akibat stres memikirkan suami yang tak mencintainya,menjadikan tere suka mabuk mabukan dan tanpa sengaja melakukan cinta satu malam dengan lelaki yang tidak dia kenal. dan sialnya lelaki itu masih murid sma dan meminta tanggung jawab tere karna telah merebut keperjakaannya, bagaimana kisah seru lainnya ya.., mampir yuk dikarya pertam aku
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon istri seok jin ( noona kang), isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab. 12. perkara bur*ng
Sejak sikap tere berubah terhadap Yudi , hati yudi mulai sedikit tercubit . Entah karena dia mulai menyukai Tere atau sikap egoisnya karna tak mendapatkan perhatian tere seperti dulu
Dulu tere selalu menjadi istri yang penurut. Bahkan saat dia memperkenalkan jeny sebagai kekasihnya ,dia tak protes.
Dia selalu melakukan perannya sebagai istri yang baik. Setiap pagi selalu menyiapkan sarapan atau saat siang membawakan bekal untuk suaminya dan makan bersama di kantor.
Dulu mereka bahkan dianugrahkan sebagai couple gold oleh para rekan bisnisnya. Yudi dan tere memerankan peran mereka dengan baik didepan banyak orang . Setelah dibelakang rekan bisnis, yudi berubah jadi pribadi yang berbeda.
Yudi selalu menyakiti hati tere bahkan dengan tega bermesraan dengan wanita lain didepannya. Yang lebih menyakitkan lagi Yudi selalu mengatakan bahwa tere lah yang menjadi orang ketiga di hubungan judi dan Jeny . Dulu sebelum Yudi menikahi tere, yudi telah menjalin hubungan dengan Jeni. Tapi setelah itu jeny pergi ke luar negeri untuk menempuh studinya selama 2 tahun. dan saat kembali dari luar negeri mereka menjalin hubungan kembali dan Tere menjadi orang yang tersisih.
Tapi kini sorot mata tere terhadap Yudi telah berubah. Tak lagi ada cinta di sana. Dulu sorot mata yang sendu itu selalu menatap Yudi dengan penuh kasih walaupun telah diacuhkan olehnya. namun kini mata itu terlihat penuh dendam dan amarah seakan ingin segera melepaskan diri dari belenggu pernikahan ini.
"aku sudah mengurus perceraian kita" ucap tere tiba -tiba disaat mereka sedang sarapan.
" kamu sengaja Cari perhatian dengan cara tarik ulur hubungan kita". ucap Yudi
"tidak ". Jawab tere singkat
"sudah sudah kalian kenapa jadi berdebat sih". ucap Mama Sarah menengahi pertengkaran pasangan suami istri itu. "lebih baik kita lanjutkan sarapan dulu. Setelah selesai sarapan kalian lanjutkan pembahasan itu". Lanjutnya lagi .
ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ
"Nyonya untuk masalah perceraian berkas-berkas sudah dilimpahkan ke pengadilan agama. Nyonya hanya perlu menunggu waktu panggilan untuk melakukan sidang". Kata pengacara.
" Apakah lama?".tanya Tere
"tidak juga. paling lama satu bulan lagi Itupun kalau semua berjalan dengan lancar dan langsung cerai.kalau tidak, mungkin sekitar 2 bulan lagi nyonya. yang satu bulan itu waktu untuk mediasi jika Tuan tidak setuju bercerai dengan nyonya". Pengacara menjelaskan
" hahaha ". batin Tere .
"tidak mungkin Yudi tidak menyetujui perceraian ini . bahkan sejak awal dialah yang selalu memojokkanku untuk menandatangani surat cerai. hanya saja sikapnya belakangan ini berubah. Entah kepentok meja atau kebentur pintu membuatnya sedikit gila" . Ucap tere sambil tertawa.
"Baik , untuk hari ini sekian dulu dari saya. Jika Nyonya ingin mengetahui informasi lain Nyonya bisa menghubungi saya untuk informasi lebih lanjut. Saya permisi dan selamat siang". Pengacara itu meninggalkan Cafe tempat mereka bertemu . Tere memutuskan bertemu dengan pengacara di luar rumahnya. Tak ingin Yudi membuat rencananya berantakan .
