Seorang wanita tiba-tiba terbangun dari tidurnya,kepalanya berdenyut sakit sekali seperti habis terhantam sesuatu yang besar.
" Tuan, nyonya sudah sadar!." ucap perajurit yang baru datang dan memberi tahu kabar tersebut kepada tuan nya.
" Selesaikan,lalu kita pulang." ucap Sang tuan .
Mereka pun menambah kekuatan untuk membunuh monster-monster yang masih tersisa dengan sekali tebasan,sesuai perintah sang Tuan Duke.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rini Wulandari, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Isteri? menikah?
" Nyonya, sesuai pesan dokter tadi. sebaiknya nyonya beristirahat." Ucap Anna.
Sedangkan Nyonya yang dimaksud sedang melihat pemandangan luar yang tertumpuk salju.
Anna yang melihat sang nyonya hanya diam pun menjadi khawatir.
" N-nyonyaa..?"
" Siapa namamu?." Tanya Cynthia dengan suara pelan.
Anna pun tersentak saat mendengar pertanyaan nyonya nya." ya..?"
" Oh, nama saya Anna Nyonya." Ucap Anna dengan sopan.
" Apa kau tahu, bagaimana bisa aku berada di sini?." Tanya Cynthia.
" Ya?." Anna sekali lagi merasa heran mendengar perkataan majikan nya, bukankah wajar jika seorang isteri tinggal di tempat tinggal suaminya.
Tapi Anna tetap menjawabnya karena itu adalah pertanyaan dari sang majikan.
" Anda adalah isteri Tuan kami nyonya." Ucap Anna.
Cynthia yang semula menatap keluar jendela sontak saja berbalik menatap ke arah Anna.
" I-isteri?... maksud mu aku sudah menikah?." Tanya Cynthia sambil menunjuk dirinya.
Anna yang kebingungan pun mengangguk,pertanda membenarkan perkataan majikan nya.
Astaga...astaga...kok aku tau tau sudah menikah begini si?, mana aku nggak tau lagi sebenarnya aku berada dimana sekarang.
Cynthia sangat bingung dengan situasinya sekarang karena terdampar di tempat asing dan tiba-tiba diri ya sudah bersuami?.
Seingatnya saat itu ia sedang berkeliling sebuah museum bersama teman-teman kuliah nya, lebih tepatnya ia dijadikan babu oleh mereka-mereka yang dipanggil teman.
Cynthia Bella, itulah namanya dikehidupan asalnya. Seorang perempuan biasa yang tidak memiliki orang tua bahkan saudara karena dia besar di sebuah panti.
Namun setelah beranjak remaja Cynthia memutuskan untuk bisa hidup mandiri dan membiayai sekolahnya sendiri.
Semasa kuliah adalah hal terberatnya karena dirinya bisa masuk ke universitas bergengsi di dunia dengan jalur prestasi, banyak anak-anak orang kaya yang mencemooh nya bahkan menjadikan nya babu.
Namun Cynthia selalu bersabar karena tujuan nya hanya ingin kuliah dan bisa lulus agar dapat bekerja di sebuah perusahaan bagus.
Dan saat mengikuti kunjungan ke sebuah museum,ada tragedy teror bom yang dilakukan oleh seseorang yang tidak dikenal sehingga membuat Cynthia menjadi salah satu korban yang meninggal.
Mengingat itu, Cynthia merasa sangat lemas bahkan syok atas apa yang sudah menimpa dirinya.
" Nyonya anda tidak apa-apa?." Tanya Anna khawatir karena melihat Cynthia yang mulai kehilangan keseimbangan nya dan hampir terjatuh, beruntung Anna langsung sigap memapah tubuh Cynthia dan membaringkan nya di atas ranjang.
" Nyonya, anda harus banyak beristirahat. Anda kan baru sadar setelah sebulan lamanya." Ucap Anna penuh perhatian.
" Sebulan?." Ucap Cynthia terkejut.
" Benar nyonya."
" Anna,aku sedikit lupa tentang siapa aku tapi aku mohon jangan beritahu siapapun." Ucap Cynthia karena memang dia tidak tahu seperti apa kehidupan dari tubuh yang ia tempati itu.
" Saya mengerti jika nyonya lupa, wajar bahkan sangat wajar karena nyonya mengalami kecelakaan berkuda dan menyebabkan kepala nyonya terbentur." Ucap Anna dengan mata berkaca-kaca.
Anna masih mengingat bagaimana kondisi sang Nyonya yang saat itu di bawa pulang oleh tuan nya, darah ada dimana-mana bahkan gaun cantik yang melekat ditubuh sang nyonya pun ikut penuh dengan darah.
Kediaman Duke juga sangat sibuk saat itu karena Tuan Duke mendatangkan seluruh Dokter-dokter hebat yang ada di kekaisaran, bahkan dari negara jauh pun turut di datangkan untuk bisa mengobati Nyonya mereka.
" Saya tidak tahu kenapa nyonya tidak ingin membuka mata, meskipun kondisi tubuh nyonya sudah dinyatakan baik-baik saja oleh dokter." Ucap Anna.
" Tapi saya sangat bersyukur karena nyonya sudah kembali sadar sekarang." Sambung nya.
Mendengar cerita Anna, Cynthia menjadi penasaran apa yang terjadi sehingga tubuh yang ia tempati mengalami kecelakaan.
Dan siapa kah sosok Tuan Duke itu, karena setelah dirinya sadar belum ada tanda-tanda datangnya Tuan Duke yang dikatakan sebagai suaminya.
kurang greget
datar datar saja
gk ada daya tariknya sama sekali
alurnya lurus2 aja
tokohnya juga kuat.
terimakasih kak tetap semangat dan terus berkarya /Determined/