NovelToon NovelToon
My Arogant Boss

My Arogant Boss

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / CEO / One Night Stand / Office Romance
Popularitas:95k
Nilai: 5
Nama Author: Meyda

Azalea Safira tidak pernah menyangka bahwa ia akan terikat oleh pesona Kevin. Boss arogan, angkuh dan menyebalkan.

Awalnya, hubungan mereka hanya sebatas atasan dan asisten pribadi saja. Tanpa Kevin sadari, ia mulai bergantung pada asisten pribadinya itu.

Kevin pikir, selama bersama dengan Safira setiap hari, itu sudah cukup. Namun, siapa sangka kisahnya tidak berjalan sesuai rencana.

Akankah Kevin berhasil mendapatkan hati Safira? Mengingat sikap Kevin yang selalu seenaknya sendiri padanya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Meyda, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab. 13

"Ayo pulang," ajak Kevin pada Safira yang saat ini sedang bermain dengan putri kakaknya.

"Sebentar, Pak. Aku masih belum puas bermain dengan Moana," sahut Safira.

Tanpa rasa takut sedikitpun, wanita itu berani menjawab ucapan Kevin.

Apa Safira tidak tahu kalau saat ini Kevin sedang kesal?

Bicara empat mata bersama Sean membuat moodnya bertambah jelek.

Entah apa yang Sean katakan, sampai-sampai Kevin memutuskan untuk kembali ke apartemen pribadinya.

"Jangan cemburu, dulu aku dan Safira sama sekali nggak ada hubungan seperti itu. Aku bahkan belum sempat menyentuhnya." Sean menghampiri Kevin dan berusaha menjelaskan semuanya.

Pasalnya, Kevin terus menuduhkan menggunakan pelet untuk menarik perhatian Safira.

"Tetap saja, lo pake cara licik supaya Safira tergila-gila sama lo!" ketus Kevin.

Berbagai cara sudah Kevin lakukan agar Safira melihatnya. Namun, tetap saja, Safira tidak pernah meliriknya sama sekali kecuali untuk urusan pekerjaan.

"Ya mungkin saja kamu kurang lembut, nggak romantis dan sedikit... arogan." ucapan Sean sontak membuat mata Kevin membulat sempurna dengan rahang mengeras.

"Sok tahu lo!"

"Aku tahu semua tentang kamu, Vin." Sean mengusap kepala Kevin yang kini sudah lebih tinggi darinya itu. "Kisah cinta kamu mirip sama papa. Mengejar mama yang dulu dinginnya seperti kutub utara. Susah dicairkan," lanjutnya sembari terkekeh.

Kevin berdecak, menyingkirkan tangan Sean yang ada di kepalanya. "Gue balik dulu. Makasih sarannya."

Sean mengangguk. Lalu memeluk erat Kevin sebelum adiknya itu pergi. "Ingat, pakai kelembutan kurangi sikap menyebalkan mu. Atau kamu bisa mengikatnya selamanya dengan cara ektrem," bisiknya.

"Maksudmu?" dahi Kevin berkerut. Ia tidak paham dengan ucapan sang kakak.

"Dasar bodoh! Dua puluh enam tahun ini apa yang kamu lakukan hah?!" kesal Sean mulai terpancing emosi.

Dia bahkan sering keluar masuk klub malam, kenapa adiknya ini berpura-pura tidak tahu apapun.

Atau jangan-jangan selama ini Kevin masih perjaka?

"Nggak mungkin, bocah sialan macam kamu masih perjaka," kata Sean dengan bibir menganga tak percaya.

Kevin menggaruk tengkuk lehernya sambil nyengir kuda. "Gue masih polos."

•••

Kevin berdiri di sandaran balkon sambil menyesap satu batang rokok. Lalu membuang asapnya ke udara.

Matanya terpejam menikmati udara segar malam hari yang masuk ke saluran pernafasannya.

Setelah sekian lama, Kevin kembali menyesap benda tak bermanfaat itu.

Pikirannya kacau balau. Kevin butuh meluapkannya dengan ini.

"Sudah pukul sebelas malam. Anda tidak berniat tidur?" samar-samar terdengar suara langkah kaki mendekat.

