NovelToon NovelToon
Mencintai Gadis Biasa

Mencintai Gadis Biasa

Status: sedang berlangsung
Genre:Balas Dendam / CEO / Romansa / Permainan Kematian
Popularitas:2.3k
Nilai: 5
Nama Author: Mey Andani

Dia dihadapkan dengan kenyataan yang begitu pahit di usianya yang saat itu baru menginjak 13 tahun ia harus bisa menerima sebuah kenyataan bahwa ibunya telah tiada di sebabkan karna kecelakaan, dan ia sendiri pun tak tau harus berbuat apa,
Suatu hari ketika ia sedang meninggalkan rumah, seorang gadis kecil yang berusia sekitar 8 tahun datang menghampiri nya dengan menjanjikan sebuah pernikahan,
namun siapa sangka setelah pertemuan untuk pertama kali nya saat itu, 15 tahun berlalu mereka telah terpisah dan hingga kini Ronald kecil sudah berusia 28 tahun dan diam-diam telah memimpin sebuah organisasi tersembunyi, dengan kekuatan yang ia miliki, ia telah melalui berbagai cara untuk menemukan gadis kecil itu hingga akhirnya pencarian pun telah membuahkan hasil, namun satu hal yang mengejutkan bagi Ronald, ia kembali dihadapkan dengan kenyataan yang mengejutkan bahwa gadis kecil yang dulu pernah ditemuinya kini tengah menjalin hubungan dengan lelaki lain....

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mey Andani, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 18

"Masih ada lain kali kah...?"

Lusy hanya bisa tertawa dalam hati sekaligus merasa kecewa mendengar penuturan Ronald

POV Lusy...

Ronald dia pikir aku wanita bodoh yang dia hanya dengan bujukan nya aku akan luluh begitu saja, Dia bilang lain kali gak akan ngulangin lagi, itu artinya sama saja dia akan mengulangi nya lagi jika sewaktu-waktu dia marah, Lain kali yang dia maksud adalah dia tidak akan mengulanginya hanya di saat suasana hati nya sedang baik-baik saja,

Sejujurnya aku tidak mau di anggap munafik jika aku mengatakan kalau aku tidak menyukai nya

sejak dia memboyong ku untuk tinggal di apartemen nya, aku merasa ada yang lain dengan diriku dan perasaanku terhadap pria ini, hanya saja terkadang aku di buat bingung dengan sikapnya yang menurut ku sangat sulit di pahami

Kadang ia bersikap sangat lembut dan penuh kehangatan serta kasih sayang, tapi tak jarang ia juga berubah bersikap kasar dan seenaknya kepadaku Bahkan ia juga tak segan untuk bermain fisik,

akan tetapi entah mengapa aku jadi menyukainya, aku tidak tau pasti entah kapan perasaan nyaman itu muncul tapi yang pasti kini aku merasa nyaman saat berada di dekat nya

POV author

Tak terasa setelah menempuh perjalanan beberapa puluh menit kini Lusy dan Ronald telah tiba di apartemen dan di sambut oleh Bi Nirah yang sudah menunggu

"Tuan muda, nona muda akhirnya kalian kembali" ucap Bi Nirah dengan ekspresi wajah yang bahagia menyambut kedatangan kedua majikan nya itu

"Bi tolong bawa Nona ke kamar dulu, soalnya dia masih belum pulih total jadi masih perlu istirahat dulu" ujar Ronald

"Baik tuan"

Dengan segala bi Nirah mengajak Lusy ke kamar nya sesuai dengan apa yang di perintahkan oleh Ronald

"Mari non, bibi anter ke kamar" ucap Bi Nirah pada Lusy,

Lusy tak menolak sedikitpun, ia dengan patuh berjalan ke kamarnya untuk beristirahat tanpa berniat sedikitpun meminta bantuan pada lelaki yang kini ada di dekat nya

sementara Ronald hanya memperhatikan saja tanpa berniat untuk mengantarkan Lusy ke kamarnya bukan tak paham, hanya saja ia pikir akan lebih baik jika membiarkan Lusy sendiri dulu untuk beberapa waktu

POV Ronald

Lusy.! aku tau dalam hati nya masih terdapat keraguan atas sikap ku, aku juga sadar bahwa sikap ku terlalu keras terhadap nya

Aku hanya tidak ingin kehilangan dia lagi untuk yang kesekian kali nya, selama bertahun-tahun aku telah susah payah mencari nya dengan melakukan semua hal yang ku bisa, kini setelah aku berhasil membawa nya kembali untuk tetap berada di samping ku, aku tidak akan memberikan dia kesempatan lagi untuk pergi

Aku tidak bisa hidup tanpa dia dan aku tidak akan pernah mampu untuk itu, dia adalah satu-satunya alasan untuk aku bertahan sejauh ini selain ibu ku

Waktu itu Setelah kepergian ibu aku merasa bahwa duniaku benar-benar sudah hancur, tapi kemudian Lusy datang dengan membawa kepolosan nya dan menjanjikan sebuah pernikahan padaku

