Seorang Agen Rahasia terbunuh oleh orang kepercayaannya hingga rohnya masuk ke dalam tubuh seorang gadis malang.
Di mana gadis malang tersebut sejak lahir di buang orang tuanya karena cacat. Setelah dewasa mereka dipertemukan kembali namun gadis angkatnya yang tidak ingin kasih sayangnya di bagi melakukan berbagai cara agar keluarga angkatnya membencinya.
Hingga suatu ketika rencana jahatnya berhasil di mana putri kandung mereka di siksa oleh keluarga kandungnya dan di bunuh oleh kekasihnya.
Roh kedua gadis tersebut bertemu di mana gadis malang tersebut sangat lelah dan meminta roh Agen Rahasia membalaskan dendamnya.
Apa yang terjadi selanjutnya? Apakah rencananya berhasil? Silahkan baca di novelku ini.
Tolong jangan boom like/lompat baca/nabung bab/bintang 1. Diusahakan baca setiap kali update agar dapat bab terbaik. Terima kasih
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Yakasa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Dua Hari Kemudian
Agen Alesandra hanya menganggukkan kepalanya tanda setuju membuat Roberto tersenyum bahagia.
Mereka pun melakukan hubungan suami istri hingga setengah jam kemudian mereka sudah selesai melakukan hubungan suami istri.
Roberto kemudian menggendong istrinya ke arah kamar mandi untuk membersihkan tubuhnya yang lengket setelah selesai mereka memakai jubah handuk.
"Istirahatlah." Ucap Roberto sambil membaringkan tubuh istrinya setelah itu barulah dirinya berbaring di samping istrinya.
Agen Alesandra hanya menganggukkan kepalanya hingga beberapa saat Agen Alesandra tidur dengan pulas sambil memeluk suaminya.
'Aku akan selalu melindungimu dari orang-orang yang berniat jahat padamu.' Ucao Roberto sambil membalas pelukan istrinya.
Tidak berapa lama Roberto tidur dengan pulas, di mana mereka berdua tidur sambil berpelukan dan memberikan kehangatan masing-masing.
Dua Hari Kemudian
Tidak terasa hari berlalu dengan cepatnya di mana Agen Alesandra sudah bekerja sebagai sekretaris pribadi Roberto.
Kehadiran Agen Alesandra membantu pekerjaan Roberto hingga di hari kedua Agen Alesandra meminta ijin untuk tidak masuk kerja.
Hal ini dikarenakan dirinya berjanji untuk menemani Karen mengikuti kompetisi piano nasional.
Roberto tidak keberatan sama sekali namun diam-diam Roberto menghubungi rekan bisnisnya untuk melindungi Agen Alesandra.
Namun lebih tepatnya mengancam rekan bisnisnya untuk melindungi istrinya. Jika tidak maka Roberto tidak segan-segan mengambil alih perusahaannya.
xxxxxxx
Di sebuah gedung tempat diadakan kompetisi piano di mana Keyla menggandeng lengan Reno sambil berjalan memasuki gedung tersebut.
"Keyla, kata orang tuaku. Jika kamu memenangkan kompetisi piano, orang tuaku akan mengadakan pernikahan yang sangat mewah." Ucap Reno.
"Kak Reno jangan kuatir karena sudah dipastikan kalau juara kompetisi piano ini pastilah Aku pemenangnya." Ucap Keyla penuh percaya diri.
"Setelah acara ini selesai, bagaimana kita langsung ke butik pengantin untuk mencoba pakaian pengantin?" Tanya Keyla yang tidak sabar untuk menikah dengan Reno.
"Baik." Jawab Reno dengan singkat.
Mereka kembali berjalan hingga tanpa sengaja Keyla melihat Agen Alesandra dan Karen sedang mengobrol.
Hal itu membuat Keyla menarik lengan Reno agar ke arah mereka, karena dirinya ingin mempermalukan Agen Alesandra di depan banyak orang.
"Kakak kenapa Kakak datang ke sini?" Tanya Keyla penasaran.
"Alesandra menemaniku untuk mengikuti kompetisi piano, jadi kenapa Alesandra tidak boleh datang?" Tanya Karen dengan nada ketus.
"Ini adalah kompetisi piano tingkat nasional. Menurutmu apakah orang biasa seperti kalian bisa masuk ke acara kompetisi ini?" Tanya Keyla dengan wajah sombongnya.
