NovelToon NovelToon
Karma Untuk Tiara

Karma Untuk Tiara

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis
Popularitas:2k
Nilai: 5
Nama Author: Zia Ni

Kiara dan Tiara adalah gadis cantik kembar identik dari ibu tunggal yang bernama Shopia. Suami Shopia telah meninggal karena penyakit jantung sejak kedua putri mereka berumur 9 tahun. Sekalipun Kiara dan Tiara adalah saudara kembar, tapi sifat mereka jauh berbeda, bak langit dan bumi.

Penasaran dengan ceritanya?? baca yuk!

Ingat ya, ini hanyalah karangan fiktif semata...

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Zia Ni, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Episode 12 Terbujuk Rayuan Setan

"Yang, kamu juga buka baju dong biar adil," bisik Tiara manja.

"Oh ya, aku sampek lupa," sahut Marco yang tak lama kemudian membuka seragam atasnya hingga terlihatlah bentuk tubuhnya yang atletis dan kulitnya yang juga putih.

Sekarang gantian tangan Tiara yang menggerayangi tubuh bagian atas cowok ganteng itu.

Nafas Marco semakin memburu karena terbakar gelora asmara seiring gerakan tangan Tiara.

"Kamu seneng gak?" tanya Marco pelan.

"Seneng banget, Yang," jawab gadis itu jujur.

"Ini beneran pertama kalinya buat kamu?" lanjut cowok ganteng itu yang dibalas dengan anggukan kepala oleh Tiara.

*

Malam ini Tiara susah tidur karena pikirannya terus membayangkan adegan romantis dengan Marco tadi.

Hati gadis itu memang sedang berbunga-bunga karena baru merasakan jika pacaran itu ternyata enak.

Bagaimana Tiara bisa ketemuan dengan Marco? Tentu saja menggunakan trik liciknya.

Jadi jam 4.30 sore tadi, kebetulan Tiara memang ada kegiatan kerja kelompok IPA di rumah Nuri. Karena motor mamanya di rumah, ya dia pakai saja motor itu.

Agar mama dan saudara kembarnya percaya jika dia beneran kerja kelompok, Tiara mengirimkan beberapa foto dan video.

Kerja kelompok selesai jam 7 lebih sedikit, setelah itu Tiara langsung cabut ke kosan Marco sampai jam 8.20.

drrt drrt

HP Tiara bergetar.

Marco : [lagi apa beb?]

Tiara : [lagi mikirin yang tadi... 🙈]

Marco : [mau lagi? Gimana kalau besok ketemuan lagi?]

Tiara : [gimana ya... Coba deh besok setelah latihan basket aku usahain]

Marco : [kalau malem gak bisa ya?]

Tiara : [gak bisa yang, besok malem mamaku pulang]

Marco : [beb...]

Tiara : [iya, yang... Ada apa?]

Marco : [besok kalau ketemuan lagi boleh gak aku minta sesuatu?]

Tiara : [minta apa lagi, yang?]

Marco : [eee... Anuu...]

Tiara : [anu apa siih??]

Marco : [pingin liat miw miw mu...]

Tiara : [ih gak berani ah...]

Marco : [kan cuma liat beeb... Nanti tak kasih uang jajan lagi 50 ribu]

Tiara : [aku pikir-pikir dulu ya, yang]

*

Sabtu jam 8.45...

Tiara melajukan motor milik mamanya menuju ke sekolah untuk latihan basket. Karena Vivi dan Cindy berseteru, kedua gadis itu kompak keluar dari club basket dan digantikan dengan murid lain.

Hari ini Tiara mendapatkan keberuntungan lagi. Ternyata pelatih basketnya tiba-tiba saja berhalangan hadir karena ada kepentingan mendesak. Tentu saja hati gadis itu kegirangan. Dengan segera Tiara mengirim pesan ke Marco jika dia akan meluncur ke kosannya.

*

Di saat orang lain sedang melakukan aktifitas sewajarnya, di kamar kos Marco, tengah berlangsung adegan panas. Kedua insan beda jenis itu sudah polos tubuh bagian atas mereka.

"Gimana Beb, mau gak?" Marco mengingatkan permintaannya pada Tiara kemarin dengan suara berbisik sambil kedua tangannya meremas-remas pelan gunung kembar gadis itu.

Karena Marco tinggal di kosan, tentu saja ngobrolnya dengan Tiara harus dikurangi volumenya agar tidak kedengaran penghuni kos lainnya.

Kosan tempat Marco tinggal terbilang bebas karena bisa ditempati cowok maupun cewek (campuran). Jadi tidak heran jika ada penghuni kos yang asyik bebas berpacaran di dalam kamar.

"Takut ah, Yaang...," jawab Tiara pelan.

"Gak usah takut Beb... Kan aku cuma pingin liat saja," cowok itu terus membujuk.

