NovelToon NovelToon
Pernikahan 24 Jam

Pernikahan 24 Jam

Status: sedang berlangsung
Genre:cintamanis / Beda Usia
Popularitas:48.8k
Nilai: 5
Nama Author: R-kha

Di permainkan takdir untuk di nikahi hanya satu malam bahkan tanpa di sentuh demi masa depan adiknya membuat Nadira harus bisa menerima semuanya.


Tapi apa pernikahan itu akan benar benar berakhir ? atau cinta itu mulai hadir saat pernikahan itu sudah terputus ?

Kemana takdir akan membawa Nadira nanti dan apa yang akan Nadira hadapi kedepannya ? ikuti kisah Nadira dalam menjemput takdirnya dan cinta dalam hidupnya.



Pantengin ya cerita receh R-kha yang baru dan jangan lupa jadikan R-kha author favorit kalian 🙏🙏

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon R-kha, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Naif

Ikatan batin mungkin ini istilah yang pas yang di rasakan Almira saat kedua orang tuanya sedang tak baik baik saja, Almira yang sejak tadinya anteng tiba tiba saja mendadak rewel dan tubuhnya pun panas tinggi hingga membuat bi sum yang sejak tadi bersama dengan Almira mendadak panik akan terjadi sesuatu pada anak majikannya.

" tuan... Non Almira tuan " ucap bi sum saat sudah sampai di ruang kerja majikannya.

" Almira kenapa bi ?" tanya Adnan yang langsung mengambil alih Almira dari gendongan bi sum.

" non Almira tiba tiba saja panas tinggi " ucap bi sum yang masih terlihat panik dengan kondisi Almira saat ini.

" kamu ngga usah panik seperti itu mas " ucap Clarissa yang tak terlihat panik sama sekali melihat kondisi Almira saat ini.

" Almira hanya demam di kasih obat juga pasti akan sembuh " lagi lagi apa yang Clarissa ucapkan membuat emosi Adnan terpancing tapi Adnan sadar jika ini bukan waktu yang pas untuk memberi pelajaran dari sikap dingin Clarissa pada anak mereka.

" bi ikut saya ke rumah sakit, Almira harus mendapat penangan sekarang " ucap Adnan tak memperdulikan apa yang Clarissa lakukan.

" aku ikut " ucap Clarissa tapi malah di hentikan oleh Adnan yang tak ingin mendengar ucapan yang tak baik yang mungkin saja keluar dari mulut Clarissa nanti.

" tidak perlu, kami bisa tanpamu " ucap Adnan tegas dan langsung berbalik menuju luar rumah di ikuti oleh bi sum yang benar benar terlihat panik tak seperti Clarissa meski Clarissa adalah ibu kandung Almira.

Adnan langsung mengemudikan mobilnya menuju rumah sakit yang tak terlalu jauh dari rumahnya sambil sesekali melihat kondisi Almira yang terlihat menggigil dalam gendongan bi sum.

" tuan, bibi takut " ucap bi sum sambil terus mendekap erat bayi mungil yang sepertinya sedang berjuang dengan maut.

" Almira anak yang kuat dan saya yakin Almira akan bisa melewati semuanya " ucap Adnan menguatkan diri meski rasa takut itu tiba tiba saja hadir dalam hatinya karena memang baru kali ini Almira seperti ini.

Dan tak butuh waktu lama Adnan pun menepikan mobilnya setelah sampai di tempat parkir rumah sakit, tak ingin membuang banyak waktu Adnan langsung mengambil alih Almira dari gendongan bi sum dan langsung berlari menuju unit gawat darurat rumah sakit.

" dok, tolong anak saya dok " ucap Adnan sambil meletakkan Almira di atas tempat tidur rumah sakit.

Dokter dan suster pun langsung memeriksa kondisi Almira dan benar saja demamnya semakin tinggi ditambah gejala step pun mulai muncul tapi beruntung dokter dengan sigap memberikan obat agar gejala step itu tak semakin berlanjut.

