THE GREAT TEACHER COMES

Di dalam kamar, Xiang Li yang baru saja kembali tidak langsung beristirahat. Melainkan mencoba mengubah energi yang dia dapatkan dari dalam gua menjadi aura untuk membentuk ruang dimensi yang belum sempat dia lihat di dalam dirinya.

Ruang dimensi sangat bermanfaat bagi para kultivator, selain dapat menyimpan energi yang didapat, ruang dimenai juga dapat menyimpan benda-benda pusaka atau yang lainnya yang memiliki kegunaan bagi kultivasi.

Setelah mengubah energi menjadi aura, Xiang Li memasukan aura itu ke dalam inti hatinya yang nantinya akan langsung diserap oleh ruang dimensi miliknya.

[di dalam ruang dimensi Xiang Li]

"Benar-benar diluar dugaan, ternyata kematianku 100 tahun yang lalu tidak mengubah ruang dimensiku. Ini masih sama seperti 100 tahun yang lalu, dengan ini aku bisa berkultivasi dengan baik di dalam sini," Xiang Li merasa puas karena ternyata ruang dimensinya tidak rusak atau hilang setelah dia berenkarnasi.

Di dalam ruang dimensi milik Xiang Li terdapat banyak tumbuhan obat yang mungkin sudah tidak ada di daratan kultivasi saat ini, sebab semua tumbuhan itu didapat oleh Xiang Li ketika dia pergi ke lembah tak berujung, dimana berbagai tumbuhan obat langka dengan usia lebih dari 100 tahun tumbuh dengan sangat baik dan berlimpah.

"Ini adalah anggrek bulan emas berusia 1000 tahun, hanya dengan satu bunga aku bisa membuat pil tingkat 3 yang dapat membantuku mengeluarkan energi yang tidak berguna di dalam tubuhku, dan memurnikannya secara langsung sehingga mudah untuk diserap oleh ruang dimensi ini," ucap Xiang Li seraya menyentuh anggrek di depannya.

Xiang Li masuk ke dalam sebuah rumah yang ada di dalam ruang dimensinya, di dalam rumah itu terdapat sebuah tungku legendaris yang pernah tersimpan di dalam istana Dewa Bumi. Tungku itu merupakan tungku level 2, yang artinya tungku kedua yang paling hebat dari semua tungku kuno dan legendaris.

"Semuanya masih ada di sini dengan lengkap, aku pikir dengan ini tidak sampai 5 bulan aku bisa mencapai alam master tahap akhir, dan aku akan mencari dua murid yang sudah kurang ajar itu!"

Xiang Li menunjuk ke arah atas lalu terlihat cahaya biru di langit-langit ruang dimensi. Setelah cahaya itu semakin besar, Xiang Li seperti ditarik oleh cahaya itu dan keluar dari ruang dimensinya.

[Di dalam kamar Xiang Li]

Setelah berada di luar ruang dimensinya, Xiang Li membuka kedua matanya.

Energi yang berada di dalam kamar dengan di dalam ruang dimensi sangat jauh berbeda, mungkin karena ruang dimensi berhubungan dengan kekuatan yang dimiliki oleh sang pemiliknya. Jadi meskipun tingkatan kultivasi Xiang Li sudah menurun sampai pada tingkat Qi, namun kekuatannya dapat membunuh orang yang berada di tingkat alam kekuatan dewa tahap awal.

"Ini sudah beberapa hari, aku akan melihat tuan Kang dan Ai Mei lebih dulu," ucap Xiang Li seraya berjalan keluar dari kamarnya.

Xiang Li berjalan menuju kamar tuan Kang dan Ai Mei, dia melewati wilayah tempat tinggal murid bagian dalam yang sudah berada ditingkat Alam Setengah Master.

Kriet

Xiang Li membuka pintu gerbang tempat tinggal tuan Kang, dan dia melihat Shu Liang Ma tengah melatih tuan Kang dan putrinya itu.

Saat ini tuan Kang sudah membuka satu dantiannya, jadi Shu Liang Ma sudah bisa memberikan latihan dasar dan cara untuk menyerap energi sesuai dengan kekuatan kultivasi tuan Kang. Karena jika terlalu memaksa untuk menyerap energi lebih dari kekuatan kultivasi, maka dia hanya akan merusak dantiannya dan menjadi cacat.

"Bagaimana perkembangan latihan tuan Kang dan Ai Mei?" Xiang Li berjalan mendekati mereka, saat tahu latihan mereka sudah selesai.

"Guru, anda sudah keluar dari gua?" ucap Shu Liang Ma.

"Benar, saat ini aku sudah mencapai Qi tahap akhir,"

"Kenapa guru tidak berdiam lebih lama disana sampai guru mencapai alam kekuatan dewa?"

"Tidak, yang aku butuhkan bukan hanya energi di dalam gua itu. Tetapi aku juga perlu melatih tubuhku,"

"Jika begitu apakah guru mau pergi ke hutan hitam?"

"Hutan hitam?"

"Benar guru, sekitar 10 tahun yang lalu terbentuk hutan hitam yang tidak tahu apa penyebabnya, dan di dalam hutan itu terdapat banyak hewan spiritual dengan kekuatan di atas level 4,"

Xiang Li diam sejenak, "Mungkin aku akan kesana setelah melihat perebutan kolam sutra yang kau katakan waktu itu,"

"Baik guru,"

Ai Mei yang telah selesai berlatih bergegas mendekati Xiang Li, "Kakak Xiang Li, aku sudah bisa memukul benda itu sampai terjatuh dan rusak!"

Xiang Li melihat boneka kayu yang dibuat Shu Liang Ma untuk berlatih Ai Mei tergeletak di atas lantai, dan kedua tangan serta leher boneka kayu itu telah patah.

"Kau memang hebat, Ai Mei. Perkembanganmu sangat cepat," Xiang Li mengusap kepala Ai Mei, yang dibalas senyuman lebar sang punya kepala.