NovelToon NovelToon
Gadis Nakal Om Dokter

Gadis Nakal Om Dokter

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Cintapertama / Nikahmuda / Cintamanis / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Beda Usia
Popularitas:9.8M
Nilai: 4.9
Nama Author: sinta amalia

Dipertemukan di sebuah masjid dengan kejadian memalukan membuat Galexia Adhara, gadis berumur 18 tahun ini menyukai sosok dokter muda.
Namun, masalahnya dokter muda yang ia sukai itu adalah kakak dari musuh bebuyutannya di sekolah.
Galexia maupun dokter muda itu pun tak sadar jika sudah mengenal sejak dulu, hanya saja jarak dan waktu memisahkan keduanya menjadi dua orang yang asing. Hingga suatu hari kebenarannya terungkap, jika dulu mereka pernah saling mengenal.

Bagaimana perjuangan Galexia mendapatkan hati si dokter muda, apakah masa lalu akan menjadi penghalang keduanya untuk bersatu ? Dan ujian apa yang datang menghampiri keduanya ? Ikuti kisah si gadis natckal ini yuk !

Sequel ISTRINYA PAK GURU ?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon sinta amalia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Diundang makan

"Kaget kan loe !" Gale tertawa.

"Ah itu mah cuma bisa-bisa loe doang. Ngaku-ngaku !" jawab Ori tak percaya.

"Cih, dibilangin ga cayaan. Ya udah, ga usah kaget kalo nanti ayah bilang ada yang lamar gue namanya dr. Fatur !" ucap Gale menyilangkan lipatan tangannya di dada.

"Oke, gue tunggu ! Caya sama loe mah musyrik Cah !"

"Dih, ya udah ! Jangan sampe loe mewek darah, kalo sampe ga dapet calon istri seimut dan semembahana kaya gue !" gayanya dibuat seimut mungkin.

Ori menoyor kepala gadis yang kepedeannya sedang terbang ini.

"Aduh !"

"Bisa ga sih bang, ga usah dorong-dorong kepala gue. Kalo gue geger otak gimana ? Otak gue tumpah ke bawah gimana ?!" sewot Gale.

"Tinggal loe comot lagi, beres !" tawa Ori.

"Comot...comot...dikira otak gue sabun colek !" sarkas Gale.

Mobil Ori sampai di depan gerbang sekolah Gale,

"Siang gue ga bisa jemput, hari ini praktek gue sampe sore !" ujar Ori, Gale menggidikkan bahunya.

"Lagian gue mau ekskul dance !" Gale turun dari bangku penumpang dan meninggalkan Ori. Jika dalam urusan kesukaan, Gale memang tidak seperti Shania atau Arka. Ia memiliki hobby nya sendiri. Bahkan cita-citanya sejak kecil ingin jadi dancer profesional, selain ingin kuliah di bidang seni. Terbukti dari kecil ia sering mengikuti dance competition dan berbagai penghargaan ia peroleh.

"Bang gue masuk dulu, ati-ati loe di jalan. Kalo nemu janda kasih om Dimas !" tawa Gale.

"Sembarangan !"

Ori memperhatikan Gale dari dalam mobil.

"Baru kali ini gue takut kalo si bocah ga boong ya ?" gumam Ori, dirasa Gale sudah tak terlihat ia kembali mengemudikan mobil menuju rumah sakit.

"Le !" panggil Andini, Gale berlari kecil menuju teman-temannya. Seperti biasa sebelum masuk mereka akan berkumpul di depan kelas IPS dengan sekeresek keripik singkong pedas.

Gale langsung duduk dan mencomot plastik kecil keripik singkong.

"Mana oleh-oleh Le ?" tanya Lila.

"Otak loe Lilo, makanan terus, otak pak Ogah !" ejek Irvan sambil mencomot keripik singkong.

"Kaya yang loe engga aja !" Lila merogoh keresek hitam, namun saat tangannya lebih dalam lagi keripik singkong yang dibeli dari kantin itu sudah habis oleh teman-temannya.

"Dih, ini keripiknya pada kemana ?! Nih keripik punya kaki ya, pada kabur !" sewot Lila.

"Nih, ga usah koar-koar !" Faisal menyumpalkan keripik dari plastik miliknya ke mulut Lila, tapi sejurus kemudian Lila melepehkannya.

"Njirr ! Ical, itu keripik abis loe jilat dulu ?!" tanya Lila berseru.

"Dih, Ical jorok !"

"Gue ga mau Lila kepedesan," jawab Faisal santai.

"Idih, uwekk jorok !" tawa Andini dan Gale sampai mereka terbatuk-batuk.

"Tapi ga usah loe jilat juga peak !" ujar Gale.

"Icallll !!!!" pekik Lila memukul-mukul Faisal.

"Biar nempel sama Ical, Lo !" jawab Irvan.

"Ogah banget !" Lila melotot.

"Udah oyy, udah bel tuh. Masuk, masuk...bubar !" usir Faisal.

"Dih, ngusir loe !"

"Dono, yuk masuk !" Gale mengajak Andini.

Saat Gale dan Andini beranjak menuju kelas mereka.

"Om dokter !" pekik Gale.

"Gale ?"

"Siapa Le ?" tanya Andini.

"Kenalin Din, ini om dokter Fatur. Dia..." Fatur tersenyum tipis.

"....dokter !" lanjut Gale tertawa.

"Ganteng Le," bisik Andini.

"Sudah masuk Le, abang pamit ke rumah sakit ya. Oh iya nanti siang abang ke rumah, disuruh pak Arka."

"Oh gitu, ada apa bang ?" tanya Gale penasaran.