 Adnan dan bi sum pun hanya bisa melihat dari jauh apa yang dokter lakukan pada Almira meski tak terlalu jelas tapi bisa di lihat jika Almira masih menangis dan hal itu semakin menyayat hati Adnan yang merasa telah gagal menjadi ayah yang baik untuk putrinya.

" Almira akan baik baik saja kan bi ?" tanya Adnan yang terlihat sangat takut jika sampai terjadi sesuatu pada Almira putri satu satunya.

" non Almira pasti akan baik baik saja tuan "

" non Almira anak yang kuat yang pasti tak akan mudah menyerah, apalagi ini hanya demam " ucap Bi sum yang juga menguatkan hatinya karena bi sum juga yang menjaga dari awal Almira lahir hingga saat ini.

Drrttt drrttt

Handphone adnan tiba tiba saja bergetar dan hal itu cukup menghentikan pembicaraan Adnan dengan Bi sum.

" Tante Cecil " ucap Adnan saat membaca nama siapa yang kini ada di layar handphonenya tapi tak butuh waktu lama Adnan pun mengangkat sambungan telepon nya karena Adnan sudah menganggap Tante Cecil seperti pengganti ibunya yang telah tiada beberapa tahun lalu.

" halo tan, ada apa ?" tanya Adnan berusaha bersikap tenang bahkan nada suaranya pun di buat setenang mungkin agar Tante Cecil tak panik saat mendengar kabar yang akan iya sampaikan saat ini.

" apa kamu baik baik saja Ad ?" tanya Tante Cecil yang entah kenapa merasa jika sedang terjadi sesuatu tapi Tante Cecil tak tau apa yang terjadi.

" Ad baik tan, tapi Almira tiba tiba saja demam tinggi dan saat ini Adnan sudah membawanya ke rumah sakit kasih bunda " ucap Adnan menjelaskan.

" demam ? Rumah sakit ?" dua kata yang keluar dari mulut Tante Cecil langsung mendapat perhatian dari semua yang ada di ruang keluarga dimana disana juga ada Nadira dan juga Yoga yang baru saja menyelesaikan makan siang mereka.

" ada apa tan, siapa yang sakit ?" tanya Nadira yang tiba tiba saja teringat dengan Almira bayi mungil yang sejak Nadira bertemu kemarin Almira memang terlihat kurang sehat.

" Almira dan saat ini Almira ada di rumah sakit" ucap Tante Cecil menjelaskan pada semua yang ada di ruangan ini.

" tan, apa kita bisa melihat kondisi Almira saat ini ?" tanya Nadira yang ingin melihat kondisi Almira bayi mungil itu sekarang.

" ya kita akan melihat kondisi Almira saat ini, mas juga ikut kan ?" tanya Tante Cecil pada suaminya yang baru saja menyimpan handphone nya di atas meja.

" tentu saja, bagaimana pun mas sangat menyayangi Almira dan mas sudah menganggap Almira seperti cucu mas sendiri" ucap om Dio sesuai dengan yang ada dalam hatinya.

" ya sudah, Cecil siap siap dulu ya " ucap Tante Cecil yang akan bersikap manja jika sudah berbicara dengan suami yang sangat iya cintai dan hal itu membuat Nadira dan juga Yoga kagum dengan cinta dua manusia dengan usia yang tak lagi muda.

Tak ingin membuang banyak waktu dan ingin cepat melihat kondisi Almira saat ini kini pak Dio, Tante Cecil, Nadira dan juga Yoga langsung menuju rumah sakit kasih bunda seperti yang Adnan katakan tadi di telepon.

" bukannya tadi pagi Almira masih baik baik saja ?" tanya Tante Cecil pada Nadira yang ada di bangku depan mobil di samping Yoga yang saat ini sedang mengemudikan mobil milik om Dio tentunya.

