NovelToon NovelToon
Mawar Berduri

Mawar Berduri

Status: sedang berlangsung
Genre:Horror Thriller-Horror / Mengubah Takdir / Penyesalan Suami / Ibu Mertua Kejam
Popularitas:6.4k
Nilai: 5
Nama Author: R-kha

Seperti Mawar yang memiliki duri untuk melindungi kelopaknya yang rapuh seperti itu juga Mawar yang mencoba menutupi setiap luka yang iya rasakan dan alami dalam pernikahannya bersama Ikhsan.

" harusnya kamu tak perlu membantah apa yang ibu katakan " ucap Ikhsan yang selalu saja membela ibunya jika istri dan ibunya sedang berselisih paham.

" sebagai seorang menantu harusnya kamu mengerti jika tak seharusnya kita membantah apa yang ibu mertuamu katakan terlepas ibu salah atau tidak " ucap Ikhsan yang tak mengetahui penyebab sebenarnya kenapa Mawar sampai berdebat dengan ibu mertuanya.

" apa kamu tau yang ibu mu minta dari ku ?" tanya Mawar yang kini sudah berurai airmata.

" apapun itu tak seharusnya Kamu membantah karena itu pasti yang terbaik untuk kita " ujar Ikhsan tetap membela ibunya dan menyalahkan Mawar istrinya.

Sebenarnya apa yang di minta ibu mertua Mawar hingga Mawar memilih berdebat dengan ibu mertuanya.

Dan apa yang sebenarnya Mawar sembunyikan dari Iksan selama ini.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon R-kha, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bukan cinta tapi ego

Randa tak pernah menyangka jika anak yang iya kira baik baik saja menyimpan rasa takut yang tak pernah Kiran bagi padanya bahkan saat Randi bertanya tentang mimpi apa yang Kiran alami, Kiran selalu menutupi dan enggan untuk bercerita.

" memang apa yang Kiran ceritakan padamu hingga kamu bisa menyimpulkan jika kiran mengalami trauma " tanya Randi memastikan.

" Kiran tak menceritakan secara jelas tapi satu yang pasti jika Kiran memiliki kenangan buruk dengan ibunya "

" dan saya yakin pak Randi pasti tau apa sebabnya " ucap Mawar seperti yang Kiran sampaikan.

" baiklah, agar kamu tak semakin salah paham dan kamu bisa membantu saya menghilangkan rasa trauma yang Kiran alami akan saya ceritakan tentang ibu Kiran " ucap Randi yang harus mengesampingkan rasa malu dan juga ego demi kebaikan anak gadisnya.

" kejadian itu terjadi ketika Kiran berusia tujuh tahun dimana aku dan ibunya Kiran bertengkar hebat tapi aku dan ibunya Kiran tidak menyadari jika Kiran menyaksikan pertengkaran kami " ucap Randi mengingat kejadian dua tahun lalu.

" menurut saya jika hanya sekedar melihat pertengkaran tak mungkin bisa sampai sering terbawa mimpi dan membuat Kiran takut untuk bertemu dengan ibunya " ucap Mawar yang lagi lagi membuat Randi cukup terkejut dengan kenyataan yang baru saja di ketahui nya.

" takut ? Tapi kenapa ?" tanya Randi yang kini sudah menatap tajam ke arah Mawar.

" tapi kenapa kamu yang baru Kiran kenal belum satu hari bisa tau begitu banyak tau tentang Kiran padahal saya yang setiap hari bersama Kiran tak tau apa yang sebenarnya terjadi " tanya Randi yang merasa gagal menjadi seorang ayah dan juga seorang teman untuk anak perempuannya.

" mungkin karena saya dan Kiran sama sama perempuan yang bisa memahami rasa takut dan trauma kami satu sama lain " ucap Mawar.

" kamu !! "

" trauma !!"

" karena apa ?" tanya Randi yang tiba tiba saja penasaran dengan apa yang terjadi pada Mawar sebelum bertemu dengan dirinya.

" saya baik baik saja dan untuk saat ini lebih baik fokus pada Kiran dan mencoba menyembuhkan rasa trauma yang Kiran alami selama ini " ucap Mawar yang tak ingin berbagi apapun pada Randi.

" baiklah, coba cari tau apa yang selama ini Kiran pendam dan beritahu pada saya agar saya bisa tau harus berbuat apa untuk membuat Kiran kembali seperti dulu " ucap Randi yang merasa pembicaraannya dengan Mawar sudah selesai.

