NovelToon NovelToon
My Dear Husband Is Paralyzed

My Dear Husband Is Paralyzed

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Nikah Kontrak / Pernikahan Kilat / Cinta Paksa / Cinta Seiring Waktu / Dijodohkan Orang Tua
Popularitas:9k
Nilai: 5
Nama Author: Novan Fardhan

Seorang gadis muda yang masih kuliah serta bekerja sebagai Dokter termuda di Rumah Sakit, Karena harus menerima perjodohan dari sang Papa demi kerja sama perusahan Xavier kalau tidak menerimanya Alexa akan diusir dari rumah. Hanya masalah sepele dengan terpaksa Alexa menerima perjodohan itu serta mengajukan syarat untuk kedua orang tuanya.

"Baik, aku menerima perjodohan ini.. namun kalian harus bisa menyetujui syarat dariku," ucap Alexa tegas dihadapan keluarganya dan keluarga Xavier yang datang untuk melamar Alexa.

Pemuda itu Alvaro anak kedua dari Tuan Alex dan Almira , Alvaro mengalami kecelakan hebat hingga membuat kedua kakinya lumpuh total. Ia juga terpaksa menerima perjodohan dari kedua orang tuanya demi mencapai tujuannya.


apa syarat yang diajukan oleh Alexa kepada orang tuanya? dan apa tujuan Alvaro sebenarnya?

ikuti kisahnya yuk💙

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Novan Fardhan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 18

Selamat membaca💙

Jangan lupa berikan gift, vote dan ulasan kalian🤗 tentang cerita retceh ku😅

⬇️

⬇️

⬇️

Kediaman Sanjaya

"Bagaimana ini Pa? Alexa bahkan mengusirku dari rumah mertuanya, padahal niat hati ingin menjenguk putriku sendiri. Namun yang aku dapatkan sebuah hinaan.. Mama gak terima di perlakukan seperti itu!" adu Clara dengan air mata palsu.

Reno nampak mengepalkan tangannya dengan erat serta rahangnya ikut mengeras saat mendengar aduan dari istri tercintanya tentang Alexa.

"Keterlaluan Alexa!! Bukannya membalas budi malah menghina kamu di depan besan kita!! Papa tidak terima dia harus di beri pelajaran!" Mata Reno sudah merah akibat amarahnya.

Clara tersenyum sinis saat memancing amarah suaminya. Dengan cara ini maka dapat memberi pelajaran pada Alexa.

"Sudah Pa .. Lebih baik kita pikirkan cara untuk menjadi Shaka sebagai menantu kita juga.. Dengan begini kita mendapatkan mantu yang tajir-tajir bahkan dengan adanya mereka kita bisa lebih menaikan derajat perusahaan Sanjaya agar sama dengan posisi Perusahaan Xavier." ucap Clara dengan bangga.

Nampak Reno memikirkan perkataan istrinya. Ada benarnya juga ide dari Clara. Dengan mendapatkan mantu dari keluarga Xavier tentu saja membuat perusahaan Sanjaya banyak di segani.

Reno tersenyum jahat." Benar ucapanmu Ma! Tumben istriku ini pintar sekali, kalau begitu segera panggil Chesy untuk menjalankan rencananya!"

Clara mengangguk sebagai jawaban lalu pergi memanggil putri kesayangannya.

" Dengan begini aku bisa mendapatkan kekayaan dari keluarga Xavier, tidak perlu meminta pada pria tua itu!" batinnya dalam hati.

Clara berjalan menuju lain atas ke kamar Chesy. Sampai di depan kamar Clara tanpa mengetuk pintu terdahulu langsung menerobos masuk.

Terlihat seorang gadis tengah berjoget ria di depan kamera menikmati irama musik yang keluar dengan melenggak lenggokkan tubuhnya kesana kemari.

"Chesy!" teriak Clara memanggil putrinya.

Chesy mendengar teriakan dari Mamanya berdecak kesal." Kenapa lagi sih? Gak tahu juga lagi asik bikin konten malah di gangguin!" gerutunya. Lalu mematikan kamera dan menghampiri Mamanya yang sejak tadi berdiri di depan pintu kamar.

"Ada apa Ma? Kenapa harus berteriak?" jawab Chesy tak suka.

