NovelToon NovelToon
Bakery Shop Love Story

Bakery Shop Love Story

Status: tamat
Genre:Tamat / Diam-Diam Cinta
Popularitas:5.4k
Nilai: 5
Nama Author: Gina

"Baru juga pedekate udah ada ajah saingan" gumam Adam saat melihat seorang anak baru yang tampan dan kaya merepet terus dengan crushnya.
Dapatkah Adam bersaing dengan pria kaya dan tampan yang menjadi saingannya dalam merebut hati pujaan hatinya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Gina, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Kehancuran Hati

Di perjalanan Adam dan Karmila mengobrol bersama.

"Mil... cookies elu enak banget, elu pintar memadukan bahan yang tidak biasa menjadi seenak itu" ucap Adam.

"Ah... elu terlalu memuji itu biasa saja, memang gue sengaja bikin kue dengan bahan yang nggak biasa karena gue mau bikin semua orang bisa makan kue yang gue bikin" jelas Karmila.

"Kan nggak semua orang bisa maka kue yang terbuat dari terigu, gula dan juga mentega mangkanya gue ganti semua bahan itu dengan bahan yang cukup aman buat orang-orang yang di suruh diet, seperti pengidap diabetes masih aman kok makan cookies tadi, asal makannya nggak kaya elu tadi hihi" Karmila terkikik mengingat Adam langsung melahap habis cookies sebanyak satu toples sekaligus.

"Hehe habisnya gue nggak rela kue buatan elu dimakan orang lain itu kue enak banget" ucao Adam antusias.

"Dan rasanya nggak akan gue lupakan seumur hidup gue" lanjut Adam.

Karmila tersenyum di boncengan belakang.

Dan apakah elu juga nggak akan melupakan gue seumur hidup elu Adam... eh... kenapa gue mikir nya begitu sih... Adam kan anggap gue cuma temannya ajah.

Batin Karmila

"Mila... elu kenapa diem ajah? " tanya Adam.

"Eh... nggak apa-apa kok gue cuma lagi lihat pemandangan jalanan ini" Karmila berkilah padahal dia diam karena sedang memikirkan Adam.

Perjalan satu jam pun berlalu dan mereka pun akhirnya sampai di tempat mereka Saat mereka semua mengantar Karmila terlebih dahulu mereka begitu terkejut saat melihat banyak orang yang sedang mendirikan tenda di depan rumah Karmila.

"Ada yang mau nikah ya? " fikir Ucup.

"Apa tetangga elu ada yang mau nikah Mil? " tanya Adam.

"Nggak tahu" jawab Karmila polos.

Dan saat Karmila berjalan kedepan rumahnya dia di kejutkan dengan hiasan dan berbagai macam barang yang berjejer yang sepertinya itu barang seserahan.

"Eh... Mila sudah pulang kamu nak" sambut ibu tiri Mila dengan lembut.

Karmila langsung ilfeel saat mendapatkan perlakuan seperti itu dari ibu tirinya.

Pasti ada yang nggak beres nih.

Batin Karmila.

"Kamu kenapa nggak bilang sih punya pacar orang kaya" ucap ibu tirinya semanis empedu eh salah semanis madu maksudnya.

"Pacar? " Karmila kebingungan.

"Iya diam-diam dia datang melamar mu tadi... dan sekarang dia sedang nungguin kamu dikamar mu" ucap sang ibu tiri dengan senyuman menghiasi wajahnya.

"Di... kamar? "Karmila langsung melangkah cepat menuju kamarnya dia bahkan melupakan kehadiran Adam dan teman-temannya.

Pluk.

Adam menoleh kearah bahu kanannya yang di tepuk oleh Zaki.

" Sabar Dam... "ucap Zaki bijak.

" Maksud lu? "Adam sinis.

" Ck... "Zaki berdecak.

" Sudah... udah... jangan ribut di depan rumah orang apa lagi mau ada acara udah yuk kita balik"ajak Dewi yang berusaha melerai api pertengkaran antara Adam dan Zaki.

"Ayo Dam kita pulang" Ajak Dewi.

"Sebentar Wi gue cuma... "

"Kamu mau tahu calon suami Karmila itu siapa kan? " ucap seseorang dari dalam.

Sontak keempat orang sahabat dan juga Adam melotot saat melihat siapa yang keluar dan berbicara di hadapan mereka.

"Radit... " gumam Dewi, Zaki dan Tomo.

Adam menatap tak percaya apa yang baru saja dia lihat di depan matanya.

"Mas Radit apa-apaan sih?! apa maksud mas Radit dengan semua ini?! Karmila marah-marah pada Radit.

" Hei... Mila jangan bicara seperti itu dengan calon suami mu"sentak ibu tiri Mila.

"Iya Mila itu nggak bagus minta maaf sana" ucap Bapaknya Karmila lembut.

"Mila nggak punya hubungan apa-apa sama pria ini, dia cuma orang baru yang kerja di pabrik roti" jelas Mila.

"Astaghfirullah Mila dia bukan kuli roti seperti dia" ibu tiri Karmila melirik Adam sinis saat mengatakan kata dia.

"Dia ini Radit Kumbara pengusaha sukses yang asetnya dimana-mana seharusnya kamu merasa beruntung kare bisa dilamar sama pria sekaya dan setampan dia" ucap Ibu tiri yang menjelaskan siapa Radit yang sebenarnya.

"Masa bodo siapa dia, Mila nggak suka apalagi cinta sama dia, Mila nggak mau nikah sama dia" tolak Mila.

