NovelToon NovelToon
BUKAN WANITA BIASA

BUKAN WANITA BIASA

Status: sedang berlangsung
Genre:Poligami / Lari Saat Hamil / Dikelilingi wanita cantik / Janda / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Fantasi Wanita
Popularitas:20.4k
Nilai: 5
Nama Author: @Dianamega.P

ketika anak yang di harapkan tak kunjung datang,lantas haruskah seseorang menyalahkan orang lain karena dia tidak bisa memiliki anak?

Najwa selalu di hina mandul dan tidak bisa mempunyai anak,hampir sepuluh tahun menikah Najwa tidak kunjung melahirkan seorang anak,segala cara telah ia lakukan tapi tidak membuahkan hasil...

sehingga hinaan itu berujung pemaksaan agar Najwa bisa menerima kenyataan jika Rendi suami dari Najwa di paksa menikah lagi oleh orang tuanya demi ingin mendapatkan sebuah keturunan yang akan mewarisi usaha Rendi.lantas bagaimana Ahir dari cerita ini????

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon @Dianamega.P, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

bab 13

...POV NAJWA...

...(Najwa)...

Aku menarik napas dalam dalam dan menghembuskannya perlahan Kupandangi wajahku dari pantulan pintu kaca di hadapanku meyakinkan diriku sendiri kalau aku sudah benar-benar siap menjalani hari pertamaku bekerja di Raymond Company

Meskipun aku dan intan satu gedung tapi kami beda kantor,perusahaan Raymond Company di urus dua orang kepemilikan

Intan sendiri bekerja di ruangan kantor milik orang tua Cakra ya itu Adijaya Raymond di gedung tiga puluh sedangkan aku bekerja dengan Cakrawala Raymond di lantai gedung lainnya

Dengan harapan besar dalam genggaman tanganku bahwa ini akan menjadi langkah awal untuk kehidupanku yang sebenarnya setelah menganggur cukup lama setelah menikah dengan mas Rendi

aku pun mulai melangkah melewati pintu kaca itu dan berjalan melewati lobi gedung Raymond Company yang sangat besar dan luas. Interiornya sangat mewah, dan juga terdapat sembilan lift di lobi itu.

Aku mendatangi meja resepsionis dan tersenyum ramah pada seorang wanita yang nampak berusia tiga puluh tahunan di sana.

“Selamat pagi Zaaa..hranii,” sapaku sembari membaca papan nama di meja resepsionis.

“Selamat pagi juga Kau pasti Najwa Ayudia teman dari intan, sekretaris baru Cakra Raymond kan?” kata wanita itu padaku dengan ramah.

“Benar sekali.”Aku mengangguk tersenyum

“Selamat bergabung di perusahaan ini ya HRD menitipkan kartu karyawan ini untuk aku berikan padamu,” ujar Zahrani

Dia menyodorkan sebuah kartu berwarna emas dengan logo Raymond Company yang disingkat dengan tulisan RC. Di kartu itu tertulis nama dan nomor kepegawaianku.

Setelah aku menerimanya, Zahrani memberitahu aturan dari perusahaan Raymond Company

“Semua karyawan di perusahaan ini wajib memiliki kartu ini sebagai akses yang sudah dilengkapi dengan sidik jari dan sensor wajah masing-masing"

"Kartu akses ini memiliki nomor identitas karyawan yang bisa kau gunakan untuk menaiki lift, mengakses peralatan elektronik di pantry karyawan"

" mengakses mesin pencetak dan komputer, mengakses area parkir, dan mengakses berbagai macam fasilitas lainnya yang ada di gedung ini. Apa kau mengerti?”

"Mengerti sekali. Terima kasih ya.”

Tidak perlu di perjelas aku paham karena intan telah menjelaskan semuanya kepadaku sebelum bekerja di sini meskipun tidak secara detail batinku dalam hati,aku bekerja di kantoran bukan hanya sekali ini saja aku pernah juga memiliki pengalaman bekerja sebelumnya

“Ayo aku akan mengatarmu ke meja kerjamu,” kata Zahrani dengan ramah. Dia meninggalkan meja resepsionisnya dan mengajakku untuk menaiki lift.

