Kisah Asmara Di Sekolah

Kisah Asmara Di Sekolah

EPS. 01 OSPEK

Pagi itu disebuah Sekolah SMA Unggulan terdengar suara riuh anak - anak Ospek yang sedang dalam masa orientasi siswa bagai anak ayam kehilangan induknya karena terlihat bukan seperti siswa pada umumnya. Dan Hal itu merupakan suatu Hal yang lumrah bagi senior - senior mereka karena merekapun dulu juga mengalaminya.

" Yang rambutnya dikuncir Tali rafia kumpul di sebelah kanan yah.... Yang Ciwi - ciwiiii " terdengar suara aba - aba dari seorang panitia Ospek bernama Anton.

" Woy.... Lo cowok ngapain disono?!? mo gw kuncir juga lo??! " teriaknya lagi membuat seorang pria yang Salah jurusan ngibrit, lari ke sebelah kiri.

" Nah, yang pake tas karung goni barisannya jejer yang rapi dong.. Masa kalah sama yang cewek - cewek !?" kata seorang kakak kelas wanita bernama Suryana.

Di saat bel tanda istirahat berbunyi, para panitia dan yang lainnya pergi beristirahat dikelas masing - masing. Adapula beberapa anak Ospek Dan kakak senior yang memilih pergi ke kantin.

Terdengar percakapan siswa Ospek dari Meja kantin...

" Eh elo minta ijinnya gimana tadi, sama nyokap bokap papa mamah Ayah bunda?? " kata seorang pria kepada teman - temannya sambil meletakkan tas karung goninya yang bernama Bryan.

" Kalo gue sih ya... pamitnya normal - normal aja, tapi respon si papah tuh ya... " sambil berdiri seorang cewek berkata...

" Ini anak kok besar - besar tambah nyeleneh aja, ga ada kuncir yang lebih bagus apa? Karet sayur kek? mo masuk Sekolah apa Rumah Sakit Jiwa sih?" EL dengan menirukan suara Papanya yang memiliki rambut Cokelat diikat Tali rafia berwarna pink.

" Kalian Masih mending... Sa ini... mace bilang.. " kata seorang pria dengan rambut kribo sambil melipat kedua tangannya didepan dada.

" Ini anak ada Salah makan apa?? Itu mama pu karung beras buat kasih makan ayam, mo dibawa pi Sekolah ?? Aduh Anak tolong hargai beta " lanjutnya dengan logat Timur yang bernama Jerry sambil tepuk jidat.

Anak - anak di kantin yang lainpun ikut terkekeh mendengarnya. Tiba - tiba seorang cowok berkata

" Lah... Aku dijewer Papa pagi - pagi, dibilangin.. beras buat fitrah ngapain dipindahin ke Rice box ?? gara - gara Aku panik kan, lupa.. kalo disuruh bawa karung buat dipakai jadi tas Sekolah ini hari " kata Tommy.

" Tau tuh... Senior makin aneh aja, Gue juga kelupaan tadi pagi. Terpaksa Tali rafia buat jemuran, gue gunting deh !!!" kata cewek dengan rambut dikepang Dua bernama Icha.

" Ha..ha..ha.. Sebentar pasti kamu dapat siraman rohani, pas pulang Sekolah " kata Tommy.

" Ya Mau gimana lagi... Daripada disuruh jalan bebek, gara - gara ga ikut aturan panitia Ospek kan ?!? " kata Icha yang membuat teman - temannya yang lain mengangguk lesu.

Tiba - tiba Bel Sekolah berbunyi membuat para siswa Ospek berjalan lambat ke arah lapangan setelah menghabiskan makanan dan minuman mereka. Saat semuanya berkumpul dengan Para panitia yang berjejer didepan siswa Ospek, salah seorang wanita bernama Ayu berkata...

" Keluarkan semua pulpen dan kertas kalian. Waktunya untuk minta tanda tangan sama Kakak kelas Senior. Usahakan minimal full Dua lembar halaman yah. Kuncinya... Berikan senyum terbaik kalian. Ok ?!? "

" Besok dikumpul ke Panitia yah... Dimulai dari Sekarang !!! "

" Ayo... Ayo... Buruan " kata kakak kelas dengan rambut hitam panjang terurai sambil bertepuk tangan beberapa Kali agar para siswa Ospek bergegas menuju kelas kakak senior lainnya.