"Kayanya ngomongin masalah perjodohan," bukan hanya Gale saja yang terkejut, tapi Andini juga.

"Hah ?! Perjodohan ?! siapa yang dijodohin Le ?!" tanya Andini.

"Duh, ga usah di dengerin Din. Om dokter mah cuma becanda !" cepat-cepat Gale membawa Andini menjauhi Fatur dan masuk ke kelas.

Gale menghela nafasnya, ia merutuki mulutnya yang selalu janji, ujung-ujungnya ia sendiri yang rugi.

"Ngapain juga gue bolehin om dokter minta apa aja waktu itu !" omelnya pada dirinya sendiri, hingga tanpa sadar ia mendumel dan memanyunkan bibirnya.

"Kenapa tuh bibir ?" tanya Andini mencomot bibir Gale.

"Ih, Dono !" Gale makin merengut.

...----------------...

"Guys, jadi gimana nanti malem ?" tanya Andini.

"Kalo gue niat banget pengen ikutan. Tapi ga tau sih, sejak dulu ayah ga pernah suka sama cita-cita gue. Dia cuma anggap dance itu sekedar hobby gue kalo gabut tapinya menghasilkan, katanya jadi dancer tuh ga menjamin," jawab Gale.

"Kapan lagi Le, kalo menang bisa dapet hadiah sekalian ajang bergengsi, ketemu sama para dancer pro !" ucap Ulfa.

"Jangan lupakan kalo Cika juga ikutan !" lanjut Febi.

"Nanti coba gue ijin deh !" jawab Gale.

Bukannya ia tak mau berjuang untuk cita-citanya. Hanya saja bagi Gale, ayahnya adalah nomor satu, hingga ia mengesampingkan keinginannya.

"Oke, kalo bisa loe kabarin kita. Ntar malem babak penyisihan !" jawab Ulfa.

Gale melirik jam sudah pukul 4 sore, ia segera meraih tas dan jaketnya lalu pulang bersama yang lain. Karena rumah yang searah dengan yang lain ia pulang dibonceng Lila.

"Le, di rumah loe ada acara apaan ? Syukuran ya ? Ko rame Le ?!" tanya Irvan diangguki yang lain, mereka menatap sama-sama ke arah rumah Gale.

"Loe sukuran ga kabar-kabar nih. Takut dimintain !" cebik Lila.

"Engga lah. Gue juga baru tau ! Ada apa ya ?!" jawab Gale.

"Lah si oon, malah balik nanya. Hayoo, jangan-jangan loe abis malakin anak orang, terus dia minta pertanggung jawaban loe lagi !" tawa Faisal.

"Sembarangan ! Mana ada gue kalo malak sendiri, yang ada sama kalian !" jawab Gale.

"Apa jangan-jangan Lele mau dikawinin lagi !" seru Andini.

"Hah ?! Ga mungkin !" seru Gale.

"Loe semua ngapain cuma nebak-nebak sih, lagian loe tuan rumah ikutan be*go ketularan si Lilo !" Faisal langsung nyelonong masuk membuka pintu gerbang, ingin mengetahui ada apa di dalam rumah Gale yang ramai.

"Cal ! Tungguin !" seru Irvan dan Lila.

"Sebenernya ini yang punya rumah gue apa Ical sih ?" ujar Gale ditertawai Andini.

"Assalamualaikum ! tante Sha, om Arka !" Faisal beserta yang lain masuk. Sudah biasa bagi mereka masuk ke dalam rumah ini seperti tamu tak diundang.

"Waalaikumsalam, Cal, Lila, Irvan !"

Ketiga anak ini disusul Gale dan Andini melongo melihat ada geng Kurawa, Ori, dan Fatur di dalam sana.

"Ka Galeeee !"

"Duh bocil," gumam Gale.

"Sini masuk, " ajak Shania pada teman-teman Gale.

"Ini rame banget tan, ada apa sih !" tanya Andini dan Lila.

"Itu calon-calonnya Gale," Shania berucap sambil menunjuk Ori dan Fatur.

"Hah ?!!! Gale mau merit tante ?!" seru mereka.

"Hah ?! Apa, apa ?" tanya Gale melongo.

"Lele, loe mau merit ga bilang-bilang !"

"Momy ihhh !"

Shania tertawa melihat putrinya diserbu pertanyaan dari teman-temannya. Arka memang sengaja mengundang Fatur dan Ori untuk makan siang tadi, dan sampai saat ini dari kedua dokter ini belum ada yang pulang, sengaja menunggu Gale pulang.

.

.

.

.

1
laelatul qomar
Luar biasa
Sarah Yuniani
bukannya lingkungan pondok semua musti menutup aurat ya
Sarah Yuniani
segera hindarkan Fatur dari yang haram Le ... halal kan dia
Sarah Yuniani
dokternya berbuat maksiat
Roshalyndhaa Ajj Daahh
luar biasa
16/06/1977
Luar biasa
Orang Hsjdh
lanjutkan
Musfira Fira
🤣🤣🤣🤣🤣
Maryam Husni Atin
wkwkwkwkwkwkwkwkwkwwk
Maryam Husni Atin
/Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm/
Ar! Yant! ♒
Bisa bikin kya org gemblung🤣🤣🤣
Jumiati Cantik
Luar biasa
Muliati Muliati
Kecewa
Muliati Muliati
Lumayan
Faizhal R
Luar biasa
yuning
sad 😭
Lisa Icha
digoreng bikin bakwan
yuning
termewek mewek akunya
Winda Kurnia
Astaga galeeee
ngakakkk ampe nangis...
anaknya momy Sha bener² sarav
Agustina Ema
seru kak Sin..
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!