NovelToon NovelToon
Reincarnated As An Extra

Reincarnated As An Extra

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Fantasi / Sistem / Kehidupan di Sekolah/Kampus / Akademi Sihir / Masuk ke dalam novel
Popularitas:18.4k
Nilai: 5
Nama Author: Blizzardauthor

"B-bagaimana mungkin aku bisa berada di sini?!" Ucap Fazel terkejut bukan main ketika menyadari situasi aneh yang ia alami.

Fazel secara tiba-tiba terbangun dalam kehidupan baru sebagai karakter tambahan dalam dunia novel yang populer. Ia awalnya bingung dan kaget dengan situasi yang tidak biasa ini, namun segera ia menyadari bahwa dirinya saat ini sedang berada di dunia novel

Dalam perjalanan hidup barunya, Fazel bertekad untuk memanfaatkan pengetahuannya tentang alur cerita dan karakter-karakter dalam novel. Ia berusaha untuk menjadi karakter yang kuat dibalik bayang-bayang, tanpa berniat untuk mengganggu jalan cerita utama.

Apakah ia mampu memanfaatkan pengetahuannya tanpa menanggung konsekuensinya? Simak Lebih Lanjut Kisah Fazel dalam dunia novel yang ia masuki!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Blizzardauthor, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Informasi Berharga dan Dimulainya Kekacauan

"Suara ini... Charlotte?" Gumamku ketika mendengar suara tersebut sekaligus sedikit terkejut, karena tidak menyangka bahwa gadis tersebut sudah melakukan penawaran.

>>>>>>______

Aku yang terkejut ketika mendengar suara familiar tersebut pun menoleh ke layar TV melihat barang apa yang di lelang saat ini yaitu sebuah botol kecil yang berisi serbuk dari sebuah tanaman yang di pengaruhi sihir. Awalnya aku tidak mengerti mengapa dirinya tiba-tiba melakukan penawaran, mengingat pribadinya ia pasti tidak akan menyepelekan uang jika barang tersebut tidak berguna. Aku berpikir keras sejenak dan pada saat itulah aku mengetahui alasan dirinya mengapa tiba-tiba menawar.

"Tapi dengan serbuk ini saja, efektivitas nya masih kurang. Jika lawannya adalah monster peringkat A yang mempunyai kemampuan khusus ilusi, ia masih memerlukan satu bahan lagi." Batinku yang tentu saja tahu kegunaan dari serbuk yang sedang ditawar oleh Charlotte ini.

Aku terdiam sejenak, sampai beberapa saat kemudian secara tiba-tiba terpikirkan sesuatu. "Aku punya ide yang bagus." Gumamku tiba-tiba menyeringai lalu tanpa pikir panjang mulai membuka jam digital milikku, dan mengetik sesuatu disana dan menekan tombol kirim.

"Baiklah semuanya sudah ok." Gumamku seraya tersenyum tipis lalu kembali menatap ke arah TV. Masih ada waktu sampai item yang kuincar dilelang. Dengan santai aku menunggu dan bersenandung kecil sampai membuat pelayan yang berada di belakang ku mengerutkan keningnya, ketika melihat suasana hatiku yang tiba-tiba membaik.

Selang beberapa saat, notifikasi terdengar dari jam digital ku. "Hohhhh... Ia membalasnya dengan cepat." Gumamku seraya terkekeh pelan dan membuka aplikasi pesan di jam digital ku.

...----------------...

Charlotte Kelas A Tahun Pertama

Me: Apakah kau membeli serbuk melati sihir itu untuk melawan monster peringkat A?

Charlotte: Apa yang ingin kau bicarakan kepadaku!?

Me: Tidak perlu semarah itu, aku akan berikan informasi berguna yang berkaitan dengan monster yang akan dilawan oleh anggota guild mu.

Charlotte: Memangnya kau tahu, monster apa yang akan dilawan oleh anggota guild ku 😏

...----------------...

Aku tersenyum tipis, ketika melihat balasan serta emoticon yang sangat jelas sedang meremehkan ku saat ini. Walaupun begitu aku tidak marah dan kembali mengetikkan sesuatu dengan senyuman percaya diri membalas pesan angkuh nya itu.

...----------------...

Me: Monster yang akan kau lawan, namanya Malumbrar, kan.

...----------------...

Ia yang biasanya membalas dengan cepat, kini tiba-tiba terdiam. Aku sudah bisa menebak ekspresi terkejut nya saat ini, dan hanya menunggu dengan santai. Pelelangan barang kali ini sudah sampai ke barang ke sembilan, yang artinya item yang kuincar tidak akan lama lagi bakal dilelang.

