Anya Bintang Maharani, gadis cantik yang lahir dari rahim seorang istri simpanan.
Masa lalu orang tuanya yang memalukan itu membuatnya selalu menutup diri dari para lelaki yang mendekatinya. Bagi Anya, dia hanya ingin sukses dan membanggakan April, kakak yang sangat disayanginya.
Namun, Rama duda satu anak yang sangat mencintai Anya merusak segalanya. Rama lelaki yang mengaku sangat mencintai Anya tega menghancurkan mimpi gadis itu. Membuat Anya harus meninggalkan keluarga yang sangat dicintainya itu dengan membawa harga diri yang terkoyak.
Ditambah mantan istri Rama yang masih saja membayangi si duda.
Kisah cinta sang duda dengan gadis muda yang dibalut dengan tingkah kocak dua kakak lelaki dan juga keluarga yang selalu melindungi Anya.
***
Sekuel dari Dear, Mantan Gebetan.
Yang belum baca silahkan mampir dulu biar tidak bingung dengan alur ceritanya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Naira_w, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Peninggalan 'Istimewa'
Anya turun dari podium depan di aula sekolahnya.
Ruang yang luas itu terlihat ramai oleh para siswa yang mulai gladi untuk acara perpisahan sekaligus kelulusan siswa kelas XII.
Beberapa siswa OSIS yang merupakan adik kelas Anya terlihat sibuk mengatur susunan acara.
Beberapa siswa lainnya sibuk mempersiapkan diri untuk penampilan mereka nanti.
Dan Anya termasuk dalam salah satu siswa yang akan memberikan ucapan yang berisikan kesannya tentang sekolah ini di atas podium nanti.
Anya membaca kembali kertas yang sudah dia siapkan untuk penampilannya lusa nanti.
Walaupun dia merupakan siswa berprestasi di sekolahnya, tetapi Anya tetap merasa gugup. Apalagi nanti dia akan berbicara di hadapan para tamu undangan yang hadir, termasuk ibunya Zahra juga mbak April dan mas Zaki nya.
Anya membaca kembali kertas yang dipegangnya. Dibawah pesan dan kesan yang dia bacakannya di podium tadi ada sebuah tulisan yang berisi beberapa kalimat, namun tak dia bacakan saat gladi tadi.
Semua ini saya persembahkan untuk keluarga tercinta saya, terutama kakak saya yang selalu mensupport saya hingga bisa berdiri di tempat ini.
Ibu, mbak April, mas Zaki, Mbak Iin, Mas Iyan dan Zahra, terima kasih. Anya mencintai kalian.
Kata-kata yang ditulis Anya dengan sepenuh hati. Semua yang dia raih selama ini untuk keluarganya, terutama mbak April nya.
Wanita muda yang menjadi kakak, ibu serta ayah yang baik untuknya.
Anya melipat kertas ditangannya dan disimpan ke dalam tas. Anya masih menyimpan dulu tulisan yang akan menjadi kejutan dan akan dibacakan nanti saat dia naik ke podium di hari kelulusannya. Sebuah ungkapan perasaan Anya yang merupakan kejutan untuk mereka yang Anya sayangi.
Anya mengambil ponselnya, dia membuka galeri di ponselnya. Anya memandangi sebuah foto yang merupakan foto sang ayah dan bundanya sewaktu muda bersama seorang wanita paruh baya.
Beberapa hari yang lalu, Mbak April datang ke kamarnya dengan membawa sebuah map folder yang berisikan keperluan administrasi Anya
Di dalamnya ada ijazah dan rapot Anya dari SD sampai SMP juga surat-surat lainnya dan dua lembar foto yang terlihat lecek.
Yang membuat Anya tertarik adalah sebuah foto ayahnya yang menggunakan jas formal dan bundanya yang menggunakan kebaya.
Di sebelah mereka ada beberapa orang yang menggunakan kemeja batik. Anya menebak jika itu adalah foto pernikahan ayah dan bundanya.
Di bagian belakang foto itu terdapat tulisan tangan sebuah tanggal dan nama tempat. Yang anehnya adalah tahun yang tertulis justru lebih lama dibandingkan tahun kelahiran mbak April.
Panti Asuhan Kasih Bunda, yang ternyata tempat tersebut berada di dekat dengan daerah pemakaman bundanya.
Dan Anya selalu melewati panti tersebut jika pergi ke makam bundanya.
Anya menghela nafasnya dengan panjang. Dan masih ingat ucapan mbaknya yang meminta maaf padanya.
Karena hanya itu peninggalan 'istimewa' ayah mereka yang bisa dia selamatkan. Sisanya sudah dibuang oleh Bu Sarah, ibu kandung mbak April.
Anya paham dengan peninggalan 'istimewa' itu, yang artinya adalah benda-benda berkaitan dengan almarhum bundanya.
Anya pun tak menyalahkan Bu Sarah yang membenci bundanya dan membuang semua barang-barang yang berkaitan dengan bundanya.
Wanita mana yang tak sakit hati ketika mengetahui suaminya menikah lagi dan memiliki anak dari wanita lain.
Bu Sarah memang tak pernah berbuat jahat padanya, hanya saja sikap wanita itu selalu dingin, mengabaikannya dan menganggap dirinya tak ada.
Bu Sarah hanya melampiaskan kemarahannya pada ayah juga mbak April.
Anya sering mendengar Bu Sarah bertengkar dengan ayah karena penghianatan sang ayah.
Sedangkan mbak April pernah mendapatkan tamparan dari Bu Sarah, karena meminta ibunya tak lagi membenci bundanya Anya yang sudah meninggal dan memaafkan ayahnya.
"Bunda memang cantik, tapi kenapa kecantikanmu itu justru menjadi racun untuk wanita lain?" kata Anya lirih.
Tangan Anya memperbesar foto bundanya yang sedang tersenyum dan terlihat sangat cantik. Wajar saja ayahnya begitu tergila-gila pada bundanya, tapi bagi Anya perbuatan mereka salah.
❤️❤️❤️
Jangan lupa likenya ya🤗
❤❤❤❤❤❤❤
Nah loh si drama queen Arsita kena karma, selama ini memaksakan diri untuk menikah dg Dimas, meskipun tahu dimas ada hub dengan Karlina.
semoga aj bayinya bisa diselamatkan meskipun ortunya jahat
dong
Tetapi sama. Anya sok kasih nasehat, seharusnya nasehat itu untuk dirinya Karlina sendiri dulu, meskipun baru aj menikah, setidak nya hargai suami yg telah menyelamatkannya dari keluarganya yg jahat
Semoga Karlina bisa membuka hatinya untuk oak Arka demi Azka