NovelToon NovelToon
DANGKAL

DANGKAL

Status: sedang berlangsung
Genre:Balas Dendam / CEO / Wanita Karir / Kaya Raya / Dendam Kesumat / Office Romance
Popularitas:4.6k
Nilai: 5
Nama Author: Eristia Rahman

Kisah cerita tentang Empat Sahabat sejak SMA. Seiring waktu, mereka tumbuh dewasa dan Memiliki peran sebagai CEO, Penyelamat Perusahaan, Pecandu Narkotika Dan seorang polisi.


Awal mulanya baik-baik saja persahabatan mereka. Namun, karena keegoisan mereka terjadi pertikaian. ketika mereka saling memliki perasaan satu sama lain.

Lebih parahnya lagi, ketika Perasaan mereka tidak terbalas. Sehingga mereka terjerumus kedalam pergaulan bebas dan memicu dendam untuk membalasnya dengan cara keji.


"Ini soal Hati, bukan soal Dia adalah Sahabat kita" Tegas pemilik Dendam.

Yuk simak ceritanya sampai tuntas.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Eristia Rahman, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 1 | Nayla

Bandung, tepat di pedesaaan yang amat sejuk dengan udaranya serta Hijau akan alam yang terawat. Komplotan Burung-burung berterbangan bebas dan hinggap di tiap ranting pohon yang cukup tinggi untuk mencari makanan yang akan di santap siang hari.

"Duh, indah sekali pedesaan ini ...!

"Rasanya malas sekali kembali ke Jakarta ....

Ujar Nayla yang sedang menikmati cuti dalam beberapa hari di rumah Kakek dan Neneknya dari kedua orang tua Ayahnya itu.

Keluarga besar Nayla berasal dari Kota Bandung yang letaknya di Pedesaaan. Kedua orang tua Nayla sudah meninggal sejak ia masih dini. Dan di besarkan oleh tantenya di Jakarta.

"Nay ..., ayok makan" panggil Neneknya yang sudah Tua dan menunggunya di teras Rumah.

"Ya ...Nek" jawabnya.

Tradisi keluarga Nayla di Bandung, selalu menikmati makan bersama di Teras rumah yang beralaskan keramik jadul berwarna kuning kusam. Menu yang cukup sederhana seperti, nasi liwet, teri, tahu tempe, lalapan petai, sambal serta kerupuk sudah disajikan di Teras dan siap untuk di santap nya.

Suasana makan bersama pun pecah dengan keceriaan dan kebahagiaan yang begitu sempurna dalam keluarga besar Nayla. Seiring dalam keceriaan itu banyak cerita yang tak mungkin selesai dalam beberapa hari bila di ceritakan semuanya.

"Ayo makan yang banyak, jangan ngobrol terus" Ujar Nenek Nayla. "Ya ..., Nek" jawab Nayla beserta paman, Bibi dan sepupunya.

***

Singkat cerita, Sore itu Nayla lekas kembali ke Jakarta bersama supir pribadinya yang bernama Slamet. Ia berpamitan kepada semua keluarganya yang di Bandung. Pecah tangis terjadi di antara mereka dengan melepaskan pelukan terhadap Nayla.

"Jaga diri kalian di sini ya! Nanti, aku liburan kembali di Tahun depan". Ucap Nayla dengan sedih.

"Ya cucu ku tercinta ..."

"Ya Sayang ku ...!"

Serentak semua keluarga Nayla.

Nayla bergegas menaiki Mobil miliknya dan mulai meninggalkan rumah Kakek, Neneknya dengan tatapan perlahan mulai menjauh.

"Ayah, Ibu ...., aku sudah menemui Kakek, Nenek dan yang lainnya! Semoga kalian melihat kami dengan penuh kebahagian ya ...Amin!" Ucap dalam Hati Nayla menyampaikan pesan melalui Batinnya untuk mendiang Kedua orang tuanya.

Nayla tak berhenti mengelus kalung peninggalan Ibunya. Rasa rindunya yang mendalam sangat terasa dekat sekali setelah melihat keluarganya di Bandung.

"Bu, kita mengejar waktu atau tidak?" Tanya Pak Slamet dengan ramah.

"Tak usah terburu-buru, Pak! Lagi pula aku ngantor besok!" Jelas Nayla.

"Baik, Bu" singkat Pak Slamet.

6 Jam lama nya perjalan dari Kota Bandung menuju Jakarta melalui jalan Tol. Saat itu padat sekali jalanan karena hari libur sekolah mulai usai dan kembali normal hari esok.

Nayla menikmati perjalanan dengan musik romantis yang diputarnya melalui Headset bluetooth. Pak Slamet pun tak berani mengganggunya dan tetap fokus pada mobil yang ia kendarai.

Setiba di Jakarta, tepat di perumahan Elite the Mansion milik Nayla kawasan Jakarta Selatan. Nayla pun lekas turun dari mobilnya dan membawa sebagian tas yang isinya peralatan pribadi dan sisa nya diturunkan oleh Pak Slamet.

Nayla yang merasa kelelahan lekas masuk kamar dan tertidur dengan pulas tanpa melepaskan baju yang di pakainya dalam perjalanan. Begitu pula dengan tas miliknya, ia meletakkan begitu saja di kamar.

"Mbo ..." teriak Slamet.

"Ya , Pak ..."

"Tolong bantu barang-barang yang masih tergeletak di garasi"

"Ya ..."

Si Mbo adalah pembantu rumah tangga Nayla, ia membantu Pak Slamet membawa barang-barang kedalam rumah dan merapikannya pada tempatnya.

