Kisah ini menceritakan tentang lika - liku kehidupan anak remaja dengan latar belakang kehidupan yang berbeda - beda.
Buat kamu - kamu yang pernah mengalami cinta monyet di Sekolah...
Yuk Sini Ngumpul 🙈
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Pink Hana, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
EPS. 11
" Tau Dari mana kamu, kalo Aku lagi disini.. Hah?"
" Jangan - jangan... Kamu ikutin Aku ya??" Tanya Evan pada wanita berambut pirang yang tak lain adalah Jovila. Namun bukannya menjawab Jovila malah mengulangi lagi perkataannya..
" Van... Kita harus bicara dan ini penting " kata Jovila tanpa melepas genggamannya pada tangan Evan.
Evan menjadi tak enak hati dengan wanita disebelahnya yaitu EL kemudian dia berkata...
" EL tunggu sebentar, Kamu jangan kemana - mana ya " membuat EL mengangguk kemudian menoleh ke arah lainnya sebab tak ingin melihat wajah Jovila.
Lalu Evan menarik tangannya yang digenggam Jovila dan berjalan tak terlalu jauh dari EL kemudian berkata...
" Apa yang harus diomongin lagi ??" Tanya Evan.
" Van, lu harus dengerin gue.. "
" Gue ga ada rasa sama AL "
" Gue cuma suka sama lo.. "
" Kasih gue kesempatan buat balikan lagi sama lo... please "
kata Jovila panjang lebar kemudian mengambil kedua tangan Evan yang langsung ditepisnya.
" Kita udah lama putus jadi ga ada yang perlu diperbaiki lagi " kata Evan.
" Dan jangan sekali - Kali kamu gangguin hidup aku apalagi EL " ancam Evan.
" AL ga bakalan biarin Adiknya pacaran Van "
" Lo Tau kan gimana possessive-nya AL soal Adiknya?? " kata Jovila.
" Siapa lo ?!? Sok Tau urusan gue sama adik gue ?"
Tiba - tiba AL muncul dari arah parkiran Cafe yang menatap tajam kepada Jovila.
" Dan gue juga Tau kalo lo udah beberapa Kali cari gara - gara sama adik gue " lanjutnya membuat Evan menatap tak percaya.
" Jangan - jangan kamu jadikan Aku alesan buat nyakitin EL hah?!? Jawab ??" kata Evan sambil menggenggam kuat tangan Jovila.
" Sshh... Evan lepasin!! " kata Jovila sambil meringis namun tak lebih kuat dengan kekuatan Evan.
" Enggak... Sampai kamu minta maaf sama EL" kata Evan kemudian menarik tangan Jovila menuju tempat duduk EL berada.
Sementara dikejauhan...
" Loh...loh... Loh... keliatannya Jovila bakalan dikeroyok nih " kata Asma sambil menyeruput jus Jeruknya.
" Biarin... si Nenek lampir emang pengganggu sih !!!"
" Seneng liat orang susah, Susah liat orang Seneng" kata Icha setelah minum jus alpukatnya.
Setelah tiba ditempat dimana EL berada..
" Apa - apaan nih ?? " kata EL sambil berdiri karena melihat kakaknya juga datang ditemani Evan yang menarik tangan Jovila.
" Ada yang mau minta maaf, sama lo " kata AL membuat Jovila pasrah karena tak bisa berkutik.
Kemudian Evan melepas tangan Jovila lalu berkata... " Cepetan ngomong "
" EL.. Gue minta maaf " kata Jovila dengan suara pelan sambil menundukkan kepalanya.
" Kok Aku ga denger yah ?!? " kata EL sambil melihat ke arah lain membuat AL menahan ketawa.
" Gue minta maaf sama lo " kata Jovila sambil mengulurkan tangannya yang kemudian dibalas oleh EL sambil berkata...
" Oke gue maafin, asal ga diulangin lagi" EL dengan senyuman andalannya yang dibalas anggukan oleh Jovila.
" Kalo gitu gue permisi " Jovila langsung menuju parkiran dimana disana sudah ditunggu oleh Anton sejak tadi.
" EL... lo ke Cafe kok ga ngajak gue ??? " kata AL setelah Jovila pergi.
Kutil Badak ngapain disini sih!!! Batal deh romantis - romantisnya, batin EL.
" Kakak juga kok bisa ada disini ?? " Tanya EL pada kakaknya.
" Jangan - jangan buntutin gue ya?? " Tanya EL.
" Halah sok Artis, Ini kan emang tempat gue... sama temen - temen gue nongkrong " balas AL.
" Lah elo juga Van.... ngapain disini berdua doang sama adik gue ??" Tanya AL semakin curiga.
Sementara diujung sana...
" Waduh bahaya nih... Gimana dong ?? Ada kak AL lagi " kata Icha.
" Dah... biar aku aja yang urusin. Aku juga udah mo pulang, ga bisa lama - lama soalnya "
seru..