Alisha Putri Wijaya adalah gadis cantik, pintar,ramah dan juga taat beribadah salah satu mahasiswa semester akhir yang saat ini sedang sibuk membuat skripsi sambil bekerja part time di sebuah cafe yang cukup terkenal di kota X,dia tinggal di sebuah kos-an yg tak jauh dari kampus tempat dia kuliah.Alisha putri Wijaya dia adalah putri dari pasangan tuan Aditya Wijaya dan nyonya Anggi Wijaya mereka memiliki sifat yang baik,ramah dan juga taat beribadah mereka memiliki 2 org anak di mana alisha memiliki seorang kakak laki-laki yang saat ini bekerja sebagai polisi berpangkat Briptu yaitu Briptu Abimana Wijaya.
Bagas Alexander adalah pria tampan juga kaya raya dia seorang CEO sekali gus pemilik perusahaan Alexander grup,dia termasuk pria dingin dan kejam kepada siapa saja yang berani mengusik ketenangannya.Bagas Alexander merupakan keturunan dari tuan Kusuma Alexander dan nyonya Indri Alexander kedua orang tuanya terkenal dengan sikap baik dan dermawannya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon kembary, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
bab 15
Saat tiba di hotel Bagas terlebih dahulu menelfon mamanya untuk menanyakan Letak kamarnya, Dia akan mengunjungi orang tuanya baru lah dia akan ke kamarnya.
" Halo, assalamualaikum? salam Bagas
" Wa'alaikum salam!! " jawab salam Bagas" kenapa nak? " tanya Bu Indri
" Mama sama papa sudah sampai hotel apa belum?
" iya mama sudah sampai dari 30 menit yang lalu! kamu sekarang dimana? tanya Bu Indri
" Bagas ada di lobby hotel ma,mama ada di kabar di lantai berapa? " tanya Bagas, setelah mendengar letak kamar mamanya di mana Bagas langsung mematika telfonnya.
Bagas langsung mengajak Andra ke kamar orang tuanya berada sambil berjalan masuk kedalam lift dengan muka datar.saat di tiba di depan kamar orang tuanya Bagas langsung mengetuk pintu kamar orang tuanya. tok tok tok
Mendengar suara pintu kamarnya di ketuk mama Bagas pun bergegas membuka pintu kamarnya karena di sudah tau kalo orang yang datang adalah anaknya.
" Assalamualaikum ma, Tante." ucap salam Bagas dan Andra bersamaan sambil mencium punggung tangan Bu Indri bergantian
" Kalian sudah datang! ayo masuk papa sedang mandi?" ajak Bu Indri sambil melirik anaknya yang seakan bertanya dimana sang papa
" Mama rencananya mau ke rumah alisha jam berapa ma?" tanya bagas yang tak sabar lagi ingin kerl rumah alisha di kota S
" Kata papa sih sebentar malam habis magrib kita ke sananya,tapi sebelum kesana kita beli buah tangan ya nak?" jawab Bu Indri yang memang sudah tidak sabar juga ingin bertemu dengan teman lamanya.
" Hmm, baiklah kalo begitu Bagas Andra istirahat dulu ma nanti kalo mama sama papa mau keluar telfon Bagas biar kita semua keluar bareng." ujar Bagas
" Iya nanti kita keluar sekalian saja beli buah tangan untuk keluarga alisha dan sholat magrib di luar saja setelah kita makan dulu baru kita kerumah alisha." jelas Bu Indri agar nanti mereka tidak capek bolak balik lagi
" Iya ma, Bagas ikut kata mama saja.kalo begitu kami ke kamar dulu." pamit Bagas
" Iya nak kalian istirahat saja dulu." ujar Bu Indri yang paham kalo anak dan asisten anaknya sedang lelah.
" Tante Andra ke kamar dulu untuk istirahat ,salam untuk om ya!" pamit Andra sopan
"Iya nak nanti Tante sampai kan sama om kamu." ujar Bu Indri sambil tersenyum sebenarnya dia sudah menyuruh Andra untuk memanggilnya mama dan papa tapi Andra tidak mau baginya sudah di anggap keluarga oleh keluarga Bagas saja sudah lebih dari cukup sehingga di menjadi tidak sendirian.karena kepergian kedua orang tuanya.
Namun baru saja mereka akan keluar dari kamar orang tua Bagas,pak Kusuma sudah membuka pintu kamar mandi dan langsung memanggil keduanya.