Satu menit kemudian, barulah kembali terdengar notifikasi di jam tangan ku. Aku tersenyum puas ketika melihat balasan yang dikirimkan oleh gadis tersebut.

...----------------...

Charlotte: Apa yang ingin kau inginkan dariku?

Me: Hohhh, apakah kau tidak berpikir bahwa aku bisa saja menipumu?

Charlotte: Kau tidak akan berani melakukan itu, kalaupun berani, konsekuensinya yang akan kau terima pastinya akan sangat besar karena sudah menipu ku 😏. Jadi, apa yang kau inginkan dariku?

...----------------...

"Ya, aku tidak akan menyangkal nya." Gumam ku pelan seraya terkekeh pelan, dan kembali mengetikkan sesuatu di jam digital ku.

...----------------...

Me: Tidak banyak, aku hanya minta tolong pada mu untuk membantuku membelikan item kesebelas yang akan dilelang sebentar lagi. Sebagai gantinya, akan ku berikan informasi yang kau mau. Pertama -tama, kau memerlukan ginseng yang umurnya minimal sepuluh tahun, lalu hancurkan ginseng tersebut dan campurkan dengan serbuk melati sihir. Efeknya jauh lebih tinggi, dari yang awalnya hanya bertahan setengah jam saja jika mengkonsumsi serbuk tersebut secara langsung tanpa mencampurnya, bisa bertahan sampai satu jam jika dicampurkan dengan ginseng sepuluh tahun. Terakhir ini adalah bonus, jika sedang berhadapan dengan Malumbrar, serang bagian sayapnya terlebih dahulu atau kalau bisa kau hapuskan bagian tersebut. Pada saat itu ada semacam luka robek kecil yang tersembunyi dibalik sayapnya itu. Serang luka tersebut dengan atribut elemen api. Selama beberapa detik kemudian Malumbrar akan mengalami kaku sejenak. Sisanya, aku yakin anggota guild mu bisa menangani nya.

Charlotte: Bagaimana kau bisa mengetahui itu semua?

Me: Itu Rahasia bisnis, tapi sebagai gantinya aku jamin bahwa, jika kau mengabaikan informasi ini. Kau akan rugi besar.

...----------------...

Hening selama beberapa saat, tidak lama kemudian Charlotte pun membalas pesanku lagi. Pesan yang sangat khas diketik oleh seorang dirinya.

...----------------...

Charlotte: Untuk kali ini percaya kepada mu, tapi camkan ini jauh didalam dirimu. Aku pastikan memberikan hal yang setimpal jika kau sampai berani membohongi ku.

Me: Daripada memberi balasan yang setimpal, aku yakin kau pasti akan berterima kasih kepada ku.

...----------------...

Setelah mengetik itu, aku pun dengan bersenandung ria. Aku dengan hati yang puas mulai meneguk kembali anggur merah yang sudah di isi kembali oleh pelayan di sisiku.

[Ding]

[Selamat AP anda bertambah 78]

[Keberuntungan tinggi pembaca aktif! AP anda bertambah 22]

"Jumlah yang signifikan, sepertinya ia percaya dengan informasi yang kuberikan." Batinku ketika melihat notifikasi sistem. Aku sendiri hanya mengedikan bahu, karena pada dasarnya aku mengatakan hal yang sesungguhnya.

Charlotte benar-benar akan rugi jika dirinya mengabaikan informasi yang kuberikan ini, karena pada dasarnya bonus yang kuberikan sebelumnya adalah sebuah informasi tentang kelemahan monster peringkat A yang nilainya bisa mencapai ratusan ribu atau bahkan sampai jutaan dolar.

"Ya semua uang itu tidak ada bandingannya, ketimbang mempunyai relasi kuat dari gadis yang masa depannya akan menjadi pemimpin Guild Terbaik di Dunia." Batinku seraya tersenyum tipis.

>>>>>>______

Satu Jam Kemudian

Tidak terasa satu jam pun sudah berlalu begitu saja. Item yang kuincar benar-benar ditawar oleh Charlotte dengan harga tertinggi satu juta pound, atau lebih tepatnya ia langsung membuka penawaran satu juta pound membuat semua peserta disana terdiam seraya menatap kalut ruangan Charlotte berada.

