Ratu Queen Natalia, sosok yang anggun dan bijaksana, terjebak dalam cinta segitiga dengan Raja Baldrick, suaminya yang tampan namun penuh rahasia, dan Selir Eliana, wanita muda yang memiliki pesona yang memikat hati sang raja. Cinta dan kegelisahan merajut benang-benang takdir di antara ketiga sosok tersebut, menciptakan pusaran emosi yang membingungkan.
Sementara itu, di Kerajaan Luminara, Raja Aldrich, pemimpin yang berani dan teguh, merencanakan untuk menjadikan Ratu Queen Natalia sebagai ratu di hatinya. Kekuatan dan ambisi, cinta dan dendam, terpilin rapat dalam permainan politik dan asmara yang rumit di antara dua kerajaan yang saling berlawanan.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Little Fox_wdyrskwt, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
༺ ༻ BAB 12 ༺ ༻
...✧༺♥༻✧...
...✧༺♥༻✧...
Namun Dalam bayang-bayang malam yang menyelimuti, Raja Herry melihat kehadiran seseorang yang tak terduga, yaitu Raja Satria dari Kerajaan Luminara yang membawa seorang anak bernama Aldrich, pewaris Kerajaan Luminara.
Raja Satria adalah sosok yang selama ini telah membawa Ibu Baldrick dan meninggalkan Istana Harmonia, meninggalkan luka yang dalam di hati Raja Herry.
Dengan amarah yang membara, Raja Herry menanyakan dengan tegas tujuan kedatangan Raja Satria yang tak diundang tersebut.
Raja Herry, "Raja Satria, mengapa kau berani datang ke sini tanpa diundang? Apa maksud kedatanganmu yang tak terduga ini? Kenapa kau membawa Anakmu ke sini?"
Dalam kegelisahan dan kebingungan, Ayah Baldrick merasa terkejut dan tersulut emosinya dengan kehadiran Raja Satria dan Aldrich.
Pertemuan yang tak terduga ini membawa kekacauan dan ketegangan di dalam istana, mempertaruhkan ketenangan dan keharmonisan yang telah terjaga selama ini.
Dalam keheningan yang tegang, Ibu Baldrick yang bernama Luna, sekarang menjadi istri Raja Satria, dengan lembut menjelaskan tujuan kedatangan mereka kepada Ayah Baldrick yang bernama Herry,
yang merupakan ayah kandung dari Pangeran Baldrick. Luna menyatakan bahwa mereka hanya datang untuk menengok Baldrick yang telah menjadi Raja, serta memperkenalkan Aldrich, adik tiri Baldrick, kepada Ayah Herry.
Ratu Luna,"Raja Herry, kami datang ke sini hanya untuk menengok Baldrick yang kini telah menjadi Raja. Saya ingin memperkenalkan Aldrich, adik tiri Baldrick, kepadamu. Meskipun berbeda Ayah, namun mereka memiliki satu ibu yang sama."
Dalam suasana yang penuh dengan kompleksitas hubungan keluarga, Luna berusaha menjelaskan dengan bijaksana dan kelembutan keadaan yang sedang terjadi, sambil berharap agar kebenaran dan kedamaian dapat terjaga di antara semua pihak yang terlibat.
Dalam suasana yang penuh dengan ketegangan dan emosi, Herry menolak untuk memperkenalkan Aldrich kepada Baldrick, sementara percakapan mereka didengar oleh Baldrick yang tiba-tiba muncul.
Baldrick, yang merasa kesal dan rindu akan ibunya, Luna, langsung memeluk ibunya dengan erat, mencari kehangatan dan jawaban atas keberadaannya selama ini.
Baldrick, "Ibu, kemana kau selama ini? Aku merindukanmu dan tak mengerti mengapa kau pergi tanpa kabar. Mengapa kau tidak memberitahuku?"
Dengan suara yang penuh dengan keharuan dan kebingungan, Baldrick mencari jawaban atas kepergian ibunya dan perasaan yang terpendam selama ini.
Dia merindukan kehadiran dan cinta dari ibunya, mencari kebenaran di balik segala ketidakpastian yang terjadi.
...✧༺♥༻✧...
Dalam kedamaian yang terganggu dan emosi yang memuncak, Baldrick merindukan dan mencari jawaban atas kepergian yang misterius ibunya, Luna. Dengan tatapan penuh harapan dan kebingungan, Baldrick bertanya kemana ibunya selama ini dan mengapa dia pergi tanpa memberitahunya.
Luna, ibu Baldrick, merasa tersentuh dan terharu oleh kehangatan pelukan putranya. Dengan suara lembut dan penuh penyesalan, Luna menjelaskan alasan di balik kepergiannya dan menyampaikan rasa cintanya yang tak berubah terhadap Baldrick.
Ratu Luna, "Baldrick, sayangku, maafkan ibu karena pergi tanpa kabar. Aku harus mengikuti takdirku yang telah ditentukan."
"Namun, cintaku padamu tak pernah pudar. Aku selalu memantau dan melindungimu dari jauh." memeluk Baldrick
Dalam keharuan dan kelegaan, Baldrick merasa terhibur dan lega mendengar penjelasan dan cinta yang tulus dari ibunya.
Meskipun kepergian Luna meninggalkan luka, Baldrick merasa kuat dan dicintai dalam pelukan ibunya.
