Bagaimana jika awalnya cowok yang mencintaimu secara ugal-ugalan, Tiba-tiba seperti orang yang asing, seperti keindahan senja yang hilang ditelan gelapnya malam
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon My. dark, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
kisah hidup Maharani.
...Yup Maharani selalu menghandle semua tentang putri nya, semenjak kepergian suami tercintanya ke rumah abadi nya, Maharani menjadi orang yang posesif terhadap putrinya, dia trauma ditinggal oleh orang tercinta saat dia tidak disamping nya, jadi dia selalu menyalahkan dirinya sendiri karena sama sama sibuk waktu itu, sehingga mereka membuang waktu yang mereka miliki, hingga sang suami menghembuskan nafas terakhir nya, dia menyesal ternyata waktu yang dia miliki dengan suami nya hanya sesingkat itu....
.......
.......
..."Pagi Non, di depan ada Mas Langit" Ucap pak Yanto kepada Aura. ...
..."Suruhhh masukk aja pak, biar sarapan bareng dulu disini" Ucap Maharani....
..."Nggak usah pak,,, aku bentar lagi mau kelar kog" Sela Aura, " Mah aku bawa bekal aja yaa, Bi tolong siapin bekalku. " Ucap Aura...
..."Baik Non... " Ucap bi Minah....
... Dan Maharani hanya geleng-geleng kepala saat tau putri nya itu sibuk merapikan muka, dandanannya, rambutnya dengan heboh di depan kaca yang ada di ruang makan itu....
..."Ini Non bekalnya" Bi Minah memberikan paper bag berwarna peach ke Aura....
..."Makasih Bi,, Mah Aura berangkat yaa, " Dia menghampiri Maharani salim dan mencium wanita paruh baya itu, dan langsung lari keluar untuk menemui kekasihnya....
.......
.......
..."Lihatlah Bi, kelakuan gadis kecilku yang baru saja aku besarkan kemarin, sekarang dunia sudah bukan aku Lagi" Ucap Maharani merasa mellow. Karena saat ini jujur dia sangat cemburu dengan Langit, tapi dia juga bahagia dengan posisi saat ini melihat putri nya tumbuh dengan baik, menjadi sosok yang ceria dan hanggat....
..." Gapapa nyah, Non Aura lagi berada di fase dimana hari harinya indah, fase puber dan yang penting kita selalu memantau agar tidak terjerumus ke pergaulan anak remaja yang negatif atau pergaulan bebas yang sedang marak maraknya saat ini nyah." Ucap bi Minah menenangkan Maharani....
...Dan Maharani hanya menganggukan kepala, "terimakasih yaa bi selalu betah bersama saya, menjadi sosok yang mengantikan ibu yang selalu saya rindukan, " Ucap Maharani terharu....
.......
.......
...Yup bi Minah adalah Art paling lawas sejak Maharani masih remaja kala itu, dia sebenarnya Art dirumah ibunya, sekaligus orang kepercayaan ibunya, bahkan sudah dianggap sebagai keluarga sendiri, karena ibu wafat dan di mansion banyak art lain, Maharani memutuskan untuk membawa bi Minah pindah kerja di Rumah barunya bersama suami, san sejak saat iti bi Minah yang selalu mendengarkan keluh kesah Maharani, selayaknya seorang ibu yang selalu menghibur anaknya sendiri. Dan Minah pun juga tidak mau berhenti bekerja , walaupun anaknya sudah menjadi pedagang sukses berkat keluarga Cakrawala itu sendiri....
.......
.......
.......
...Di tempat lain Aura dan Langit sudah hampir sampai disekolah. "Yang nanti aku jemput yaa pulang nya" Ucap Langit....
..."Sejak kapan pacar aku jadi grab car" Ucap Aura sambil tersenyum. "Tapi aku maunya di jemput pakai motor" Rengeknya....
...Langit hanya mengerutkan dahinya, "kenapa?? Tanya Langit singkat....
" Yaa gapapa yang, pengen aja" Jelas Aura.
"Panas yang pakai motor apalagi kamu pakai rok pendek kayak gitu" Jelas Langit.
" Yaa biar bisaa peluk kamulah, mau ngapain lagi coba, giliran nggk sama aku pakek motor,biar apa dilihat cewe lain,biar bisa caper gitu" Ucap Aura muali sebel dengan Langit yang nggak peka.
.
.
*sebelum masa penjajahan dimulai aku harus cepat mencegahnya dan mengakhiri semua ini* Ucapan yang berputar di otak Langit.