" Bagas, Andra kalian sudah lama nak? tanya pak Kusuma
" iya pa,om? jawab keduanya bersamaan
" Oh,terus kalian mau kemana itu! kenapa kalian kayak lagi buruh-buruh?" tanya pak Kusuma
" Kita tidak sedang buruh-buruh pa,cuma kita mau kembali ke kamar untuk istirahat sebelum kita keluar untuk membeli buah tangan yang akan di bawa ke rumah alisha." jelas Bagas yang di balas anggukan oleh pak Kusuma
" Ya sudah sana kalian istirahat saja msih ada waktu beberapa jam sebelum kita semua keluar." titah pak Kusuma
" iya pa,om." jawab keduanya bersamaan," Ya sudah pa,ma kami kembali ke kamar dulu." pamit Bagas
Saat keluar dari kamar orang tuanya Bagas berjalan ke arah lift bersama dengan Andra, namun baru saja mereka masuk ke lift Bagas langsung ingat akan orang yang sudah menggelapkan dana perusahaan.
" Ndra kamu telfon Albert kalo malam ini kita tidak bisa ke markas, jadi jangan siksa tawanan kita sebelum kita sampai kesana." titah Bagas
" Ok, sebentar gw bakalan telfon Albert saat tiba di kamar." jawab Andra,Saat lift terbuka mereka langsung menuju ke kamar masing-masing untuk istirahat tapi sebelum itu mereka menyempatkan untuk membersihkan badan mereka.
Saat Bagas berbaring dia jadi ingat alisha mereka sudah 2 hari tidak ketemu bahkan bertukar kabar pun tidak pernah.
" Kira-kira alisha sedang apa ya.\* batin Bagas sambil membayangkan senyum alisha tanpa sadar sudah senyum-senyum sendiri.
#######
Di lain tempat di kota X alisha sedang sibuk dengan skripsinya karena besok dia akan menghadap ke dosen pembimbingnya untuk memperlihatkan apakah semua sudah sempurna atau belum karena alisha ingin cepat-cepat ujian skripsi Agara bisa pulng kampung untuk melepas rindu denga orang tuanya.sedangkan kakaknya sudah pulang ke kota S setelah urusannya selesai tadi pagi.
"Semangat Alisha semoga besok skripsi mu sudah betul-betul sesuai dengan apa yang di harapkan oleh dosen pembimbing mu." monolog alisha memberikan semangat pada dirinya sendiri
Saat sedang sibuk dengan laptopnya hp alisha bergetar menandakan ada telfon yang masuk.
" Halo, assalamualaikum Abang." ucap salam alisha
" ..........….............."
" Syukurlah kalo Abang sudah sampai di rumah,apa bunda dan ayah ada di dekat Abang?" tanya Alisha
"........................."
" Ayah sama bunda gimana kabarnya?" tanya Alisha
"........….............."
" Alhamdulillah alisha juga baik Bun,yah, Sekarang alisha lagi cek ulang skripsi alisha soalnya besok harus ksih liat dosen pembimbing." jawab alisha
"........................."
" Aamiin, do'akan alisha ya Bun,yah semoga besok skripsnya sudah sempurna." ujar alisha
" Iya bund kalo begitu alisha tutup dulu telfonnya, assalamualaikum."kata alisha sbil mengucapkan salam
########
Sedangkan di rumah Alisha sedang bahagia walaupun hanya selalu berkomunikasi melalui telfon mereka tetap senang karena dapat bertukar kabar dengan anak mereka,apa lagi setelah mendengar cerita dari Abang alisha yang katanya alisha baik-baik saja di kota X.
" Wa'alaikum salam, dek Abang cuma mau bilang kalo Abang sudah sampai di rumah." ujar Abimana
"......................."
" Iya ini ada bunda dan juga ayah di samping Abang."ujar Abimana sambil menyerahkan hpnya ke bundanya
" halo, sayang ini bunda nak." ujar Bu Anggi
". ........................."
" Alhamdulillah bunda sama ayah baik-baik saja nak,kalo kamu sendiri gimana kabarnya?" tanya Bu Anggi
"......................."
" Kamu sedang apa nak?" tanya bu Anggi
"......................."
" Semoga semunya di lancarkan ya nak dan kamu bisa lulus secepatnya." ujar Bu Anggi
"......................."
" Ya sudah nak sekarang kamu cek saja dulu semuanya semoga tidak ada lagi yang salah nak, wa'alaikum salam." kata Bu Anggi sambil mengucapkan salam.
