NovelToon NovelToon
Istri Kecilku Yang Nakal

Istri Kecilku Yang Nakal

Status: tamat
Genre:Tamat / One Night Stand / Pernikahan Kilat / Romansa
Popularitas:3.3M
Nilai: 4.5
Nama Author: Meyda

Alana terpaksa menikah dengan seorang CEO dingin bernama Adam Pratama atas permintaan saudara kembarnya, yang kabur satu hari sebelum pesta pernikahan.

Seiring berjalannya waktu, Adam menunjukkan rasa pedulinya pada Alana dan mulai melupakan mantan kekasihnya.

Akankah muncul benih-benih cinta diantara mereka berdua? Apalagi mengingat kalau ini adalah pernikahan yang terpaksa semata?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Meyda, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 6

Setelah mengantar Alana ke kampus, mobil Adam langsung pergi dari sana.

Sementara itu, Alana menjadi pusat perhatian lantaran baru saja turun dari mobil mewah Adam.

“Kenapa, Al? Ada masalah?” tanya Clara yang tak lain adalah sahabat Alana sejak kecil.

Alana menggeleng. “Aku merasa mereka semua sedang berbisik dan membicarakan aku,” ujar Alana menundukkan wajahnya sambil terus berjalan menuju ruang kelas.

Clara mengusap punggung Alana. Menenangkan sahabatnya itu. “Sudahlah, apa pentingnya. Katakan saja kalau itu—” kalimat Clara terhenti saat baru saja paham dengan ucapan Alana.

“Ada apa?”

“Tunggu. Benar juga sih, sejak kapan kak Sherly punya mobil baru? Bukankah kamu bilang dia sedang sibuk dengan pekerjaannya?” Clara menatap curiga pada Alana.

Memang benar, saudara kembar Alana itu sedang sibuk dengan bisnisnya sedangkan Alana memilih kuliah. Itu yang Alana ceritakan pada Clara.

“Tidak, kak Sherly dia sedang berada di luar kota,” bohongnya. Alana terpaksa melakukan itu karena Clara adalah gadis yang sangat kepo dan akan menanyakannya sampai ia mendapat jawaban.

“Lalu, siapa yang mengantarmu barusan?” tanya Clara lagi.

“Itu ... em dia, pamanku. Ya, pamanku,” jawab Alana dengan sedikit gugup.

“Paman? Sejak kapan kamu punya paman Al?” benar saja dugaan Alana, sahabatnya itu akan terus bertanya.

Alana menarik tangan Clara. “Sudahlah, jangan pikirkan itu. Bagaimana kalau aku traktir kamu nanti siang ke kafe biasa?” Alana menaik turunkan alisnya.

Berharap kalau Clara melupakan pertanyaannya barusan. Untuk sekarang, Alana belum ingin memberitahukan apapun pada gadis itu.

Kedua manik mata Clara berubah berbinar. Ia mengangguk antusias. “Deal, aku setuju.”

Alana menggelengkan kepala. Namun, mendengar ucapan Clara membuat Alana tiba-tiba diam dengan wajah pucat.

“Kamu habis berkencan?” tanya Clara mengeluarkan buku-bukunya dari dalam tas. Mereka sudah berada di ruang kelas beberapa saat lalu.

“Maksudmu?”

Tatapan Clara tertuju pada leher Alana, dimana ada beberapa tanda merah yang ditinggalkan oleh Adam.

“Di sini ada tanda merah bekas–”

“Ada dosen masuk! Diam lah!” Alana memotong ucapan Clara lalu memalingkan wajahnya kearah lain karena malu.

Sungguh, ia tidak menyangka jika Adam akan meninggalkan banyak tanda merah di sana. Dan dengan bodohnya, ia tidak menyadari itu.

“Dasar menyebalkan. Bisa-bisanya dia melakukan ini padaku. Awas saja nanti,” gumamnya namun dalam hati.

Berbeda dengan Clara, gadis itu menatap curiga pada Alana. Seakan-akan ada yang sedang sahabatnya itu sembunyikan.

“Aneh...” lirihnya.

****

Di kantor, Adam yang terlambat dua jam dari jadwal meeting langsung duduk di kursi kebesarannya.

Pria tampan itu mengendorkan dasinya dan sesekali tersenyum tipis. Entah apa yang sedang ia pikirkan saat ini.

“Apa kamu sudah tidak waras. Terlambat dua jam, sampai di kantor malah senyum-senyum seperti orang gila!” sahut Kenan yang baru saja masuk ke ruangan Adam.

Adam melirik Kenan sekilas. “Aku ada urusan penting yang tidak bisa ditinggalkan,” jawabnya sambil menggulung lengan kemejanya sebatas siku.

