NovelToon NovelToon
CEO Itu AYAH ANAKKU

CEO Itu AYAH ANAKKU

Status: tamat
Genre:Menikah Karena Anak / Anak Genius / Lari Saat Hamil / Tamat
Popularitas:7.5M
Nilai: 4.7
Nama Author: Mama Mia

Karena jebakan yang dilakukan oleh kakak tirinya, Pagi itu Anggun mendapati dirinya berada di dalam selimut yang sama di atas tempat tidur bersama dengan seorang CEO yang dia tahu berwatak kejam dan bengis.

Satu bulan kemudian Anggun mengetahui dirinya sedang hamil. Karena tidak ingin hidup dia dan juga Papanya berada dalam bahaya, Anggun memilih untuk pergi ke luar negeri. Dan di sanalah Anggun melahirkan seorang anak yang genius.
Tetapi Anggun memilih menyembunyikan identitas putranya, karena tidak ingin CEO yang kejam itu mengetahui keberadaannya yang mungkin akan berbahaya bagi nasib dia dan putranya

Enam tahun kemudian dia bertemu kembali dengan pria itu, yang ternyata juga mencarinya selama ini.

Bagaimana kelanjutan kisah mereka, Apakah keduanya bisa bersatu dan hidup dengan bahagia?

Ikuti kelanjutannya dalam ; CEO itu AYAH ANAKKU

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mama Mia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

10

 "Kita berangkat sekarang?" Tuan Diwangga menyodorkan siku tangan kirinya agar Anggun menggandengnya.

"Dengan senang hati, Tuan!" jawab Anggun lalu dengan manja nya menggelayut di tangan ayahnya. Mereka berdua tertawa bahagia.

"Papa, bagaimana jika di perusahaan nanti para karyawan papa itu menganggap Anggun yang cantik jelita ini adalah sugar baby nya papa?" Anggun bertanya tapi kemudian menutup mulutnya dengan sebelah telapak tangannya. Entah kenapa Anggun jadi merasa geli. Ada yang menggelitik hatinya. Ada rasa bahagia. Rasa yang bertahun lalu hilang kini kembali. Papanya tercinta kini telah kembali padanya.

Tuan Diwangga menghentikan langkahnya kemudian menatap putrinya.

"Yang benar saja? Apa mata mereka itu buta? Sampai sampai tidak bisa melihat kemiripan wajah kita?" sahut Tuan Diwangga.

"Bisa saja kan papa?" Anggun menggoda sang papa, meski hal itu membuat dia terkikik geli.

"Biar saja, lagi pula Papa tidak keberatan jika menjadi Daddy sugar untuk Tuan Putri yang cantik ini. Ayo sekarang katakan pada d6addy Sugar ini. Apa yang Tuan Putri minta? Rumah mewah, mobil mewah, perhiasan mewah? Katakan saja! Daddy sugar ini pasti akan segera mendatangkan nya untuk Tuan Putri!" tantang Tuan Diwangga sambil menaikkan kerah kemejanya, jemawa. Membuat Anggun tertawa tergelak dengan tingkah Papanya.

Tanpa mereka sadari seseorang di sudut lain sedang menggeram dengan tangan terkepal. Tapi sejenak kemudian dia berusaha menetralkan kemarahan nya. Dia tetap harus tenang kan? Dia harus tetap berperan sebagai putri yang manis.

"Papa .. Apa Anggun akan berangkat bersama kita ke perusahaan?" tanya Tania datang mendekat.

"Anggun akan bersama Papa. Dan bukankah kau selalu berangkat sendiri tanpa Papa? Ada apa dengan mobilmu?" Tuan Diwangga menjawab dengan nada datar.

"Tapi papa, bagaimana nanti jika publik tahu Anggun telah memiliki seorang anak tanpa pernikahan!" Tania mencoba memprovokasi Tuan Diwangga.

Tangan Tuan Diwangga terkepal menahan amarah mendengar ucapan Tania .

