NovelToon NovelToon
Pembalasan Istri Yang Disia-siakan

Pembalasan Istri Yang Disia-siakan

Status: tamat
Genre:Tamat / Balas Dendam / Anak Yatim Piatu
Popularitas:12.7k
Nilai: 5
Nama Author: neng tea

nama ku Maya ayundia,aku terlahir dari keluarga yang sederhana.kedua orang tua ku sudah meninggal saat kecelakaan.kehidupan ku awal nya sempurna ketika aku memiliki suami bernama Adrian .namun di balik kisah ku cinta ku suami ku memiliki rahasia besar yang tidak aku ketahui.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon neng tea, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

chapter revisi

Sementara itu, Maya yang sudah mengetahui perselingkuhan suaminya, terus berjalan dengan air mata yang tak bisa ia hentikan.

Maya terus berjalan menyusuri trotoar dan teriknya matahari.

la sudah tidak sudi lagi untuk kembali ke rumah itu. Tak terasa sudah hampir satu jam Maya berjalan tanpa arah, hingga ia tidak bisa lagi menahan pusing di kepalanya.

Maya pun akhirnya tumbang, dan jatuh pingsan tak sadarkan diri.

Begitu juga Adrian, berkali-kali ia mencoba menghubungi dan mengirim pesan kepada istrinya itu, namun sama saja. Tidak ada jawaban.

Sementara itu, Maya yang tadi pingsan di pinggir jalan mulai sadar dan membuka matanya perlahan.

la kemudian melihat ke sekeliling tempat dirinya tengah terbaring saat ini.

"Dimana ini?" tanya Maya pada dirinya sendiri. la mencoba bangun, namun sayang sekali kepalanya masih terlalu pusing.

"Kamu sudah bangun?" tanya seorang wanita yang cukup berumur.

"Dimana saya?" tanya maya memegangi kepalanya.

"Kamu ada di rumah saya. saya dan supir saya menemui mu pingsan di pinggir jalan, dan memutuskan untuk membawamu ke rumah ini. Bagaimana keadaan mu?" jelas wanita tersebut dengan segelas teh hangat di tangan kanannya.

"Kepalaku pusing Bu. Terima kasih telah menyelamatkan ku. Bagaimana cara aku membalas kebaikan Ibu?" ucap Maya berusaha bangkit.

"Sudah, tidak usah memikirkan itu. Sekarang minum teh ini," ucap Ibu-Ibu tersebut memberikan segelas teh hangat kepada Maya.

"Terima kasih Bu," jawab Maya

"Sudah, tidak usah memikirkan itu. Sekarang minum teh ini," ucap Ibu-Ibu tersebut memberikan segelas teh hangat kepada Maya.

"Terima kasih Bu," jawab Maya mengambil dan meminum teh hangat tersebut.

"Kenalkan, nama saya Ibu Mita. Siapa namamu?" tanya Ibu Mita memperkenalkan diri.

"Nama saya Maya, bisa dipanggil Maya," jawab Maya mulai merasa baikan.

"Apa kamu sedang hamil?" tanya Ibu Mita memegang perut maya.

"Iya, saya sedang hamil lima bulan," jawab Maya mengusap perutnya.

"Lalu, kenapa kamu bisa pingsan? Dimana suamimu?" tanya Ibu Mita membuat Maya kembali teringat dengan kejadian beberapa jam yang lalu.

"Kenapa kamu menangis Maya? Kamu bisa bercerita kepada Ibu," ucap Ibu Mita mengusap punggung Maya.

"Saya baru saja memergoki suami saya berselingkuh Bu. Dan lebih parahnya lagi, selingkuhannya itu tengah hamil dan meminta suami saya untuk menikahinya. Saya tidak sudi lagi jika harus kembali hidup bersamanya," jawab Maya menitikkan air matanya.

"Keterlaluan sekali. Lalu kemana kamu akan pergi selanjutnya?" tanya Ibu Mita merasa iba.

"Entahlah Bu. Saya tidak tau. Yang terpenting saya tidak sudi lagi kembali ke rumah itu. Saya sudah cukup tertekan selama ini," ucap Maya mengusap air matanya.

"Tertekan? Berarti kamu sudah lama mengetahui jika suamimu selingkuh?" tanya Ibu Mita sedikit kepo.

"Saya baru mengetahuinya tadi." ucap Maya

"Ya ampun, keji sekali mereka berdua. Sudah kamu jangan cemas untuk memikirkan harus tinggal dimana. Kamu bisa tinggal bersama dengan Ibu. Kebetulan, Ibu tinggal sendirian di rumah ini. Anak semata wayang Ibu jarang sekali pulang, dia memilih tinggal di Apartemennya karena dengan kantor kami," tawar Ibu Mita yang merasa iba dengan nasib malang yang menimpa Maya.

"Aku.. Ibu sungguh?" tanya Maya tak percaya.

"Iya. Anggap saja Ibu ini Ibu kandungmu. Oh ya, kalau boleh Ibu tau, siapa nama suamimu dan juga kakak iparnya itu? Siapa tau Ibu mengenalnya," jawab Ibu Mita kembali bertanya.

"Terima kasih banyak Bu, terima kasih banyak. Ibu benar-benar orang baik.

Nama suami saya Adrian Dinata, Suami saya bekerja di Dinata Grup sebagai CEO," jawab Maya membuat Ibu Mita membelalakkan matanya.

"Apa? Adrian denata?" tanya Ibu Mita Kaget.

"Iya Bu, Ibu mengenalnya?" tanya Maya penasaran.

1
Herlina Wolo Malie
knp novel-novel yg kubaca kebanyakan nggak tamat
Tea Tea: heheheh,ini udah tamat bu 🙏
terimakasih sudah membaca cerita ini.
total 1 replies
Elok Pratiwi
cerita ga jelas ... dimana balas dendam nya
Cantika: bikin cerita sendiri woy, bisanya ngehujat karya orang aja 💩💩💩
total 1 replies
BodySnatcher
cerita ini luar biasa, bikin gregetan terus!
Tea Tea: terimakasih sudah berkunjung ke novel ini
total 1 replies
Jing Mingzhu5290
Thor, kapan update lagi?
Tea Tea
kalau ada kata yang salah atau cerita nya kurang mengasikan ,mohon bantuan ya teman-teman 🙏
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!