" baiklah saya pamit ' ucap Mawar yang langsung berbalik meninggalkan Randi yang masih duduk di ruang keluarga.

" sebenarnya apa yang kaila lakukan pada Kiran di belakang ku hingga membuat Kiran tak bisa berbagi dengan ku " Randi terus berpikir tapi Randi tak bisa menemukan celah apa yang membuat kiran takut pada kaila.

Lain halnya dengan Mawar yang sudah merebahkan di kamar baru yang akan menjadi kamarnya mulai saat ini tapi Mawar pun tak yakin akan sampai kapan dirinya ada di rumah Randi.

" maafkan mama sayang, kamu tak akan mengenal ayahmu karena mama tak akan membiarkan ayahmu tau tentang kehadiran mu ke dunia ini " ucap Mawar yang sudah membuat keputusan untuk tak membiarkan Ikhsan tau tentang anak yang saat ini iya kandung.

" tapi mama janji, meski kamu hanya memiliki mama tapi mama tak akan pernah membiarkan kamu kehilangan kasih sayang dan tak akan merasa kekurangan kasih sayang " ucap Mawar sambil mengusap lembut perutnya yang hanya sedikit membuncit saat dirinya merebahkan tubuhnya.

" jadi mari kita sama sama menguatkan diri untuk bisa menghadapi kehidupan yang tak semudah yang akan kita bayangkan " ucap Mawar sambil mencoba memejamkan matanya.

Berbeda dengan Ikhsan yang tak bisa memejamkan matanya meski hanya sekejap terlebih tuntutan Sesil membuat pikiran ikhsan terus melanglang buana memikirkan dimana Mawar saat ini.

" kamu dimana Mawar ?"

" apa kamu sudah menemukan tempat untuk berteduh ?"

" apa kamu sudah makan ?" Ikhsan terus bergumam hingga tak menyadari jika Sesil sudah masuk ke dalam kamar mereka.

" andai aku tau dimana wanita itu, tak akan pernah aku biarkan dia berada dekat dari rumah kita " ucap Sesil yang membuat Ikhsan tak mengenali wanita yang pernah iya cintai.

" kenapa kamu begitu berubah ?"

" Sesil yang aku kenal dan aku cintai dulu adalah wanita lembut yang bahkan tak pernah memikirkan keburukan orang lain" ucap Ikhsan.

" Sesil yang kamu kenal dulu hanya Sesil yang bodoh yang belum mengenal dunia "

" tapi Sesil yang ada di hadapan mu adalah Sesil yang hanya menginginkan kebahagiaan nya sendiri " ucap Sesil yang sudah merebahkan tubuhnya di samping Ikhsan.

" dan jika demi mendapatkan apa yang aku inginkan aku harus menyingkirkan wanita itu, akan aku lakukan karena semuanya adil dalam perang dan cinta " ucap Sesil yang membuat Ikhsan hanya bisa menghela nafas menghadapi sisi egois seorang wanita.

" jadi kamu tak mencintaiku tapi kamu hanya ingin bisa memiliki ku karena ego mu yang terluka karena ada wanita yang mencintaiku ?" tanya Ikhsan yang malah tak mendapatkan jawaban dari Sesil, tapi diamnya Sesil malah membuat Ikhsan sadar jika Sesil tak sepenuhnya mencintai dirinya.

" apa cinta itu masih penting ?" tanya Sesil.

" bukankah kamu sendiri yang bilang jika melakukan hal itu tak perlu kata cinta, jadi anggap saja ini sebuah kesepakatan dimana kamu bisa menikmati tubuhku dan aku bisa memiliki suami dan ayah untuk anakku " ucap Sesil tanpa sadar.

" ayah untuk anakku ?" tanya ulang Ikhsan memastikan jika apa yang iya dengar tidak lah salah.

" kamu salah paham " ucap Sesil setelah menguasai diri akibat kecerobohan nya dalam berucap.

" tentu saja anak anak kita karena kamu sudah menyimpan benih itu dalam rahim ku " ucap Sesil mengalihkan pikiran Ikhsan agar ikhsan tak semakin curiga pada dirinya.

" baiklah, sebaiknya kamu tidur karena aku sedang tak ingin melakukan nya " ucap Ikhsan mencari alasan karena semakin cepat Sesil tidur semakin cepat juga dirinya melacak dimana Mawar saat ini.

