calla terlahir dr keluarga yang sederhana dan memiliki impian menikahi orang kaya tetapi seiring waktu ia tidak ingin menikahi orang kaya karena takut tidak setara dan takut dikucilkan oleh orang sekitar,calla berusaha untuk mencari uang untuk kehidupannya dan kedua orang tua tiba-tiba saya dipaksa menikah untuk membayar utang ayah saya dengan seorang mafia yang kaya raya dan terkenal dgn kekejamannya.
apakah calla bahagia atau sebaliknya?
mampukah calla lari dr kehidupan mafia yg keji itu?
yuk dibaca novel pertama saya,maaf jika ada yang kurang karena ini pengalaman pertama saya membuat novel.
Semoga suka dengan novel ini 🥰
start: 2 Januari 2021
finish: 24 juli 2021
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Cindy Elvina, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
bab 11
calla bangun dari tidurnya tetapi ia merasa pusing akibat ia meminum alkohol semalam
"sudah bangun?minum obat itu untuk mengurangi pusing"ucap axel
calla terkejut mengapa axel ada di kamarnya dan calla melihat ia hanya menggunakan kaos oversize
"siapa yang mengganti baju ku?"tanya calla
"tentu saja aku,ada masalah?"jawab axel berjalan mendekati ku
entah mengapa jantung ku berdebar dan calla merasa panas calla langsung menuju ke kamar mandi meninggalkan axel disitu
calla memandangi diri ku di kaca sambil memegang dada ku
"mengapa aku berdebar?apa aku jatuh cinta padanya?ahh sudah lah lebih baik aku mandi"batin calla
setelah selesai mandi calla melihat sudah tidak axel lagi dikamar ku.
calla kebawah menuju dapur ternyata di sana sudah ada axel
"makan lah setelah makan aku tunggu di ruang tamu"ucap axel lalu pergi
selesai makan calla langsung menuju ruang tamu dan duduk di sofa sedikit jauh dari axel
"ada apa?"tanya calla bingung dan juga takut
"aku mau kita menikah"ucap axel
"APA? apa kau gila?aku sudah mengikuti perintah mu sekarang kau menyuruh ku menikah dengan mu bahkan aku belum mencapai cita cita ku aku ingin kuliah"bentak calla pada axel
"keluar"ucap axel
calla yang bingung dengan ucapan axel siapa yang keluar?apa aku yang keluar dr rumah ini?kalau itu benar itu sangat baik.
calla yang sudah berdiri dari sofa
bruk!
calla sangat terkejut melihat orang tua ku diikat dan mata mereka di tutupi kain dan calla melihat hidung papa ku berdarah
"AXEL APA YANG KAU LAKUKAN SEBENARNYA APA MAU MU?AKU SUDAH MENGIKUTI PERINTAH MU APA PUN ITU TETAPI SEKARANG KAU MELAKUKAN ITU PADA ORANG TUA KU APA KAU TIDAK MEMILIKI ORANG TUA ATAU KAU TIDAK PERNAH MENDAPATKAN PERHATIAN DARI ORANG TUA?"ucap calla emosi
plak!
"akh!" calla tersungkur dan darah di bibir ku mengalir
"calla sayang apa kau baik baik saja"ucap mama menangis
"apa kau sudah puas?pukul lah aku kalau kau belum puas jangan orang tua ku"ucap calla bergetar menahan air mata
"ck aku hanya menyuruh mu untuk menikah pilih lah menikah atau ku bunuh orang tua mu dihadapan mu"ucap axel
"axel pernikahan bukan lah permainan,jika rusak atau bosan lalu kau campakan dan kau tidak pernah mencintai ku dan lagi kau juga memiliki pacar bukan?"ucap calla
"ck aku memiliki pacar atau tidak itu bukan urusan mu yang penting kau harus menikah dengan ku"ucap axel lalu mengeluarkan pistol dari kantong nya dan mengarahkan nya ke orang tua ku
calla terkejut melihat axel mengeluarkan pistol calla pun berdiri lalu mengarahkan pistol nya ke hadapan calla
"beri aku waktu untuk berpikir tentang pernikahan ini kalau kau saat ini tidak menyukai jawaban ku tembak aku"ucap calla memejamkan mata
dor!dor!
"apa aku sudah mati?ini tidak menyakitkan sedikit pun"batin calla
calla mencoba membuka mata melihat axel di depan ku dan melihat axel menembak ke arah dinding
"aku tunggu jawaban mu atau orang tua mu besok yang menjadi mayat"bisik axel lalu pergi
calla mengahapus darah yang mengalir dibibir ku lalu berlari kecil ke arah orang tua ku dan membuka penutup mata dan membuka tali lalu calla langsung memeluk orang tua ku
"calla apa kau baik baik saja disini cerita lah kalau kau merasa tidak baik baik saja"ujar mama
"pa kenapa mangkin kurus?,apa mama sama papa sudah makan?"tanya calla aku mencoba mengahlikan pertanyaan mama
"jawab dulu pertanyaan mama"tanya mama
"aku baik baik saja ma,ayo ke ruang makan"ajak calla
"makan lah ma pa"ujar calla
"oh ya sayang ellia mencari mu dan menlepon mu berkali kali"ucap mama
biasanya cerita nya cenderung lebih greget2 gmn GT🤣😂🤣