menjadi janda di usia yang tak lagi muda memang bukan pilihan yang bijak menurut orang lain.
tapi bagi Wulansari itu pilihan yang terbaik, bagaimana tidak, pernikahan yang begitu dia jaga di rusak oleh suaminya sendiri.
pria itu menghianati dirinya, dengan berselingkuh dengan seorang wanita yang memang lebih muda tapi sayangnya tak lebih cantik darinya.
apa status itu menganggunya?
apa dia akan bisa bertahan hidup dengan status yang sering di pandang sebelah mata itu?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon meidina, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
salah pilih
juragan Baron sedang menyuapi Ryan yang tampak senang berada di rumah mewah miliknya.
bagaimana tidak senang, rumah mewah itu hanya dia tinggali sendiri tanpa ada anak atau seseorang yang menemaninya.
sebuah mobil hitam datang dan berhenti di pekarangan milik juragan Baron, tiba-tiba turunlah seorang wanita muda bersama dua orang tuanya yang sudah cukup berumur.
karena juragan Baron berada di ruang tamu,jadi dia bisa melihat siapa yang datang.
"mau apa kalian datang kesini, sudah ku katakan dengan jelas, jika aku tak peduli jika kalian ingin menuntut ku," kesal juragan Baron melihat kedatangan ketiganya.
"sabar dulu toh Baron, kami datang cuma mau menawarkan sebuah perjanjian, ini aku jamin sangat menguntungkan dirimu,karena aku ingin kamu memikirkan ini baik-baik, dan ku jamin mbak yu juga pasti setuju dengan usul ku ini," kata pria itu tersenyum.
"jangan kira aku tak tau maksud mu Yanto,ingat ini baik-baik aku tak mau menerima siapapun yang kamu sodorkan, terlebih anak mu yang bahkan tak bisa menjaga pergaulannya dengan lawan jenis," kesal juragan Baron.
"apa yang kamu katakan Baron, berani-beraninya kamu menghina putriku, ingatlah jika semua harta yang kamu miliki ini milik mbak yu ku, dan aku bisa merebutnya kembali jika aku ingin," marah Yanto yang tak terima dengan ucapan juragan Baron.
"lakukan saja, kita lihat pengadilan akan mendengarkan siapa aku atau kamu, dan asal kamu tau semua orang di desa juga sudah tau bagaimana istriku sakit, dan tak pernah satu kali pun kamu datang menjenguknya, sedang sekarang kamu ingin menguasai hartanya, sungguh tidak tau malu," hina juragan Baron.
"baiklah kalau begitu, kita akan bertemu di pengadilan untuk membuktikan siapa yang lebih pantas, sudah ayo kita pulang,"ajak Yanto pada istri dan anaknya.
tapi sayangnya Susi malah berlari ke depan juragan Baron dan ingin merayu pria itu.
dia tak akan menemukan pria setampan juragan Baron jika merelakannya begitu saja.
terlebih dia waktu kecil pernah tak sengaja melihat bagaimana suara budenya yang sedang berhubungan dengan suami mudanya itu.
dan itu membuatnya terus terbayang-bayang karena jarang dia temukan pria sekuat itu.
"mas Baron kenapa kamu begitu jahat, bukankah bude sudah pernah bilang setuju jika aku ingin menjadi istri kedua mu, tolong lihatlah aku mas, karena sekarang aku sudah dewasa dan bukan anak-anak, bahkan ukuran ku saja D," kata Susi memohon.
"tidak Sudi, dku sudah menyukai wanita ku sendiri, sudah pergi dari sini, karena ayah mu sudah tak menyukai diriku," marah juragan Baron.
dari tadi Ryan bersembunyi di dalam rumah karena dia tak di izinkan keluar karena takut ketiga orang itu melukainya.
Susi akhirnya di bawa pulang oleh orang tuanya karena mereka tak mau di permalukan lebih lagi oleh juragan Baron.
setelah mobil mewah itu pergi,Ryan keluar dari ruang tengah. "ayah kenapa marah, Tante tadi Paksa ayah menikah ya," tanya Ryan.
"iya, tapi ayah tak mau menikah karena bagi ayah, cinta ayah cuma untuk Ryan dan bunda," kata juragan Baron memeluk bocah itu
di sisi lain, di sebuah tuwangan sawah, beberapa motor memepet sebuah mobil yang berjalan cukup pelan.
bahkan para pria itu menodongkan senjata tajam dan juga senjata api pada pengemudi mobil itu.
Farhan yang mendapatkan todongan seperti itu terpaksa turun, tapi saat dia melawan, disaat itulah dia di hajar hingga babak belur dan mobilnya pun di bawa.
tak lupa dia juga di buang ke sebuah aliran irigasi sawah yang memang sangat gelap dan sepi.
kemudian di tinggalkan begitu saja karena para pria itu tak mau berlama-lama berurusan dengan pria itu.
karena mereka tak peduli mau selamat atau tidak, yang terpenting tugas mereka ini sudah selesai dan juga sudah mendapatkan bayaran yang pantas.
sekarang mereka tinggal pergi dari desa itu dengan membawa mobil hasil begal sebagai tambahan.
di sisi lain, pria yang sudah mendapatkan laporan pun hanya tersenyum, karena dia bisa menyingkirkan satu masalah.
di tambah sosok Wulan yang sekarang sudah bersamanya untuk menikmati waktu berdua di sebuah warung mie ayam bersama Ryan juga.
"ada apa mas?"
"tidak ada, aku hanya senang sekali melihat mu sudah baikan dari pada tadi siang," jawab juragan Baron.
apa mereka selingkuh atau othor yang salah tulis?