Kevin memasang wajah datar tanpa menoleh sedikitpun ke belakang.

"Tidur duluan. Aku belum mengantuk." Kevin hendak kembali menyesap rokok itu namun sudah lebih dulu disambar oleh Safira.

"Rokok tidak baik untuk kesehatan anda," sahut Safira sembari membuangnya. "Anda tidak membaca label peringatan yang tertera disini?" kata Safira lagi.

"Bukan urusan kamu," ketus Kevin lalu berbalik dan melewati Safira begitu saja.

"Ada apa dengan anda? Tidak biasanya anda bersikap seperti—"

"Aku bilang bukan urusan kamu, Fira! jadi, berhentilah bertanya!" bentak Kevin sontak membuat wanita itu tersentak kaget dengan kedua tangan mengepal erat.

"Keluar dari kamarku. Aku butuh waktu sendiri," titah Kevin menunjuk pintu keluar. "Lain kali ketuk pintu sebelum masuk. Benar-benar tidak sopan!"

Kevin berlalu begitu saja dan masuk ke kamar mandi. Sementara Safira, ia diam mematung seperti wanita bodoh.

"Kenapa aku merasa seperti seorang pacar yang sedang dicampakkan?" gumamnya kesal. Padahal, Kevin yang memintanya untuk tinggal. Tapi pria itu juga yang mengacuhkannya.

••••

"Apa jadwalku pagi ini?" tanya Kevin.

Mereka berdua sudah sampai di kantor beberapa menit lalu dan sedang berjalan menuju ke ruang an.

"Ada rapat yang akan membahas tentang peluncuran produk terbaru dan juga pemegang saham," jawab Safira membuka catatannya.

Kevin mengangguk.

"Tapi sebelum itu anda harus bertemu dengan nona Chelsea," ucap Safira lagi.

Membuat jadwal seperti ini tidaklah mudah untuk Safira. Ia rela tidak tidur semalaman untuk mengaturnya.

"Ada lagi?" Kevin melirik Safira yang sepertinya ingin kembali bicara.

"Nanti malam anda harus menghadiri pesta ulang tahun—"

"Nggak bisa," sahut Kevin memotong ucapan Safira.

Ia sudah cukup lelah dengan jadwal dan tumpukan berkas.

"Kenapa? Mereka salah satu penyumbang saham berbesar kita,Pak."

"Aku nggak peduli." Kevin memangku kedua tangan, menatap lurus ke depan. "Mama memintaku pulang bersamamu malam ini."

Ya, setelah berpikir cukup keras, semalam Kevin mengatakan semua pada Violet. Kalau Kevin menolak dijodohkan.

Violet malah meminta Kevin membawa wanita itu ke mansion utama.

"Saya?" Safira menunjuk dirinya sendiri. "Untuk apa?" tanyanya dengan bingung.

Mereka tidak sedekat itu sampai-sampai Safira harus bertemu dengan nyonya besar.

"Entahlah." Kevin mengangkat bahunya.

"Bukan bermaksud tidak sopan, tapi saya harus menolaknya, Pak." kata Safira sembari menghela nafas. Takut kalau ucapannya membuat mood Kevin berantakan.

Benar saja dugaan Safira, raut wajah Kevin berubah menyeramkan.

"Alasannya?"

"Saya sudah memiliki janji bertemu dengan seseorang malam ini," jawab Safira meremas ujung roknya.

"Kalau begitu, batalkan. Mama lebih penting dari pertemuan mu dengan seseorang itu." Kevin beranjak dari tempat duduknya.

Kevin tidak peduli siapa yang ingin Safira temui, yang jelas wanita itu sudah terikat kontrak dengannya dan tidak akan pernah bisa pergi kemanapun tanpa izin darinya.

"Maaf saya tetap tidak bisa," sahut Safira.

Kevin berdecih. "Memangnya siapa yang ingin kamu temui sampai membuatmu berani menolak ku?" tanyanya sinis.

"Ini urusan pribadi, saya tidak bisa mengatakannya pada anda." Safira berjalan keluar menuju ke ruang rapat. Meninggalkan Kevin yang masih diam dengan rahang mengeras.

