NovelToon NovelToon
Om Duda, Suamiku

Om Duda, Suamiku

Status: tamat
Genre:Romantis / Komedi / Tamat / nikahmuda / Duda
Popularitas:1.7M
Nilai: 4.8
Nama Author: Mom Olla

Ini karya pertama saya semoga suka...
Novel adult romance Warning 🔥🔥🔥

Mohon dukungannya...

Apa jadinya jika kamu tiba-tiba didekati seorang pria dewasa berwajah tampan nan bule?

Shock sudah pasti, apa lagi yang mendekati adalah bos besar ditempatnya bekerja.

Ikuti perjalanan percintaan antara mas duda bule dan si seksoy pemikat hati?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mom Olla, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bahas calon mantu

Happy Reading🤗🤗🤗

Nessa tiba dirumah sederhana tepat sebelum azan maghrib tiba...

Tok...tok...tok...

"Assalamualaikum bu, nessa pulang"...

Ucapnya...

"Iya waalaikum salam, sebentar nduk"...

Jawab ibu dari dalam rumah

Ceklek...

Pintu terbuka dan keluarlah sosok paruh baya yang masih cantik walau usia sudah menginjak 45 tahun, nessa segera mencium tangan ibunya...

"Baru sampai nduk?"...

Tanya ibu ketika melihat anak gadisnya didepan pintu...

"Ya iya lah bu nessa baru sampai, buktinya nessa ada dihadapan ibu sekarang"...

Canda nessa sambil memperlihatkan deretan gigi putih miliknya...

"Kamu itu ada-ada saja, buruan masuk lekas mandi, ntar keburu azan!"....

Titah sang ibu

"Assiap madam, laksanakan"...

ucapnya sambil mengangkat tangan kanannya seperti sedang hormat...

"Dasar kamu ini, udah sana"....

ucap ibu sambil mendorong pelan anak gadisnya itu...

"iya-iya ibu nggak sabaran banget"....

Gerutunya pelan dan ibu hanya menggelengkan kepala melihat tingkah anak gadisnya yang masih manja

"Ya sudah ibu kembali kekamar, habis shalat kamu istirahat aja dulu nanti ibu bangunkan kalo makan malam sudah siap"...

"Ehhh nggak usah ibu, nah nessa bawain makan malam untuk kita"...

ucapnya sambil memperlihatkan paperbag dari restoran ternama dihadapan sang ibu kemudian menyerahkannya...

"Lhooo kamu beli makanan nduk?...

Tanya ibu sambil menerima paperbag berisi makanan itu...

"Ehhh nggak bu, ini tadi temen nessa yang beliin"....

ucapnya gugup...

Membuat ibu mengerutkan dahinya seakan mencium aroma-aroma kecurigaan kepada putrinya...

"Tumben, baru kali ini ada temanmu beliin makanan, kamu punya pacar nduk?"...

Ucapnya sambil melangkahkan kaki menuju meja dapur untuk membongkar isinya...

"Emmm...Apa ibu marah kalo nessa lagi dekat dengan seseorang"...

Cicitnya pelan sambil menunduk dan mengikuti langkah kaki sang ibu...

Ungkapan nessa mampu membuat kegiatan sang ibu berhenti, kemudian menghadap sang putri yang sedang menunduk sambil menautkan jari jemarinya...

"Apa kalian saling mencintai?"...

Tanya ibu dengan lembut dan mengambil tangan putrinya kemudian mengajaknya duduk di kursi meja makan....

"Ntah lah bu, nessa belum terlalu paham soal itu, cuma yang nessa rasakan, nessa merasa nyaman berada didekatnya walaupun degub jantung nessa seakan berdetak lebih kencang"...

ungkapnya dengan pelan...

Ibu seketika tersenyum mendengar penuturan polos putrinya...

"Nduk, jika kamu yakin ibu tidak berhak melarang kamu untuk dekat dengan laki-laki namun ibu cuma minta, jaga harga diri sebagai seorang wanita, jangan asal menyerahkan segalanya demi yang namanya cinta karena sejatinya bila mencintai seseorang maka orang tersebut harus mampu menjaga serta melindungi kehormatan wanitanya, paham?"...

ucap ibu sambil menggenggam tangan nessa

Jleb...

