EKSLUSIF HANYA DI NOVELTOON, JIKA ADA DI TEMPAT LAIN BERARTI PLAGIAT! LAPORKAN!
Dea, adalah salah satu anggota mafia yang paling setia.
sayangnya ia di fitnah oleh rekannya mengatakan jika Dea bekerja sama dengan musuh membuat ia diam-diam di tangkap dan di bunuh oleh ketua mafia itu yang menganggap dia adalah pengkhianat.
Ia di gantung dengan rantai besi di bawah api yang membara membuat ia mati terbakar.
Namun takdir berkata lain. Tubuhnya malah pindah ke tubuh seorang Nona yang bunuh diri karena ia ingin di nikahkan dengan pria tua.
Yang ia cintai adalah seorang pria sang idolanya, tapi cintanya malah di tolak oleh pria itu.
Dirinya sendiri banyak di benci oleh orang-orang, baik dari keluarganya mau pun dari fans si pria tersebut karena sifatnya yang jelek.
Karena frustasi, Gealeksa menerima perjodohan itu meskipun ia tak ingin, tapi ia malah bunuh diri saat sebelum pernikahannya.
Sifatnya mendadak berubah menjadi wanita bar-bar dan tak kenal ampun dan ia juga bertekad memba
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon less22, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BAB 19
...☘️☘️☘️ Happy reading ☘️☘️☘️...
...❤️❤️❤️❤️❤️...
"Mulai sekarang, aku harus mengumpulkan uang yang banyak. Feng dan Yuda, aku tidak akan melepaskan kalian! Aku akan balaskan dendam ini, bagaimana pun caranya!" ucap Gealeksa geram.
"Tapi untuk pertama-tama aku harus balaskan dendam pemilik tubuh ini dulu, kasihan dia yang selama ini di tindas sambil aku pelan-pelan mengumpulkan kekuatan," ucap Gealeksa.
Ia terus melajukan mobilnya.
"Ah iya, aku belum makan dari tadi ya, lapar banget," ucap Gealeksa menuju ke sebuah restoran.
Sesampainya di restoran, Gealeksa pun masuk dan duduk di kursi nomor 4.
"Silakan Nona, Anda mau pesan apa?" ucap karyawan restoran tersebut.
Gealeksa pun memilih makanan yang tertera di buku tersebut.
"Aku ingin steak daging sapi dan jus jeruk nipis," pinta Gealeksa.
"Baik Nona, harap tunggu sebentar ya," ucap karyawan tersebut.
Karyawan itu pun pergi menuju ke dapur.
Tak lama kemudian, makanan pun datang.
"Silakan Nona," ucap Karyawan tersebut.
Gealeksa pun melahap makanannya sambil menonton tv yang menempel di dinding restoran.
Braking news
Berita terkini.
Di kabarkan jika Tuan Iyo saat ini sedang kritis. Ia di bawa ke ruang ICU. Saat ini di kabar kan jika kaki sebelahnya patah lagi dan harus melakukan operasi lagi.
Sekian berita hari ini.
"Berani menganggu ku itu akibatnya," ucap Gealeksa tersenyum sinis. Ia pun kembali melahap makanannya lagi.
Braking Populer.
Berita terkini, Tuan Algeano meluncurkan hasil karya barunya yaitu sebuah robot tempur yang berbentuk burung layang-layang.
Produk ini akan di pajang di istana negara E. Baiklah di sini ada Tuan Algeano untuk memberi maklumat lebih lanjut.
Gealeksa langsung menyemburkan makanan dari mulutnya. Barusan tadi dia bertemu dengan pria itu dan sempat berselisih dengannya tadi.
"Sial! Ternyata dia orang besar, hm ... tapi siapa peduli dengan hal itu, moga aja aku tidak bertemu dengannya lagi, akan merepotkan jika berurusan dengan orang besar. Bisa-bisanya nanti balas dendam ku terhalangi," ucap Gealeksa.
"Karya ini akan aku pajang kan di istana Negera E, bagi kalian para penduduk yang ingin melihatnya di perbolehkan. Tapi terbatas untuk satu harinya, karena demi keselamatan para pengunjung dan karya ku ini. Satu hari akan di batasi hanya boleh melihat 2000 orang saja setiap harinya."
"Wah, bagus juga punya robot perang itu ya, aku pasti bisa menyerang para pengkhianat itu dengan muda," ucap Gealeksa mengangguk-angguk.
"Tapi berapa uang yang harus aku perlukan untuk membeli robot itu? Dan juga belum tentu diae jualnya, atau aku beli perlengkapan lain agar bisa merakit robot sendiri untuk menghantam markas Feng dan Yuda," ucap Gealeksa berpikir.
"Ya begitu saja, aku harus beli perlengkapan untuk membuat robot, aku harus punya pasukan untuk menyerang mereka," ucap Gealeksa bertekad.
Gealeksa pun menghabiskan makanannya dan ia pun segera membayarnya.
Tak terasa, hari semakin gelap, Gealeksa masuk ke dalam mobil dan ia pun melajukan mobilnya untuk kembali ke rumahnya.
Tak lama kemudian, ia pun sampai di rumahnya, di rumah tampak kosong.
"Jangan bilang mereka semua berkumpul di rumah kakek tua itu?" tebak Gealeksa.
"Bagus juga kalau begitu, aku bisa memberikan surat ini kepada mereka agar mereka tidak menjodohkan ku lagi," ucap Gealeksa menuju ke rumah induk.
...❤️❤️❤️❤️❤️...
wooohhhh😲