Hasna terpaksa menikah dengan David,atasannya dikantor,ibu Hasna mengalami gagal ginjal akut,dan harus menjalani hemodialisis tiga kali dalam seminggu sampai mendapat transplantasi ginjal yang cocok.Semua itu membutuhkan biaya yang sangat besar sehingga Hasna mau menerima tawaran David untuk menikah dan hanya sebagai ibu pengganti dengan perjanjian David akan membayar semua biaya pengobatan ibu Hasna.
David yang merasa tertekan dengan desakan kedua orang tuanya untuk segera menikah dan memiliki anak,karna usianya juga sudah sangat matang untuk menikah bahkan terlalu matang.David juga sangat menginginkan seorang anak seperti teman temannya dan juga saudara saudara sepupunya.Sementara sang kekasih Amanda lebih mementingkan karirnya sebagai seorang model,dan terus menunda nunda ajakan David untuk menikah,hingga David frustasi.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Desnisa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Episode 12
Saat azan subuh berkumandang Hasna terbangun,Hasna berusaha pelan pelan bangkit dari tempat tidur supaya David tidak terganggu.Walau merasa kesusahan untuk turun menuju kamar mandi,Hasna berusaha untuk tidak menimbulkan suara.Dia kuatir David terbangun dan mengulangi lagi kejadian tadi malam.Hasna merasa badan dan tulangnya remuk semua,karna gempuran malam pertama mereka yang bertubi tubi.
Akhirnya Hasna selesai mandi junubnya dan langsung menunaikan sholat subuh.Kemudian membangunkan suaminya untuk segera mandi.
"Mas bangun...mas David"panggil Hasna pelan sambil menggoyang goyangkan tubuh David.
David bangun dan memandang Hasna dengan tersenyum takjub.Aroma sabun dari tubuh istrinya memenuhi kamar.
"Masya Allah...Nana...kamu benar benar anugrah buat aku...subuh subuh dibangunkan istri yang sudah wangi dan cantik"Hasna tersenyum bahagia mendengar pujian David.
"Mas,kamu panggil aku Nana ya...itu adalah panggilan sayang ayah ku dulu".
"Iya,dan seterusnya aku akan panggil kamu Nana".
Hasna terharu dan segera memeluk suaminya itu."Terimakasih ya mas,semoga mas David menyayangi aku seperti ayahku".
"Iya sayang,apa kamu mau mengulangi menjelajah ruang angkasa bersama mas mu ini"bisik David sensual.
"Ih apaan sih mas,mandi sana keburu waktu subuhnya habis"Hasna melepaskan pelukannya dan mendorong tubuh David pelan.
"Sekali celup aja Na,habisnya kamu peluk peluk saya,jadi kamu harus tanggung jawab sama si roket"David hendak menarik Hasna tapi Hasna berhasil kabur dengan melompat dari tempat tidur.
"Sekali celup,memangnya teh...nanti juga berkali kali celup,cepat mandi sana mas".
"Baiklah mas mandi,tapi nanti setelah mandi boleh ya...awas loh ga boleh nolak suami".
"Iya iya...tapi ada syaratnya ya".
"Asiik...apa syaratnya Nana sayang".
"Mas harus ajak aku ke Cappadocia,biar seperti artis artis kita mas".
"Ok,mas tidak hanya mengajak kamu ke kappa kappa tapi kita akan keliling Turki sepuas kamu".
"Cappadocia mas,bukan kappa kappa".
"Iya iya,apalah itu,mas mandi dulu"David melompat dari tempat tidur ke kamar mandi dengan tubuh polosnya.
"Maas...kamu tidak tau malu ya...aku yang malu jadinya!"Teriak Hasna sambil menutup matanya.
"Siapa suruh lihat!"David balas teriak sambil tertawa.
**********
Amanda telah mengetahui keberadaan David dan Hasna.Amanda langsung terbang ke Turki untuk menjalankan rencananya.Dia sengaja menyewa hotel yang sama dengan David dan Hasna.
Selama tiga hari Amanda mengintai David dan Hasna dari jarak yang aman.Amanda merasa cemburu,marah dan sakit hati melihat kemesraan David dan Hasna.
Hingga akhirnya Amanda sudah tidak tahan menyaksikan David memperlakukan Hasna bak permaisuri.
"Harusnya aku yang ada disamping kamu Dave,bukan perempuan kampung itu,harusnya aku yang menikmati belaian lembut kamu Dave,perhatian kamu,kasih sayang kamu dan juga harta kamu!"Amanda berteriak di kamar hotelnya setelah tadi malam menyaksikan David membelai dan memeluk Hasna didalam sebuah bioskop.
Amanda heran dengan kelakuan David,secara mereka kan sedang menonton film Black panther wakanda forever,tapi kenapa David malah melankolis begitu.
Adegan perkelahian dan suara tembak tembakan yang berisik tidak mengalihkan perhatian David dari Nana nya.
Nana yang merasa diperhatikan terus oleh David jadi tidak bisa konsen nonton,tangan David juga tidak bisa diam,belai sana sini.Walau sebenarnya dia tidak begitu suka dengan film action,tapi kan sayang sudah bayar tiket dan beli popcorn malah di anggurin.
David yang sedang fokus sama Nana tidak menyadari ada Amanda yang terbakar api cemburu disalah satu pojok bioskop.
"Tunggu ya Dave,aku akan rebut kamu dari perempuan itu,kita akan bahagia sayang"Amanda memandang foto David di wallpaper hp nya.