Jeffrey Roderick, seorang aktor tampan dengan segudang prestasi yang diraihnya, namun banyak berita miring yang melingkupi namanya. Dari mulai skandal gay dan berita perselingkuhan semua itu tak luput dari namanya. Hingga sebuah ide terbit di otaknya, saat dia melihat Mytha sahabat dari orang yang dicintainya.
“Jadilah pacarku selama tiga bulan dan kau akan mendapat bayaran untuk itu.” Jeff.
–
“Dia wanita kuno yang ketinggalan jaman.” Jeff.
“Cih, laki-laki dengan makeup tebal, apa bagusnya.” Mytha.
Sekuel dari novel "Terpaksa Menikahi Pria Belok" disarankan untuk membaca novel itu terlebih dahulu agar memahami isi cerita.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Whidie Arista, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Chapter 11 - Jadi Asisten
Sepeninggalan Daniel dan Cecilia, tinggallah Mytha dan Jeff di rumah itu, suasana canggung mulai mendera tatkala tak ada satupun yang bersuara.
‘Ini aku harus gimana, dia belum bilang kamar aku yang mana.’ Batin Mytha. Sedang Jeff tengah sibuk memainkan tablet di tangannya.
‘Mana dia diem aja lagi.’
“Ekhm, Jeff. Err, kamu beneran ngebolehin aku tinggal disini?” Mytha mencoba membuka obrolan.
“Ya kau boleh tinggal disini untuk sementara waktu, lagi pula apa yang terjadi padamu semua karena aku. Anggap saja ini sebagai rasa tanggung jawabku terhadapmu.” Mytha mengangguk-anggukkan kepalanya tanda mengerti.
“Oh ya, tapi bagaimana dengan pekerjaanmu, untuk sementara sepertinya kau tidak akan bisa bekerja?” tanya Jeff.
“Soal itu, aku sudah mengundurkan diri, sekarang aku adalah pengangguran,” Mytha tersenyum miris.
Jeff membulatkan mulutnya membentuk huruf O. “Kalau kau tidak keberatan jadilah asistenku, dari pada kau menganggur.” Cetusnya.
“Asistenmu?”
“Hem, kau hanya perlu mendengarkan perintahku dan mengikuti kemana pun aku pergi, itulah tugas asisten.” Jelasnya.
“Baiklah, sepertinya tidak jauh berbeda dengan pekerjaanku sebelumnya.” Mytha menyanggupi.
“Oke kalau begitu, mulai hari ini kau adalah asistenku. Dan tugas pertamamu adalah memasak, aku lapar.” perintahnya.
“Baik Bos, siap laksanakan. Aku pastikan kau tidak akan kecewa dengan masakanku, hehe. Tapi ngomong-ngomong berapa gaji ku perbulan?” tanya Mytha, sambil mencondongkan tubuhnya ke depan, memasang pose mengintrogasi.
“Ck, kerja dulu sana, gaji-gaji,” keluh Jeff sambil menoyor kepala Mytha. Untuk sejenak dia tertegun, entah mengapa tangannya refleks saja melakukan itu.
Namun gadis itu Mytha, dia hanya berdecak sambil berlalu, sepertinya dia tidak peduli juga dengan apa yang Jeff lakukan padanya barusan.
‘Apa yang kau lakukan Jeff? Dia Mytha bukan Luna.' Jeff mengingatkan dirinya.
Mytha memasak sambil bersenandung kecil, dapur adalah tempat dia mengekspresikan diri, jujur dia suka memasak apa pun masakannya. Hidup berdua dengan Ibunya membuat dia menjadi sosok gadis yang mandiri sejak kecil, dia di tuntut harus bisa mengerjakan pekerjaan rumah sejak dini karena Ibunya sibuk bekerja.
Jeff melirik Mytha dari ujung matanya, melihat Mytha yang asik sendiri di dapur sampai melempar susuk ke atas segala ala-ala koki handal membuat dia teringat Ibunya.
Ya Nyonya Ariana sangat suka memasak, jika Jeff pulang dia akan selalu membuat semua masakan yang dia suka.
“Ck, kenapa tiba-tiba aku merindukan Ibu,” keluhnya sambil mengalihkan pandangan kearah lain.
“Tara, masakannya udah jadi. Oseng-oseng sayur campur udang, dan ini soto ayam ala Chef Mytha,” ucapnya sambil menaruh masakannya di hadapan Jeff.
“Cih, pede banget pake nyebut diri sendiri Chef segala, emangnya kamu yakin ini enak?” cibir Jeff.
“Di coba dulu dong Pak Bos, baru boleh komen,” ucap Mytha sambil mengisi piring Jeff dengan nasi.
“Woy woy, udah cukup. Itu kebanyakan, kurangi lagi,” protesnya.
“Lah, ini nasinya cuma secentong doang Jeff, kebanyakan dari mana. Makan seuprit gini mana kenyang,” keluh Mytha, bagi dia yang suka makan banyak nasi, secentong gini paling cuma lewat doang di tenggorokan gak berasa njir.
“Aku harus menjaga berat badanku, kalau terlalu banyak makan nasi aku bisa gemuk.” Ucapnya, sambil mengambil alih piring itu dari tangan Mytha.
“Ya ampun Jeff, kata siapa makan nasi banyak-banyak bisa bikin gemuk? Nih contohnya aku, aku gak gemuk kan, padahal aku makannya banyak loh, Mie instan aja aku makan pake nasi,” kekeh Mytha.
“Masa sih?” Jeff menatap tak percaya.
“Hooh, gak percaya ya?”
“Ya enggaklah.”
“Ya udah kalau gak percaya,” Mytha beralih ke tempat duduknya sendiri, ‘tapi bagus deh kalau dia makannya dikit, aku bisa makan enak plus kenyang tiap hari.’ batin Mytha.
Jeff menyendok makanan tersebut dan menyuapkan ke mulutnya, awalnya dia tampak ragu untuk memakannya, tapi saat makanan itu masuk ke mulutnya pupil matanya melebar, “kenapa, enak ya?” tanya Mytha.
“Ekhem ekhem, ya lumayan,” ucapnya, sambil memakan suapan berikutnya dan begitulah seterusnya hingga tanpa sadar makanan di piringnya telah habis.
“Sebenernya makan agak banyak dikit gak papa loh Jeff, asal di imbangi dengan olahraga rutin,” cetus Mytha, dia sengaja mengatakan itu karena melihat Jeff sepertinya masih ingin makan masakannya.
Mendengar itu Jeff tampak bersemangat hingga dia kembali mengisi piringnya dengan nasi dan lauk pauk.
❤❤❤❤❤❤😀😀😀😀
cemburu bilang aja jefff...
❤❤❤❤❤❤😀😀😀😀😀
dia kesal ama mytha..
makanya ruangannya diobrak abrik..
❤❤❤😀😀😀😀😀
jeff cemburu ama reyhan...
mulai bucin ..
❤❤❤❤❤
yg ringan aja terlalu berat kasihan Jeff 😂😂
secuek apa jefff kalo lihat jo deketin mytha....
😀😀😀❤❤❤❤
❤❤❤❤❤❤
astaga..
❤❤❤❤❤
kapoookkkkk..
❤❤❤❤❤❤
tapi ngapain jga jrles ama asistennya yg dikatakan jelek
toh mereka gak sedarah.
malh keren.
😀😀😀❤❤❤❤