"Sebenarnya siapa seseorang yang ingin dia temui?" Kevin melonggarkan dasinya dengan nafas memburu.

1
ami
Bagus
fian widy
👍
™: Makasih kak🥰
total 1 replies
Sastri Dalila
👍👍👍
™: Makasih kak🥰
total 1 replies
Ripah Ajha
kok end padahal masih bagus😭
™: Hehe makasih udah mampir kak🥰
total 1 replies
Yuni Setyawan
rasanya kayak gak percaya kalo sudah end,berasa ditinggal pas LG sayang²nya,ngrtikan Thor gimana rasanya? 🥺
Yuni Setyawan: ok ditunggu karya selanjutnya 💪😘🤭
™: Iya kak agak nyesek, tapi gimana lg,, kisah bagas nyusul nanti yah🤭
total 2 replies
panggil alter
bagus! terimakasih banyak ❤️
panggil alter
kuning! ih! pelan2!
༄༅⃟𝐐Loeyeolly𝐙⃝🦜
what???? wae wae waeyooo Ka Meyyyyyy????

kok udah end aja????????
™: Udah gak ada konflik yeol, ini karya gagal bercuan🤭
total 1 replies
Khanza Nur Azizah
kakk 😭 bagus banget lohhh ceritanyaa, aku sampe ngebut baca sangking seru nya ini ceritaa!! berharap ada cerita nya Lilac sama Bagas kakkk plisss
tetap semangat jangan patah semangat!! 🤗
™: Makasih kak, nanti aku kasih Extra part bagas sama Lilac deh dikit, tp mereka tetep aku buat di buku baru yah🤭
total 1 replies
jaran goyang
𝐛𝐧𝐫 𝐤𝐡 𝐞𝐧𝐝 𝐤𝐤😭😭😭😭😭😭
jaran goyang: 𝐢𝐧𝐭 𝐧𝐲 𝐭𝐭𝐩💪💪💪💪💪𝐤𝐤 𝐚𝐪 𝐣𝐠𝐧 𝐩𝐭𝐡 💪💪💪𝐝𝐚𝐧 𝐭𝐫𝐬 𝐛𝐞𝐣𝐮𝐚𝐧𝐠
™: entah kak belum rezeki mungkin
total 4 replies
jaran goyang
𝐛𝐤𝐧 𝐧𝐲 𝐡𝐢𝐣𝐚𝐮 𝐲𝐚 𝐤𝐤🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤪🤪
™: Wkwkw gagal fokus🤣🤣🤣🤣
total 1 replies
Siti Amyati
kok di end ,lanjut kak
Eva Karmita
benarkah dah end 😔😩 sayang sekali padahal ceritanya bagus 😭💔 ttp semangat otor salam sehat selalu dan semoga rejekinya berlimpah dan berkah Aamiin 🤲🤗❤️
Eva Karmita: sama" 🤗🥰
™: Aamiin ya Allah terima kasih kak🥰😘
total 2 replies
Ddek Aish
tetap semangat thor
™: Terima kasih kak🥰
total 1 replies
Nur Adam
smgt untk krya mu thoor
™: Terima kasih kak dukungannya🥰
total 1 replies
Winy Hardiyani
huhuhu udah end aja thor gimana dengan kisah kiara bagas dan lilac aku masih penasaran sama kisah mereka 🥲🥲🙃🙃
™: Bakalan ada buku khusus mereka berdua kak nanti, ditunggu aja ya
total 1 replies
jenny
ya ampun... sedih bgt 😞
jenny: jangaaaannn 😭😭😭
™: Huum kak, aku bakalan up ulang arthur yang sempat aku hapus🙈 Harus kah aku pindah ke sebelah seperti author lain🥺
total 2 replies
Eva Karmita
yakin sebenarnya Bagas juga horang kaya sama kayak om Tristan 🤔
™: Mungkin mak🤭
total 1 replies
jaran goyang
𝐦𝐦𝐦𝐦𝐦𝐦 𝐜𝐩 𝐲𝐠 𝐧𝐥𝐩𝐧.....
jaran goyang
𝐧𝐚𝐡 𝐭𝐮 𝐛𝐧𝐫
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!