Luna Kharisma putri seorang Desainer yang terkenal karena kejadian masalalunya, mengakibatkan dia melahirkan anak kembar.
dia sudah lama meninggalkan negaranya setelah kejadian itu.
sudah bertahun lamanya baru dia kembali ke negara asalnya.
apakah yang akan terjadi jika dia bertemu dengan CEO yang kejam?.
ini adalah karyaku kedua setelah Dr Annisa dan CEO Tampan silahkan like and comment
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon mutia al khairat, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Episode 15
Brak terdengar pintu terbuka secara paksa membuat orang di dalam terkejut bahkan luna tersenyum kecil karena ada yang menolongnya. edar terdiam melihat keadaan luna yang penuh dengan luka di pipinya, edar mengepal tangannya menahan amarahnya.
"tuan edar"suara sanjaya seperti tercetik melihat tatapan edar yang tajam. edar menghampiri luna membelai pipi luna yang memerah sebab tampalan sanjaya membuat hati seorang edar teriris.
luna menyadari ada sentuhan lembut dipipinya luna membuka matanya,dia melihat edar dengan tatapan sayu ada sedikit rasa takut mengingat masa kelamnya tapi entah kenapa dia tidak menolak jika edar memeluknya.
"tuan edar mengapa memeluk wanita itu dia pemilik dari pulau A, aku hampir saja mendapatkan tanda tangannya" kata tuan sanjaya dengan ketakutan melihat raut wajah yang penuh amarah.
"Dion lakukan apa yang harus dia terima"kata edar dengan cueknya. melihat luna dan memeluknya, "maafkan aku" bisik edar.
luna pun pingsan karena kelelahan dan luka yang dia terima, edar langsung menuju helikopter yang membawa mereka ke kota. edar menghiraukan teriakan tuan sanjaya minta tolong.
"tuan dion, kenapa kalian menghajarku sampai begini. wanita itu pemilik pulau A bukankah kita harus mendapatkan tanda tangannya untuk proyek baru"kata tuan sanjaya, merintih kesakitan.
Dion tersenyum smirk."kau ingin tahu, mengapa kau di hajar seperti"kata dion. kembali menghajar tuan sanjaya. tuan sankaya menanggukan kepalanya.
" karena kau sudah berani melukai wanitanya bos"kata dion, menunjuk tuan sanjaya. mendengar hal tersebut tuan sanjaya terkejut dan gemetaran. "kalian bawa orang ini ke kantor polisi"ucap dion. kemudian menyusul edar untuk kembali ke kota, anak bush edar membawa tuan sanjaya ke kantor polisi untuk mendapatkan hukuman.
Fara Hospital.
para dokter dan petinggi rumah berkumpul untuk menyambut kedatangan dari putra pemilik RS, dion sudah menghubungi agar mereka mempersiapkan perlatan yang terbaik.
pihak rumah sakit bertanya siapa yang terluka sehingga membuat Dion mengatakan agar perawatannya harus terbaik, cinta dan ayu dudah berada di lobi untuk menyambut edar mereka juga penasaran dengan semua ini.
Alfatih dan Aidyen juga berada di rumah sakit selama luna pergi cinta selalu mengajak mereka. bahkan orang tua edar juga berada di rumah sakit. mereka khawatirkan putranya jangan putranya terluka.
tidak lama turunlah helikopter di lobi rumah sakit para penjaga dan satpam sudah mengamankan kondisi di parkiran agar kosong.
keluarlah Dion di susul dengan edar dengan raut wajah yang terlihat kecemasan. mereka juga terkejut melihat edar menggenfong seorang wanita yang tak sadarkan diri yang dipenuhi luka di wajahnya.
"kalian, apa yang kalian lihat cepat urus perawatannya? "teriak edar. edar pun mengacuhkan suster agar memindahkan luna ke brankar. mereka segera menuju ke UGD.
Cinta mengetahui siapa yang dibawa oleh edar menjadi ketakutan dia bertanya apa yang terjadi pada luna, bukannya puna pergi ke pulau A selama seminggu ini tapi baru dua hari dan luna mengalami luka.
tanpa memikirkan apapun cinta segera menyusul ke UGD Ayu yang berada disampingnya merasa ada aneh tapi dia juga mengikuti cinta.
"Dokter kau harus menyelamatkan dia, jika kalian gagal akan ku hancurkan hidup kalian"kata edar. mengancam para dokter. "baik tuan muda, kami akan mengobatinya"kata dokter dengan ketakutan.
"edar apa yang terjadi sebenarnya, dan siapa wanita itu? "tanya mommy fara. dengan nafas yang berat akhirnya edar menceritakan semuanya dan hubungannya dengan luna. mereka berada disana terkejut yang dialami oleh luna.
Plak, Plak terdengar suara tampalan yang keras yang dilakukan cinta pada edar. membuat orangtua edar, dion dan Ayu terkejut dan menganga yang dilakukan oleh cinta.
"kau"kata Dion