" kamu harus tidur agar aku bisa mencari keberadaan Mawar saat ini " ucap ikhsan dalam hati.

Dan benar saja tak butuh waktu lama Sesil pun mulai terlelap dalam tidurnya dan tak ingin membuang lebih banyak waktu Ikhsan pun bergegas keluar dari kamarnya dan mencari Mawar menggunakan motor karena hanya kendaraan itu yang bisa keluar dari rumah tanpa di sadari Sesil dan Bu Teri.

" meski ini sudah sangat terlambat tapi aku akan tetap mencari kamu ke tempat yang mungkin akan kamu datangi "

" dan aku harap tuhan masih memberikan kita kesempatan untuk bisa bertemu meski bukan malam ini tapi dalam waktu dekat dalam keadaan kamu yang masih baik baik saja " ucap Ikhsan penuh harap sambil mengendarai motornya menyisir setiap jalan yang mungkin akan Mawar lalui.

✍️✍️✍️ apa mungkin Ikhsan dan Mawar akan bisa bertemu ? Tapi apa yang akan terjadi jika kelak mereka bertemu ?

Pantengin terus ya ceritanya biar R-kha lebih semangat lagi update nya

Jangan lupa like dan tinggalkan jejak biar R-kha lebih semangat lagi update nya

Love you moreee 😘😘😘

1
Sunaryati
Jika perceraian dipercepat menguntungkan Mawar tanpa bertindak apa yg diharapkan tercapai
Sunaryati
, Semakin kuat , sabar , tawakal dan waspada Mawar. Tak akan menang usaha Ikhsan untuk mencelakai atau mengguna- gunaimu, karena kamu punya kekuatan iman dan doa.
Sunaryati
Sesil tak akan berhasil mencelakai Mawar, ingat Mawar itu punya duri yang tajam, jadi punya pertahanan diri yang kuat. Apalagi sekarang ada orang yang melindungi
Jossy Jeanette
jangan sampa terpedaya oleh ikhsan lagi..ayo mawar semangat lawan ikhsan..
Jar Waty
lanjut kak
Sunaryati
Namanya saja Ikhsan tapi kelakuannya iblis, jangan sampai Mawar luluh sama Ikhsan walau anak alasannya, segera bongkar juga tujuan Sesil ingin menikah dengan Ihksan agar Bu Ikan Teri dan Iksan,merasakan sakit hati seperti Mawar
Jossy Jeanette
ceritanya bagus..ttg kehidupan rumah tangga yg dibumbui perselingkuhan,turut campur ortu,perdukunan yg menambah rasa dari cerita yh disampaikan👍😍
Sunaryati
Terima kasih usaha memberi guna- guna gagal, benar kata Sesil , Mawar takkan mundur jika Ikhsan tidak menyetujui pernikahan lagi, apapun alasannya. Dan kamu juga telah melakukan hubungan badan dengan Sesil, jadi kamu juga bukan suami yang setia dan bahkan pengkhianat.
Jar Waty
lanjut kak, terimakasih up nya
Sunaryati
Jika Mawar masuk ke perangkap Ikhsan, aku langsung berhenti membacanya
4_amiraa_ Tadzkiyaa_
hu hu dogantung, seruuu
Sunaryati
Semakin seru, permudah perceraian Mawar Thoor, agar lepas dari
poligami yg tak sehat karena tanpa persetujuan istri sah. Semoga Mawar sehat dan kuat sampai lahiran
Jar Waty
lanjut kak
4_amiraa_ Tadzkiyaa_
selalu menunggu upnya thor... seruuyu
Sunaryati
Kok dikit Thoor, Sesil keceplosan terus, jika dirinya hamil, Ikhsan syukurin dibodohi Sesil, untuk menutupi aibnya karena ibu angkatmu Bu Teri mendabakan harta Sesil. Kau padahal punya anak yang dikandung Mawar.
Jossy Jeanette
jawabam yg tepat mawar..
Jar Waty
lanjut kak
Jossy Jeanette
nikmati saja pernikahan mu dengan sesil ...tdk usah sok2an mencari mawar..
Sunaryati
Sebaiknya tak usah bertemu, kasihan Mawar. Membalas budi tidak harus mengorbankan rumah tangga, dan kau tak pernah membela Mawar, kau dan Bu Teri ditipu Sesil, nikmati sama, toh kamu juga mau menikmati tubuh Sesil
Jar Waty
lanjut kak
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!