Liana Tan 20 tahun
Adalah seorang gadis cantik yang tangguh, memiliki keahlian dalam ilmu bela diri yang sangat hebat, dapat meracik obat tradisional, dan masih banyak lagi keahlian yang di milikinya
Suatu hari karena kesalah pahaman dan iri hati seseorang Liana Tan harus meninggal dunia, tapi bukanya ke akhirat jiwa Liana Tan justru malah melintasi waktu menuju ke jaman Kuno.
Dan masuk kedalam raga seorang putri lemah dari anak ketua klan Gui,
Karena kelemahan nya banyak yang menghina dan membencinya tapi untung saja ayah dan ibu serta kakaknya sangat menyayangi gadis itu, Gadis itu bernama Gui Yue Anhe
Gadis yang memiliki Kekuatan tersembunyi tanpa di ketahui oleh orang lain
Ikuti kisahnya dan temukan keseruan di dalamnya
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon inda, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 16
Di luar sana Anhe sudah berada di kamarnya, baru saja ia sampai di kamarnya sudah mendapatkan ketukan pintu dari luar.
Anhe Pun membukakan pintu, saat ia melihat ternyata itu Lulu.
"Aku kita siapa tenyata kau Lulu" ucap Anhe
"Selamat pagi nona, saya datang untuk membantu anda bersiap tapi maaf jika saya terlambat datang" ucap Lulu bersalah
"Sudah tidak perlu di pikirkan, Aku tidak mempermasalahkan soal ini. dan ini juga masih sangat gelap, lebih baik kau cepat masuk kita akan pergi menuju rumah kita disana untuk melihat semuanya sebelum hari terang karena kita harus kembali cepat" jelas Anhe dengan wajah datarnya
"Baik nona, tapi nona apa kita pergi dengan cara kembali semalam, nona aku takut mabuk lagi" ucap Lulu pucat
"Kau ini akan menjadi orang kepercayaan ku kenapa lemah dn pengecut, telan ini dan pejamkan matamu" ucap Anhe
Dengan malu Lulu menerimanya lalu menelan pil yang di berikan oleh Anhe
"Terima kasih nona" ucap Lulu
"Untuk kali ini saja, tidak untuk besok karena kau akan ku ajari cara berteleportasi agar memudahkan kita bertemu saat aku di perguruan nanti" jawab Anhe
"Baik nona" jawab Lulu lalu Anhe menyentuh tangan Lulu lalu meraka menghilang.
Sedangkan di kediaman Anhe yang baru, kedua pria yang di bantu Anhe salah satunya sudah sadar, dan wajahnya berangsur membaik dan tidak pucat.
"Tuan anda sudah bangun, bagaimana perasaan anda saat ini, apa tubuh tuan sudah merasakan baik baik saja?" tanya pengawal pribadi itu.
"Lian Ji kita ada dimana?" tanya sang tuan.
"Tuan kita ada di ruang tuang yang membantu kita melawan pria pria itu, dan dia juga telah mengobati racun tuan semalam, dan ini minumlah pil dan air ini lalu tuan harus bermeditasi terlebih dahulu agar bisa menetralkan semuanya, ini pesan tuan penolong itu" ucap Lian Ji
"Baiklah" jawab sang tuan yang masih lemah Karan belum menetralkan semuanya, ia lalu meminum dan menelan pil setelah itu ia bermeditasi sebentar.
Tidak lama tubuhnya bagaikan memiliki energi seratus persen penuh, dan tubuhnya merasakan kesegaran tidak ada rasa sakit, merasa ringan.
Merasakan semua itu sang tuan tersenyum bahagia.
"Lian Ji... Tubuhku sudah baik baik saja, bagaimana bisa racun yang bertahun tahun berada di tubuhku bisa sembuh dalam semalam, hebat sungguh kehebatan luar biasa. Dimana kah tuan itu aku ingin berterima kasih" ucap Sang tuan
" Aku tidak tau tuan, semalam setelah mengobati anda dan memberikan pil dan air tadi serta pelayannya memberikan ramuan yang saya minumkan pada anda semalam mereka menghilang dan belum kembali" jawab Lian Ji.
"Ada apa mencariku, aku disini" ucap Anhe yang masuk keruangan itu.
Melihat siapa yang datang membuat. Lian Ji memberi hormat dan berterima kasih tapi tidak dengan sang tuan.
