Seorang gadis cantik yang terpaksa menikahi dengan seorang laki-laki yang kebetulan lewat didepan rumahnya.
Ia terpaksa meminta pria itu untuk menggantikan pengantin prianya. karena pengantin prianya pergi kabur dengan sahabt terbaiknya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Anita sari 7, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
bab15
Ayah...ibu...kalian sudah datang.Della dari tadi nungguin kalian"ucap della sambil bergantian memeluk ayah dan ibunya.
"Putri ayah..maaf kami nak"ucap Doni
"Iya nak,Ibu juga minta maaf ya" sambung camelia.
"Heheheh,tidak apa-apa.ayo kita masuk"ajak della kepada kedua orangtuanya.
"Ayo nak"ucap Doni
"Tunggu"ucap camelia yang membuat della yang sudah ingin memegang Gagang pintu besar yang berwarna emas berkilau.della tidak jadi memegangnya.
"Ada apa bu.apa ada yang ketinggalan"tanya della
"Iya ada bu" Tanya Doni juga
"Aku melihat disana ada taman,apa kita sebaiknya kesana dulu sebelum masuk ke situ.Ibu dari tadi ingin meliha-lihat bunganya,sangat indah nak"ucap camelia dengan sedikit malu-malu.membuat della dan Doni tersenyum.
"Ayo yah,bu.kita kesana dulu.ibuku yang cantik dan baik hati ini,ingin melihatnya "ucap della langsung menarik tangan sang ibu dan ayah.
"Wah indah sekali nak,nanti ibu ingin menanam bunga seperti ini"ucap camelia yang sedang memegang bunga dan menghidupkan.
"Hahahhaah,iya ibu..asal ibu dan ayah tetap bersama della"ucap della dengan wajah sedih.
Doni dan camelia yang melihat putri kesayangannya sedih menjadi tidak tega.
"Maaf nak,ayah dan ibu tadi lama datang,sekarang kita akan tetap bersama selamanya"ucap Doni yang langsung memeluk anak dan istrinya.mereka menangis bersama.
Tiba-tiba della melihat ada kupi-kupu yang sangat indah.
"Ayah...Ibu...,itu ada kupu-kupu sangat indah,della ingin menangkapnya"ucap della berlari mengejar kupu-kupu. Dan meninggalkan kedua orang tuanya.camelia yang melihat anaknya berlari seketika berteriak.
"Nak,hati-hati.jangan jauh-jauh,"teriak camelia yang khawatir anaknya jatuh dan terluka.
"Biar lah bu,ayo kita nikmati masa-masa berdua seperti pacaran"ucap Doni sambil menggoda sang istri.
"Ih.ayah...ingat umur"jawan Camelia yang malu-malu.mereka pun melihat-lihat bunga dan menghirup-hirup wangi bunga sambil bernyanyi.
*sekali seumur hidup...
*cukup satu kali ...
*jangan berubah...
*untuk selamanya,seia sekata
*cintaaaaa............
Cerita Dalam Mimpinya stop dulu.
Kembali kedunia asli. Jeje yang saat ini kena hajar alek hanya pasrah.pasalnya sudah hampir 1 jam alek menunggu tapi darah salah satu orang tua della tak kunjung datang.membuat ia murka.
Hingga 5 menit lagi baru pas 1 jam.alek melihat jeje yang berlari dengan nafas ngos-ngosan sambil membawah 2 kantong darah.alek yang ingin murka harus menahannya.
Setelah suster mengambil darah yang jeje bawa,alek langsung menghajar jeje.
"Awas kau.jika wanitaku tidak bisa diselamatkan kebunuh kalian semua sialan"teriak alek murka dan langsung meghajar jeje.jeje hanya bisa pasrah,ia ingin melawan tapi tidak mungkin sama saja antar nyawa.Hingga 10 menit.alek tetap saja menghajar jeje.sungguh jeje saat ini sudah babak belur,tapi jeje tetap tidak melawan bahkan tetap berdiri,hingga suara dokter menghentikan aksi Alek.
"Stop tuan"teriak dokter yang sudah melakukan transfusi darah kepada della.
"Diam kau sialan,jangan ikut campur"teriak alek marah kepada dokter yang berani mengahalanginya dan juga berani sekali berteriak kepadanya.
"Baiklah lanjutkan saja tuan,jika tuak tidak ingin mendengarkan hasil pemeriksaan istri anda"ucap dokter menatap alek.alek yang mendengarnya langsung melepaskan jeje.
"Pergi...obati luka mu.dan terima bonus hari ini"ucap alek berlalu pergi dari hadapan jeje.
"Terimakasih tuan"ucap jeje,yah walau ia harus kena samsak alek setidaknya ia dapat bonus.yang mana alek tidak akan segan-segan memberi bonus hingga puluhan juta.jeje langsung pergi dengan suster yang akan mengobatinya.
Tiba diruangan dokter alek tanpa basa-basi dan dengan tidak sopan bertanya pada dokter.
"Jadi bagaimana dengannya.apakah transfusi darahnya berhasil"tanya alek dengan tatapan tajam.sehingga ruangan tersebut menjadi mencekam.membuat dokter itu susah sekali bernafas dan menelan air liurnya.