"Kamu yang ngapain lenggak-lenggok tubuhmu di depan kamera?! Apalagi dengan pakaian seperti ini?!" Sambil menunjuk pakaian yang di kenakan oleh Chesy.

Chesy mencibir tidak suka saat Mamanya mengomel."Memang ada yang salah dengan pakaianku ini? Aku seperti ini itu karena Mama!"

"CHESY!!" teriak Clara tidak menyangka Chesy berani membantah perkataannya.

"Sekarang ganti pakaianmu lebih sopan. Jangan terbuka seperti itu! Papa memanggilmu untuk segera menemuinya." imbuhnya lalu pergi meninggalkan Chesy sendirian di dalam kamar.

Selama ini Chesy sudah menuruti semua kemauan Mamanya ini itu. Bahkan Clara tidak memperbolehkan Chesy keluar rumah tanpa pengawasannya alasan takut di makan hidung belang saat di luar.

Sebab itulah Chesy berpakaian sexy memperlihatkan kemolekan tubuhnya hanya untuk menghibur dirinya sendiri. Bahkan ia mengisi kebosanannya dengan membuat konten Tok-Tok.

Setelah berganti pakaian lebih sopan. Chesy menutup kamarnya dan turun ke bawah untuk menemui Papanya.Sampai di bawah terlihat Papa Reno sudah menunggu kedatangan Chesy.

Tap

Tap

Tap

Suara langkah kaki terdengar dekat, Reno mengedarkan pandangannya pada Chesy yang berjalan mendekati dirinya.

"Ada apa Papa memanggilku?" tanya Chesy tanpa basa-basi terlebih dahulu.

Reno menatap putrinya dengan tatapan takjub. Ia tidak menyangka selama ini memiliki putri yang sangat cantik jelita.

"Duduklah! Ada yang ingin Papa dan Mama sampaikan.." tuturnya dengan lembut.

Chesy menurut dan langsung duduk tepat di hadapan kedua orang tuannya.

"Papa ingin kamu mendekati putra pertama dari keluarga Xavier."

"M-Maksud Papa Arshaka Xavier?" tanya Chesy nampak berbinar.

"Ya! Papa dan Mama ingin menjadikan Shaka menjadi menantu kita. Yaitu menjadi suamimu, Chesy." jawab Reno enteng.

Chesy nampak bimbang dengan ide Papanya untuk mendekati Arshaka. Karena Shaka di kenal CEO paling kejam setelah Alvaro. Kekejaman mereka hampir sama, jika ada yang berani mengusik kehidupan pribadinya tidak segan-segan mereka akan menghabisi nyawa orang itu.

"Tapi Pa... Bagaimana aku harus mendekatinya sedangkan Shaka terkenal lebih kejam dari Alvaro?" tanya Chesy sedikit takut.

"Tenang saja! Kamu tinggal menjalankan rencananya dengan baik. Papa sudah mengatur semuanya." ucap Papa dengan tersenyum licik.

"Baiklah! Namun jika rencana berhasil aku ingin Papa dan Mama membiarkan diriku keluar dari rumah. Aku tidak ingin di kekang terus menerus!"rengek Chesy dengan wajah polosnya.

"Tentu saja itu hal yang mudah!" jawab Reno.

Setelah itu Chesy kembali ke kamarnya untuk berganti pakain lagi. Karena malam nanti Reno sudah mengatur rencananya. Yaitu pertemuan kerja sama dengan perusahaan A.X .

Chesy memantulkan dirinya ke cermin dilihatlah tubuh yang sangat sexy berbalut gaun warna maroon dengan sedikit belahan di bagaian betisnya.Tak lupa memberi sedikit polesan make up agar terlihat fresh. Dengan rambut di cepol bagian belakang menyisihkan anakan rambut di bagian wajahnya.

"Perfect Chesy! Kamu sangat cantik hari ini." puji pada dirinya sendiri.

Setelah di rasa cukup Chesy segera mengambil tas kecilnya untuk menaruh ponselnya. Lalu bergegas turun dimana sang Papa sudah menunggu.

