novel ini menceritakan tentang fantasi,yang di alami oleh sih karakter utama kita,dimana dia terjebak di dunia mimpi yang dia buat sendiri atau yang biasa kita sebut sebagai lucid dream, namun ini agak berbeda dari lucid dream biasanya,saksikan cerita ini dengan seksama.
apakah yang akan terjadi pada sang MC kita!!
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon code:09, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
bab 17. bencana di perjalanan
Dalam perjalanan party Rina, mereka bertemu dengan monster kadal gurun, yang mana kadal ini memiliki racun setara monster rangking S, kereta terpaksa berhenti di tengah tengah gurun yang luas. Sedangkan untuk tiba di kota desert rose butuh waktu 4 hari dari kota Hoju. Namun mereka harus berhenti karena menghadapi monster kadal tersebut.
Kereta kuda ini berisikan 2 party petualang, dan party Rina yang di tingkat A sedangkan party Zabur di tingkat C, entah apa tujuan party Zabur menuju ke desert rose.
Mereka menghadapi monster itu secara bersamaan, untuk party Rina di bagian depan sedangkan party Zabur di bagian belakang, perty Zabur bagian menahan jika salah satu dari monster itu lolos di bagian depan.
Untuk monster itu juga ber anggota sekitar 30 kadal gurun, seekor pemimpinnya yang berangking A, sedangkan untuk yang lain hanya tingkat B dan C.
Party Rina mulai menyerang, dan untuk Rina membasmi lebih kurang 20 ekor kadal, untuk Yin mengalahkan 7 ekor sedangkan untuk Yoxi dia mengalahkan 2 ekor dan satunya lolos,
Rina: gawat , yang lolos malah pemimpinnya, ( Rina berlari mengejar kadal itu)
Rina: hati hati Zabur, kau cukup tahan dia saja ( teriak Rina dari kejauhan).
Zabur dan 3 anggotanya berusaha sekuat mungkin menahan pemimpin kadal.
Mereka berhasil menahan kadal itu, walaupun salah satu anggotanya terkena racun kadal itu.
Rina langsung menebas kadal itu dari belakang, dan bencana kali ini hampir memakan korban,
Rina: Yoxi, sembuhkan dia( sambil menggendong wanita yang terluka)
Yoxi: baik ketua( Yoxi merapalkan Matra extra heal)
Seketika racun yang ada di tubuh gadis itu mulai pudar.
Zabur: terimakasih atas bantuannya. Oh ya aku Zabur dan wanita ini namanya zera, untuk pemanah kami yang bernama George, dan pengintai Tesa.
Yoxi: ya salam kenal, tapi kenapa ketua kami bisa mengetahui nama mu Zabur?.
Zabur: pertanyaan yang menarik, kami sudah kenal sejak lama, Rina dulu membantuku saat sedang terpojok.
Yoxi: bagaimana bisa, sedangkan kami membuat party ini lebih lama.
Rina memotong pembicaraan mereka.
Rina : kau salah Yoxi, kita memang telah lama membuat party, namun aku juga sering mengambil misi sampingan untuk mengasah kemampuan.
Yoxi: kau sungguh ketua yang sangat hebat.
Rina: jangan terlalu berlebihan.
Yoxi: tapi kenapa ketua tak mengenalkan kepada kami lebih awal
Rina: aku sedang memikirkan kondisi Rio, karena itulah aku tak sempat mengenalkan kepada kalian.
Yin: jadi ketua, kenapa bisa memikirkan Rio.( Mengatakan sambil memajukan mulut)
Rina: diam Yin, tidak seperti yang kau pikirkan, aku hanya ingin tahu apakah dia baik baik saja di sana
Yoxi dan Yin: tapi kan muka ketua memerah ( mereka menyipitkan mata, sambil memegang pipi)
Rin: kalian mau ku hukum( ucap Rina dengan tegas)
Mereka menunduk" maaf ketua Rina".
Rina: bagus jika kalian merasa bersalah. Ayo kalian semua masuk ke kereta kita lanjutkan perjalanan kita menuju kota desert rose.
Mereka memasuki kereta dan melanjutkan perjalanannya.