Hal itu pun berlaku juga kepada ku, karena tidak menyangka ia akan menawarnya dengan harga yang begitu tinggi. "Aku harus benar-benar mencari uang yang banyak jika begini ceritanya." Batinku yang tidak habis pikir dengan gadis tersebut.

Baiklah tamu-tamu sekalian, kita memasuki sesi akhir pelelangan hari ini. Terima kasih kepada para peserta yang senantiasa mengikuti jalannya acara lelang ini. Ini adalah barang terakhir sekaligus barang terbaik yang akan kami lelang pada hari ini." Ucap wanita pemandu itu seraya tersenyum lebar.

"Sebentar lagi akan dimulai." Gumamku seraya mengenakan topeng yang di berikan oleh penjaga sebelumnya. Aku juga mengeluarkan senjata pistolku secara sembunyi-bunyi dan menyelipkannya di kantong jasku. Aku juga menoleh ke belakang memangilnya untuk mendekat.

Nona pelayan yang melihat ekspresi serius ku, langsung memasang ekspresi bingung, namun tetap mendekatkan dirinya.

"Anu nona, aku sarankan kamu memberitahu kode Red kepada penjaga yang sedang bertugas. Entah kau percaya atau tidak, kekacauan akan terjadi sebentar lagi di pelelangan ini." Ucapku dengan nada serius membuat sang nona pelayan tersebut terkejut bukan main tentunya.

"B-bagaimana anda..." Ucapan pelayan tersebut yang terkejut tentunya, karena tidak menduga bahwa aku mengetahui prosedur keamanan pihak mereka.

Seraya tersenyum tipis, aku pun kembali berkata, "Jadi apakah kamu percaya dengan apa yang kukatakan sekarang? Jika iya, bergegaslah kita tidak punya banyak waktu." Ucapku dengan raut wajah serius kembali, dan pelayan tersebut pun menganggukkan kepalanya, pergi dari ruanganku.

Akan tetapi, baru saja dirinya pergi dari ruanganku, secara tiba-tiba lampu sorot di lantai satu mati begitu saja.

Klopppppp?!

"Cihhh sial! Mereka bergerak lebih cepat dari yang kuduga!" Batinku menggertakkan gigi kesal dan beberapa saat kemudian, ledakan yang besar pun terdengar dari lantai satu membuat suasana pelelangan pun menjadi kacau balau.

Booooommmm!!! Booooommmm!!!

>>>>>> Bersambung

~ Salam hangat dari author jangan lupa tinggalkan jejak ya. semoga sehat selalu untuk saudara-saudara se rasku.

1
Ran Sugest
Lanjut lagi thorr
Ran Sugest
Karya nya menarik dan alur cerita juga ringan. Semangat up yang banyak Author 🥳🥳🥳🥳🥳👍🏼👍🏼👍🏼👍🏼👍🏼
Vemas Ardian
crazy up
Dark knight
Lanjut thor semangat 💯💯💯💯💯
Dark knight
✊✊✊✊✊✊✊✊✊
Dark knight
Lanjut thor semangat
Surender
up up up up up up
Vemas Ardian
crazy up thorr
korek ngok
🚀🚀🚀🚀🚀🚀🚀🚀 berangkat Thor lanjut!!!!
korek ngok
Pertama kakkk semangat yuk
korek ngok
🥳🥳🥳🥳🥳🥳🥳🥳🥳🥳🥳
korek ngok
🍁🍁🍁🍁🍁🍁
Rey
Novel yang sangat bagus tapi povnya ini. pov apa ya? atau campur pov? kalau dicampur harus dikasih penanda tiap ganti pov

saya melihat ada kata "batinku" yang berati pov 1

tidak lama kemudian ada kata "Batin charlot" ini jelas sudah melanggar pov 1 dan masuk ke pov 3 tuhan
Rey: Jangan lupa baca artikel artikel yang ada di aplikasi ini. Disitu sudah dijelaskan kesalahan kesalahan pemula sampai contoh benarnya
Rey: Terimakasih kak telah mendengarkan
total 3 replies
Vemas Ardian
jam digital ini bentuknya kayak smartwatch apa jdi hologram kayak punya Boboiboy?
Adhittma: Lebih ke smartwatch, tapi versi lebih canggihnya lagi
total 1 replies
Ryuuu
up lagi 🔂🔂🔂🔂
Ryuuu
lanjut kan kakkkk
Ryuuu
Ayo bambang Thor ✊✊✊ semangat🔛🔥
Anonim
pertama Thor
Anonim
🤗🤗🤗🤗🤗
Anonim
Sehat sehat thor
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!