"Iya tuan.transfusi darahnya berhasil.luka tusukan dibagaian dada untung tidak dalam sekali,tapi....luka diperutnya sangat dalam.dan mengakibatkan umumnya sedikit robek.tapi kami sudah menjahitnya kembali,tapi luka robek di ususnya ada tiga.sehingga dia selama pemulihan dia tidak bisa memakan yang keras-keras ia harus memakan bubur selama masa pemulihannya.dan untuk kakinya kami telah mengambil peluru yang sangat dalam masuk ke kakinya.sehingga lukanya sangat dalam dan tidak boleh sembarangan digerakkan. Itu akan menyebabkan jahitannya kembali terbuka.saya sarankan jika nanti ia terbangun anda harus siaga 24 jam disampingnya atau setidaknya ada orang yang berada disisinya"ucap dokter panjang lebar kepada alek.yang maba alek hanya menjawab deheman saja.doktee yang melihat respond manusia disampingnya.ingin sekali menyuntik mati.
"Hmm,jangan mengumpatiku dalam hati.Jika masih sayang dengan nyawamu"ucap alek yang mengerti tatapn dokter itu.alek lalu melangkah keluar dari ruangan dokter itu.ia langsung pergi ke ruang rawat della.
Kembali ke cerita alam mimpi orang tua della.
Della yang yang sedang berlari-lari untuk menangkap kupu-kupu semakin menjauh dari jangkauan orang tuanya.Dan sekarang della memasuki hutan.yang mana pohon-pohon itu mirip semua.Della yang sadar langsung berhenti mengerjar kupu-kupu itu. yang mana tiba-tiba della tidak melihat ada lagi kupu-kupu didepannya.
"Aku ada dimana in.Ayah.....,Ibu......"teriak della memanggil ayahnya.
"Aku jalan saja kesana.Siapa tau disana jalan keluarnya"gumma della.
Della berjalan meninggalkan tempat ia berhenti tadi.sudah satu jam della berjalan mencari jalan keluar.Tapi ia tai kunjung menemukannya.
"Akh..capek banget,aku istirahat aja dulu"gumam Della.ia akhirnya istirahat dibawah pohon yang memiliki banyak daun-daun dibawah nya.Della yang kelelahan akhirnya ketiduran.
Della yang sangat pulas tertidur tidak menyadari ada kakek-kakek yang menatapanya. Kakek itu tersenyum sambil menganguk-anggukan kepalanya.
"Nak,Belum saatnya bagimu pergi ke sana,kamu anak kuat.pulang lah dan sebentar lagi kau akan menjemput kebahagian"ucap sang kakek.lalu ia langsung pergi.
Disis lain,kedua orang tua della panik.karna matahari sudah mau terbenam tapi putrinya belum kembali.
"Yah..bagimana ini.Dimana putri kita"ucal camelia panik
"Ayah juga tidak tau bu.kamu tunggu disini.aku akan cari putri kita"ucap Doni
"Aku ikut yah"ucap Camelia.Doni pung mengangguk.
Mereka pun mencari Della dan memanggil-manggil nama anaknya.tapi mereka tak kunjung menemukannya.
Hingga mereka Melihat ada orang yang sedang mengambil kayu bakar.Mereka heran kenpa ada orang ditengah hutan lebat ini ada yang mencari kayu bakar,padahal mereka tidak melihat ada rumah dimana-mana. Tapi mereka tidak terlalu menggubrisnya.
"Bu,disana ada orang.Ayo kita tanya dia.siapa tau ia melihat putri kita"ucap alek sambil menarik tangan sang istri.
Setelah sampai ditempat yang mana itu ternyata kakek yang mentapa della yang tertidur dibawah pohon tadi.
"Permisi kek,saya boleh tanya"ucap Doni
"Hmmm...,Ada apa?"
"Apa kakek ada melihat seorang gadis yang kira-kira tingginya 153cm dan mempunyai rambut panjang yang agak gelombang berwarna hitam"tanya Doni
"Owhhh,gadis itu putri kalian,Hmmm.tadi aku melihatnya pergi ke arah sana"jawab sang kakek.
" terimaksih kek, kami permisi dulu"ucap Doni sambil berlalu ke arahan yang ditunjukkan si kakek.
Kakek menatapa mereka yang menjauh darinya.
"Dasar mereka,apa aku terlihat setua itu.Hingga aku harus dipanggil kakek"gumam kakek itu.
"Untung mereka baik.kalau tidak sudah ku ketok kepalanya pake tongkat saktiku ini"gumamnya lagi.lalu ia pergi dari sana dan menghilang di balik pohon besar.
Orang tua della yang sudah sangat kelelahan mencari sang putri,Mereka tidak kuat lagi berjalan.
"Yah,kita istri dulu ya,aku capek sekali"ucap camelia yang memang benar-benar kelelahan.
"Ya bu,ayah juga kelelahan,ayo kita istirahat di sana"ajak Doni kepada sang istri.
Mereka akhirnya istirahat hingga tertidur pulas.tempat mereka istirahat,ternyata sama dengan della yang tertidur.bedanya della berada di belakang pohon itu.hingga orang tua della tidak menyadarinya.
Cerita mimpi off.
Sedangkan alek yang sudah berada di ruangan della,yang mana alek menempatkannya di ruang VVIP.
"Haiss,gadis ini sungguh menyusahkanku.Tunggu kau sadar,awas saja"gumam alek.ia duduk di sofa sambil melihat email di hp nya.
Hingga tiba-tiba.....