Lalu, Pak Slamet yang kelelahan mulai mengistirahatkan tubuhnya di kamar.

***

Pagi tiba tepat pukul 6 pagi. Nayla terbangun dengan rasa lelah yang masih terasa di bagian tubuhnya. Ia sejenak duduk di samping ranjangnya untuk mengumpulkan sebagian nyawa yang masih tersisa dan membuka sebagian bajunya, serta menyisakan baju dalamnya yang sangat tipis.

Si Mbo yang sudah menyiapkan Secangkir Teh tawar hangat dan beberapa potong Roti keju di letakkannya di nampan dan membawanya ke kamar Nayla.

"Tok ...tok!" Si Mbo mengetuk pintu kamarnya.

"Ya ..., masuk!"

Si Mbo lekas masuk dan menaruh nampan yang sudah terisi Teh dan Roti di meja. "Silahkan, Non ..." ucapnya. "Ya , terimakasih Mbo" sambung Nayla yang masih setengah sadar.

Nayla meneguk perlahan Teh hangat buatan Si Mbo dan sepotong roti yang di genggamnya. "Nikmat sekali Teh ini ..." sambung selepas dari tegukan dan mulai menguyah Roti sedikit demi sedikit.

Tubuh dan sisi kepalanya mulai pres Karena sudah terisi Teh hangat dan sepotong roti. Ia pun membuka Laptopnya untuk mengecek sebagian pekerjaan yang sudah ia tinggal selama cuti di Bandung.

"Duh ..., banyak sekali pekerjaan ini" ucapnya dengan mata terpenuhi oleh angka-angka yang di dalam table excel. Pekerjaannya bertumpuk hari demi hari karena tertinggal selama cuti.

Keningnya di elus oleh tangan yang lembut seolah mulai jenuh dengan pekerjaannya itu. Tapi, mau tak mau ia harus kerjakan setiap harinya.

Nayla bekerja di Perusahaan milik Ayahnya Vera! Karena jasanya yang luar biasa, ia pun di percayakan untuk menempati posisi sebagai CFO "Chief financial officer di perusahaan milik Ayahnya Vera. Sejak Ayah Vera meninggal. Nayla masih menempati posisi CFO dan Vera sendiri beranggapan kinerja Nayla sangat luar biasa sehingga ia tidak bisa berkutik untuk menyuruhnya dengan semena-mena.

Apalagi posisi yang di pegang Nayla sebagai jantung Perusahaan atau terbilang tugas CFO adalah mengawasi semua urusan keuangan perusahaan dan melaporkannya kembali kepada CEO "Vera" serta ketua dewan lainnya. Untuk posisi ini dibutuhkan pengalaman bertahun-tahun di bidang akuntansi, manajemen, serta pendidikan yang relevan.

Nayla sendiri lulusan Manajemen akuntansi dan bergelar S1, jadi wajar saja ia pandai mengolah sebagai CFO Pertambangan Emas. Apalagi Nayla begitu telaten dan tegas. Maka tak heran ia teramat penting bagi perusahaan.

"Bagaimana keadaan Vera? Mampu tidak, ia mengkover semua kerjaan selama aku cuti?!" ungkapnya dalam hati Nayla.

Saat ini Vera terbilang baru memegang Perusahaan peninggalan Ayahnya. Namun, Nayla tak bisa memungkiri kinerja Vera yang batu beberapa tahun kebelakang cukup bagus dan mampu mengelola semuanya.

"Tapi, Vera sudah mempuni. Jadi, apa yang harus aku khawatirkan" batin Nayla mulai mempercayainya.

"Sebaiknya aku siap-siap ngantor" sambung kembali dan menelpon Pak Slamet untuk menyiapkan mobil serta mengantarnya.

Pak Slamet bergegas untuk menyiapkan mobil dan mulai memanaskan mesin mobil yang sudah semalaman di garasi.

Satu jam berlalu, Nayla mulai keluar dari kamarnya dengan membawa beberapa berkas ditangan kiri serta Laptop di tangan kanannya.

"Oia, Mbo ..., nanti kalau ada tamu datang kerumah ini jangan di terima ya! Bilang saja saya sedang sibuk dan gak bisa di hubungi dalam beberapa hari kedepan!" Pinta Nayla kepada si Mbo sebelum menaiki mobil.

"Ya ..., Non" jawab si mbo.

"Ayo Pak, kita berangkat ..."

Pak Slamet lekas menancapkan pedal gas dengan perlahan keluar dari Rumah elit at mansion menuju kantor Nayla.

1
ErisGTR
Salam hangat dari author "DANGKAL"

Bila tidak ada halangan! Saya usahakan update pukul 18:30 ya.

Terima kasih, jangan lupa tinggalkan jejak komentar kalian serta like.
/Kiss//Kiss//Kiss/
ErisGTR
untuk update setiap hari. Tapi, tak menentu jam nya ya/Smile/.

terma kasih yang setia membaca dan jangan. lupa like serta tinggalkan komentar untuk memperbaiki penulisan dan cerita DANGKAL ya/Kiss/
Anita Jenius
5 like mendarat buatmu kak..
semangat ya. thanks
ErisGTR: mksh kak
total 1 replies
ErisGTR
gereget ya /Grin/
Aulian Mahardika
jangan dilepas ver/Drool//Drool/
Aulian Mahardika
sangat mnyenangkan
Aulian Mahardika
setengah itu ya thor/Angry//Angry//Angry/
ErisGTR
selamat menikmati pecinta novel
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!