NovelToon NovelToon
Realita Cinta

Realita Cinta

Status: sedang berlangsung
Genre:nikahmuda / Cinta pada Pandangan Pertama / Cinta Seiring Waktu / Keluarga
Popularitas:3.7k
Nilai: 5
Nama Author: Mila julia

Kisah dua orang yang memiliki permasalahan hidup yang berbeda . aluna dengan traumanya dan david dengan semua permasalahan keluarganya yang rumit. Mereka berdua sama -sam tidak beruntung dalam percintaan kesamaan itu yang membuat mereka dekat dan saling memahami.
Kisah cinta mereka di uji dengan berbagai permasalahan begitu mereka memutuskan untuk segera menikah. Berbagai macam cobaan menghantam hubungan mereka .

akankah David dan aluna bisa bertahan dan menggapai tujuan mereka untuk hidup bersama?
atau cinta mereka akan kandas di tengah jalan?
bisakah aluna mengatasi traumanya ?

jangan lupa like , komen and share gayss.
cerita ini updete tiap hari yaaa,!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mila julia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 2.Masa training

Sudah dua hari kerja namun karyawan kak tiara belum juga lengkap, ada yang beralasan sakit , berhenti , dan juga tidak ada kabar. Kak Tiara dan suaminya sangat pusing , Restoran mereka buka namun tidak satupun karyawan yang kembali. Alhasil kak Tiara dan suaminya lah yang harus turun tangan . Kak tiara dan suaminya sangat panik , jam buka restoran tidak beraturan sistim kerja pun berantakan. Aluna yang awalnya hanya menjadi kasir dan waiters kini merangkap menjadi koki juga petugas bersih-bersih . Semuanya kacau tidak ada satupun yang sesuai ekspektasi aluna .

Aluna menghela nafas panjang tubuhnya sangat lelah kesana kemari berlarian sejak tadi siang , Aluna mengatur nafasnya dengan duduk di meja kasir. Jam kerja aluna masih beberapa jam lagi ,sebelum larut malam. Aluna memperhatikan seorang laki -laki bernama david ,satu -satunya karyawan kak tiara yang kembali setelah libur panjang idul fitri kemarin . Sikap david begitu acuh dia bahkan tidak bicara sepatah katapun pada aluna . Dia juga tida memberitahu apa yang harus di kerjakan , apa yang harus dilakukan atau sekedar meminta bantuan . Keadaan aluna dan david sangat canggung apalagi malam ini hanya aluna dan david yang bekerja , kak tiara dan suaminya telah pulang setelah membantu seharian.

Aluna berdiri saat beberapa rombongan masuk kedalam restoran ,Aluna masuk kedalam dapur dan menanyakan pesanan pelanggan pada david .

"Yang baru datang tadi mesan apa bang?."tanya aluna pada david yang sudah sibuk sendiri.

David tidak menyebutkan secara detail pesanan pelanggan namun david hanya meminta tolong untuk membuatkan beberapa minuman.

"Teh esnya tiga . " ucap david datar kemudian kembali mengaduk nasi gorengnya.

Aluna mengangguk lalu segera membuat minuman seperti yang di katakan david .

Aluna pikir david adalah sosok yang humoris dan menyenangkan karna gaya bicaranya pada pelanggan yang kocak , cerewet dan riang .Selalu ada hal yang ia bicarakan pada pelanggan saat pelanggan memesan jadi aluna pikir david akan mudah untuk ia dekati sebagai teman. Tapi ternyata kenyataannya berbanding terbalik sikap riang , kocak dan cerewetnya hanya ia tunjukkan pada pelanggan sedangkan kepada aluna david begitu serius juga sangat dingin.

*************

Baru beberapa hari bekerja tapi aluna merasa sangat tidak betah karna pekerjaan dan juga karyawan di sana . Aluna ingin berhenti tapi akan sangat tidak mengenakkan jika ia mengatakannya sekarang pada kak tiara .

Malam cepat berganti di saat lelah yang menggerogoti tubuh Aluna belum usai. Aluna di bangunkan pagi -pagi sekali oleh kak tiara karna mulai hari ini aluna akan masuk dari pagi hingga sore hari.

Sesampainya di Restoran sudah ada karyawan kak Tiara yang menunggu sebagai partner kerja aluna . Aluna berkenalan pada karyawan itu lalu mereka berlanjut dengan pekerjaannya masing -masing.