" Ya Tuhan... Cobaan Apa lagi ini ?? " kata Icha sambil berjalan pelan.

" Udah... Ga usah sedih - sedih amat. Waktunya cuci mata Tau " kata EL yang menaikkan kedua alisnya sambil melihat kakak kelas yang tiba - tiba lewat didepannya dengan ciri - ciri Tinggi, Putih, mancung... Idola pokoknya.

" Astaga... Malaikat berwujud manusia kayaknya deh... Pasti jodoh gue " celetuk EL yang dibalas Icha dengan berkata...

" Hmm.. Malaikat pencabut nyawa elo Kali... " kata Icha dengan mengibaskan tangannya didepan wajah EL sambil berkata...

" Hehhh... Kok malah diliatin doang sih, kan kita lagi berburu tanda tangan?! " kata Icha berusaha menyadarkan EL yang sempat terhipnotis beberapa detik.

" Oh iya... Kok ga bilang Dari tadi sih Cha?? Kak... Tunggu..." teriak EL sambil mengejar pria yang tadi melewatinya begitu saja membuat Icha hanya geleng - geleng kepala melihat tingkah sahabatnya itu.

Sementara ditempat lain...

" Eh itu cowok apa cewek sih ??? Kok pake bando tapi celana panjang?? " tanya Bryan pada temannya Tommy dan Jerry.

" Sudah... Ko kesana saja nanti baru bertanya " kata Jerry yang mencoba memberikan solusi.

" Panggil Mas dulu, kalo ga noleh.. baru panggil Mbak " kata Tommy menambahkan saran yang dibalas dengan kode oke menggunakan jarinya kemudian mendatangi seniornya.

" Mas... Boleh minta tanda tangannya ga ??? " kata Bryan sambil mencolek dari arah belakang kakak seniornya.

" Kamu panggil apa tadi?? Saya ga denger " kata kakak berbando itu berbalik Sekilas kemudian kembali membelakangi Bryan.

"Hmmm... Mbak, boleh minta tanda tangannya ga?? " Tanya Bryan Kali ini dengan volume agak keras tapi pada dasarnya kebanyakan Dari senior memang senang mengerjai siswa junior mereka.

Malah kakak tadi Pura - Pura bercerita seru dengan temannya yang isinya wanita semua, Hal itu tentu saja membuat Bryan menggerutu kesal.

" Dasar Budeg ??!! " jengkel Bryan sambil berjalan menjauhi kakak tadi namun terdengar oleh kakak berbando itu hingga dia mengeluarkan suara aslinya.

" WOY....!!! Ngomong apa lo barusan?? " kata kakak berbando itu dengan jantan membuat Bryan bergidik ngeri karena kerah bajunya ditarik.

Dua temannya malah tertawa terpingkal - pingkal dari kejauhan kemudian Pura - Pura tidak melihat.

Awas ya kalian berdua, batin Bryan.

Akhirnya si Bryan disuruh lari keliling lapangan Sekolah Lima Kali putaran setelah mendapatkan tanda tangan dari kakak cowok berbando tadi. Namun teman - teman cewek si kakak tadi juga mengisi bukunya Bryan dengan tanda tangan jadi dia menganggap tak masalah keliling lapangan asalkan tugas Dari panitia sudah selesai untuk hari ini.

Sedangkan Icha merasa lelah.. seharian mengikuti EL yang hanya mengejar kakak seniornya yang tampan saja untuk dimintai tanda tangan, tidak lupa untuk meminta nomer ponselnya juga.

Akhirnya bel pulang Sekolah berbunyi membuat para siswa Ospek merasa lega walaupun hanya separuh tanda tangan diperolehnya, namun sisanya mereka bisa mengarang bebas.