Ucapan ibu seakan mengena di hatinya, ya dia berharap serkhan nanti mampu menjaga dirinya serta tidak meminta sesuatu yang belum menjadi hak miliknya...

"Iya nessa paham bu"...

jawabnya sambil menganggukkan kepalanya...

"Bawa kesini kalo memang kalian mempunyai hubungan, ibu dan bapak pengen berkenalan, apa bisa?"...

Ucapnya halus

"Nanti nessa coba hubungi mas serkhan bu"...

Jawab nessa sambil tersipu malu ketika mengucapkan nama seorang laki-laki yang beberapa hari ini menjadi kekasihnya...

"Wahhh rupanya namanya Serkhan, seperti nama bule-bule diluaran sana, pasti tampan sampai anak ibu yang pendiam begini terpincut?"...

canda ibu ketika melihat nessa merona

"ahhh ibu, udah dong nessa malu ihhh"...

ujarnya sambil menelungkupkan wajahnya diatas meja...

"hahaha udah besar rupanya anak ibu, pak...pak.... ndak lama kita akan punya mantu?"...

kekehnya sambil memanggil sang suami....

membuat nessa semakin merah padam akibat malu sang ibu menertawakan dirinya...

Tap...tap...tap...

"Apa sih bu, dah mw maghrib kok tertawa sambil teriak-teriak manggil bapak?"...

Ujar bapak ketika sampai didapur dan melihat istri tercinta terkekeh kecil sedangkan sang putri tengah menelungkupkan wajahnya diatas meja...

"sini pak duduk, ini looo anak perempuan kita rupanya sudah besar malah sebentar lagi kita akan kedatangan calon mantu"...

goda ibu sambil menyuruh sang suami untuk duduk didekatnya...

"Oh ya...wah bapak bakal kalah saing nih sebentar lagi?"...

Ucapnya sambil mendudukkan tubuhnya dikursi yang sudah ditunjuk istrinya...

"Kalah saing gimana maksud bapak?"...

Tanya ibu yang belum mengerti maksud sang suami...

"Kan kalo kita punya mantu, bakal ada yang ngalahin ketampanan bapak!"....

Kekehnya kecil sambil menaik turunkan alisnya...

Dan membuat semuanya tertawa termasuk nessa...

"ahhhh bapak ini ada-ada aja, tetep bapak yang jadi no 1 dihati kami, ya kan bu?"...

Tanya nessa

"Iya untuk sekarang, tapi nggak tau ya kalo suda ngeliat calon mantu ibu, kayaknya ketampanan bapak bakal terkalahkan"...

Goda ibu dan membuat bapak pura-pura merajuk...

"bercanda pak, sensitif amat"...

coleknya ketika melihat sang suami merajuk...

"Oh ya nduk, apa bener yang dikatakan ibu mu kalo kamu sudah memiliki kekasih?"....

Tanya bapak dengan serius...

"Bisa dibilang begitu pak, apa bapak nggak setuju kalo nessa menjalin hubungan dengan seseorang"...

ucapnya lirih dan tak berani menatap sang bapak...

"Kalo misalkan memang dia serius, suruh malam ini dia datang, bapak dan ibu ingin mengenal secara dekat?"...

ucap bapak sambil menoleh ke arah sang istri...

"iya ndok, suruh kemari bapak dan ibu hanya ingin berkenalan saja dan supaya kekasihmu bisa melihat keadaan orang tua dari kekasihnya, yang hidup dalam kesederhanaan, ya kan pak?"...

Tanya balik ke sang suami...

"Iya betul apa yang di bilang ibumu nduk, ya sudah sekarang kamu mandi karna sebentar lagi akan masuk waktu shalat maghrib, setelah itu jangan lupa hubungi kekasihmu"...

"Iya pak, ya sudah nessa pamit mau ke kamar dulu"...

ucapnya sambil berlalu meninggalkan pasangan paruh baya yang masih berada di meja makan...

