NovelToon NovelToon
Hai, Tentaraku!

Hai, Tentaraku!

Status: tamat
Genre:Tamat / Nikahmuda
Popularitas:1.4M
Nilai: 4.9
Nama Author: dewi kim

Aku hanya ingin benihmu, bukan ingin dinikahi olehmu!” Sungguh, walaupun dia mencintai Sammy. Tapi dia tidak ingin dinikahi oleh lelaki itu. Karena Kirea tau, Sammy memiliki kekasih.


Dan karena tau dia tidak bisa memilik Sammy, jadi dia hanya ingin mendapatkan kenang-kenangan dari lelaki itu, yaitu seorang anak, hingga KIrea sengaja menjebak Sammy agar Sammy tidur dengannya.


"Aku seorang tentara, pantang untukku lari dari tanggung jawab, aku akan menikahimu walau tanpa cinta sekalipun, karena aku tidak ingin anakku lahir tapa status."

Pada akhirnya, pernikahan pun terjadi. Namun, pernikahan itu terasa hambar. Sebab Sammy hanya fokus pada pekerjaan, anak mereka dan masa lalu, lelaki itu mengabaikan KIrea yang sangat mencintainya.


Tanpa Sammy tau, Kirea mengidap penyakit yang sangat mematikan. Alih-alih melakukan pengobatan yang panjang, Kirea lebih memilih untuk menghabiskan waktu bersama anaknya.

apakah Sammy akan tau tentang penyakit Kirea? atau semuanya terlambat?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon dewi kim, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Perasaan Aneh

“Tuhan, kumohon jangan sekarang.” Kirea membatin berharap Tuhan tidak memberikan rasa sakit di perutnya ketika di waktu seperti ini. Sebab sekarang Sammy dan juga Vania sedang berjalan ke arahnya dan dia tidak mau memperlihatkan rasa sakitnya, apalagi sekarang sakit kepala yang sempat terjeda kembali menerpa Kirea. Dan sekarang, dia harus menyembunyikan rasa sakitnya.

“Apa ada wahana yang ingin kau datangi lagi?” tanya Kirea ketika Vania sudah berada di depannya.

“Kita pulang saja dulu, oke,” jawab Sammy tiba-tiba. Sepertinya lelaki itu begitu anti menghabiskan waktu bertiga bersama Kirea, hingga Sammy langsung mengajak Vania untuk pulang, dan ketika mendengar itu, wajah Vania langsung meredup.

“Minggu depan kita kemari lagi," jawab Sammy yang mengerti jika Vania kesal padanya, ketika mendengar itu dari Sammy tentu saja raut wajah Vania berubah.

“Benarkah kita akan kemari lagi?" Tanya Vania dengan antusias.

“Hmm, kita akan kemari lagi."

“Tapi bertiga lagi oke," jawab Vania, hingga otomatis Sammy melihat ke arah Kirea yang juga sedang melihat ke arahnya. Sungguh, dia begitu malas mengiyakan ucapan Vania. Tapi jika dia menolak pasti Vania akan merajuk..

“Hmm, Kita pergi bertiga lagi.” pada akhirnya Sammy mengiakan ucapan Vania. Dan tentu saja Vania bersorak kegirangan, hingga pada akhirnya ketiga orang itu pun langsung memutuskan untuk pulang.

Waktu menunjukkan pukul 08.00 malam, Kirea mematut diri di cermin sebelum dia turun untuk makan malam bersama Vania, di mana di meja makan pasti ada Sammy juga.

Kirea membuka telapak tangannya, dia tersenyum getir ketika melihat banyak sekali rambut di tangannya karena barusan dia baru saja menyisir dan ternyata ketika dia menyisir banyak sekali rambut yang rontok.

“Ternyata aku sangat kurus," gumam kIrea yang menyadari bahwa tubuhnya sudah sangat kurus, matanya terlihat cekung bahkan pipinya sangat tirus, belum lagi rambut yang semakin menipis hingga kulit kepala kirea sedikit terlihat

Kirea Membuka laci untuk mengambil alat makeupnya, kemudian dia mengoleskan make up tipis agar terlihat segar. Setelah itu Kirea pun langsung bangkit dari duduknya, kemudian keluar dari kamar.