“Ah iya, ada yang ingin aku beritahu padamu,” ujar Zahrani ke padaku saat kami sudah berada di dalam lift yang akan membawa kami menuju lantai tujuh puluh di mana ruangan sang CEO berada.

“Apa itu?” tanyaku.

“Apa kau tahu kalau sekarang sudah pukul 07.30?” tanya Zahrani

“Ya, aku tahu. Jadwalku masuk pukul delapan pagi bukan? Aku tidak terlambat, kan?” ucapku bingung karena aku baru pertama kali bekerja di perusahaan terbesar di Asia ini

“Tidak, tidak. Kau tidak terlambat,” jawab Zahrani

“Tapi, kau harus tahu satu hal yang sangat penting.”

“Apa?”

“CEO perusahaan ini Cakra Raymond berbeda dengan CEO utama Adijaya Raymond,kalau tuan Adijaya dia terkenal dengan kebaikannya yang berwibawa ramah dengan seluruh bawahannya"

"Tetapi kalau dengan CEO Cakra Raymond sangat tidak suka jika sekretarisnya datang ke kantor pada waktu yang mepet dan mendekati jam masuk"

"tidak sedikit Dia memecat sekretarisnya karena persoalan jam datang.”

“Astaga benarkah apakah separah itu,kalau iya kejam sekali?” tanyaku sangat terkejut setelah mengetahui semuanya,pasalnya intan tidak sedeteil itu menjelaskannya tentang bos Cakra

aku kembali mengangguk paham atas penjelasan Zahrani. meski di dalam lift itu hanya ada kami berdua Zahrani bicara dengan suara yang sengaja dipelankan karena khawatir ada orang lain yang mendengar,

“Ketahuilah Cakra itu adalah orang yang sangat kejam Kau harus kuat mental dan sangat disiplin selama bekerja dengannya Najwa Kalau tidak dalam waktu kurang dari semingg pun kau pasti akan menyerah dan mengundurkan diri seperti sekretaris-sekretaris Cakra yang sebelumnya.”

Penjelasan Zahrani sama sekali tidak membuatku takut. Malah membuat aku tertantang, sekejam apakah CEO perusahaan terbesar di Asia ini

malah sebaliknya aku sangat bahagia karena akhirnya bisa bekerja di perusahaan besar seperti Raymond Company. Meskipun nantinya aku akan sangat lelah karena bekerja dengan Cakra yang Zahrani definisikan semenyeramkan itu,

aku rasa tidak akan jadi masalah hitung hitung aku bisa mengambil pengalaman baru bekerja sambil mengurus kantor yang di pegang Rendi saat ini yang di bantu intan

Meskipun aku bekerja di perusahaan lain tetap saja perusahaan yang Rendi kelola saat ini dalam pengawasanku,apa lagi perusahaan itu atas namaku

Rendi hanya sekedar mengola tapi kepemilikan seluruh aset hartanya adalah milikku semuanya tidak ada sedikitpun harta yang di miliki Rendi

“Lalu, pukul berapa aku harus datang ke kantor?” tanyaku kembali

“Paling tidak, kau harus berada di kantor dua atau satu setengah jam sebelum jam masukmu. Jadi, karena jam masukmu adalah pukul delapan pagi, setidaknya kau harus sudah ada di meja kerjamu pada pukul enam atau setengah tujuh pagi.”

"oke tidak masalah aku bisa datang pada tepat waktu"jawabku lagi pula tidak jadi masalah,rumah ke perusahaan ini hanya Butuh sekitar 35 menit untuk perjalanan Jadi artinya aku harus sudah berangkat dari rumah saat pagi-pagi buta?

malah itu yangku inginkan supaya aku berangkat lebih awal dari pada mas Rendi jadi aku tidak perlu sering bertemu dengan nya lagi setiap pagi

Setibanya di lantai tujuh puluh, Zahrani memperkenalkan aku pada beberapa karyawan yang melintas. Dia juga memberitahuku bahwa lantai tujuh puluh adalah lantai di mana ruangan para petinggi Raymond Company berada. Dia turut menjelaskan padaku tentang ruangan-ruangan penting yang perlu aku ketahui.

