NovelToon NovelToon
Perfect Husband

Perfect Husband

Status: sedang berlangsung
Genre:Crazy Rich/Konglomerat / Cinta Paksa / Diam-Diam Cinta / Cinta Seiring Waktu / Identitas Tersembunyi / Romansa
Popularitas:14k
Nilai: 5
Nama Author: poppy susan

Fabby Alexandrina merupakan putri tunggal dari pengusaha kaya raya. Kedua orang tuanya meninggal karena mengalami kecelakaan, dan saat ini Fabby tinggal bersama Neneknya.

Neneknya ingin sekali melihat Fabby menikah hingga akhirnya Neneknya pun menjodohkan Fabby dengan seorang sekuriti. Awalnya Fabby menolak, namun Neneknya tetap memaksa.

Akankah Arga mampu membuat Fabby jatuh cinta kepadanya? dan apakah Fabby akan luluh dengan kesabaran Arga?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon poppy susan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Episode 11 Bertemu Mantan

Keesokan harinya, Fabby mulai menggerakkan tubuhnya. Dia kaget karena dia sudah tertidur di atas tempat tidurnya. "Perasaan tadi malam aku masih kerja, kenapa aku sudah ada di sini?" gumam Fabby.

Tiba-tiba pintu kamar mandi terbuka dan Fabby pura-pura menutup matanya. Perlahan Fabby membuka matanya sedikit, dia melihat Arga baru selesai mandi dengan handuk yang terlilit di pinggangnya. Terlihat tubuhnya yang putih bersih, ditambah roti sobek dan otot-otot tangan yang membuat Fabby sampai susah payah menelan salivanya.

"Gila, itu serius si Arga?" batin Fabby.

Fabby terus memperhatikan Arga, bahkan rambut basah Arga dan tetesan air masih menetes di tubuh Arga membuat Arga semakin seksi dan mempesona. "Ah, dia tampan sekali sayangnya dia bekerja menjadi sekuriti, padahal dia lebih pantas menjadi seorang pengusaha," batin Fabby kembali.

Arga segera memakai bajunya dengan seragam sekuriti, lalu menyisir rambutnya dengan sangat rapi. Fabby sudah pegal harus pura-pura tertidur, dia pun akhirnya bangun.

"Selamat pagi, istriku!" sapa Arga dengan senyumannya.

"Apaan sih." Fabby turun dari atas ranjang dan segera menyambar handuk lalu masuk ke dalam kamar mandi.

Arga hanya geleng-geleng kepala melihat tingkah laku Fabby. Arga sedikit pun tidak merasa sakit hati atas perlakuan Fabby kepadanya karena dia yakin, suatu saat nanti Fabby akan berubah dan balik membalas cintanya. Arga pun keluar dari kamarnya dan segera menuju meja makan.

"Pagi, Nek!" sapa Arga.

"Pagi juga, Nak. Fabby mana?" tanya Nenek Andin.

"Masih mandi, Nek."

Tidak lama kemudian, Fabby pun turun dengan tergesa-gesa bahkan dia hampir terjatuh. "Arga, kenapa kamu mematikan laptop aku? pekerjaan aku bisa hilang kalau begini caranya," geram Fabby.

"Astaga Fabby, bisa tidak kamu turunkan nada bicara kamu? bagaimana pun, Arga itu suami kamu!" sentak Nenek Andin.

"Bagaimana Fabby mau menurunkan nada bicara Fabby, jika setiap hari orang itu selalu saja membuat Fabby kesal. Dia mematikan laptop Fabby sembarangan, dia tidak tahu apa kalau Fabby semalaman sudah mengerjakannya dan sekarang mau presentasi di depan pemilik perusahaan lain!" bentak Fabby dengan napas ngos-ngosan.

Arga bangkit dari duduknya, lalu mengambil laptop dari tangan Fabby. Arga menyalakan laptopnya dan membuka file yang tadi malam dia simpan. "Ini filenya, tadi malam aku sudah menyimpannya. Aku tahu itu pekerjaan kamu yang sangat penting, jadi aku simpan dulu sebelum aku mematikannya," sahut Arga dengan memperlihatkan file itu.

Seketika wajah Fabby memerah merasa malu dengan kelakuannya yang terlalu cepat menyalahkan Arga. Saking malunya, dia pun langsung pergi begitu saja.

"Fabby, kamu tidak sarapan dulu!" teriak Arga.

Fabby tidak mendengarkan teriakan Arga, dia terlanjur malu dengan kelakuannya sendiri. Sesampainya di luar, ternyata mobilnya yang tadi malam mogok sudah berada di depan rumah dan Fabby pun dengan cepat masuk ke dalam mobilnya dan segera pergi menuju kantor. Sedangkan Arga hanya bisa menghembuskan napasnya secara kasar.