Aluna di tempatkan sebagai koki , pagi-pagi sekali aluna harus mempersiapkan ayam kentucky sebagai menu utama di sana . Tidak banyak percakapan antara mereka karna pekerjaan yang benar -benar sangat sibuk.

Beberapa jam memasuki jam makan siang Restoran kak Tiara sudah di penuhi dengan mahasiswa yang kelaparan . List menu pesanan pun sudah menumpuk di meja pesanan. Kami berdua sangat panik mempersiapkan semua pesanan, belum lagi mahasiswa yang mendesak untuk mempercepat pesanannya yang semakin membuat kami kalang kabut.

"Kak tolong buatkan minumannya ya , biar aluna yang menyiapkan makanannya!. "Pinta aluna yang di angguki oleh sinta , karyawan kak Tiara.

Tidak ada yang namanya waiters ataupun koki pada saat itu ,kami berdua saling membantu mempersiapkan semuanya . Aluna dan sinta bergantian mengantarkan pesanan pelanggan.

***********

Jam makan siang pun telah usai , kini hanya tinggal beberapa pelanggan yabg duduk di dalam restoran . Keadaan restoran sangat berantakan , meja dan kursi yang tidak beraturan juga piring serta gelas yang masih berserakan di atas meja.

"Sebentar ya kak , ambil nafas dulu . "Ucap aluna yang masih begitu lelah setelah berlarian ke sana kesini sejak tadi untuk mengantarkan pesanan.

Sinta pun mengangguk , ia juga sangat lelah setelah melayani begitu banyak pelanggan tadi.

"Capek ya lun?. " Tanya sinta sembari tertawa.

"Iya kak. " Jawab aluna juga ikut tertawa.

"Berarti setiap jam makan siang pelanggan restoran ini emang seramai ini ya kak?. " Tanya aluna yang tidak menyangka akan seramai itu.

"Iya lun , namanya juga makan siang pasti anak -anak kampus akan ke sini karna restoran yang paling besar cuma ini . " Jelas sinta yang memang sudah beberapa bulan bekerja dengan kak Tiara.

Aluna mengangguk , mendengar penjelasan sinta.

"Yasudah yuk , nanti bang reza datang!. " Ajak sinta untuk membereskan restoran.

Aluna kembali mengangguk dan mengikuti Sinta untuk membereskan Restoran. Setelah membantu Sinta aluna pun bergegas untuk mempersiapkan ayam kentucky nya lagi untuk persiapan malam .

Sebenarnya aluna sangat lelah tapi karna tanggung jawab pekerjaan aluna harus mempersiapkan semuanya lagi.

Dari sejak awal mengaduk ayam aluna sudah merasakan ada yang beda dari ayam yang ia buat sekarang. rasa adonannya tidak sama dengan yang ia buat tadi pagi , tapi karna lelah aluna mengabaikannya dan berpikir mungkin itu hanya perasaannya saja.

Beberapa potong ayam ia masukkan kedalam minyak panas , sembari menunggu aluna pun memisahkan tepung basah dan tepung kering ayam untuk adonan kedua.

Di saat aluna sedang menggoreng ayam bang Reza datang untuk memeriksa restoran . bang Reza pergi ke dapur untuk melihat persedian . Bang Reza juga melihat ayam yang di goreng Aluna sebelum ia beralih untuk melihat kedalam restoran. Aluna tidak begitu mengacuhkan Bang Reza yang kesana kemari melihat persediaan bahan -bahan masakannya .

Tak berselang lama bang reza kembali masuk kedalam dapur , bang Reza bertanya pada aluna tentang keadaan Restorannya tadi siang.

"Gimana lun , tadi siang rame ngga?. " Tanya bang Reza sembari menulis bahan -bahan yang telah habis.

"Rame bang , Restoran penuh pas makan siang tadi . " Jawab aluna sembari tersenyum.

Wajah senang bang reza terlihat jelas mendengar penuturan aluna .

Aluna mengangkat ayam yang sudah matang dari wajan penggorengan. Setelah minyaknya kering aluna pun bergegas memasukkannya kedalam lemari kaca untuk memajangkan ayam chicken tersebut.

Raut wajah bang reza berubah ketika melihat ayam hasil gorengan aluna , bang reza langsung membuka lemari kaca dan mencicipi ayam yang baru saja matang tersebut.

"Lun , ini ngga bisa kayak gini lun, kamu merugikan abang kalau kamu buat ayam kayak gini. " Ucap bang Reza melihat ke arah aluna dengan raut wajah yang kesal.

.

.

.

Bersambung

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!