Aku tau waktu itu dia masih sangat kecil dan tidak tau apa-apa, tapi aku jelas sangat tau bahwa apa yang dia ucapkan adalah sebuah ketulusan tanpa ada paksaan sedikit pun atau hanya sekedar gurauan untuk menghibur ku semata

meskipun aku tau saat ini mungkin Lusy telah melupakan kenangan manis kami yang begitu singkat dulu, dan aku akan bersabar untuk menunggu nya lagi dan lagi, menunggu ia mengingat semua nya dan dengan begitu ia tidak akan ragu lagi untuk bersamaku

Meski aku harus bersabar sekali lagi tapi aku yakin suatu saat jika pun dia tidak bisa mengingatnya (masa lalu) akan tetapi hati ya telah terbuka untuk menerima ku sepenuhnya dalam hidupnya, dan saat waktu itu telah tiba aku pasti akan menjadi pria paling bahagia yang pernah ada di dunia ini

POV author

Setelah memastikan Lusy telah beristirahat dan tidur dengan pulas, Ronald pun berinisiatif untuk membuat makanan untuk Lusy makan siang nanti, dengan cekatan ia menggunakan peralatan dapur dan mengolah bahan-bahan yang ada untuk di jadikan menu makan siang yang enak, sehat dan kaya akan gizi, setelah beberapa saat kemudian Ronald pun telah menyelesaikan tugas nya dan menyajikan makanan yang ia masak ke atas piring, tak lupa Ronald menyimpannya kedalam tudung saji yang sudah tersedia

Ronald pun berpamitan pada bi Nirah untuk suatu keperluan tanpa menunggu Lusy bangun terlebih dahulu

"Bi aku titip Lusy dulu ya, nanti kalau dia sudah bangun tolong minta dia untuk makan, aku sudah siapkan makanan nya di dapur, nanti kalo bibi mau sajikan tinggal di panaskan saja" ucap Ronald memberi pesan pada Bi Nirah

"siap tuan muda, nanti akan bibi laksanakan setelah non Lusy bangun" ujar Bi Nirah patuh

"Oh iya satu lagi bi, kalo Lusy tanya aku kemana, bilang aja aku ada urusan dan pulang nya mungkin sedikit telat, soalnya di kantor banyak kerjaan yang sudah menumpuk"

"Siap tuan, nanti bibi akan sampaikan, tapi tuan sebenarnya....?" ucap Bi Nirah yang terlihat ragu-ragu untuk menyampaikan sesuatu

"Kenapa bi.? Tanya Ronald yang menyadari ada sesuatu yang janggal dengan sikap Bi Nirah

"Itu loh tuan, tadi Tuan Rudi dan tuan muda Dika datang ke sini" ungkap Bi Nirah seraya menunduk takut

Ronald terkejut mendengar apa yang dikatakan bi Nirah, kakinya yang semula hendak melangkah menuju pintu keluar kini terhenti dan berbalik menatap bi Nirah dengan penuh tanya

"Ada apa bi, mau ngapain mereka kesini.?" tanya Ronald yang sudah tak sabar

"Itu tuan, sebenarnya tadi...."

Flash back on

Pagi-pagi sekali sebelum Ronald dan Lusy memutuskan kembali dari rumah sakit, Tuan Rudi dan putra keduanya sempat berkunjung ke apartemen tempat tinggal dirinya dan Lusy

Ting tong... Ting tong... (Suara bel)

Mendengar bel yang berbunyi, dengan langkah tergopoh-gopoh bi Nirah berlari menuju pintu untuk melihat siapa yang datang

"Oalah atuh siapa sih yang bertamu pagi-pagi begini, lagian mencet bel Ampe segitunya berkali-kali" Gumam bi Nirah

Ceklek...

Bi Nirah terlihat kaku untuk beberapa saat kala melihat tamu yang datang pagi-pagi sekali ternyata adalah ayah dari majikan nya

"Tuan besar, anda datang.?!" tanya Bi Nirah basa-basi sambil menampilkan senyuman terbaiknya

"Bi Nirah, Ronald nya ada?!" tanya Tuan Rudi

"Mohon maaf tuan, tuan muda nya lagi gak ada di tempat, mungkin masih di rumah sakit buat nemenin nona Lusy" jujur bi Nirah

Tanpa ada yang menyadari, Dika yang mendengar itu pun langsung mengeratkan kepalan tangan nya hingga terlihat dengan sangat jelas urat-urat tangan yang menghijau

.

.

.

BERSAMBUNG

1
Army0311
Lanjut
Army0311
/Good//Good//Good/
PrincessNvl
Lanjut.
Army0311
👍👍
PrincessNvl
semangat thor, lanjut lagi/Rose//Rose/
Mey andani: terima kasih atas support nya🙏🏻🥰
total 1 replies
PrincessNvl
Lanjut
PrincessNvl
Novel Rekomen yang sangat 💯
Mey andani
Luar biasa 👍🏻
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!