"Publik tidak akan tahu jika tidak ada anggota dari dalam rumah ini yang berbicara. Apa kau yang ingin berbicara tentang ini di luar sana?" Tuan Diwangga menyorotnya tajam

. "Ah.. ti tidak se perti itu Papa, ba bagaimana mungkin aku akan melakukan hal yang mencoreng nama baik Papa?" Tania menjawab dengan gugup, seolah dia sedang ketahuan dengan rencana busuknya

"Sial, bagaimana mungkin tua bangka ini bisa menduga seperti itu? Jika sudah seperti ini aku tak kan bisa melaksanakan rencana ku. Aku harus bisa mencari cara lain agar bisa mengekspos Arthur tanpa orang tau itu adalah perbuatan ku!" geram Tania dalam hati.

"Bagus! Jangan sampai Papa tahu jika kau melakukan kecurangan! Atau kau akan tahu akibatnya!" ancam Tuan Diwangga. Tania menjadi pucat. Apalagi melirik ke arah Anggun yang seolah sedang mengejeknya.

"Tentu saja papa!" jawab Tania gugup.

"Walaupun sebenarnya itu tak kan masalah bagi Papa. Papa tidak keberatan ketahuan punya seorang cucu yang tampan dan cerdas seperti Arthur. Ha ha ha". tuan Diwangga tertawa tergelak. Tapi tawa itu terlihat mengerikan bagi Tania.

"Apa yang sedang kalian bicarakan pagi pagi begini? kelihatan seru sekali?" Nyonya Bella Diwangga, istri kedua Tuan Diwangga, ibu dari Tania datang menyahut. Wajahnya mengeras melihat tangan Anggun yang menggelayut manja pada ayahnya. Tapi dia berusaha untuk meredamnya.

"Ah .. ini Mama, Adik akan ikut ke perusahaan, bukankah itu bagus ? Adik memang harus mulai belajar mengelola perusahaan kan?" Tania menyahut sambil mengedipkan mata ke arah mamanya. Berharap mamanya itu tidak berbicara dengan gegabah. Beberapa hari ini baik Tania maupun nyonya Bella menyadari Tuan Diwangga bukan lagi orang yang sama dengan yang sebelumnya. Tuan Diwangga bukan lagi orang yang bisa mereka kendalikan lagi, Tuan Diwangga sudah tak lagi bisa mereka bodohi.

"Ah .. bagus lah itu, Anggun memang harus mulai belajar bekerja." jawab nyonya Bella.

"Kita berangkat sekarang ?" Tuan Diwangga mulai menggerakkan kakinya diikuti oleh Anggun yang tak melepas pegangan tangannya.

"Oh iya, lalu bagaimana dengan Arthur?" tanya Tuan Diwangga sambil berjalan .

"Jangan khawatir Papa, Dia sudah mulai sekolah hari ini. Dan dia sudah berangkat di antar oleh sopir dan juga ada Nany Vira yang akan menjaganya." jawab Anggun.

Anggun memang sudah mendaftarkan Arthur untuk bersekolah di Taman kanak-kanak beberapa hari yang lalu . tentu saja di sekolah favorit pilihan Arthur. Dan tentu saja dengan syarat Arthur tidak boleh melepas masker jika memilih sekolah normal. Karena Arthur menolak homeschooling seperti keinginan Anggun .

"Baiklah, bagus kalo begitu!"

*****

"Apa benar Putri CEO akan di perkenalkan hari ini?" tanya seorang karyawati.

"Kabarnya sih begitu. Setelah enam tahun menimba ilmu bisnis di luar negeri, akhirnya Putri Anggun kembali."

"Aku senang sekali jika Putri Anggun kembali, lalu hadir di perusahaan!" ucap yang lain sambil setengah berbisik .

"Iya aku juga. Yang aku tahu dulu, Putri Anggun lebih cantik dari Nona Tania. dan terutama Putri Anggun itu baik hati. Tidak pernah semena mena terhadap kita seperti yang sering Nona Tania lakukan!" jawab yang lain sambil berbisik pula .

"Huh, aku juga gak suka sama Nona Tania. Dia itu sangat sombong. Mentang mentang dia itu anak CEO. Jadi semena mena dengan kita. Terkadang aku merasa di hadapan dia, kita ini bukan dianggap sebagai karyawan tapi jongos!" seorang karyawan laki laki merasa geram dengan perlakuan yang pernah di terima dari Tania.

"Tapi aku pernah dengar berita, entah ini gosip ataukah fakta, kalau dia itu sebenarnya hanya anak tiri saja. Tapi entah itu benar atau tidak juga gak tahu!"

