NovelToon NovelToon
TURUN RANJANG

TURUN RANJANG

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Ibu Pengganti / Pengantin Pengganti / Nikah Kontrak / Cinta Paksa / Dijodohkan Orang Tua
Popularitas:101.4k
Nilai: 5
Nama Author: Emily

Gisella Arumi tidak pernah menyangka akan menjadi istri kedua Leonard Alfaro kakak iparnya sendiri setelah ia menyebabkan Maya saudaranya koma karena kecelakaan mobil. Gisella yang mengendarai mobil di hari naas itu terlibat kecelakaan beruntun di jalan tol.

"Kau harus bertanggung jawab atas kelalaian mu, Ella. Kamu menyebabkan kakak mu koma seperti sekarang. Kau harus menikah dengan Leonard. Mama tidak mau Leo sampai menikahi perempuan lain untuk merawat Noah", tegas Meyda mamanya berapi-api sambil menunjuk wajah Gisella.

Bak tersambar petir di siang bolong, Gisella menggelengkan kepalanya. "Aku tidak mau. Aku akan bertanggung jawab mengurus keponakan ku tanpa harus menikah dengan Leonard. Bahkan aku tidak mengenalnya–"

Plakk!

Tamparan keras Rudi sang ayah mbuat Ella terkejut. Gadis itu mengusap wajahnya yang terasa perih. Matanya pun memerah.
"Kenapa papa menampar ku?"

"Karena kau anak tidak tahu di untung. Kau pembangkang tidak seperti Maya. Kau sudah menyebabkan kakak mu koma!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Emily, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

SELALU ADA UNTUK ELLA

Dua hari kemudian..

Ella sedang fokus bekerja bersama tim arsitek di ruang gambar perusahaan, ketika Agra memberi tahu Ella untuk datang keruangan Leonard sekarang juga.

Ella segera menghentikan pekerjaannya dan langsung menuju ke atas lantai dua puluh. "Ada apa Leo memintaku datang di jam sibuk begini", tanya Ella pada dirinya.

Begitu lift khusus terbuka di lantai dua puluh, Ella langsung menuju ruang kerja Leonard. Gisella terlihat anggun mengenakan stelan kemeja satin sutra berwarna putih dengan rok pensil di atas lutut. Gadis itu semakin seksi dengan heels tujuh senti membuat ia tampil menawan.

Pagi tadi mereka pergi masing-masing karena Leo ada urusan di luar kantor. Sementara Ella pergi kekantor dengan sopir pribadi. Leonard tidak mengizinkan Ella menyetir mobil dan Ella memang belum siap jika harus mengendarai mobil setelah kecelakaan yang ia alami bersama kakaknya.

Ella mengetuk pintu ruang kerja Leonard, terdengar sahutan dari dalam. Ella langsung membuka pintu, ternyata Leonard tidak sendirian namun bersama dua orang polisi berpakaian lengkap.

"Ella, kemari lah" ujar Leo begitu melihat Ella yang membuka pintu.

Ella terlihat ragu untuk melangkah masuk. Namun ia menuruti Leonard. Ia duduk di samping Leo.

"Selamat siang nona Gisella. Kami dari kepolisian yang menyelidiki kasus kecelakaan yang melibatkan anda dan nona Maya kakak anda. Kami menyampaikan surat perintah pemanggilan kepada anda besok pagi di kantor", ujar salah satu petugas.

Seketika wajah Ella pucat pasi. Menolehkan wajahnya pada Leonard yang menganggukkan kepalanya.

Ella tidak bertanya apapun. Ia mengambil surat yang di berikan langsung oleh petugas kepadanya. Kemudian kedua polisi itu pamit pulang.

*

Ella melipat selembar kertas yang baru saja di bacanya. Ia dinyatakan sebagai saksi kasus kecelakaan yang menyebabkan Maya koma.

"Kak, aku tidak mengerti apa yang terjadi sebenarnya. Karena saat kejadian aku sudah memberikan keterangan sesuai yang kami alami. Kenapa sekarang aku di panggil lagi?", ujar Ella bertanya-tanya. Ia masih duduk di samping Leo.

"Sebenarnya ada sesuatu hal yang harus kamu ketahui Ella. Menurut polisi kecelakaan yang kalian alami karena faktor kesengajaan. Ada yang ingin melukai Maya", ujar Leonard menatap Ella.

Mendengar itu, kedua mata Ella melotot terkejut.

"Apa maksud nya, kak?"

"Saat kejadian mobil di depan kami tiba-tiba berhenti mendadak jadi aku menginjak rem dalam-dalam. Namun secara tiba-tiba mobil putih di belakang kami menyelonong dari kiri dan menabrak bagian kak Maya", ujar Ella mengatakan yang sebenarnya seperti yang sudah-sudah begitulah kronologis kejadian.