Clara yang ikut menunggu kedatangan putrinya melihatnya sudah berjalan turun kebawah. Mempunyai perasaan kagum dengan kecantikan yang dimiliki oleh Chesy putrinya.

"Putriku benar-benar sangat cantik malam ini!" puji Clara tepat Chesy sudah sampai di depannya.

Chesy terlihat merona saat Mamanya memuji penampilannya." Mama juga cantik!"

"Baiklah sekarang berangkatlah sopir sudah menunggumu.. Ingat!! Lakukan yang terbaik jangan membuat malu!" Reno memberi peringatan pada Chesy sebelum berangkat ke acara makan malam.

Yups! Reno mengundang Shaka untuk makan malam bersama. Dan tentu saja hal mudah baginya untuk mengundang seorang Arshaka dengan dalih acara keluarga.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Seorang pemuda telah bersiap untuk menghadiri acara makan malam keluarga. Ia tinggal di apartemen yang dekat dengan perusahaannya sendiri. Tidak memungkinkan untuk tinggal di mansion utama karena jarak cukup jauh dari perusahaannya. Oleh sebab itu Shaka membeli apartemen yang terdekat.

"Gue akan ikuti permainanmu,Reno Sanjaya!" gumam Arshaka. Setelah mendapat kabar dari asistennya bahwa keluarga Sanjaya mengundang dirinya untuk ikut makan malam bersama mereka.

Tentu saja Shaka mengetahui niat terselubung seorang Reno Sanjaya. Karena Alvaro telah memberitahunya untuk berhati-hati saat berhadapan dengan Reno. Oleh sebab itu Shaka sengaja mengirim seorang mata-mata untuk mengintai semua kegiatan di keluarga Sanjaya. Ia melakukan itu untuk membantu adik iparnya membalaskan dendamnya.

Sampai di pertemuan Shaka berjalan menuju meja yang sudah di pesan oleh keluarga Sanjaya. Terlihat seorang gadis tengah duduk menunggu kedatangannya. Gadis itu sangat berbinar saat melihat sosok yang diharapkan sudah datang.

"Silahkan duduk Tuan Shaka," tawar Chesy dengan lembut.

Shaka langsung duduk tanpa berbicara apapun pada Chesy. Ia hanya ingin melihat permainan yang dimainkan oleh Reno.

Chesy nampak bahagia akhirnya bisa berduaan dengan putra pertama keluarga Xavier.

"Ide Papa sangat brilian! Gue harus mempercepat rencananya agar bisa menikmati keindahan di depan mataku ini" batinnya pelan dengan senyum sulit di artikan.

☆bersambung☆

1
Teteh Lia
5 iklan meluncur
Teteh Lia
kebalik ini ya... cowo nya yang takut sendiri...
Teteh Lia
pasti mikirnya yang macem2 nih, ya ... 🤣🤣🤣
Teteh Lia
tanpa kamu sadari, kamu sudah jatuh cinta sama Alexa. .. 🤭
Teteh Lia
bikin cemburu, kadang asyik juga lho...🤭✌️
Teteh Lia
sadis ini 🙈
Teteh Lia
tuh, kan ..
malah dia yang kena sendiri 😅
Teteh Lia
kamu yang bakal kena balik di kerjain, shaka.
anjurna
/Rose//Rose/ untuk Kakak....
anjurna
Char kakak kandung Lexa😳
anjurna
Pertama kali terkejut. Sekarang malah yang minta🤭🤭🤭✌
anjurna
Al masih aja kepikiran🤣🤣🤣
Teteh Lia
🌹 buat Kaka authornya
Teteh Lia
dibohongin??? apa bagaimana ini...???
Teteh Lia
wkwkwk... bulu kuduk mu berdiri nda, Max... 🤣🤣🤣
anjurna
/Rose//Rose/ untuk Kakak....
anjurna
Nggak masalah cinta. Udah halal juga.
anjurna
Ini tuh, udah saling ada rasa tapi pada gengsi nggak sih😅😅😅
anjurna
Lexa selalu mencari keributan dengan Al🤣🤭
anjurna
Matanya kenapa Kak? Itu kata-katanya kepotong atau bagaimana?😶
anjurna: Masama😁😁😁
AbiManyu: terimakasih koreksinya kak🤗
total 3 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!