NovelToon NovelToon
Terjerat Cinta Ketos Arrogan

Terjerat Cinta Ketos Arrogan

Status: tamat
Genre:Tamat
Popularitas:4.5M
Nilai: 4.9
Nama Author: Navizaa

Bagaimana rasanya kalau kamu mencintai seseorang yang tidak pernah menganggapmu ada, padahal kamu mencintainya dengan sangat tulus. Kecantikan Ara tidak bisa membuat hati Revan luluh.

Ara Anastasia selama beberapa bulan ini tanpa lelah mengejar cinta seorang Most Wanted sekaligus ketua OSIS di sekolahnya SMA Negeri Harapan 1 bernama Revan Prayoga. Tetapi sayangnya Revan sudah mempunyai gadis yang ia sukai bernama Angel.

Usaha Ara untuk bisa mendapatkan cinta Revan sia-sia ketika pria itu menyuruhnya berhenti mengejarnya. Ara yang merasa kalah dengan perasaannya sendiri akhirnya mengabulkan permintaan Revan dan mulai menjauh.

Tetapi setelah Ara menjauhi Revan selama beberapa waktu membuat cowok itu uring-uringan tidak jelas. Angel sang kekasih turut menjadi korban kekesalannya hanya karena Revan melihat Ara berpelukan dengan salah satu cowok populer dan sahabat baiknya sendiri.

"Gue bisa gila Ra, kalau Lo terus bersikap kayak gini!"

"Emang sikap Gue kenapa Van? ada yang salah?" Tanya Ara menaikkan sebelah alisnya.

"Jangan jauhin Gue dan jangan deket sama cowok lain!" Ara tertawa sinis.

"Lo lupa Van, Bukannya Lo sendiri yang nyuruh Gue buat ngejauhin Lo?"

Skakmatt! Revan tidak bisa menjawab.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Navizaa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 17 ( Bersitegang )

Happy Reading 😊

Selepas kepergian Ara dan Nita, Vero langsung menarik kerah baju Revan dan memberikan bogeman mentah pada pipinya.

Bugh!!

Revan terhuyung ke belakang dan sedikit terkejut akibat serangan dadakan yang di lakukan oleh Vero.

"Brengsek!!" Revan memegang pipinya yang memanas dan sedikit memar kebiruan. Maklum, pukulan Vero benar-benar telak.

"Sial!" Revan bangkit dan hendak menyerang balik Vero tapi tiba-tiba dia ditahan oleh Gilang.

"Lo yang brengsek, Van! Gue udah bilang sama Lo, jangan mencari masalah lagi dengan Ara! Sebenarnya apa sih yang Lo mau itu?" seru Vero. Pria itu juga akan menyerang Revan kembali, tetapi tiba-tiba Romi hadir menengahi mereka.

"Stop!! kalian ini apaan sih, kalau ada masalah itu dibicarakan dulu, jangan cuma langsung main adu jotos kayak gini, sebenarnya kalian ini kenapa? Hah?!" Teriak Romi.

"Ya, kalau memang ada masalah sebaiknya dibicarakan baik-baik dan juga jangan di sini, lihat lah kalian jadi tontonan semua orang!" seru Gilang ikut menengahi.

"Lepasin Gue!" Revan berontak mendorong tubuh Gilang.

"Udah, cukup!! sekarang kita bicarakan baik-baik, ayo ke markas!" Romi menarik tubuh Vero untuk dibawa keluar dari kelas Ara. Revan juga mengikuti langkah mereka. Sedangkan gilang hanya diam menatap punggung ketiga cowok itu pergi meninggalkan kelas.

"Sebenarnya apa yang kalian permasalahkan? kenapa sampai ribut seperti itu?" tanya Romi yang kali ini sedikit merendahkan suaranya.

"Gue gak tau, tiba-tiba Vero nyerang Gue," jawab Revan.

"Ngapain Lo ke kelas Ara?" tangan Vero geram, tatapannya tajam menatap Revan.

"Mau ketemu sama Ara," jawab Revan.

"Brengsek! ngapain Lo nyari Ara!" Vero mendekatkan tubuhnya.

"Emangnya kenapa? gak boleh? Emang Lo siapanya Ara?" tanya Revan menatap tajam kearah sahabatnya itu.

"Cih, Apa Elo nggak ingat bagaimana Lo memperlakukan Ara selama ini?" Vero mengingatkan semua sikap Revan selama ini kepada Ara.