Hingga akhirnya, kami sampai di depan sebuah ruangan yang sangat besar di sudut koridor. Aku perhatikan, ruangan itu memiliki pintu yang terbuat dari kaca, dinding-dindingnya juga didominasi oleh kaca tembus pandang, desain ruangan dan interiornya nampak persis seperti ruangan milik Cakra Raymond dalam serial SUITS. Pada pintu ruangan tersebut, tertulis nama RAYMOND, dan di bawah nama itu tertulis pula FOUNDER & CEO.

“Nah, ini dia meja kerjamu,” kata Zahrani sembari menunjuk sebuah meja kubikal yang terletak tepat di depan ruangan sang CEO, sedikit memojok ke sebelah kiri dari pintu agar tidak menghalangi jalan masuk.

Aku tersenyum senang karena setelah bertahun-tahun hanya rebahan melayani Rendi dan menjadi ibu rumah tangga menjadi istri yang Sholeha ahirnya aku kembali bekerja

, akhirnya aku bisa memiliki meja kerja sendiri meskipun itu bukan di meja perusahaan ku

sebagai sekretaris CEO di perusahaan sebesar Raymond Company. Beruntung sekali aku bisa masuk ke perusahaan itu,bahkan untuk bekerja sama dengan perusahaan Raymond Company sangat sulit tidak sembarangan perusahaan bisa bergabung dengan Raymond Company

Semoga dengan aku bekerja di perusahaan ini aku bisa belajar lebih banyak lagi untuk mengembangkan perusahaan ku kedepannya tidak seperti sekarang sudah bertahun tahun tidak ada kemajuan sama sekali membuat aku pusing memikirkannya

Kemudian, Zahrani kembali mulai menjelaskan padaku beberapa hal tentang server dan sistem digital Raymond Company.Dia juga mengajariku bagaimana cara mengakses dan menggunakan server perusahaan

1
Ummu Inani
kenapa sih diberi hati?
Ummu Inani
sedih banget
Moertini
dilanjutin Thor penasaran niii bagaimana nasib Wulan di pembohong parah itu jangan lamaaa ditunggu semangat
Moertini
apakah benar Rendi tidak akan mendua dan meninggalkan Najwa yang sangat percaya dan mencintai Rendi
Anonymous
tinggal tes dna aja x…ribat amat
Cevineine
lanjutttt
Lamtiar Pasaribu
wulan hamil bukan anak Rendi
Sunaryati
Cepat selidiki memang Wulan mengandung bukan anak Randi
IndraAsya
👣👣👣
stela aza
tinggalin j si Rendi
Diana putry sumsel
🌹🌹🥀🥀
YAM
Luar biasa
Sunaryati
Ngapain lama- lama, menanti perut wulan buncit? Nanti tambah masalah Najwa walau kau punya bukti jika Rendi yang mandul
stela aza
ngapain pusing2 Najwa kan punya uang banyak tinggal bayar pengacara beres kan ,, serahkan semua ke pengacara
Yuyun Rohimah
next
Yuyun Rohimah
good
Sunaryati
Segera terbongkar Thoor jika Wulan jadi simpanan Anton, Aku nggak mau ada kekalahan sedikitpun untuk Najwa
Irsyad Ramadan
tapi namanya Najwa kok berubah
Diana putry sumsel: oh iya kak maaf,aku lagi nulis novel yang satunya gk engeh kalau namanya ketuker.salah nama🙏🙏
total 1 replies
Shuhairi Nafsir
Goblok banget kamu Najwa. jangan terlalu percaya terhadap suami serta ibu mertua mu itu.
☆☆D☆☆♡♡B☆☆♡♡
salam kenal , jika berkenan mampir juga👋👍🙏
☆☆D☆☆♡♡B☆☆♡♡: 😇👍👍👍👍🙏🙏
Diana putry sumsel: siap kak insyaallah nanti aku mampir,terimakasih🙏
total 2 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!