Momen kehangatan dan keharmonisan antara Baldrick dan Luna memperlihatkan kekuatan cinta yang tak tergoyahkan di tengah konflik dan kebingungan.
Mereka merajut kembali ikatan kasih yang erat, siap untuk menghadapi masa depan dengan keberanian dan kepercayaan.
Dalam suasana yang penuh dengan ketegangan dan harapan, Herry memberikan kesempatan kepada luna dan Baldrick untuk berbincang, sambil membiarkan Ibu Baldrick memperkenalkan Aldrich sebagai adik tirinya.
Herry mengakui pentingnya komunikasi dan pemahaman di antara keluarga, serta memberikan kesempatan untuk membuka hati dan memperbaiki hubungan yang terputus.
Sementara itu, Herry pun menarik Raja Satria untuk berbicara berdua, mencari kejelasan dan pemahaman atas keadaan yang sedang terjadi.
Mereka berdua duduk dengan serius, siap untuk menyampaikan pikiran dan perasaan masing-masing untuk mencari jalan keluar yang terbaik bagi semua pihak yang terlibat.
Dalam momen yang penuh dengan potensi perdamaian dan rekonsiliasi, keluarga dan pihak terkait berusaha untuk menyelesaikan konflik dan ketegangan yang telah terjadi.
Mereka membuka hati dan pikiran untuk mendengarkan, memahami, dan berdamai di tengah situasi yang rumit.
Herry,"Raja Satria, mari kita bicarakan dengan jujur dan terbuka. Apa tujuan sebenarnya kedatanganmu ke Kerajaan Harmonia dan membawa Aldrich ke sini?"
Raja Satria, "Herry, aku datang ke sini dengan niat baik. Aku ingin Aldrich dengar Baldrick dapat berdamai dan hidup berdampingan sebagai saudara."
"Aldrich adalah adik tirinya, dan aku ingin menciptakan kedamaian di antara keluarga kita."
Herry, "Aku menghargai niat baikmu. Namun, keputusan ini tidak boleh diambil dengan gegabah. Kami perlu memastikan bahwa semua pihak siap menerima dan memahami perubahan ini"
"Aku akan memberikan kesempatan ini sebagai langkah awal, namun kita perlu memastikan bahwa keputusan ini akan membawa kedamaian dan keharmonisan di antara kita."
Raja Satria, "Saya setuju. Mari kita berusaha untuk memperbaiki hubungan antara keluarga kita dan mencari jalan keluar yang terbaik untuk semua. Kedamaian dan keharmonisan harus menjadi prioritas utama."
Dalam ucapan yang penuh dengan kejujuran dan kesepakatan, Herry dan Raja Satria berusaha untuk mencari solusi yang terbaik bagi kedamaian dan keharmonisan keluarga mereka.
Mereka berkomitmen untuk bekerja sama dan memperbaiki hubungan yang terputus, dengan harapan bahwa masa depan akan membawa kedamaian dan kebahagiaan bagi semua pihak yang terlibat.
...✧༺♥༻✧...
Dalam kebersamaan yang penuh dengan kejujuran dan ketulusan, Herry menjelaskan dengan bijak kepada Ibu Baldrick, Luna, tentang apa yang terjadi di masa lalu.
Dia memberanikan diri untuk meminta maaf atas segala kesalahan dan ketidaknyamanan yang mungkin terjadi, sambil menegaskan pentingnya memaafkan dan melangkah maju.
Herry, "Ratu Luna, aku ingin meminta maaf atas segala kesalahan dan kekhilafan yang terjadi di masa lalu. Biarlah masa lalu berlalu dan mari kita bersama-sama menciptakan masa depan yang lebih baik.
"Aku berharap kita dapat melupakan dan memaafkan, serta memulai lembaran baru dengan penuh kebahagiaan dan kedamaian."
Dalam kata-kata yang penuh dengan harapan dan permohonan maaf, Herry berusaha untuk merangkul kedamaian dan rekonsiliasi di antara mereka, serta menjadikan kebaikan dan kesatuan sebagai landasan untuk membangun hubungan yang lebih baik di masa depan.
Di bawah cahaya bulan yang memancarkan kehangatan, suasana damai dan rekonsiliasi terasa begitu kuat di antara keluarga yang telah melewati berbagai konflik dan ketegangan.
Herry, Luna, Baldrick, Raja Satria, dan Aldrich merajut kembali ikatan kekeluargaan mereka dengan kejujuran, pengampunan, dan kesatuan.
Mereka saling memaafkan dan berkomitmen untuk membangun masa depan yang lebih baik bersama, tanpa terbebani oleh masa lalu yang kelam.
Dalam kebersamaan yang penuh dengan cinta dan perdamaian, mereka merayakan keharmonisan yang telah mereka ciptakan, siap untuk melangkah ke depan dengan hati yang tulus dan penuh kasih.
Di tengah kebahagiaan yang memenuhi ruang perjamuan, suara tawa dan senyum merekah sebagai simbol kebersamaan dan persatuan keluarga yang telah dipulihkan.
Momen ini menjadi titik balik yang berharga dalam sejarah Kerajaan Harmonia, di mana cinta dan pengampunan mengatasi segala konflik dan perpecahan.
...✧༺♥༻✧...
...Bersambung......