Revan tahu kalau Vero pasti akan mengungkap hal itu, tapi dia harus bisa menahan emosinya agar semuanya tidak menjadi berantakan.

"Gue sekarang ada urusan sama Ara. Pak Ridwan nyuruh Gue buat jadi tutornya Ara, karena sebentar lagi akan memasuki semester akhir, dan Pak Ridwan takutnya Ara gagal dalam ujian Matematika, bahkan nanti bisa gak naik kelas, Gue udah sadar kalau selama ini punya banyak salah sama Ara, Gue memang keterlaluan, Gue juga udah siap menerima kekesalan dari kalian. Tapi Gue udah minta maaf sama Ara, Gue mau nebus semua kesalahan Gue dengan cara menjadi tutornya," ucap Revan panjang lebar.

Romi dan Vero saling memandang. "Kalau kalian gak percaya gue bisa telepon Pak Ridwan," lanjut Revan meyakinkan kedua sahabatnya itu.

"Gak perlu, kita percaya kok," jawab Romi.

Vero melihat ketulusan di mata Revan saat berucap, hatinya pun sedikit luluh kemudian mengulurkan tangannya ke arah Revan. "Gue minta maaf sama Lo, Van. Tadi Gue udah mukul Elo, jujur Gue seneng kalau Lo sekarang udah berubah sama Ara," ucap Vero.

Sepertinya memang kali ini Revan benar-benar berubah.

"Gue juga minta maaf sama Lo, Ver, karena kemarin Gue juga udah mukul Lo," jawab Revan tersenyum tulus.

Persahabatan yang sudah di bangun sejak lama tidak akan membuat ketiga bersitegang kalau bisa di bicarakan dengan baik-baik.

###

Ara melipat mukenanya setelah selesai mengerjakan ibadah sholat ashar. Kemudian berdiri menuju lemari dan menyimpan mukenanya di dalam.

Tok, tok, tok.

"Kak Ara!!" teriak sifat dari luar kamar Ara.

"Masuk aja Fa, nggak dikunci kok," Sifa membuka pintu perlahan.

"Kak, Sifa mau curhat sama kakak," ucap Sifa duduk di sisi ranjang.

"Mau curhat apa lagi? kemarin curhat katanya dikasih bunga sama seseorang, terus sekarang mau curhat masalah apa?" tanya Ara kepada adik sepupunya itu.

Ya, mereka adalah saudara sepupu. Ara adalah putri dari kakaknya Fitria, yang bernama Rika. Ara mempunyai seorang kakak laki-laki yang masih tinggal di Jogja ikut neneknya di sana. Usia mereka tidak terpaut jauh.

Setelah Rika memutuskan untuk bercerai dari suaminya, dia meminta tolong pada Fitria untuk menjaga Ara. Rika tidak mau kembali ke Jakarta karena dia tidak sanggup bertemu kedua orang tuanya. Dulu pernikahannya dengan Ayahnya Ara tidak pernah mendapatkan restu, sehingga setelah sekian tahun membangun rumah tangga akhirnya apa yang di takutkan kedua orang tuanya pun akhirnya terjadi.

Sebuah perceraian karena sikap Ayah Ara yang kasar dan jarang pulang ke rumah.

"Kak, kenapa malah melamun!"

"Eh, enggak ko, tadi mau cerita apa?" tanya Ara nyengir kuda.

"Itu kak, si Raka, di deketin sama cewek lain dan sekarang raka mengabaikan ku," jawab Sifa,

"Raka cowok kamu?" tanya Ara.

"Sebenarnya Raka dan Sifa belum berpacaran, kita hanya teman dekat, karena Raka anaknya memang seperti itu, baik sama siapapun, perhatian dan bertanggung jawab, Sifa menyukai Raka, tapi dia tidak mau berkomitmen sekarang, dan lebih memilih berteman," ucap Sifa. Ara mangut-mangut mendengarkan cerita Sifa.

"Lebih baik kamu lupakan Raka, kamu masih muda Sifa, gak usah cinta-cintaan dulu, kamu cantik, baik, sholihah, kejar cita-cita dulu, baru boleh jatuh cinta, jangan pernah mencoba untuk menggoda atau mengejar cinta sebelum kamu lulus SMA, nanti yang ada kamu tidak akan pernah bisa serius belajar, paham!" ucap Ara.

"Seperti kak Ara, ya?"

"Iya, kakak menyesal udah mensia-siakan waktu yang hampir setahun ini, hanya untuk mengejar cinta yang ternyata sangat merugikan, banyak pelajaran yang anjlok nilainya, jadi kamu harus dengerin nasihat kakak,"

"Iya, kak,"

###

Keesokan harinya.