Wajah sang tuan terlihat memerah dan seperti terpesona dengan Melihat wajah Anhe ya g sedang menyamar menjadi pria, terlihat cantik dan tampan
"Tuan anda kenapa apa ada yang sakit?" tanya ya Lian Ji menyadarkan Sang tuan dan membuat sang tuan kaget.
"Ah maaf, terima kasih tuan dan maafkan kelancangan saya tadi, tuan perkenalkan nama saya Bai Juan dan dia adalah pengawal pribadiku Lian Ji, kami berterima kasih banyak atas kebaikan dan pertolongan anda yang sudah menyembuhkan saya, saya sangat sangat berhutang budi pada anda" ucap Bai Juan.
"Tidak perlu berhutang budi, aku awalnya Tidka mau membantu tapi melihat kesetiaan bawahan mu pada dirimu membuat aku senang dan aku membantu mu jadi Jiak sudah sehat silahkan pergi dari sini, dan ini obat yang harus kau makan satu kali lagi maka semua sudah baik baik saja dan aku tidak butuh bayaran dari pangeran, and anda cukup menjadi pangeran yang baik saja jika tidak aku akan memberimu penyakit yang lebih mematikan dari yang kau bayang kan" ucap Anhe
Mendengar ucapan Anhe membuat Pangeran Bai Juan dan Lian Ji sangat shock, bagaimana orang di depannya tau jika Meraka orang istana.
"Baik aku akan selalu mengingat semua perkataan tuan jika boleh tau siapa kah nama tuan" ucap Bai Juan
"Namamu An Huan, Anda boleh pergi sekarang karena orang yang mengincar anda sedang pergi ke kota lain bersama putranya jadi cepat bereskan semuanya jika tidak kaisar akan dalam bahaya, berikan ini pada kaisar, agar saat orang itu kembali membawa racun, kaisar tidak akan bisa di racuni" ucap Anhe
"Mendengar itu keduanya pun kaget lalu berpamitan dengan Anhe
"Tuan terima kasih banyak aku pasti akan membalas semua kebaikan anda, saat ini aku hanya bisa memberikan ini pada anda jika anda ingin masuk istana kapan pun akan bebas jika memiliki token ini" ucap Pangeran Bai Juan lalu pergi dengan cepat bersama Lian Ji
"Nona ini sangat berguna suatu saat nanti simpanlah baik baik" ucap Lulu
"Baiklah ayo kita ke rumah belakang aku ingin menyuruh mereka untuk berbelanja bahan makanan untuk mereka dan baju serta kebutuhan lainya, lalu kita pulang dan kembali lagi malam ini" ucap Anhe
"Baik nona," jawab Lulu.
Mereka pergi menuju ruang belakang, sesampainya di belakang mereka melihat semua orang sedang duduk menunggu kedatangan mereka
"Tuan....!" Seru semuanya
"Apa kalian sudah sarapan?" tanya Anhe
"Belum tuan" jawab Meraka serempak
"Baik kau dan kau, pergilah ke pasar beli lah makanan untuk semua orang ini uangnya nanti setelah makan kalian semua berbagi tugas untuk membeli keperluan kalian dan rumah ini serta memperbaiki rumah agar lebih luas kita akan melatih kekuatan kalian jika semua sudah siap, semua harus selesai seminggu karena tiga Minggu akan kita gunakan untuk berlatih, satu bulan lagi aku akan masuk perguruan aku tidak bisa selalu disini jadi lakukan secepatnya. Apa kalian siap" tanya Anhe
"Baik tuan kami semua siap" ucap semua serempak dengan semangat.
"Bagus, ini ambilah untuk membeli makan kalian pagi ini dan uang di peti ini kalian bagi untuk keperluan rumah dan ini gambar yang harus di perbaiki semua aku percayakan pada kalian. Malam ini aku akan datang lagi" ucap Anhe
"Baik tuan" ucap semua nya
"Bagus, aku pergi dulu" ucap Anhe lalu pergi bersama Lulu
"Baik tuan selamat jalan" ucap semuanya
Anhe dan Lulu menghilang dari sadan, setelah itu semua orang bergerak untuk melaksanakan tugas dari tuan Meraka
"Tidak lama kemudian Anhe dan Lulu sudah sampai di rumah tempatnya di kamar Anhe.
Mereka langsung keluar kamAr untuk pergi menuju ruang makan.
"Selamat pagi nona" ucap para pelayan kediaman Anhe
"Pagi" jawab Anhe singkat lalu keluar pergi menuju ruang utama.
bersambung
Ho'oh thor sedikit, kurang aku 😉 🥰🥰🥰🥰