Hallo guys......... ✋
selamat membaca 🤭
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon tayanlee, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
02. kisah Kaisha
___________________"
Kaisha Adeeva putri tunggal dari ibu ismawati dan bapak devan, sewaktu kecil sang ayah meninggal dunia akibat serangan jantung meninggalkan Kaisha yang berusia 9tahun dan sang ibu.
pada hari ulangtahun Kaisha ke 19tahun sang ibu pun menyusul ayahnya meninggalkan Kaisha sendirian di dunia ini.
saat Kaisha terpuruk rapuh adik dari ibunya pun mengulurkan tangannya dan membantu Kaisha melanjutkan pendidikannya di jakarta.
meski tidak bayak adik dari ibunya Kaisha membantu mencari pekerjaan untuk Kaisha sampai titik di mana Kaisha di perkenalkan di keluarga prihadi, keluarga prihadi pun mengijinkan Kaisha bekerja dan kuliah.
2tahun pun berlalu anak sulung dari keluarga prihadi yang Kaisha layani, tuan muda gibran galan kafarel prihadi pun pulang setelah menyelesaikan studi nya di Amerika.
saat-saat melayani anak dari majikan nya itu tumbuh Bibit-bibit cinta di dalam hati Kaisha tapi dengan tegas Kaisha menepis perasaannya itu.
Kaisha tahu diri mereka berbeda posisi tak sepantasnya dia menyukai majikan yang ia layani selama ini, namun hari demi hari perasaan itupun terus tumbuh, Kaisha hanya bisa menyembunyikan perasaan nya terhadap gibran sang majikan.
keesokan harinya________.
seperti biasa Kaisha bekerja namun hari ini ada yang berbeda dimana para pelayanan yang lain lebih sibuk menyiapkan pesta ulang tahun.
mulai dari dekorasi sampai beraneka makanan semuanya harus tersusun rapih, karena ini hari ulang tahun sang ibu Aria Zahra tuan rumah, tamu yang di undangan pun bukan kaleng-kaleng, meski hanya mengundang puluhan orang tapi status sosial mereka sangatlah tinggi.
pesta ulang tahun pun di rayakan dengan meriah pesta berlanjut sampai jm 02 malam, kaisha yang bekerja di rumah itu pun begadang sampai jm 05 pagi.
acara pesta yang meriah itu selesai para tamu undangan mulai pergi satu persatu, pelayan pun langsung membersihkan aula utama pesta yaitu ruang tamu dan beberapa ruangan lain.
setelah Kaisha selesai bagian nya ia langsung kekamar membaringkan tubuh lelahnya di kasur, dan mulai memejamkan matanya.
" hah.hhhhh....lelahnya " hela nafas Kaisha yang lelah, ia pun tertidur setelah membersihkan ruangan depan.
bunyi alarm pun seketika membangunkan kaisha dari tidurnya, ia melihat ponselnya dan nampak jm 08:15 pagi, ia pun bangkit dari duduknya dan langsung mandi.
hari ini bagian Kaisha yang membersihkan kamar tuan muda gibran dan nona Ririn, ia pun dengan semangat memakai headset di telinganya dan menyetel music kesukaannya.
Kaisha menikmati hidup dan pekerjaannya selagi ia tidak diketahui tentang perasaan nya terhadap majikan nya.
seperti biasa Kaisha membuka gorden dan mulai mengganti seprai setelah itu membersihkan bagian-bagian yang lainnya.
setelah selesai Kaisha langsung keluar namun saat hendak jalan ia menabrak seseorang Kaisha yang kecil langsung terhempas jatuh kebawah.
"aduhhh______"pekik Kaisha.
"sorry..... sorry kamu gk apa apa kai " tanya gibran yang tidak sengaja menabrak Kaisha ia terlalu fokus pada ponsel sehingga tidak menyadari ada orang di depan nya.
"tuan gibran... " ucap Kaisha iya langsung bangkit dan berdiri di hadapan gibran dengan sopan ia menyambut kedatangan gibran.
"selamat datang tuan. .. " ucap Kaisha menundukkan badan nya.
"kamu gak apa apa kai" tanya gibran dengan khawatir.
"oh... aku gk apa apa ko tuan gibran cuma jatuh gk sakit juga hehehe....." ucap Kaisha, dengan hati yang berdebar-debar saat bicara dengan gibran.
"syukur kalau gitu maaf ya aku gak liat soalnya " ucap gibran dengan menyesal.
"iya tuan gibran gk apa apa..... tumben jam segini udah pulang..? " tanya Kaisha dengan wajah bingung nya, biasanya gibran sang majikan selalu pulang malam bahkan larut malam.
"itu ada yang ketinggalan ya udah aku masuk dulu yah buru-buru ini ada meeting sebentar lagi" ucap gibran.
"iya tuan gibran... " jawab Kaisha,
Gibran pun melangkah masuk kekamar nya dan mengambil beberapa kertas di tangannya.