" Kak, kita adalah Saudara jangan mengharapkan itu".. Ucap Gissela
" Sudahlah! Kau diam saja, kau akan menjadi miliku selamanya!".. Sahut Aaron
Apa yang akan dilakukan Aaron kepada Gissela?
Aaron Jhon Smith umur 30tahun bisa dikatakan bujang lapok karena dia tidak tertarik kepada Wanita, dia adalah Ceo Perusahaan Smith..
Berbeda dengan Baskara Putra Smith umur 28tahun dia seorang Playboy yang bergonta ganti pasangan namun dia Ceo Perusahaan Cabang Smith..
Gissela Pavo Elvara umur 23tahun, mempunyai paras kecantikkan yang sangat memikat Pria terutama Aaron Kakak Tirinya..
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon NisfiDA, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BAB 14-HAL YANG TAK TERDUGA
Gissela yang masih bertanya-tanya apakah itu benar yang dikatakan oleh Aaron??.. Aaron yang melihat Gissela sangat kusut kini Aaron mendekat kearah Gissela..
" Apa yang kamu pikirkan hm??".. Bisik Aaron membuat Gissela terkejut
Gissela pun mendekat kearah Aaron membuat dia tersenyum..
" Apa benar yang dikatakan Kakak tadi??".. Bisik Gissela kembali
" Tentu saja benar".. Bisik Aaron sambil menggigit daun telinga Gissela
Tubuh Gissela tiba-tiba merinding, dengan cepatnya Gissela menghindari bagaimana bisa Aaron bertidaj mesum ditempat umum seperti ini??
Saat Gissela menghindar, dengan cepatnya Aaron menarik kembali Gissela agar tetap bersama dirinya..
" Jagan coba untuk menghindar dariku".. Bisik Aaron membuat Gissela menelan Salivanya dengan sedikit susah" Kau tau akibatnya jika mencoba menghindar dariku".. Sambung Aaron kembali membuat Gissela menganggukkan kepalanya
Disisi ujung terdapat Baskara yang melihat kearah Aaron dan Gissela, rasa tidak percayanya Baskara bahwa selama ini Aaron menyukai Gissela..
" Sekian abadnya tidak pernah suka oleh Wanita, namun akhirnya dia menyukai Wanita namun bukan wanita lain, melainkan orang terdekatnya".. Gumam Baskara didalam hatinya sambil mengisap rokoknya
Namun tiba-tiba satu hal membuat Baskara menjadi muak..
" Hay".. Sapa Aurora
Saat Aurora menyapa, wajah Baskara berubah menjadi benci..
" Bukannya ini wanita diMall tadi??".. Gumam Baskara dalam hatinya
Baskara ingin pergi namun ditahan oleh Baskara..
" Tunggu Tuan".. Pekik Aurora sambil memegang tangan Baskara
Baskara hanya memerhatikan apa sebenarnya yang diinginkan oleh Wanita satu ini??..
" Ada apa??".. Tanya Baskara dengan ketusnya
Aurora mendekat kearah Baskara dan membisikkan sesuatu..
" Aku sudah mendengar gosipnya jika Tuan suka bermain wanita, apa Tuan tidak tertarik dengan diriku??".. Bisik Aurora sambil mencoba menggigit daun telinga Baskara
Baskara hanya menyeringai dengan perkataan Wanita itu bukannya tertarik namun Baskara memiliki cara tersendirinya..
" Apa yang kau inginkan??".. Tanya Baskara dengan nada dinginnya
" Ikut aku kekamar, aku akan mengatakannya".. Ucap Aurora dengan senyum godanya
Baskara menaikkan alisnya, apa lagi yang sebenarnya diinginkan oleh wanita ini.. Mau tak mau Baskara mengikuti permainannya..
Disisi Gissela yang melihat Aurora sedang menggoda Baskara, saat dia ingin menghampiri Baskara namun ditarik oleh Aaron..
Gissela menatap ke arah Aaron..
" Kak, lihat itu".. Ucap Gissela sambil menunjuk kearah Baskara dengan Aurora
" Biarkan saja, Baskara tau cara mengatasinya".. Ucap Aaron dengan santainya
" Tapi dia bersama Wan"-.. " Apa kau peduli dengan Baskara??".. Bentak Aaron membuat Gissela terkejut
Aaron hanya cemburu jika Gissela terlalu perduli kepada Baskara jadi itulah Aaron membentak Gissela..
Mau tidak mau Gissela menuruti apa kata Aaron namun matanya masih menatap ke arah Baskara dan Aurora dia khawatir apalagi yang direncanakan oleh Aurora..
****
Disisi Baskara dan Aurora yang telah tiba dikamar, Baskara hanya mengikuti permainannya Aurora sebenarnya apa yang dimau wanita ini..
Drakk!!!..
Pintu kamar itu tertutup, mulailah Aurora melakukan Aksinya.. Baskara melihat apa yang dilakukan oleh Aurora namun sialnya Baskara dengan cepatnya pusakanya berdiri..
Saat Aurora ingin membuka seluruh bajunya, dengan cepat Baskara menarik Aurora..
" Apa yang kau rencanakan??".. Bentak Baskara
" Tidak ada, aku hanya suka melayani Tuan Muda Smith".. Ucap Aurora
Baskara tersenyum jahat, dia tau cara permainan licik wanita itu.. Baskara sudah mengetahui kamera tersembunyi dibalik meja samping kasur dan dimeja depan kasur itu..
" Wanita bodoh, dikira dia aku tidak tau cara permainannya sangat licik!".. Gumam Baskara
Dengan cepatnya Baskara mendorong Aurora keatas kasur tersenyum lebar Aurora dapatkan..
" Akhirnya kau masuk kedalam permainanku Tuan Muda Smith, akan ku dapatkan kau walaupun bukan Tuan Aaron".. Gumamnya dalam hati