"Aku pikir Kakak bisa masuk ke sini karena lelaki tua kaya raya di belakangnya." Ucap Keyla dengan nada menghina.
"Diam!" Bentak Karen.
Agen Alesandra yang mendengar ucapan Keyla membuat Agen Alesandra berjalan ke arah Keyla kemudian menamparnya sebanyak dua kali.
Reno yang melihatnya sangat terkejut karena dirinya tidak menyangka kalau Agen Alesandra berani menampar Keyla.
Sedangkan Keyla yang pipinya di tampar mundur dua langkah karena mendapatkan serangan mendadak.
"Beraninya kamu menamparku! Kamu itu hanyalah seorang wanita yang menjual tubuhmu demi mendapatkan apa yang kamu inginkan!" Bentak Keyla.
Plak
Agen Alesandra kembali menampar pipi Keyla membuat Reno kembali terkejut tanpa ada niat membantu Keyla. Malah yang ada Reno takut kena tamparan dari Agen Alesandra.
"Alesandra, kamu jangan keterlaluan." Ucap Reno sambil memeluk Keyla dari arah samping.
"Lebih baik kamu diam saja!" Bentak Agen Alesandra sambil menatap tajam ke arah Reno.
Reno langsung diam tanpa berani melawan Alesandra, hal itu membuat Keyla sangat kesal terhadap Reno karena tidak menampar pipi Alesandra.
"Jika kalian berdua membicarakan tentang kejelekan Alesandra lagi maka Aku akan merobek mulut kalian berdua!" Bentak Karen yang sangat membenci mereka berdua terlebih terhadap Keyla.
"Lihat, Presiden Asosiasi Piano datang ke sini." ucap salah satu penonton yang ingin menonton acara kompetisi piano.
"Benar." Jawab temannya yang juga ikut menonton kompetisi.
"Presiden Albert, Saya sudah lama mengagumi Presiden Albert. Saya sama sekali tidak menyangka akan bertemu dengan Presiden Albert di sini." Ucap Keyla sambil tersenyum manis.
'Jika Aku bisa mengenal Presiden Albert maka karierku pasti akan melambung tinggi.' Sambung Keyla dalam hati.
"Nyonya Muda Roberto, apakah semuanya baik-baik saja?" Tanya Presiden Albert dengan nada lembut sambil menatap ke arah Agen Alesandra tanpa menjawab ucapan Keyla.
'Jika Tuan Muda Roberto tahu kalau istrinya di aniaya oleh wanita jahat itu di tempat Aku bekerja. Maka bisa dipastikan Tuan Muda Roberto akan mengambil alih perusahaanku.' Sambung Presiden Albert.
Presiden Albert sudah diberitahu oleh Roberto kalau Keyla adalah Adik angkatnya Alesandra. Di mana Keyla sangat jahat dan sering mencari masalah terhadap Alesandra.
Presiden Albert yang mendapatkan cerita dari Roberto tentu saja sangat membenci Keyla. Karena dirinya sangat membenci wanita yang suka menggunakan berbagai cara yang sangat licik.
"Semuanya baik-baik saja." Jawab Agen Alesandra.
'Kenapa Presiden Albert sangat menghormati Alesandra? Bagaimana mungkin Alesandra bisa mengenal orang hebat seperti Presiden Albert?' Tanya Keyla dalam hati sambil menahan kesal dan iri hati karena Presiden Albert sangat sopan terhadap Alesandra.
"Presiden Albert, pertandingan hari ini adalah kompetisi piano top paling profesional di dunia. Mereka berdua tidak mengerti sopan santun jadi tidak berhak berada di sini." Ucap Reno yang secara tidak langsung mengusir Agen Alesandra dan Karen.
"Lebih baik cari seseorang untuk mengusir mereka berdua." Sambung Reno dengan wajah sombongnya.
"Setuju. Lebih baik usir mereka berdua." Ucap Keyla.
"Seharusnya orang yang di usir adalah kalian berdua." Ucap Presiden Albert.
"Apa?" Tanya Reno dan Keyla dengan serempak dan terlihat jelas wajah mereka sangat terkejut.
kepanjanganan kali 🙂
and semangat terus buat kmu Thor ♥️
perhatikan lg ttng pengulangan kata. jgn terlalu banyak kata2 yg diulang, itu merusak imaginasi pembaca kak.
lebih semangat LG ya kak.... 💪