Karena gadis itu tampak ragu-ragu, Marco melancarkan serangannya agar Tiara semakin terangsang. Dengan kuat, cowok ganteng itu menghisap-hisap puncak dada Tiara secara bergantian.

Di saat gadis itu mendesah dan terbuai, tangan kanan Marco tiba-tiba menelusup ke kain pembungkus organ intim Tiara dan beberapa jarinya memainkan bagian tersebut dengan pelan, yang membuat tubuh Tiara bergetar.

Tak butuh waktu lama, tubuh gadis itu sudah 100% polos tanpa penutup. Sekalipun nafasnya belum teratur, Marco terus melanjutkan aksinya.

Mata cowok itu menatap nyalang penuh nafsu saat melihat miw miw Tiara yang berwarna pink dan dihiasi sedikit rambut halus. Tanpa merasa jijik, Marco pun langsung memainkan lidahnya di bagian tersebut, yang membuat tubuh gadis itu semakin bergetar dan pasrah tak berdaya.

Mumpung Tiara sedang tidak berdaya karena rangsangan yang tinggi, segera saja cowok itu melepaskan celananya dan berusaha memasukkan kejantanannya di lubang kenikmatan Tiara.

Gadis itu memekik pelan begitu ujung kejantanan Marco masuk ke lubangnya. Dengan sedikit ditekan karena lumayan terasa sempit, akhirnya kejantanan cowok itu berhasil terbenam sepenuhnya. Tanpa menunggu lama, Marco langsung melakukan gerakan maju mundur dengan teratur..

"Yaaang.. Ouch... Ssshh...," Tiara mendesah sambil meringis kesakitan.

Awalnya gadis itu merasakan sakit di lubang intimnya, namun lama-kelamaan dia bisa menikmatinya, bahkan rasanya seperti melambung tinggi di udara.

Selama puluhan menit, kedua insan tersebut melakukan hubungan terlarang, hingga keduanya melakukan pelepasan dalam waktu bersamaan.

"Beb, cepet minum obat anti hamil ini," Marco menyodorkan 2 butir pil pada Tiara setelah kekuatannya setengah pulih. Bagai kerbau yang dicucuk hidungnya gadis itu menurut saja.

"Kamu gak usah takut Beb, kamu gak bakalan hamil kalau minum obat anti hamil dosis tinggi," lanjut cowok ganteng tersebut.

"Beneran, Yang?" raut wajah Tiara tampak ragu-ragu.

"Iya, beneran. Aku berani jamin."

Sambil menunggu tenaga gadis itu pulih sepenuhnya, Marco memeriksa organ intim Tiara. Bagian intim gadis itu lumayan bengkak, berlendir dan berdarah, yang menandakan sebelum Marco memompa Tiara, gadis itu masih perawan. Cowok tersebut kelihatan sangat puas hatinya.

"Gimana Beb, kamu seneng gak hari ini?" tanya Marco sambil tangan kanannya meremas-remas lembut payudara Tiara.

"Seneng Yang, tapi sakit campur lemes," balas gadis itu lesu.

"G pa pa Beb, namanya baru pertama kali. Nanti kalau sudah terbiasa sakitnya juga ilang," ucap cowok ganteng tersebut.

"Kamu gak usah kuatir Beb, uang jajanmu aku naikin jadi 250 ribu karena kamu bersedia ML sama aku," lanjut Marco.

"Beneran, Yang?" mata Tiara setengah berbinar.

"Iya beneran. Terserah mau kamu pake untuk apa," ujar cowok ganteng itu.

"Nanti aku bawain obat anti hamil juga ya, setiap hari kamu minum 2 pil sampai obatnya habis," tambah Marco yang dibalas dengan anggukan kepala dari gadis tersebut.

Sebagai aksi penghabisannya, cowok ganteng itu kembali menghujani tubuh polos Tiara dengan ciuman dan menyesap kuat-kuat puncak dada gadis tersebut secara bergantian.

Sebelum Tiara pulang, Marco membantu gadis itu membersihkan organ intimnya di kamar mandi dan mengenakan pakaian.

Karena organ intimnya perih, dengan pelan-pelan Tiara melajukan motor mamanya menuju ke rumah.

1
Raka Wahyudi
anjing
Rita Riau
bagus Kiara,jgn mau semena mena nya Tiara lagi.
Kezia Suhartini: trimakasih kak sudah mampir... 🙏
total 1 replies
Rey
lanjut thor, seru ceritanya
Rey: untung aku hanya 1, karna takut kena writer block🤣
Kezia Suhartini: trimakasih untuk apresiasinya kak... 🙏

minimal update nya 2 hari sekali karena sedang nulis 2 novel dalam waktu bersamaan, jadi nulisnya gantian 🙈

salam sukses
total 2 replies
Rey
liat cowok kaya, langsung suka, itulah cewek🤣
Rey
ada ada aja emang kelakuannya🤣🤣🤣
Kezia Suhartini: makasih sudah mampir... 🙏
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!