Sequel dari Serenity yang menceritakan kisah Reynald Riley Robert dengan seorang gadis menyebalkan bernama Galyna Kiev.
Reynald adalah putra sulung dari Serenity dan Regan. Rey yang sukses membuka perusahaannya sendiri di New York melebarkan sayapnya di beberapa negara. Kali ini Rey menetap sementara di Swedia karena perusahaan ketiga terbesarnya ada di negara itu.
Galyna Kiev, Seorang gadis badung yang memilih menjadi seorang pencuri jalanan. Dia melakukan itu semua untuk membantu temannya dan dirinya sendiri mendapat penghasilan tambahan meskipun dirinya sudah bekerja sebagai penjaga toko buku.Tak ada yang mau menerimanya sebagai pekerja di perusahaan atau kantor karena dirinya tak memiliki ijazah universitas.
Seperti novel thor biasanya. Episode ga panjang panjang banget ya. Dan untuk tokoh laki laki author tetap pakai tato ya...karena di luar negeri tato itu sudah menjadi sebuah hal biasa. Dan disini karena masih ada unsur mafia dan action.
Di sequel Sera semua lakinya bertato penuh. Beda dengan di novel ini. Tetap bertato tapi ga banyak..hehehehe...
Yang ga suka visualnya silahkan dibayang6kan sendiri ya gaees gimana enaknya..wkwkwkwk...
Novel otor tetap novel ringan yaaa ....jgn mengharapkan konflik berat disini..disini cuma untuk bacaan happy.. skip aja kalau ga suka ya sayaangg..
ig author.... @zarin.violetta
(Sedang proses revisi puebi dll)
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon zarin.violetta, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
#13
Galy menyiapkan semua keperluan Rey di atas ranjang sesuai dengan perintah Rey.
Galy mengikat rambutnya keatas sembari memandangi keperluan Rey apakah sudah lengkap atau belum.
"Apakah sudah selesai?", tanya Rey yang tiba tiba muncul dibelakangnya.
"Aku sedang memeriksanya", kata Galy sembari melanjutkan mengikat rambutnya keatas.
Gerakan sederhana itu sedikit menarik perhatian Rey. Sejenak, Rey sedikit terpukau dengan kecantikan Galy.
Galy melihat ke arah Rey. Rey hanya memakai handuknya saja yang menutupi daerah intimnya.
"Oh God..aku harus terbiasa melihat pemandangan indah ini setiap hari..", batin Galy.
Kemudian Galy mengalihkan pandangannya.
"Hmm..permulaan yang bagus..", kata Rey dan mulai memakai bajunya didepan Galy.
"Apakah kau harus memakainya didepanku?", teriak Galy dan menutup matanya.
"Kau asisten pribadiku..tentu saja kau harus tahu seluk beluk tentang diriku..kau bahkan harus tahu riwayat kesehatanku termasuk golongan darah dan lain lain..nanti John akan memberikan catatannya padamu", Rey tersenyum usil melihat Galy salah tingkah.
"Ck..kau ini..", Galy keluar dari kamar Rey dan memilih ke dapur untuk membuat sarapan yang termasuk tugasnya juga.
Galy melihat bahan bahan lengkap di kulkas Rey yang besar.
"Jadi orang kaya benar benar enak..bahan makanan selalu tersedia lengkap di kulkas", gumam Galy sembari mengambil bahan bahan untuk dirinya memasak sarapan.
Galy hanya memasak makanan sederhana. Sosis panggang, omelet nasi dan salad sayur.
Galy sudah terbiasa memasak makanannya sendiri, jadi menyiapkan ini semua adalah hal kecil baginya.
"Apakah sudah selesai?", tanya Rey yang keluar dari kamarnya.
"Hmm..duduklah", kata Galy sambil mencicipi saladnya.
Rey kemudian memakan sarapan paginya dan merasa suka dengan apa yang dimasak Galy. Tidak jauh berbeda dengan makanan paginya di New York dulu.
Mereka makan pagi berdua tanpa ada obrolan apapun. Setelah itu, mereka pergi ke perusahaan.
🧡🧡🧡🧡🧡🧡🧡🧡🧡🧡🧡🧡🧡🧡🧡🧡
Sudah 3 hari Galy bekerja pada Rey. Dan dia menikmati hal itu. Dia sering makan siang dan malam di restoran.
Mereka sekarang ada didalam mobil perjalanan ke perusahaan.
Ditengah perjalanan Rey menyuruh Galy untuk turun didepan sebuah toko.
"Turunlah", kata Rey.
Galy dan Rey turun dan masuk ke dalam toko baju itu.
"Aku tidak ingin orang yang ada didekatku berpenampilan lusuh seperti dirimu Lily..jadi kau bisa memilih baju yang bagus disini..pilihlah sesukamu..aku akan pergi ke perusahaan dulu", kata Rey.
"Apa????aku boleh memilih sesukaku?huhuhu..aku sangat suka sekali hal ini", wajah Galy sangat bersinar mendengar ucapan Rey.
Kemudian Rey memberitahu manajer toko itu untuk membantu Galy memilih pakaian dan semua tagihannya akan dibayar oleh Rey.
Lalu Rey keluar dari toko itu dan menuju perusahaan.
Seharian Galy ada di toko itu dan dia sangat menikmatinya. Galy memang jarang sekali membeli pakaian karena harus mengirit keuangannya.
Manajer toko memilihkan baju baju indah dan elegan untuk Galy. Dan semuanya sangat cocok untuk tubuh Galy yang mungil tapi padat itu.
"Anda sangat cantik..jadi semua baju ini tampak cocok di tubuh anda", puji manajer itu.
"Really?terima kasih pujiannya..kau juga sangat cantik nona..carilah pria kaya, jadi hidupmu akan selalu bahagia..itu tips dariku", Galy mengerlingkan matanya dan manajer itu tertawa kecil.
Setelah selesai membeli baju, Galy kembali lagi ke penthouse Rey dan meletakkan barang belanjaannya disana.
Dia memutuskan untuk menaruh pakaian bagusnya di penthouse Rey karena malas dengan ke kepoan keluarga pamannya dirumah. Jadi Galy akan ganti baju setiap pagi di penthouse Rey.
(Walau aku punya Circle and ad 2 yg Playboy🙃🙃,tp aku slalu jewer ama pletakin dia trs klo ad masalah tentang nembak cwk²😙.tp yg satu gk segila yg satunya lg,yg satu nya setiap ad murid cwk baru/Lama pasti die pelet,padahal dia
KETOS!! HUAANJJAYY BGT🤮😵💢)