NovelToon NovelToon
Tunangan Galak

Tunangan Galak

Status: tamat
Genre:Tamat / Cintapertama / Teen School/College / Cinta Seiring Waktu / Dijodohkan Orang Tua
Popularitas:211.8k
Nilai: 5
Nama Author: Arzeerawrites

“Arga, ini aku bawain sandwich buat kamu. Dimakan ya, semoga kamu suka,”

Argantara datang menjemput Shelina tunangannya hasil perjodohan karena suruhan orangtua. Ketika Shelina sudah masuk ke dalam mobil, Ia langsung mengemudikan mobil dengan kecepatan yang tinggi dan mengabaikan ucapan Shelina.

Tunangannya itu langsung panik ketika Argantara melajukan mobil dengan kecepatan yang tinggi tanpa memedulikan dirinya yang merasa trauma pernah mengalami kecelakaan lalu lintas di usia kecil.

“Arga tolong jangan ngebut, aku takut,”

“Lo pantes dapat hukuman ini ya. Nyokap gue nyuruh gue untuk jemput lo! Emang gue supir lo?! Hah?!”

“Tapi ‘kan—-tapi bukan aku yang minta, Ga,”

“Lo harus tau satu hal, gue benci sama lo! Walaupun gue udah putus dari cewek gue, dan dia ninggalin gue nggak jelas sebabnya apa, tapi gue masih cinta sama dia, dan gue nggak akan buka hati buat siapapun itu selain dia! Gue yakin dia bakal balik lagi,”

“Tapi ‘kan kita udah tunangan, Ga,”

“BARU TUNANGAN! GUE BENCI SAMA LO, PAHAM?!”

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Arzeerawrites, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 17

“Arga, tadi pagi kamu datang ke rumah aku ya? Mama yang ngasih tau lewat chat,”

Tak sengaja Shelina bertemu dengan Argantara ketika akan pergi ke kamar mandi. Kebetulan Ia ingat dengan informasi yang disampaikan oleh mamanya tentang kedatangan Argantara ke rumahnya tadi pagi ingin menjemputnya dan mereka berangkat bersama lagi ke kampus. Ia langsung bertanya untuk tahu apakah Argantara mau jujur atau tidak.

“Iya, gue disuruh sama nyokap yang pakai ngancem fasilitas gue bakalan ditarik. Ya mau nggak mau gue datang ke rumah lo tapi ternyata lo udah dianterin sama bokap lo,”

“Iya aku minta maaf,”

Argantara terkekeh dengan sinis, sambil menyimpan salah satu tangannya di saku celana. Ia menatap Shelina dengan sinis juga.

“Kenapa lo minta maaf?”

“Karena kamu udah repot-repot ke rumah aku tapi ternyata aku nya udah nggak ada di rumah, maaf ya, Arga,”

“Lo nggak perlu minta maaf. Awalnya sih gue emang kesal ya karena kedatangan gue tuh sia-sia. Harusnya gue udah sampai di kampus, tapi karena harus ke rumah lo dulu, gue jadi agak telat sampai kampus. Tapi kalau dipikir-pikir, gue masih ada untungnya sih. Soalnya apa? Gue nggak harus satu mobil sama lo, gue nggak jadi berangkat ke kampus bareng lo, dan itu bikin gue senang banget. Jadi nggak apa-apa deh, gue agak telat sampai kampus yang penting gue berangkat dengan hati yang nggak uring-uringan kayak kemarin,”

Shelina langsung menunduk. Sepertinya Argantara sangat tertekan sekali ketika harus berangkat bersamanya, satu mobil dengannya, jadi ketika itu semua tidak terjadi, Argantara bahagia bukan main.

“Ya udah kalau begitu, nggak usah lagi datang ke rumah aku untuk jemput aku, Ga,”

“Heh lo bisa dengar atau nggak sih? Emang siapa juga yang mau ke rumah lo? Hah? Sebenarnya gue nggak mau ke rumah lo dan jadi supir lo! Tapi karena nyokap bokap gue, jadinya ya mau nggak mau,”

“Okay nanti aku bilang deh ke Tante Tina supaya kamu nggak diminta untuk ke rumah aku lagi untuk berangkat bareng ke kampus atau ngajakin aku pulang bareng juga,”

“Nah itu ide bagus. Harusnya emang lo punya inisiatif itu sih dari awal, supaya sesekali otak lo dipakai untuk hal yang bermanfaat. Sejak lo datang ke hidup gue ya, semuanya jadi berantakan tau nggak? Semuanya jadi ribet! Gue yang biasanya nggak ditugasin ini itu, sekarang malah sebaliknya. Sikap gue ke lo diatur-atur lah, padahal ‘kan hak gue mau bersikap kayak gimana ke lo. Emang sebenarnya lo apain sih orangtua gue? Hah? Kenapa mereka bisa sayang banget sama lo?”

“Astaghfirullah, aku nggak pernah ngelakuin apapun ke mama papa kamu supaya mereka sayang sama aku, atau bikin hidup kamu jadi ribet. Kamu jangan nuduh aku kayak begitu dong, Arga,”

“Nggak usah sok polos, sok alim. Makin jijik gue tau nggak?”