Setelah nessa berlalu dari hadapan mereka, akhirnya ibu buka suara

"Apa sudah waktunya kita melepas nessa pak, umurnya bahkan masih terlalu muda"...

Tanya ibu...

"Bu, kalo memang nessa mendapatkan jodoh cepat lebih baik disegerakan tidak baik jika mereka bersama lebih lama akan banyak godaan-godaan dan tentunya kita nggak mau kan putri satu-satunya kita masuk ke dalam jurang dosa"...

ucapan bijak bapak...

"Iya sih pak, mudahan juga kekasihnya bisa menerima keadaan orang tuanya nessa ya pak"...

amiinn...

ucapnya serempak...

"ya sudah ayok bu kita siap-siap sebentar lagi waktu maghrib tiba, setelah itu pijitin pundak bapak ya bu"...

ungkapnya sambil memperlihatkan deretan gigi putih bapak...

"Ulu...ulu si bapak minta di pijitin segala... yo wes nanti abis sholat ibu pijitin, bapak duluan aja kekamar ibu tak selesaikan nyimpen makanan dari calon mantu kita"...

ucapnya sambil melanjutkan memindahkan makanan ke wadah....

"hehehe gk tau nih bu, seharian rasanya pegel banget badan bapak pengen dipijitin istri tercinta, kangen eh bu karo pijitanmu? welehhh makanan segini banyaknya dari calon mantu tooo?"....

ucapnya sambil melihat makanan diatas meja...

"Bapak iki looo, wes tuo kok ganjen inget umur pak awake dewe iki wes arep momong putu?"

(bapak ini looo, sudah tua kok genit ingat umur pak, kita ini sudah mw nimang cucu?

"Iya ini yang bawa nessa tadi bilangnya dari kekasihnya"...

ucapnya...

"Ya sudah bapak kekamar dulu bu"...

ucap bapak langsung beranjak dari duduknya dan meninggalkan ibu didapur...

"iya pak, sebentar lagi ibu nyusul"...

ucapnya...

ASSALAMUALAIKUM SEMUA

JANGAN LUPA SELALU LIKE SEHABIS MEMBACA DAN SUPPORT SERTA VOTE KARYA AUTHOR...

SALAM HANGAT

MOM OLLA

😘😘😘😘

1
yunita
lnjuttt
yunita
lnjuttt....
yunita
mantappp lnjutttt......
Eka Rosilawati
ceritanya sangat menarik
See Yuli
kompor meleduk panas panas
zulida
kenapa Nessa ko KY gampang ya d rayu🤔
nur baiti
bagus
Nur Zia Aini
lah si vioana ko gk di bls kejahatan nya gk di.lapor polisi.jg anteng2 ajh sherkan
Marlen Luron
kow jo pindah agama sih. gak asik
Sri Lestari
hamil thor nessanya wkwkwkckkkk sherkan g sabar
Sri Lestari
teman teman serkhan duda semua
Ananda Sakha Ridho
lagi panas eh berenti
Pena rindu
🤣🤣 lagi turn on langsung nge lag..emang bener2 neh..
NUR(V)
☹️☹️☹️ kebiasaan dibikin panas habis itu ditinggal ngilang...
Ananda Sakha Ridho
saya aja sampai lupa hehe..tapi tetap semangat thor..
Siti Mariam
ternyata up jg
나의 햇살
kok gk dipatahkan aja kakinya. ngapain cewek licik kyk dia ditolong
pencinta_hotdaddy🔥😋😘🙌💋
mantan aja kaliii.
kalo masa lalukan belum tentu jadi mantan. biasa aja wanita itu pergi tanpa kata putus
pencinta_hotdaddy🔥😋😘🙌💋
ternyata masih lanjut🙂
NUR(V)
udah gak beberapa minggu lagi kak tapi dah ber bulan bulan dan hampir lupa nama nama mereka,,, yu hempaskan ulat bulu jangan kasih celah dan beri suamimu si mantan Casanova itu pelajaran jangan mau dipeluk2 walaupun itu si mantan lanjutttt
Mom Olla: maafkan daku🙏🙏😁😁😁
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!