"Sudahlah Nak, biarkan saja anak itu lebih baik sekarang kamu sarapan dulu," ucap Nenek Andin.

"Baik, Nek."

Sesampainya di kantor, ternyata Poppy sudah menunggu. "Bu, kita harus segera menuju hotel tempat pertemuan soalnya lokasinya jauh dari sini jadi kalau kita tidak berangkat sekarang, bisa-bisa kita terlambat," ucap Poppy.

Fabby melempar kunci mobilnya dan dengan sigap Poppy menangkap kunci itu. Kali ini Poppy yang membawa mobil, dan bersamaan dengan Arga yang baru sampai di kantor. "Dia mau ke mana lagi?" batin Arga.

Arga segera menyimpan motor bututnya. "Pagi, Arga!" sapa Bambang.

"Pagi, Pak Bambang. Bu Fabby mau ke mana?" tanya Arga.

"Gak tahu, biasanya kalau pergi keluar seperti itu pasti ada pertemuan dengan klien," sahut Bambang.

"Oh..."

Beberapa saat kemudian, Fabby dan Poppy sampai di hotel tempat pertemuan. Saking terburu-burunya, Fabby sampai tidak sengaja menabrak seseorang membuat Fabby membelalakkan matanya. Untuk sesaat keduanya saling tatap satu sama lain.

"Astaga, bisa tidak jika jalan itu lihat-lihat!" bentak Nindi.

Seketika Fabby tersadar. "Sorry, aku tidak sengaja," sahut Fabby dingin.

"Kamu pasti sengaja 'kan menabrak kekasihku supaya Rangga bisa tertarik lagi kepadamu dan meninggalkan aku, itu 'kan yang kamu harapkan!" bentak Nindi.

Fabby mengepalkan kedua tangannya. "Jangan sembarangan kalau ngomong. Sampah yang aku buang, tidak mungkin aku pungut kembali. Pengkhianat memang cocok dengan penjilat," sindir Fabby.

Fabby segera melangkahkan kakinya meninggalkan kedua orang yang sangat Fabby benci. Rangga adalah mantan Fabby, sedangkan Nindi adalah musuh bebuyutan Fabby dan Nindi merupakan pemilik sebuah perusahaan juga. Dulu, Fabby rela memberikan semuanya untuk Rangga tapi dengan jahatnya Rangga meninggalkan Fabby karena Nindi bisa memberikan apa yang tidak bisa Fabby berikan.

"Menyebalkan sekali Mak Lampir itu," gerutu Fabby.

"Sudahlah Bu, jangan dipikirkan. Mereka memang sengaja ingin memanas-manasi ibu," sahut Poppy menenangkan Fabby.

Sedangkan Rangga tampak terus saja melihat kepergian Fabby. "Kamu kenapa sih, lihatin dia teru? apa kamu masih suka sama dia?" kesal Nindi.

"Tidak kok sayang, mana mungkin aku masih suka kepadanya," sahut Rangga sembari membelai kepala Nindi.

"Awas saja kalau kamu berani kembali lagi kepada wanita itu, kamu tahu 'kan apa akibatnya?" ancam Nindi.

"Tenang saja sayang, aku sangat mencintaimu mana mungkin aku mengkhianatimu," sahut Rangga dengan senyumannya.

Nindi pun merangkul lengan Rangga, lalu pergi menuju ruangan rapat. Rangga saat ini berstatus kekasih dan asisten pribadi Nindi. Mood Fabby tiba-tiba saja berubah menjadi jelek, apalagi selama rapat Nindi sengaja memanas-manasi Fabby membuat Fabby semakin kesal.

"Fokus, Bu. Jangan lihat mereka," bisik Poppy.

Fabby ingin cepat-cepat rapat selesai, selain dia sudah malas melihat Rangga dan Nindi, perut dia terasa sakit dan mual karena belum sarapan sama sekali. "Bu, kok wajah ibu keringatan?" tanya Poppy.

"Aku tidak apa-apa," sahut Fabby.

Akhirnya rapat pun selesai, Fabby dengan cepat meninggalkan ruangan rapat. "Bu, aku ambil mobil dulu," ucap Poppy.

Fabby menunggu di depan hotel sembari memegang perutnya yang semakin terasa sakit. Tiba-tiba Nindi dan Rangga datang, Nindi tersenyum sinis melihat ke arah Fabby. "Semenjak putus dari Rangga, sepertinya kamu belum terlihat gandeng penggantinya? apa jangan-jangan kamu sudah tidak laku lagi?" sindir Nindi.