Semakin jauh kereta bergerak cuaca di sana semakin panas,
Rina sempat menanyakan kepada kusir kereta, dan bapak itu menjawab kejadian ini baru terjadi hari ini saja, Rina mulai berfikir bahwa ada sesuatu yang tak biasa.
Karena waktu makan siang mereka pun beristirahat dan makan siang, sembari memulihkan energi mereka makan siang bersama, dengan bahan bahan masakan yang sudah di siapkan sebelum keberangkatan. Mereka memasak daging panggang, dan menum anggur.
Setelah makan siang mereka melanjutkan perjalanan hingga malam tiba.
Rina: wugh, apa apaan cuaca di malam hari, berkebalikannya dengan siang.
Pak kusir: ya cuaca di gurun ini memang berbeda , saat siang dia panas sedangkan malam sangat dingin, banyak petualang sakit di cuaca seperti ini.
Party Zabur mencari ranting kayu untuk menghangatkan tubuh, dan untuk pembagian jaga mereka bergiliran.
Besok paginya, di hari yang cerah mereka melanjutkan perjalanan menuju kota desert rose, namun kali ini mereka bertemu dengan monster Harpy. Monster ini terkenal akan sihir angin yang ia miliki jumlah mereka tak banyak namun cukup merepotkan.
Untuk Ratu Harpy memiliki rank S sedangkan Harpy kecil ranking A. Untuk musuh kali ini ke dua party menyerang bersama, Yoxi memberikan sihir untuk menambah stamina.
Sedangkan Rina dan Yin di bagian penyerang, untuk sisanya mereka ngurus Harpy rank A.
Namun sayangnya Ratu Harpy sangat licik, dia terbang menjauh dari kerumunan dan mulai menyerang dari atas, menggunakan sihir tanah, Rina terus menghindar sedangkan Yin menahan serangan yang mengarah kepadanya.
Mereka terus bertarung hingga waktu sudah hampir malam, dan kelompok Harpy pun menghilang entah kemana, termasuk juga Harpy rank A.
Rina: ayo bergerak cepat, ini kesempatan kita untuk kabur, kita tidak akan bisa mengalahkan monster itu ( Rina berteriak)
Mereka pun berlari menuju kereta namun sayangnya, monster ke 2 datang gaeling storm.monster ini berbentuk seperti ular, namun yang berbeda adalah gigi yang mereka miliki, monster ini terkenal karena dia bisa bersembunyi di bawah tanah, dan penyerangan secara tiba-tiba.
Mereka tak mendapatkan istirahat sama sekali, saat siang mereka harus bertarung dengan monster Harpy dan saat malam harus bertarung dengan gaeling storm.
Rina mulai kelelahan karena pertarungan siang tadi, begitu juga dengan Yoxi dia kehabisan energi sihir. Nasib di malam ini mereka akan terbunuh dengan mudah.
Namun Yin mempertahankan itu semua, dia menahan serangan dari gealing storm dengan sisa tenaga nya, dan saat Yin jatuh karena kehabisan tenaga, gaeling storm mengambil kesempatan untuk memakan Yin.
Rina: Yin cepat menghindar ( teriak Rina di belakang)
Yin tak memiliki tenaga untuk melarikan diri semua itu terlambat.
Rina: tidakkkkkkkkkkkkkkkk( teriakan yang menggema).
Banyak darah yang berceceran dimana-mana, namun lebih mengherankan darah ini terlalu banyak untuk makhluk kecil apakah Yin baik baik saja.
Rina memberanikan diri untuk melihat kondisi Yin. Dia terkejut bahwa gaeling monster tergeletak di samping Yin.
Rina: apa yang terjadi, siapa yang melakukannya ( ucap Rina dengan panik)
Namun di dekat Yin ada sosok bayangan hitam mendekat Rina,
Rina: S...si...siapa kau, ada urusan apa kau mendekati ku( ucap Rina pada sosok bayangan itu).
Dia hanya terus berjalan kedepan Rina hingga cahaya mulai menerangi bayangan itu, ketika Rina melihat bayangan itu dia tampak terkejut.
Rina: k....kau...kau kenapa bisa disini.