Tak berselang lama ,10 menit kemudian Tere meninggalkan lokasi tempat dia dan pengacara bertemu . Dia menghubungi Aldi untuk mengajaknya jalan-jalan dan bermain di salah satu Timezone yang ada di salah satu Mall. Aldi tentu saja antusias dengan ajakan Tere. belum pernah Tere mengajak duluan Aldi biasanya Aldi yang mengajak duluan Tere pergi .
Bahkan tak seperti biasanya, sikap tere yang judes, jutek dan tidak mudah senyum entah kenapa hari ini Tere mudah tersenyum. Mungkin karna kabar baik dari pengacara tadi sehingga moodnya sangat positif. Dari awal bertemu dengan Aldi pun senyum manis tak pernah luntur dari bibirnya. Bahkan di tempat permainan tere tertawa lepas. Aldi bahkan terkagum-kagum dengan senyum manisnya Tere .
"cantik". gumam Aldi pelan .Tere bukannya Tak Mendengar ucapan Aldi dia hanya terdiam takut baper sendiri. Dia tak ingin menganggap kedekatannya dengan aldi adalah hubungan yang serius. Bagaimanapun hubungan mereka diawali dengan main-main dan mungkin berakhir dengan main-main juga .
Anggaplah saat ini Tere egois. Dia hanya memanfaatkan situasi. memaanfaatkan kedekatannya dengan Aldi untuk bersenang-senang . Karena bahkan saat menikah dengan yudi tak bisa bersenang-senang. Dia hanya selalu terluka dan terluka .
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...
Dan di sinilah mereka sekarang. Setelah menghabiskan waktu hampir 2 jam di Timezone. mereka menyempatkan makan malam sebentar di sebuah restoran ada di mall tersebut. Aldi memilih makan makanan Jepang dan tere pun setuju. Disela-sela makan mereka Aldi mulai percakapan .
"Apakah hari ini ada sesuatu yang spesial sehingga dari tadi kamu tersenyum". kata Aldi.
"Tidak .kenapa?" jawab tere.
"Kamu berbeda . Tapi aku suka". Jawab aldi sambil tersenyum.
Tere pipinya mulai bersemu merah.
"Kamu merasa nggak sih kita udah semakin dekat. Apa kedekatan kita selama 3 bulan ini tidak ada artinya untukmu". kata Aldi lagi.
"Entahlah ". Jawab tere seenaknya.
Setelah jawaban Tere tadi di restoran, sikap Aldi berubah dingin. Entah Tere yang terlalu sensitif. Karna sepanjang jalan tak mengatakan apapun. Tere bahkan bingung sendiri dengan sikap Aldi karena biasanya anak itu selalu banyak bicara Tapi kini bersikap diam dan dingin .
Anehnya lagi, Aldi mengantarkan Tere sampai ke depan rumahnya Tere. Tere bingung bagaimana Aldi tahu alamat rumahnya karena selama ini Tere tak pernah memberitahu Alamat rumahnya kepada Aldi. terlintas dalam benak Tere apakah selama ini Aldi memata-matanya.
Dan setelah membuka gerbang rumah Betapa terkejutnya Tere karena dia melihat Yudi telah berdiri di hadapannya. Dia bukannya takut ketahuan telah pergi bersama pria muda dia hanya terkejut karna dalam ingatannya tak pernah melihat Yudi jam segini sudah di rumah .
"Dari mana kamu jam segini baru pulang" .tanya Yudi dengan suara keras.
"Bukan urusan kamu". Jawab tere santai.
"Jadi kamu minta cerai karena udah ada yang baru .ternyata kamu udah gatel bilang aja sama aku. Gatelmu nanti aku garuk". Kata yudi sambil tersenyum nafsu.
"Naj*s. Jangan samain aku sama jal*ngmu itu yang suka gatel minta digaruk sama bur*ngmu yang bahkan cuma kaya burung puyuh. Brondongku bur*ngnya dia lebih gede dan yang pasti tenaganya lebih oke dari kamu". Jawab tere sambil melengos pergi.
"Sialan". Jawab yudi dengan penuh amarah.
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...