"Ya. Itu dia. Mobil putih itulah yang membuat kakak mu koma hingga kini. Mobil itu sudah di selidiki polisi, merupakan mobil sewaan dan yang menyewa mobil mengunakan alamat palsu. Di duga ia sengaja melakukannya. Yang akan di cari yaitu dalang pelakunya, bisa jadi ia hanya di bayar orang untuk melukai Maya", jawab Leonard sambil merapikan anak-anak rambut Ella kebelakang telinga gadis itu.

"T-api bukan aku pelakunya, kak. Aku tidak akan pernah menyakiti siapapun apalagi saudara ku sendiri", ucap Ella berubah menjadi sedikit panik. Raut wajahnya pun seketika berubah menjadi sedih.

Ella mengigit ujung kukunya. Hal yang akan gadis itu lakukan di kala hatinya gundah gulana seperti saat ini. "Aku tidak melakukan apa-apa pada kak Maya. Percayalah pada ku", ucap Ella pelan.

Leonard menarik tangan itu. "Aku tidak akan membiarkan kamu mengigit tangan seperti itu lagi Ella. Aku akan meminta Yuldi, pengacara perusahaan menemani kita besok. Aku tidak akan membiarkan kamu menghadapi sendiri persoalan ini Ella. Jangan takut. Aku akan bersama mu besok. Tenangkan dirimu, hem", ujar Leo menarik tubuh Ella kepelukan nya mengusap lembut punggung gadis itu.

Penuturan Leonard seperti air dingin yang mengalir, membuat tubuh Ella yang ketakutan seketika tenang.

Dekapan hangat Leo sangat di butuhkan Ella saat ini. Ternyata persoalan kecelakaan yang ia dan Maya alami berbuntut panjang, hingga kini masih di tangani polisi.

"Aku harap cepat di temukan orang yang ingin kakak celaka. Yang pasti ia sangat jahat, apalagi kalau sampai berniat membuat ku dalam masalah seperti ini. Membuatku yang harus bertanggung jawab atas hal yang tidak aku lakukan. Tentu saja aku tidak mau melakukannya", ujar Ella dengan mata berkaca-kaca.

...***...

To be continue

1
Dewi ar
Udah lumpuh dan mata buta msh saja begitu kelakuannya. hadeh may..tobat wei
Dewi ar
Kamu sakit jiwa maya, mau flying victim. hadehh
Dewi ar
Bahagia selalu ya klian
Dinda Wei
Bukannya bertobat dg kejadian yang hampir merenggut nyawanya si maya ini. Parah culasnya
Delyana.P
Kok namanya Ella ngomong begitu, seperti pertanda nggak baik. Jangan buat Ella sedih dong kak Emily ntar berdampak g baik buat kandungan Ella. Soalnya q curiga nih sejak hamil kandungan Ella baik semua jgn2 ujungnya kenapa-napa.
Amelia
Udah salah, udah nggak sempurna juga fisiknya+hatinya jahat. Klop dah satu paket si Maya ini. Ternyata tidak banyak bicara, pendiam selama menikah itu hanya pura-pura. Selamat May, kamu sekarang membuka kedok sebenarnya
Fitria Syafei
hadee Maya ngeselin ya, KK yang baik tolong dong buat Maya menyesal 😔 KK terimakasih 😘😘
Reni Anjarwani
doubel up thor
faridah ida
semoga kandungan Ella selamat sampai lahiran , 😊
faridah ida
ngeseliinn nih orang cacat kaya gini ..../Hammer//Hammer//Hammer/👊👊👊
faridah ida
udah cacat tapi hatinya kotor ,.../Smug/
sama saudara sendiri iri dan dengki , gimana mau sembuh ,mending mati aja daah orang seperti Maya mah ....🤪🤭
faridah ida
orang seperti Maya mah mending jangan di tolongin , biarin aja hidup di jalan , gak ada terima kasih nya sama orang tua ,udah bikin malu juga ..../Hammer//Hammer//Hammer/
faridah ida
sadaarr Maya .. kamu yang salah di sini ,jangan ngatain adik kamu yang gak jelas kaya gitu ... serasa bener aja nih sih Maya ....👊👊👊
faridah ida
jangan di kasih jalan sendiri ke rumah mama nya Leo , takut nya Maya malah membuat bayi kamu kenapa2 lagi ..
faridah ida
semoga langeng dan tidak berpisah lagi Ella dan Leo ....
faridah ida
ini yang nama nya pelangi datang setelah badai ....😁😁😋
di nikmati aja Ella rizki suami , malah semakin banyak suami kasih ,rezeki suami makin banyak nanti nya .../Chuckle//Chuckle/
faridah ida
semoga anak nya kembar ini ..../Chuckle//Chuckle/
faridah ida
hadeeeh panas nya bab ini ,.. suami mana suami ... 😔 hmm belum pulang kerja lagi misua .../Chuckle/
Fitria Syafei
hadee Maya sudah sakit masih menghina 😏 KK mantaf 😘😘
faridah ida
babak berikut nya sepertinya di hotel ini ,karena di tempat Ella sempit ...😅😂🤭
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!