Si paling SugarDaddy

Syifa mulai faham seperti nya Mian sudah cerita yang macam-macam sama Yoka, dasar si Mian ini memang si hantu penghasut, definisi pria tak tau diri yang sesungguh nya memang sudah jatuh penghargaan nya kepada Miandri Sigit Herlambang ini.

Syifa tak mau lagi lebih berlama-lama mendengar ocehan dan hinaan Yoka yang tak berdasar ini, mood Syifa jadi makin memburuk karena kesal tapi ia berusaha menahan rasa kesal nya agar tak lepas kontrol dan menjadi amarah, maka nya kalau amarah kita tahan ujung-ujung nya mood kita yang jadi jelek...

Setelah Syifa pergi, Yoka menatap nya dengan kesal, ya sejak tadi ia memang selalu terus-terusan berkata membanggakan diri bahwa dia yang lebih baik segala nya dari Syifa, baik itu dari postur tubuh hingga harta tapi entah mengapa sebetul nya dalam hati Yoka ia merasa kalah cantik dari Syifa. Alhasil Mian malah jadi sasaran uring-uringan nya.

Syifa sampai di kost-an nya, menyimpan buku dan laptop di kamar lalu siap pergi lagi untuk mengerjakan pekerjaaan sambilan yang ditawarkan salah satu teman sekelas nya,Liva

Rencana nya Syifa akan membantu bersih-bersih kontrakan mama nya Liva yang akan di sewa kan lagi, penyewa yang lama orang nya grasakan jadi keadaan kontrakan mama Liva itu sekarang sangat kotor dan tak terawat, jadi karena ingin di sewa lagi harus di bersihkan kembali. Mama Liva menyuruh Liva mencari ibuk-ibuk atau mbak-mbak yang biasa di gaji untuk bersih-bersih Jadi nya Liva merasa lebih baik memberikan kerjaan ini pada Syifa yang memang selalu membutuh kan kerjaan dari waktu ke waktu.

Saat Syifa keluar dari pintu kost-an, Mika teman sebelah kost-an nya baru saja sampai

"Syifa.., sudah berapa hari aku tak melihat mu" kata Mika, yang merasa sulit sekali berpas-pasan dengan Syifa akhir-akhir ini walau mereka bersebelahan kost. mungkin juga karena mereka berdua beda jurusan.

"iya,Mika kerjaan ku banyak akhir-akhir ini. Sekarang juga aku mau pergi kerja sambilan di kontrakan mama nya Liva" ujar Syifa

"oh.." Mika tau dengan Liva anak juragan kontrakan itu.

"kamu kenapa muka nya nggak mood gitu?" tanya Mika

"biasa lah, cuma agak capek sama kepanasan" kata Syifa yang memang jarang cerita sama siapa pun,karena ia memang tak punya sahabat.

Padahal saat ini Syifa masih kesal sama hinaan Yoka istri nya Mian tapi Syifa memilih tak cerita pada siapa pun

"nih..es cola aku baru beli tadi" Mika menyerahkan bungkusan es hadapan Syifa

"lho, buat kamu?" tanya Syifa

"nih, aku beli dua. memang mau ngasih kamu rencana nya kalau ketemu eh ternyata memang ketemu" kata Mika nyengir...

"makasih.." Syifa menerima nya.

"kamu kerjaan nya banyak harus jaga kesehatan lho.kamu sudah makan?" tanya Mika

"udah tadi aku bawa bekal ke kampus soal nya" jawab Syifa,

ia bawa bekal makanan masakan yang di kasih Ferryandi hari itu. Beberapa menu masih sangat segar hanya tinggal di panas kan, dan menu yang gampang rusak lebih cepat sudah Syifa habis kan dari kemarin-kemarin saat masih bagus.

"apa kah roti lagi?" Mika selalu ingat Syifa selalu makan siang dengan sepotong roti dan kadang kala makan mie instan kemasan cup yang lumayan kecil

"enggak tadi lumayan bekal ku salad buah dan wagyu" kata Syifa jujur

"tumben?" Mika takjub, karena itu jelas makanan mahal..

Syifa pun cerita kalau ia di kasih orang baik

"syukurlah kalau begitu" Mika lega ada orang yang begitu baik meskipun ia tak tau itu siapa

"jadi ini kau bawa saja, aku sudah membelikan mu sushi, kau bawa saja nanti di makan setelah kerja" Mika menyerahkan bungkusan di tangan nya

"terimakasih Mika" kata Syifa

Mika ini memang selalu baik pada Syifa, dia juga bukan anak orang susah. Orangtua nya masih lengkap dan dia berkecukupan. Saat ini Mika nge-kost karena dia asli nya orang dari kota yang berbeda dan jarak nya agak lumayan jauh.maka nya Mika nge-kost untuk kuliah. Ia hanya kadang pulang satu minggu sekali atau hari libur ke kota asal nya.

"Syifa, aku kaget lho liat berita Mian" kata Mika kemudian memulai topik baru.

karena Mika teringat Mian yang setahu nya adalah pacar Syifa sejak lama tau-tau muka nya terpampang dan terkenal di sosial media sebagai suami si Yoka Diana cewek yang lagi viral dan mendadak jadi artis dumai karena menerima warisan dengan jumlah yang super fantastis itu.

"dia itu memang lelaki brengsek, tabungan ku pun ludes ia bawa pergi juga" Syifa menghela nafas dengan kesal saat teringat...

"kamu yang sabar ya, nanti dia akan dapat ganjaran yang setimpal" kata Mika juga ikut-ikutan kesal

tiba-tiba ponsel Syifa bergetar pertanda ada pesan masuk dan Syifa spontan langsung mengangkat nya dan ternyata itu pesan dari Liva yang menanyakan apakah Syifa positif menerima kerjaan nya atau tidak.

✉️ Syifa membalas nya

"positif dong Liv, ini aku juga mau kesana" kata Syifa lewat pesan nya

Mika melotot kaget melihat ponsel super mahal yang di pakai Syifa

"Syif..ponsel kamu bagus banget, itu mahal lho.." Mika kaget, walau pun keluarga nya berkecukupan namun masih mikir-mikir kalau harus membeli hape dengan tipe terlalu mahal seperti yang di pakai Syifa saat ini

"ponsel aku rusak Mik, saat menagih uang ku ke Mian..hape ku terjatuh dan pecah, untung ada kenalan yang baik hati meminjam kan ke aku ponsel lama nya" cerita Syifa

yah walau pun ia tidak cerita ke Mika kalau ponsel ini sudah Ferryandi kasih bulat-bulat untuk nya. nggak enak saja rasa nya, memang nya orang yang mana lagi mau ngasih ponsel se-mahal ini secara cuma-cuma ke pada nya

"wah, kamu benar-benar beruntung Syif.." Mika takjub..

Syifa hanya tertawa kecil

"kalau gitu aku duluan ya, mama nya Liva pasti udah nungguin" kata Syifa pamit

"oke...semangat ya, itu sushi nya jangan lupa di makan" pesan Mika

"siph.." jawab Syifa seraya beralu pergi...

"eh Syif, tar malem makan di kost aku aja ya, aku mau masak salad ubur-ubur.., aku undang kamu buat makan bersama" teriak Mika

"oke..deh, undangan di terima" Syifa mengacungkan jempol nya lalu melambai dengan lucu setelah akhir nya berlari pergi dengan tergesa-gesa

Mika hanya tertawa melihat kekonyolan nya Syifa dari kejauhan.