“Ya udah terserah kamu, intinya aku nggak pernah minta ke orangtua kamu supaya sayang sama aku atau baik sama aku, sampai-sampai bikin kamu merasa tertekan. Aku nggak pernah minta itu dari mereka. Tapi kalau mereka memang baik ke aku dan sayang sama aku, itu hak mereka, kamu nggak terima? Ya udah ngomong langsung aja sama orangtua kamu, Ga,”

Shelina langsung melanjutkan langkahnya. Shelina semakin gerah diposisikan sebagai pihak yang bersalah. Soal perjodohan sudah disalahkan, sekarang, kasih sayang orangtua Argantara untuknya pun disalahkan oleh Argantara yang mengira bahwa Ia sengaja meminta kepada Tina dan Fadli supaya menyayanginya.

“Lo berani ya ngomong kayak gitu ke gue,”

Argantara langsung menarik lengan Shelina dengan sekali sentak hingga Shelina berbalik menatap Argantara dengan tatapan dingin. Apalagi ucapan menyakitkan yang akan Ia dengarkan dari mulut Argantara sekarang? Ia sudah mau ke kamar mandi tapi Argantara malah menahannya.

“Lho emang salah kalau aku ngomong kayak gitu? ‘Kan kamu nggak terima kalau orangtua kamu sayang sama aku dan baik ke aku, ya udah kamu ngomong langsung aja ke mereka. Jangan malah kesal ke aku karena jujur aku juga nggak pernah minta atau ngelakuin apapun supaya mereka sayang dan baik ke aku. Sebenci itu kamu sama aku sampai persoalan ini aja kamu nuduh aku yang kamu tuduh, Ga,”

“Sedangkan ke Alya, mereka nggak segitunya!”

“Alya siapa lagi? Aku nggak kenal sama Alya,”

“Dia pacar gue,”

“Yang pergi itu? Terus kenapa kamu malah banding-bandingin aku sama pacar kamu yang pergi itu? Kamu mau nyalahin aku juga? Kamu nuduh aku yang udah bikin Alya pergi? Iya? Aku aja nggak kenal siapa Alya. Intinya, aku terima perjodohan itu karena orangtua, dan aku nggak pernah minta ke orangtua supaya kita dijodohin, supaya orangtua kamu sayang dan baik ke aku. Udah aku tegasin ya, Ga. Jadi kamu jangan mikir yang macem-macem lagi soal aku,”

Posisi tangan Argantara masih mencengkram lengan Shelina malah sekarang cengkraman itu semakin erat.

“Arga, tangan aku sakit,”

“Makanya nggak usah ngomong panjang lebar ke gue untuk jelasin kalau lo bukan orang munafik! Tetap aja nggak mempan buat gue. Asal lo tau, gue nggak percaya sama lo!”

“Arghh,”

Argantara menghempas tangan Shelina secara kasar dan Shelina langsung meringis kesakitan. Shelina bisa melihat tangannya merah. Shelina menatap Argantara dengan sengit, dan rahangnya menjadi tegas.

Argantara membalas tatapannya dengan sorot mata menantang dan wajahnya juga terlihat tidak bersalah.

“Baik-baik jaga tangan kamu ya, Arga. Takutnya bentar lagi Tuhan kasih balasan nyakitin tangan kamu karena sebelumnya kamu udah nyakitin tangan aku yang perempuan yang kamu benci,”

Setelah berkata seperti itu, Shelina langsung bergegas pergi meninggalkan Argantara yang langsung merotasikan bola matanya. Ucapan Shelina tadi Ia anggap adalah doa, dan itu doa yang buruk untuknya.

“Sialan lo, Shel! Semoga doa itu berbalik ke lo! Tangan gue nggak bakal kenapa-napa!”

1
Nadira Alexa
Lumayan
Checilia Manalu
kpn ya merekka bucinnya
Desi Irawati
lagian istrinya bego bgt. terlalu baik
Ovi Malik
bikin mati aja tuh uler
Deerma Lalu Lalang
membosankan nih ceritany bertele2
Deerma Lalu Lalang
sekarang jahat cb nti termehek2 lo
Rina Wardani
ini percakapan suami istri atau percakapan anak SD sih 🙄
Dwi Winarni Wina
muak sm shelina nanti dah jatuh cinta tau rasa dicuekim balik sm shelina.

.
Dwi Winarni Wina
Luar biasa
Dwi Winarni Wina
arga shelina gadis yg baik hati knp tdk suka dia setidaknya perlakukan dia baik2 jgn sampe menyakitinya klo emang tdk suka....
Dwi Winarni Wina
arga benci dan cinta beda tipis elo lama2 jatuh cinta sm shelina bucin banget.....
Dwi Winarni Wina
kasian shelina trauma sampai2 kakek neneknya meninggal
Dwi Winarni Wina
arga shelina gadis baik pasti cocok sm dia....
Dwi Winarni Wina
arga mending sm shelina yg jelas klo sm alya gak jelas ini...
Dwi Winarni Wina
coba arga menerima shelina sebagai calon istri km...
Renjani Soraya
kbnyakan basa basi deh thor ga tu de poin, bikin bosen
Rahma Dina
kurang bagus ceritanya banyak diulang dan alurnya datar...
Ali Assegaf
,ada ya othor bucin tingkat monyet
Cangji Romalah
mtp
Eridha Dewi
next thor
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!