Sementara semua orang yang mengantar Mila tadi hanya terbentang saja menyaksikan perdebatan antara Karmila dan ibu tiri nya.

Tiba-tiba Radit mendekati Karmila dan berbisik di teliti gadis itu, hingga gadis itu terdiam.

"Bagaimana sayang... kamu mau kan menikah dengan ku? apa pun yang kamu inginkan pasti dengan mudah aku berikan, jangankan tiket nonton pertandingan bulutangkis, tiket kapal pesiar oh... tidak bila kamu meminta kapal pesiar pun pasti akan aku berikan pada mu" ucap Radit yang begitu manis didepan kedua orang tua Karmila.

"Tuh Mila mikir apa lagi sih, laki-laki udah cinta dan sayang begitu sama kamu dan punya niat baik masa kamu tolak nggak baik Mila" ibu tiri terus menghasut.

"Iya Mila tuan muda itu sampai mau melamar mu seperti ini bukti cinta sayangnya pada mu nak" ucap Bapak lembut.

"Iya masa depan mu sudah terjamin cerah sayang jangan kau sia-siakan, hanya demi laki-laki miskin seperti orang itu" ucap ibu tiri julid.

Adam diam saja meski di katain seperti itu.

Tapi Dewi dan teman-temannya yang tahu siapa Adam yang sebenarnya langsung ingin bebicara.

"Eh... mak... jangan sembarangan Adam ini bukan orang biasa?! celetuk Ucup.

" Eleh cuma tukang nasi goreng ajah kamu mau bela-belain cucu tukang sayur, biar elu di kasih belanjaan murah ya sama kakeknya si Adam"ucap Ibu tiri julid.

Karmila mengepalkan tangannya keras, karena tidak tahan melihat Adam terus dihina bersama teman-teman nya juga.

"Bagaimana sayang... cepat ambil keputusan mu sayang... " ucap Radit dengan tersenyum licik.

Dengan berurai air mata dan mengepal tangannya keras akhirnya Karmila berbicara.

"Baik saya mau menikah sama mas Radit" ucap Karmila yang langsung membalikkan tubuhnya dan berjalan cepat kearah kamarnya.

"Alhamdulillah.... mas... akhirnya Mila menikah" ucap Ibu tiri dengan rasa syukur.

"Iya alhamdulillah besok kalian jangan lupa datang kesini ya sebagai teman Mila" ucap bapak.

Adam tak berkata apa-apa dirinya langsung berjalan pergi meninggalkan halaman rumah Karmila di susul oleh Dewi dan kawan-kawan nya.

Bahkan Adam berjalan kaki dan meninggalkan motor yang dia pinjam dari pamannya.

"Aduh si Adam malah ninggalin motor bapak gue lagi" Dewi panik.

Panik dengan keadaan hati sepupunya panik juga dengan motor bapaknya yang di tinggal Adam di tengah jalan.

Ketiga teman Adam pun pergi menyusul Adam dengan motor yang mereka bawa.

"Dan ayo balik sama kita" ajak Ucup.

"Elu semua balik ajah duluan gue mau sendiri dulu bisa kan" ucap Adam datar.

"Hem... oke baik-baik ya" ucap Ucup.

Dan Adam hanya mengangguk saja. dia pun berlalu dari hadapan teman-temannya, dengan langkah lunglai dan hati yang hancur sehancur-hancurnya. padahal beberapa jam yang lalu hatinya sangat bahagia tapi dalam. hitungan detik kebahagiaan itu berubah menjadi kesedihan yang mendalam.

Tanpa Adam tahu Karmila pun mengalami kehancuran yang sama. dia sangat hancur saat ini karena menerima Radit sebagai suaminya, Karmila hanya bisa menangis didalam kamar nya.

Sementara sang ibu tiri tersenyum senang ketika tahu kehancuran anak tirinya itu karena tidak bisa bersama dengan orang yang dia cintai.

"Menyakitkan bukan? begitu lah yang aku rasakan dulu, saat menyaksikan pernikahan bapak mu dengan ibu mu Karmila" gumam ibu tiri di balik pintu kamar Karmila.

Bersambung.

1
elfaza
duh siapa lagi nih, nggak suka sama adam atau nggak suka sama mila ☹️
elfaza
waaah ternyata ucup orang kaya yaa 🤔 tapi ada masalah apa ya sama keluarganya ucup
Gina
👍🏻👍🏻👍🏻
elfaza
Owalaah nikaa nika. nggak baik ngerendahin orang kayak gitu. suka sama ucup tapi ngrendahin gitu /Sob/
elfaza
penasaran kok tiba2 nika jadi suka godain ucup wkwk
elfaza
Lhah trus kenapa nempel nya ke adam mulu? atau jangan2 beralih jadi suka sama ucup wkwk
elfaza
manusia paling nggak peka = adam 🙄
elfaza
mimisan pertama karna stress, mimisan kedua karna adam terlalu dekat jadi bikin mila gugup wkwk
elfaza
suka sama alurnya. ringan dan masalahnya nggak terlalu ribet. sukses selalu author
Gina: terimakasih banyak atas dukungan nya 🙏🏻
total 1 replies
Tiwik
iiih.... adamkapan sih kamu sadar kalau dia karmila
Tiwik
Lanjut kak
Ira
n
Tiwik
Lanjut
Tiwik
Aku suka sama ceritamu thor
Semangat ya terus lanjut jangan ngegantung ya usahain sampai end
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!