“Mommy, kenapa Mommy makan malam dengan sereal?" Tanya Vania ketika dia dan Sammy menikmati hidangan besar sedangkan Kirea hanya menikmati sereal.

“Mommy, sedang diet, jadi Mommy hanya makan ini.” hanya ini jawaban yang bisa Kirea pikirkan

“Mommy sudah kurus, Kenapa harus berdiet lagi.”

Ketika Vania mengatakan itu, Sammy yang sedang fokus dengan makanannya melihat ke arah Kirea, sedetik kemudian lelaki itu tertegun ketika menyadari bahwa tubuh Kirea jauh lebih kurus, bahkan pipi istrinya begitu tirus. Banyak sekali pertanyaan di dalam benak Sammy, tapi tak lama dia menggelengkan kepalanya karena berpikir itu bukan urusannya.

“Mommy hanya ingin lebih sehat lagi, perut Mommy selalu begah jika makan berat, ayo teruskan makanmu,'' ucap Kirea lagi agar Vania tidak terus bertanya. Hingga akhirnya vania pun menurut.

AKhirnya acara makan malam pun selesai, seperti biasa Sammy sudah terlebih dahulu pergi meninggalkan raung makan bersama Vania, sedangkan Kirea masih uduk di meja makan, wanita itu sedar tadi terus menatap makanan berat yang ada di depannya.

"Aku ingin sekali makan itu," ucap Kirea, dia rindu makanan biasa, dan rasanya dia ingin melahap makanan tersebut sekarang juga tapi dia tidak bisa, karena tentu saja tenggorokannya terasa pedih, bahkan barusan memakan sereal pun Kirea merassa tenggorokannya tidak nyaman.

***

"Daddy!'' panggil Vania, ketika mereka sudah berbaring di sebelahnya.

"Kenapa, hmm?" tanya Sammy, dia mengelus rambut putrinya dan menunggu Vania untuk berbicara.

'"Daddy, jangan trus bersikap tidak baik pada Mommy, karena Mommy sedang sakit," ucap Vania. Walaupun selama ini Sammy selalu bersikap baik pada Kirea di hadapan Vania, tapi ada kalanya Vania melihat sang ayah mengabaikan ibunya, bahkan terkadang Vania melihat ayahnya tidak pernah menggubris ucapan KIrea ketika kIrea berbicara.

Sammy mengerutkan keningnya ketika mendengar ucapan Vania, secara tiba-tiba dia juga teringat tentang di meja makan di mana tadi dia menyadari bahwa tubuh Kirea sangat kurus.

"Memangnya mommy sakit apa?" tanya Sammy, walaupun dia menekankan pada dirinya sendiri bahwa dia tidak perlu perduli pada KIrea. Tapi, entah kenapa dia mendadak penasaran.

"Aku tidak tau mommy sakit apa, tapi aku selalu melihat mommy meringis dan setelah itu mommy akan meminum obat." Walaupun KIrea selalu beusaha menyembunyikan rasa sakitnya. Tapi terkadang Vania tanpa sengaja selalu melihat Kirea meringis, Vania juga pernah beberapa kali melihat Kirea meminum obat setelah meringis.

“Jadi Daddy jangan bersikap tidak baik pada Mommy.” Vania mengulangi ucapannya. Hingga Sammy mengelus rambut Vania.

“Ayo tidur, ini sudah malam.” Alih-alih menjawab ucapan Vania barusan, Sammy malah mengajak Vania untuk tidur.

Satu jam berlalu

Sammy bangkit dari berbaringnya ketika Vania sudah tertidur. Lelaki itu turun dari ranjang kemudian keluar dari kamar. Dia berencana untuk pergi ke kamarnya untuk mengambil sesuatu.

Ketika dia masuk kedalam kamar, Sammy menghentikan langkahnya ketika melihat Kirea tertidur sambil meringkuk, dan yang membuat Sammy bingung, Kirea meringkuk sambil terisak, tentu saja sekarang Kirea sedang kesakitan dan dia sama sekali tidak menyadari kehadiran Sammy

Tiba-tiba Sammy teringat tentang ucapan Vania barusan, yang mengatakan bahwa Kirea sedang sakit dan ketika mendengar isakan KIrea semakin mengencang. Hati Sammy mulai terketuk. Tanpa sadar lelaki itu melangkahkan kakinya untuk berjalan ke arah ranjang.