“Urusan apa? Tidak biasanya kamu terlambat di jam meeting.” Kenan tak habis pikir, Adam adalah pria yang selalu tepat waktu. Terlambat sedikit saja biasanya pria itu marah-marah tidak jelas.

Yang ditanya malah mengedikkan bahunya acuh. “Bagaimana meeting hari ini? Lancar?”

Kenan meletakkan beberapa berkas hasil meeting di atas meja Adam. “Semua berjalan lancar. Aku pikir kamu memintaku untuk menundanya dan menunggumu datang. Ternyata kamu berubah pikiran.”

Ucapan Kenan bak angin lalu. Lihat saja, Adam mulai senyum-senyum sendiri tak menghiraukan sahabat sekaligus asisten pribadinya itu.

Kenan berdecak kesal. “Apa semalam malam pertama kalian begitu indah? Sherly memuaskan mu, hum?” tanya Kenan penasaran.

Bukankah biasanya seseorang yang menghabiskan malam pertama akan menunjukkan sikap yang sama seperti Adam?

“Bicara apa kamu? Aku bahkan tidak jadi menikah dengannya!” Adam mulai memeriksa satu persatu berkas yang diberikan oleh Kenan.

“Lalu semalam kamu menikah dengan siapa? Kamu bahkan tidak mengundangku, sialan!” umpat Kenan. Memang benar dirinya tidak diundang entah karena alasan lain atau memang lupa. “Atau, jangan-jangan kamu mulai bosan dengan Sherly dan menikahi wanita lain.”

“Penghianat itu tidak datang dan malah menukar dirinya dengan adiknya.” Adam menyandarkan punggungnya di kursi kebesarannya.

“What?” pekik Kenan tak percaya.

Pasalnya selama ini Kenan tahu bagaimana perjalanan kisah cinta mereka. Dan Sherly terlihat begitu tulus mencintai Adam.

“Bocah kecil sekaligus kembaran Sherly, aku menghabiskan malam pertama dengannya.”

“Sinting!” ketus Kenan menggelengkan kepala melihat raut wajah Adam yang tidak merasa bersalah sama semala

1
Hardi Andani
Biasa
Hardi Andani
Buruk
Nanaa 774
mantap visualnya idola ku dua² nya😍😍
Nanaa 774
nanti ditinggal alana pergi nangiss lohh😆
Nanaa 774
minimal lembut dikit napa bang😌🤌
Nanaa 774
baru join di cerita kakak nih
𝐀𝐥𝐠𝐚𝐫𝐚™: Makasih kak semoga suka🙏
total 1 replies
Lydia
Bagus
𝐀𝐥𝐠𝐚𝐫𝐚™: Terima kasih kak🥰
total 1 replies
poetri @poetrysekarr
gemes bgt plis
poetri @poetrysekarr
persis kyk manhwa yang aku baca, udh banyak cerita begini tapi sulit untuk di skip karena Adam ga menye menye sama masa lalunya
poetri @poetrysekarr
kalo jadi Adam, meskipun awalnya dia nikah bukan sama org yg dia mau, tapi kalo udh Deket gini dan statusnya juga jadi suami, pasti marah bgt, gimanapun mau ditepis, rasa cinta itu pasti adaa
poetri @poetrysekarr
yang begini harus dihindari, Alana lariii
poetri @poetrysekarr
PLIS AKU TERIAK SCENE INI, KURANG AJAR NI ADAM, BIKIN HATI ORANG GONJANG GANJING 🫵🏻
poetri @poetrysekarr
kenapa kamu ucapkan kata keramat itu Alana😭
poetri @poetrysekarr
baru Nemu cerita ini, seru juga😭😭
𝐀𝐥𝐠𝐚𝐫𝐚™: Makasih kak🥺
total 1 replies
Anonymous
keren
Indah Setijowati
Luar biasa
𝐀𝐥𝐠𝐚𝐫𝐚™: Thanks kak🙏🥰
total 1 replies
Indah Setijowati
Lin Yi , Zhao Lusi 😍
Bu sul Nganjuk
adam ", kok bisa kalah dari alana, ya..... alana kamu..... kuat.....
bee like
kok bisa di cerita ini perempuan itu masuk seenak jidat..jadi tak mengerti alur certa ny
Miss Rumm
kalo gak salah ada episode yg bilang kalo alana dan sheril kehilangan orng tuanya saat masih kecil dn harus tinggal di panti asuhan.
anak sekecil itu melakukan pembunuhan pada orng tuanya, dan tdk ketahuan?
Sri Sri: ceritanya bagus mulai awal tp, aku bingung kenapa kisah masa kecilnya jd gk sama
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!