" Nadira rasa juga begitu tan, tapi memang Almira sering rewel dan mungkin saja karena itu juga yang membuat Almira jadi sakit dan akhirnya masuk rumah sakit " ucap Nadira menduga duga.

" awas saja jika sakit nya Almira di sebabkan oleh Clarissa tante tak akan tinggal diam !!" ucap Tante Cecil kesal.

" Nadira rasa tidak tan, karena bagaimanapun mba Clarissa adalah ibu kandung Almira jadi tak mungkin rasanya mba Clarissa menjadi penyebab sakitnya Almira " ucap Nadira naif.

" kamu terlalu naif Nad "

" Yoga benar, jika Clarissa bisa menjaga dan merawat Almira dengan baik, tak mungkin Almira sampai masuk rumah sakit seperti saat ini " ucap Tante Cecil yang kembali kesal saat mengingat apa yang Clarissa lakukan pada Almira dan juga Adnan.

" tapi bagaimana jika disana ada mba Clarissa dan mba Clarissa tak suka melihat Nadira datang ?" tanya Nadira

" kita lihat nanti "

✍️✍️✍️ Apa jadinya jika Tante Cecil tau jika Clarissa tidak ada bersama Adnan dan Almira di saat seperti ini ? Apa Tante Cecil akan kembali mengambil keputusan penting dalam hidup Adnan ?

Pantengin terus ya ceritanya biar R-kha lebih semangat lagi update nya

Jangan lupa like dan tinggalkan jejak biar R-kha lebih semangat lagi update nya

Love you moreee 😘😘😘

1
Yuliana Tunru
hedehh baru z mau bahagia ada z lg orang yg jahat ...
Cicih Sophiana
buat apa nikah dgn Adnan lg... emang di dunia ini laki" cuma si Adnan doang... thor jgn jodohkan Nadira dgn Adnan lg yah...
Cicih Sophiana
Clarissa lg anu anu tuh Adnan... makanya napas nya ngos ngosan😅
Cicih Sophiana
Adnan akan menyesal... tp tolong thor jgn jodohkan lg Nadira dgn Adnan... bahagiakan aja Nadira dgn laki" baik jgn Adnan thor
Cicih Sophiana
Dimi ade yg manis yg sayang kakak nya...
Cicih Sophiana
si Adnan laki" bodoh dan si Clarissa istri yg so hebat... kasian Nadira.. Dimi
Cicih Sophiana
Clarissa orang yg aneh dan si Adnan plinplan... gak tegas menghadapi istri yg udah mengabai kan anak dan suami... sekarang mau kembali setelah si Adnan menikah
Cicih Sophiana
paling jg minta Adnan menceraikan Nadira dulu... baru dia akan menjadi ibu dan istri yg baik... tp modus🤭😁
Cicih Sophiana
knp Adnan tdk menceraikan istri nya... kan walau pun ada tdk berguna
Cicih Sophiana
apa bu Mila ibu tiri Nadira yah...
Cicih Sophiana
klo nikah demi Demi berarti jual diri... berceraikah Adnan dgn istrinya
Cicih Sophiana
coba nyimak thor...
Ahsin
dasar Nadira otak ooon bkin emosi gak ada pintar2nya
Ahsin
Nadira bangke semudah itu memaafkn dasar begooo
Yuliana Tunru
indigo kah ruby..kirain bakal jd calon yoga..
Eemlaspanohan Ohan
yoga. yoga
Eemlaspanohan Ohan
ulah yoga. tuh
Yuliana Tunru
gmn yoga puas buat nadira cacat apa skrg msh ingin.miliki nadira atau akan mengaku salah dan tanggung jawab
Yuliana Tunru
pasti ulah yoga dan smoga semua x selamat ..walau pun mgkin luka2
Yuliana Tunru
nah kan yoga jd jahat coba lah percaya takdir klo jodoh mu bkn nadira
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!