Sebelum pulang para siswa - siswi Ospek disuruh menambahkan atribut baru esoknya yaitu kertas karton yang diikat dan dikalungkan dilehernya dengan tulisan berisi nama, Umur serta cita - cita. Untuk dipakai keesokan harinya dipertemuan berikutnya bersama para panitia, agar mereka lebih mudah dalam mengingat siswa juniornya.

Tak lama kemudian mereka semua menuju ke parkiran, sisanya menunggu jemputan di halaman depan Sekolah dan dipinggir jalan. Tommy dan Jerry naik vespa butut berboncengan karena Rumah mereka searah sedangkan Bryan mengendarai motor Ninja putih yang merupakan hadiah ulang tahunnya pemberian dari orang tuanya seminggu yang lalu.

Episodes
1 EPS. 01 OSPEK
2 EPS. 02 CAPEK
3 EPS. 03 SISWI BARU
4 EPS. 04 BASKET
5 EPS. 05 CAFE
6 EPS. 06 NYERI
7 EPS. 07 SENGAJA
8 EPS. 08 ILLFEEL
9 EPS. 09 IBU TIRI
10 EPS. 10 MINUMAN
11 EPS. 11 NENEK LAMPIR
12 EPS.12 JADIAN
13 EPS. 13 BUCIN AKUT
14 EPS. 14 MISI AL
15 EPS. 15 CCTV
16 EPS. 16 KARTU PELAJAR
17 EPS. 17 BALAPAN
18 EPS. 18 KECELAKAAN
19 EPS. 19 MENJENGUK
20 EPS. 20 SAHABAT
21 EPS. 21 OM GILANG
22 EPS. 22 POLISI
23 EPS. 23 CEMBURU
24 EPS. 24 RUMAH SAKIT
25 EPS. 25 HAWA PANAS
26 EPS. 26 MADING
27 EPS. 27 BELUM SARAPAN
28 EPS. 28 BUAYA BETINA
29 EPS. 29 PEMUJA RAHASIA
30 EPS. 30 CLUBBING
31 EPS. 31 RUANG BK
32 EPS. 32 TELETUBBIES
33 EPS. 33 MENIKAH
34 EPS. 34 KADO
35 EPS. 35 IPAR
36 EPS. 36 VIRUS
37 EPS. 37 TRIO KECE
38 EPS. 38 RENA
39 EPS. 39 ANJLOK
40 EPS. 40 VILLA
41 EPS. 41 AMBISI
42 EPS. 42 SEKAMAR BERDUA
43 EPS. 43 KODE
44 EPS. 44 MANDI BARENG
45 EPS. 45 TRAUMA
46 EPS. 46 RUANG ICU
47 EPS. 47 JEAN
48 EPS. 48 IKHLAS
49 EPS. 49 LOVE
50 EPS. 50 PEBINOR
51 EPS. 51TIDURKAN
52 EPS. 52 KEROKAN
53 EPS. 53 ANNIVERSARY
54 EPS. 54 CAMPING
55 EPS. 55 DISALAHKAN
56 EPS. 56 ADA MAUNYA
57 EPS. 57 DINNER
58 EPS 58 POSSESSIVE
59 EPS. 59 UJIAN
60 EPS. 60 SAINGAN
61 EPS. 61 SANDIWARA
62 EPS. 62 LDR
63 EPS. 63 SURPRISE
64 EPS. 64 ISTRIKU
65 EPS. 65 PUAS
66 EPS. 66 WISATA
67 EPS. 67 HADIAH
68 EPS. 68 BANDARA
69 EPS. 69 PUSING
70 EPS. 70 PENGAMAN
71 EPS. 71 DEBAT
72 EPS. 72 JADI AYAH
73 EPS. 73 DATANG BULAN ?
74 EPS. 74 FRUSTASI
75 EPS. 75 ARA MURKA
76 EPS. 76 ASMA KABUR
77 EPS. 77 AMNESIA
78 EPS. 78 AL TAKUT
79 EPS. 79 BERPISAH
80 EPS. 80 TAMA
81 EPS. 81 DARA
82 EPS. 82 PENASARAN
83 EPS. 83 CURANG
84 EPS. 84 ANTON
85 EPS. 85 KENAL
86 EPS. 86 FOOD COURT
87 EPS. 87 IN YOUR DREAMS
88 EPS. 88 LULUS NANTI
89 EPS. 89 J.F. KENNEDY
90 EPS. 90 PEMUJA RAHASIA
91 EPS. 91 KEJUTAN
Episodes