Hari ini Ara berangkat pagi-pagi ke sekolah, dia memutuskan untuk menggunakan motor bebek yang dipersiapkan oleh Adam. Sifa juga

membawa motor sendiri.

Ara sengaja membawa motor karena tidak ingin direcoki oleh Gilang ataupun Vero yang ingin mengantar atau mengajaknya pulang sekolah bersama. Setelah memarkirkan motornya, Ara langsung berjalan cepat menuju ke kelas, dia tidak ingin bertemu Gilang, Vero, atau Revan yang akan membuatnya semakin pusing.

"Wah, wah, si cewek penggoda tumben dateng nya pagi-pagi," Ara berhenti ketika melihat Angel dan kedua cewek di sampingnya itu menghadang.

"Minggir Lo!!" seru Ara.

"Hei, dasar cewek murahan! muka Lo tuh pas-pasan, tapi karena Lo cewek murahan yang suka menggoda dengan tubuh Lo yang lumayan itu, jadi para cowok banyak yang deketin Lo," seru salah satu cewek yang ada di samping Angel. Sepertinya berita kemarin sudah menyebar di seantero sekolah.

Ara tidak mau terpancing, dia memutuskan untuk terus berjalan dan menabrak bahu Angel. Salah satu dari mereka memberi kode pada satu sahabatnya.

Dua orang siswi menghadang.

"Mau kemana Lo, mau nyapu kelas atau bersihin toilet? cocoknya cewek murahan kaya Lo itu, bersih-bersih toilet, sana sikat wc, atau mandi sekalian pake air comberan!"

BYUUURR!

Ara gelagapan ketika ada seseorang menyiramnya dengan air bekas pel-pelan yang baunya seperti porselen, dan Ara bisa melihat siapa yang membawa ember itu dan dia sedang tertawa.

"ANGEl!!! apa yang kamu lakukan!!" seru sebuah suara dari arah depan.

Angel langsung menutup mulutnya ketika melihat siapa yang menghampiri mereka.

"Revan!"

Bersambung.

1
Johanah Tata
satu kata najiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiis
Yapps Gg: apa sihh
total 1 replies
Johanah Tata
asli najiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiis baca cerita kayak gini diiiiiiiiiiiiiiiiiih bisa-bisanya dibuat seperti ini. gampang banget dipeluk astaghfirullah murah banget. tolong buatlah cerita yang jangan merendahkan perempuan.
Johanah Tata
sudah dihina dipermalukan sedemikian rupa ada cerita jadi muridnya hiiiiiiiiiii najis najis
Johanah Tata
heran ini cerita gimana... hiiiiiiiiiii males bacanya padahal sudah bagus najiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiis ara sama revan
Johanah Tata
murah banget ara seharusnya buat ara mati rasa sama revan ini malah masih deg²an najiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiis
Cia Sanu
luar biasa
3sna
ini sma kn kok agak2 lhoo,,
3sna
lha ini kulitny jd putih bersih dibb awal kuning apa ya
MaRyachi_97
gw ga bisa berkata kata lagi dahh, ini kek ibaratnya tuh Kesalahpahaman dilapisi kesalahpahaman truss ditumpuk salah paham lgi, gitu aja terus sampe jadi roti lapis isi salah paham😭

Parah kali Cere cuma Krena masalah yg sbenarnya gaada😭 rill miss komunikasi+salah paham ini sampe kandas prnikahaan🤦
MaRyachi_97
Lo laki kan?! kalo iya harus tegas! Dia berani ngancem ketenangan hidup Lo dan ara nanti, yah ancam baliklah, jangan lembek gitu! kalo perlu bunuh aja Skalian, klo emng g mw bunuh org, biarin dia bunuh diri! Persetan dia pernah berjasa buat Lo atau TDK, gausah peduliin artinya dia ga ikhlas bantuin Lo!!!
꧁𓊈𒆜🅰🆁🅸🅴🆂𒆜𓊉꧂
Luar biasa
#ayu.kurniaa_
.
Juna Dong
luar biasa
Anonymous
keren
Inarairlan 0811
judulny yg sifa m romi apa ka
Ray Jepara
Kecewa
Ray Jepara
Buruk
Siti Nina
oke
Marin Yul
Luar biasa
Qaisaa Nazarudin
Lho..lho..lho kok udah End aja thor,Tuh Ara belum lahiran lagi loh..😭😭😭
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!