Menceritakan seorang wanita cantik yang memiliki kekuatan yang besar di dunia bawah.
Seorang pebisnis sukses ,sabuk hitam taekwondo dan licik. namun harus meregang nyawa, setelah di hianati keluarga sendiri.
Alih alih ke akhirat, aurelia berenkarnasi ke tubuh seorang gadis koma. akan ia membalas dendam?..
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon SAFRIDA ANUGRAH NAPITUPULU, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
PESAN RAHASIA
Pada saat Aurel hendak pulang ia mendapat sebuah notifikasi dari handphone nya yang sudah tersambung langsung dengan keamanan mafia DIAMOND RET. Ada yang mencoba membobol keamanan kelompok mafia miliknya itu
Aurel yang sudah sampai di mansion pun langsung memasukan motor nya ke garasi dan berjalan cepat menunju kamar nya, sebelum itu Aurel mengambil beberapa makanan ringan lalu Aurel berpesan tidak usah memangil nya untuk makan malam.
Aurel kini memasuki kamar nya , mengunci pintu dengan rapat lalu mengaktifkan ruangan kedap suara. ia pun mengambil laptop nya dan menyambung dengan handphone milik nya.Jari jari Aurel pun menari nari di atas keyboard laptop miliknya kode kode dan angka angka yang rumit yang hanya di ketahui Aurel pun bermunculan di layar laptop nya tersebut.
Aurel pun memasukan beberapa sandi dan kemudian langsung terhubung ke bagian cctv markas DIAMOND RET. kemudian Aurel pun masuk ke sistem keamanan mafia miliknya lalu jari jari Aurel pun kembali menari nari di atas keyboard laptop nya kode kode yang rumit pun kembali muncul untuk beberapa menit Aurel sudah selesai Menganti kata sandi dan menambah keamanan tingkat tinggi yang hanya bisa di buka oleh Aurel saja.
"Beres"
"Aku penasaran dengan orang yang ingin membobol kemanan mafia milik ku" ujar Aurel sembari memikirkan begitu banyak musuh nya saat ia masih menjadi Aurelia.
Aurel pun kembali sibuk dengan laptop nya, hingga beberapa menit kemudian, ia berhasil menemukan orang yang sedang mengusik klan mafia milik nya, Semua informasi tentang orang tersebut sampai ke akar akarnya sudah Aurel dapat kan.
"Kau salah memilih lawan Antonio Ricardo" ujar Aurel sembari tersenyum devil.
Aurel pun mengambil handphone nya lalu mengirim pesan rahasia kepada salah satu kakak nya di Italia yaitu Diego.Aurel juga mengirimkan bukti bukti dan identitas milik Antonio Ricardo yang ingin mengambil alih posisi teratas mafia yang ada di Italia.Aurel juga mengirimkan pesan rahasia yang hanya di gunakan oleh ke 5 kakak laki lakinya dan dirinya.
Aurel pun memijat pelipisnya memikirkan kecerobohan kakak kakaknya itu, tak terasa Aurel sudah lebih tiga jam beras di depan layar laptop nya itu. Aurel pun memutuskan membersihkan dirinya ,ia sama sekali belum menganti baju sekolah nya.
...****************...
Sementara itu jauh di negara Italia Diego yang mendapat pesan misterius itu pun merasa terkejut,ia pun langsung mengecek keamanan mavia diamond ret dengan memasukan sandi yang di kirim oleh orang misterius itu dan benar saja ada yang mencoba membobol nya dan semua identitas yang di kirim oleh orang misterius itu adalah asli. Diego juga terkejut dengan pesan terakhir yang di kirim.
Diego pun menghubungi ke empat saudara dan meminta mereka semua untuk segera berkumpul lalu mematikan sambungan telpon itu.pikiran Diego saat ini sangat binggung memikirkan siapa yang mengirim pesan itu terutama pesan terkahir yang ia lihat.
Tidak membutuhkan waktu lama setelah Diego menghubungi ke empat saudara itu kini Dante,Elio ,Gaviano dan Bastian sudah berada di markas,Diego pun meminta mereka untuk ke ruangan diskusi yang hanya bisa di akses oleh mereka berlima dan Aurelia.Bagi Diego Ruangan itu adalah tempat yang paling aman saat ini membahas tentang pesan misterius itu dan mengingat bahwa sebagian dari anggota nya merupakan penghianat.
Sesampai di ruangan itu Diego pun mengunci nya dan otomatis ruangan itu pun menjadi kedap suara, apa pun yang mereka bicarakan tidak akan terdengar keluar. Dante ,Elio ,Gaviano dan Bastian yang melihat itu pun saling melempar tatapan binggung dan menembak pasti ada hal yang sangat penting sehingga mereka harus keruangan ini.