Updated 91 Episodes

1
EPS. 01 OSPEK
2
EPS. 02 CAPEK
3
EPS. 03 SISWI BARU
4
EPS. 04 BASKET
5
EPS. 05 CAFE
6
EPS. 06 NYERI
7
EPS. 07 SENGAJA
8
EPS. 08 ILLFEEL
9
EPS. 09 IBU TIRI
10
EPS. 10 MINUMAN
11
EPS. 11 NENEK LAMPIR
12
EPS.12 JADIAN
13
EPS. 13 BUCIN AKUT
14
EPS. 14 MISI AL
15
EPS. 15 CCTV
16
EPS. 16 KARTU PELAJAR
17
EPS. 17 BALAPAN
18
EPS. 18 KECELAKAAN
19
EPS. 19 MENJENGUK
20
EPS. 20 SAHABAT
21
EPS. 21 OM GILANG
22
EPS. 22 POLISI
23
EPS. 23 CEMBURU
24
EPS. 24 RUMAH SAKIT
25
EPS. 25 HAWA PANAS
26
EPS. 26 MADING
27
EPS. 27 BELUM SARAPAN
28
EPS. 28 BUAYA BETINA
29
EPS. 29 PEMUJA RAHASIA
30
EPS. 30 CLUBBING
31
EPS. 31 RUANG BK
32
EPS. 32 TELETUBBIES
33
EPS. 33 MENIKAH
34
EPS. 34 KADO
35
EPS. 35 IPAR
36
EPS. 36 VIRUS
37
EPS. 37 TRIO KECE
38
EPS. 38 RENA
39
EPS. 39 ANJLOK
40
EPS. 40 VILLA
41
EPS. 41 AMBISI
42
EPS. 42 SEKAMAR BERDUA
43
EPS. 43 KODE
44
EPS. 44 MANDI BARENG
45
EPS. 45 TRAUMA
46
EPS. 46 RUANG ICU
47
EPS. 47 JEAN
48
EPS. 48 IKHLAS
49
EPS. 49 LOVE
50
EPS. 50 PEBINOR
51
EPS. 51TIDURKAN
52
EPS. 52 KEROKAN
53
EPS. 53 ANNIVERSARY
54
EPS. 54 CAMPING
55
EPS. 55 DISALAHKAN
56
EPS. 56 ADA MAUNYA
57
EPS. 57 DINNER
58
EPS 58 POSSESSIVE
59
EPS. 59 UJIAN
60
EPS. 60 SAINGAN
61
EPS. 61 SANDIWARA
62
EPS. 62 LDR
63
EPS. 63 SURPRISE
64
EPS. 64 ISTRIKU
65
EPS. 65 PUAS
66
EPS. 66 WISATA
67
EPS. 67 HADIAH
68
EPS. 68 BANDARA
69
EPS. 69 PUSING
70
EPS. 70 PENGAMAN
71
EPS. 71 DEBAT
72
EPS. 72 JADI AYAH
73
EPS. 73 DATANG BULAN ?
74
EPS. 74 FRUSTASI
75
EPS. 75 ARA MURKA
76
EPS. 76 ASMA KABUR
77
EPS. 77 AMNESIA
78
EPS. 78 AL TAKUT
79
EPS. 79 BERPISAH
80
EPS. 80 TAMA
81
EPS. 81 DARA
82
EPS. 82 PENASARAN
83
EPS. 83 CURANG
84
EPS. 84 ANTON
85
EPS. 85 KENAL
86
EPS. 86 FOOD COURT
87
EPS. 87 IN YOUR DREAMS
88
EPS. 88 LULUS NANTI
89
EPS. 89 J.F. KENNEDY
90
EPS. 90 PEMUJA RAHASIA
91
EPS. 91 KEJUTAN

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!