Fabby hanya bisa mengepalkan tangannya, jangankan ingin membalas ucapan Nindi untuk napas pun terasa sangat sesak. "Mana ada pria yang mau sama wanita sombong dan galak sepertimu, aku yakin kamu bakalan jadi perawan tua." Lagi-lagi Nindi hanya bisa menyindir Fabby.

Mobil Fabby pun datang dan dengan cepat Fabby masuk ke dalam mobilnya. "Tumben dia gak balas aku," ucap Nindi.

"Sudahlah sayang, jangan cari masalah terus," sahut Rangga.

Selama dalam perjalanan, keringat Fabby semakin banyak membasahi wajah dan tubuhnya. Bahkan sudah terlihat pucat, dan itu membuat Poppy cemas. Poppy sudah tahu jika atasannya itu pasti maagnya kambuh.

1
🍭ͪ ͩ❤️⃟Wᵃf𝐬𝐢𝐧ta𖤍ᴹᴿˢ᭄🍁
nah poppy dan andre kaget fabby hamil
🍭ͪ ͩ❤️⃟Wᵃf𝐬𝐢𝐧ta𖤍ᴹᴿˢ᭄🍁
ya anaknya Arga lah pop🤣🤣 walaupun dulu fabby benci kan kamu gak tau kalo mereka sudah melakukan anuh🤣
☠ᵏᵋᶜᶟ Қiᷠnꙷaͣŋͥ❁︎⃞⃟ʂ⍣⃝𝑴𝒊𝒔𝒔
wah makanan empuk nih bagi nindi....rasain Fabby makanya jangan sembunyi kan pernikahan kamu sama Arga akhirnya jadi gosip kan
☠ᵏᵋᶜᶟ Қiᷠnꙷaͣŋͥ❁︎⃞⃟ʂ⍣⃝𝑴𝒊𝒔𝒔
bodoh aja kalo Fabby buang si Arga ...ternyata Arga orang kaya juga
Eceu Asnah
lanjut Thor
Farida@hidayu🇵🇸
sila berikan tahu pada Arga
☠☀💦Adnda🌽💫
keppo y popy awas disruduk bos mu 🤭
☠☀💦Adnda🌽💫
akhirnya hamudun juga ,baru sekali jg tocer juga tuh cebong Arga 🤭🤭
☠☀💦Adnda🌽💫
bener bgt dugaanku ,teryata si Arga nyamar ....
biarin Febby ngerasa kehilangan STLH Arga pergi biar tau rasa
◌ᷟ⑅⃝ͩ●🍁вιℓα❣️💋👻ᴸᴷ
Awas lho Nindi kalau kamu mau buat obat siap siap perusahaan mu akan bangkrut, karena nanti orang yang kamu hina sudah bersuami 🤣🤣🤣🤪🤪
◌ᷟ⑅⃝ͩ●🍁вιℓα❣️💋👻ᴸᴷ
Wah sebentar lagi bakal ketahuan ini kalau Fabby Hamil, dan suaminya masih disembunyikan identitas nya
◌ᷟ⑅⃝ͩ●🍁вιℓα❣️💋👻ᴸᴷ
Sukur salah sendiri, lagi pula kenapa kamu menyuruh Arga pergi juga waktu itu
Patrick Khan
. nindi sibuk cari siapa suami faby.. 😂😂
ꪶꫝNOVI HI
pasti lambe turah tu nanti si nindi
Inah Ilham
kaget ngga...! kaget ngga....! ya kaget lah masa engga 🤣 nah loh dah ketahuan kan siapa yang oerawan tua 😄
☠☀💦Adnda🌽💫
waduw bahaya buat si Arga ,bkln ngamuk Febby sama dia 🤦🤦
◌ᷟ⑅⃝ͩ●🍁вιℓα❣️💋👻ᴸᴷ
hayooo mbak Poppy mau kepooo ini, awas lho di gantung kamu nanti sama Majikanmu🤣🤣
◌ᷟ⑅⃝ͩ●🍁вιℓα❣️💋👻ᴸᴷ
memang Fabby hamil sekarang Arga, apa Arga belum tau ya
◌ᷟ⑅⃝ͩ●🍁вιℓα❣️💋👻ᴸᴷ
hanya Fabby yang bodoh menolak kamu Arga
◌ᷟ⑅⃝ͩ●🍁вιℓα❣️💋👻ᴸᴷ
kenapa selalu menyalahkan Arga kamu Fabby sadar diri dong
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!