Saat dia akan memanggil Kirea, Sammy menghentikan langkahnya, lelaki itu mulai tersadar seperti biasa egonya kembali muncul. Hingga dia tidak jadi memanggil istrinya.

***

''Apa kau tidak bisa mempercepat kepulanganku?" Tanya Kelvin pada sekretarisnya. Saat ini Soraya dan Kelvin yang tak lain orang tua Kirea sedang berada di luar negeri, mereka sedang meninjau perusahaan kelvin yang berada Jepang.

Kelvin dan Soraya dijadwalkan pulang 2 hari lagi, tapi Kelvin mendadak ingin pulang esok hari. Entah kenapa dia merasakan ada yang aneh dengan perasaannya tentang Kirea, belum lagi Soraya bercerita bahwa semalam Soraya bermimpi Kirea datang padanya sambil bersimbah darah.

''Maaf Tuan, penerbangan masih belum di buka, jadi kita tetap harus menunggu.” Di Jepang sedang terjadi hujan badai, hingga semua penerbangan di tunda.

Kelvin mengusap wajah kasar kala mendengar jawaban sekretarisnya. Yang membuat Kelvin semakin panik, Sammy dan KIrea sama-sama tidak bisa dihubungi.

"Ya sudah kau boleh pergi," balas Kelvin lagi. Dan setelah sekretarisnya pergi, Kelvin mengutak-atik ponselnya kemudian dia menelepon anak bungsunya, dan meminta Kaifan untuk segera pergi ke rumah Kirea. Namun, setelah menelpon Kaifan, Kelvin kembali dilanda rasa gusar lagi ketika ternyata anak bungsunya sedang berlibur di luar negeri.

"Bagaimana, Dad. apa kita bisa pulang secepatnya?" Tanya Soraya yang menyusul Kelvin ke ruang tamu.

"Belum sayang, penerbangan masih ditutup. Jadi kita harus tetap menunggu sampai cuaca membaik. Kau tenang saja aku akan menyuruh anak buahku untuk melihat kesana.”

Belum Soraya menjawab, ponsel Soraya berdering satu panggilan masuk dari pengacara kirea, hingga Soraya langsung mengangkat panggilannya.

1
Saras Ilen
Ini karma Mario nggak sih. Kirea hidupnya sesad ini. Karena dia jahat sama Nania dan Regina. Sampek ngorbanin Nania demi kebahagiaan Kirea. Eh malah Nania dapet cowok yg kuat dan bucin kayak Carlos
Nurus Shofiah89
Luar biasa
Lisa Natalia
sambutan utk pengantin baru
Lisa Natalia
dasar om tentara natskal eaa om rega ni
Lisa Natalia
1.perempuan tidak pernah salah,jika perempuan salah kembali ke pasal pertama😀😀😀
Lisa Natalia
pasti langsung kena pecat kau rega🤣🤣🤣🤣bayangkan saja peraturan tentara seketat apa,
Lisa Natalia
tanggung jawab thor mata ku bengkak dan besok pagi pasti di tanya suami knpa mata ku bengkak
wina kemal
Luar biasa
Wian Li
puaaas...
Disya♡💕
cepet ungkapin Rega ,ntar koe nyesel kek si samiy
0mi rohimah Omi
Lumayan
Wati_esha
Ditunggu updatenya ya. 🥰🥰🥰
Triana Mustafa
Tak pikir lanjut kisah Vania....eee nyebrang jauh...cerita sepupunya/Facepalm/
Uthie
udah mampir 👍👍🤗
yuning
udah baca Thor
Fenty Dhani
🌹🌹🌹🌹♥️♥️♥️
Baiq Erika Setiawati
🥰
Hasbi Kc
sambutan yg hangat dari tim kamu Rega😄
🍁FENI❣️💋🅺ℹ️Ⓜ️🅹🅻🅴🅴👻ᴸᴷ
harus nya senang kak bu elsi anak mu sudah terlepas dari kirea
🍁FENI❣️💋🅺ℹ️Ⓜ️🅹🅻🅴🅴👻ᴸᴷ
hei kirea bisa bisa nya kau hanya mengkambinghitamkan rega, dasar kau inin,dasar kalian pasangan lucu
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!