"Kak apa yang sebenarnya terjadi?" tanya Elio yang mewakilkan isi hati saudaranya yang lain
Hah....
"Aku mendapat kan pesan misterius dan aku juga tak dapat mengetahui siapa orang nya. identitasnya sangat susah untuk di bobol" ujar Diego jujur.
"Apa isi dari pesan itu kak?, Kenapa kau kelihatan sangat cemas?" tanya Gaviano
Diego pun mengambil handphone nya lalu memberikan nya kepada saudara saudara nya itu, agar mereka membaca nya secara langsung.Kakak beradik itu pun terkejut saat membaca pesan itu dan melihat identitas si pelaku secara rinci sudah tertera dengan gamblang nya.
"Apa semua ini benar kak Diego" tanya Bastian yang masih tak percaya
"Yah itu benar! Aku sudah mengecek nya sendiri, semua identitas pelaku memang benar dan.... sebagian dari anggota mafia kita telah berkhianat" ujar Diego dengan tangan yang mengebal merasa marah juga kecewa dengan dirinya sendiri karna sudah kecolongan.
"Baca pesan terakhir yang di kirim!" ujar Diego kembali
Dante,Elio,Gaviano dan Bastian yang mendengar ucapan Diego pun kembali menatap layar handphone itu. Mereka semua pun sangat terkejut dengan pesan rahasia yang mereka baca.Mereka semua pun terkejut dan saling melempar pandangan satu sama lain
"Ba... Bagaimana mungkin" ujar Dante
"Pesan ini... pesan ini adalah kode rahasia yang hanya kita berlima yang tau dan Aurelia tapi dia sudah meninggal.Bagaimana mungkin ada orang lain yang mengetahui nya" ujar Bastian yang tau betul kode rahasia mereka.
Diego yang melihat itu pun mengangguk
"Kalian benar, aku merasa ada yang aneh dan penasaran dengan orang yang sudah mengirim pesan itu"
"Dia akan ke sini 2 Minggu lagi" ujar Elio yang mengartikan pesan dari kode kode itu
"Tapi sebelum dia datang , kita harus menangkap Antonio Ricardo tapi tidak boleh membunuh nya sampai orang misterius itu sendiri yang mencari informasi " ujat Dante mengingat saudara saudara nya.
Mereka semua pun mengangguk dan memulai pencarian Antonio Ricardo itu akan sangat mudah karna Aurel sudah memberikan semua informasi termasuk keberadaan Antonio saat ini. Mereka berlima terjun langsung dan tidak membawa satu pun Anggota mengingat banyak nya penghianat.
...****************...
"Cepat juga mereka" ujar Aurel yang sedari tadi memperhatikan ke lima kakak laki lakinya itu.
"Aku harap semua berjalan lancar hingga aku tiba di sana... aku hanya bisa berdoa kalian semua aman" ujar Aurel khawatir hal hal tak diinginkan akan terjadi menimpa kelima kakak laki lakinya itu.
Jam sudah menunjukkan pukul 22:10 malam, Aurel pun memutuskan untuk mengisi perut nya ia sudah merasa sangat lapar, Aurel turun ke dapur dan memasak makanan untuk nya sekitar 15 menit makanan yang di masak oleh Aurel sudah jadi, bertepatan dengan Aditia yang baru saja pulang.
Aurel pun yang melihat itu pun hanya diam saja sampai saat Aurel ingin makan ia melihat Aditia memandangi masakan nya itu. Aurel pun kembali ke dapur dan membawa sepiring makanan lalu meletakkan nya di depan Aditia.
"Aku tau kau sedang lapar makan lah jika kau mau memakannya, jika tidak mau juga tidak masalah" ujar Aurel lalu kembali ke kursinya dan memakan masakannya.
Sementara Aditia terus memandangi makanya yang ada di depan nya, menurut nya pasti sangat enak. Untuk pertama kalinya Aditia pun memakan masakan adiknya itu yang sangat pas di lidah nya tanpa memperdulikan Aurel yang berada di sana, Aditia terus memasukan makanan nya itu kedalam mulutnya.
Aurel yang melihat itu pun tersenyum tipis, Aurel yang sudah selesai pun menyimpan piring kotor nya lalu kembali menuju kamarnya. Rasa ngantuk sudah menghampiri Aurel,ia pun memutuskan untuk tidur dan mengisi energi nya untuk menghadapi hari hari di sekolahnya dan membahas rencana balas dendam Damian.
Beberapa menit kemudian sudah terdengar dengkuran halus yang menandakan Aurel sudah tertidur..
...****************...
Bersambung~