"Sssst... sudah diam semua! Jangan sampai kita di hukum lagi sama si nona Lampir itu."

***

"Hari ini saya Adipati Diwangga dengan bangga memperkenalkan Putri cantik saya Anggun Diwangga. Dia yang suatu saat nanti akan menggantikan kedudukan saya di perusahaan ini!" ucap lantang Tuan Diwangga yang saat ini berdiri di depan mimbar.

"Ucapkan sesuatu pada mereka Nak!" Tuan Diwangga kembali berucap sambil menoleh kepada putrinya .

"Terima kasih Papa." jawab Anggun, kemudian berjalan ke arah tepi panggung. Anggun menolak berdiri di depan mimbar.

"Selamat siang semua ...!" Anggun berkata dengan nada yang tegas, tanpa meninggalkan kesan keanggunannya

"Selamat siang Nona ...!"

"Selamat siang Nona ...!"

Jawaban dari para karyawan terdengar sahut menyahut.

"Saya Anggun Putri Diwangga. Mulai hari ini akan berada di sini bersama Anda semua. Mohon kerja samanya. Jangan sungkan untuk menegur jika saya melakukan kesalahan!" ucapan Anggun langsung di jawab dengan tepuk tangan bergemuruh.

"Saya juga masih dalam tahap belajar. Karena itu mari bersama kita berjuang untuk memajukan perusahaan ini. Demi kehidupan layak kita semua. Karena saya tidak akan bisa berbuat banyak tanpa dukungan Anda semua. Hanya ini yang ingin saya sampaikan. Terima kasih.! " di akhir kalimatnya, Anggun menundukkan kepala hormat. Dan tepuk tangan pun kembali bergemuruh.

Seluruh karyawan dan karyawati menyambut gembira kehadirannya. Hanya satu orang yang tersenyum kecut di.pojok ruang. Dia adalah TANIA.

1
Mega Prasetya T.R.N
aku tau benyamin jordan otak mesumu itu anggun suruh pakai baju dinas biar lo bisa raba-raba anggun kan, lagak lo kayak enggak ngerti aja gue benyamin jordan, kasihan anggun wehh udah hamil masih diewein mulu sama lo benyamin jordan
Mega Prasetya T.R.N
aku bingung sama tania kok enggak tobat-tobat ya mau ndekati benyamin jordan udah tau ditolak sama benyamin jordan panggah ngeyel aja, sadar tania memang susah ngadepin orang sakit jiwa kayak tania ini
Mega Prasetya T.R.N
cerdik sekali trikmu artur masuk dalam koper apa muat tubuhmu masuk dalam koper arthur😂😂😂, daddy sama mommy tidak bisa honey moon jadinya kalau diganggu arthur😅😅😅
Mega Prasetya T.R.N
kebanyakan adegan ranjang deh kak diskip bisa nggak sih adegan ranjanganya, ternyata suamimu sagean ya anggun 😂😂😂
Mega Prasetya T.R.N
emang enak dilepari tikus elisa, ngaca emang anak buahnya benyamin jordan enggak tahu apa akal bulusmu😂😂😂
Mega Prasetya T.R.N
itu nagis tenan atau bohangan ya kok aku merasa itu bohangan ya tania doang dia nangis dihadapan anggun, benyamin jordan, sama arthur biar empati mereka bertiga
Mega Prasetya T.R.N
apa nggak melar tuh badan digilir 10 orang, ihh ngerinya kalau mbayangin hehh
Mega Prasetya T.R.N
katanya elisa pas tidur sama preman itu kayak hamil ya tapi anaknya elisa mana coba
Mega Prasetya T.R.N
karena elisa bisa gitu karena anggun nikah sama benyamin jordan makanya elisa iri dan jahatin anggun terus
Mega Prasetya T.R.N
eksekusi aja itu si elisa biar nggak jahatin anggun lagi kasihan lho
Mega Prasetya T.R.N
kurang ajar kau elisa cari mati kau tunggu aja lo pembalasan benyamin jordan pasti akan buat perusahaan papahmu freddy bangkrut elisa🤬🤬🤬
Mega Prasetya T.R.N
tapi yang aku heran itu ayahnya dan ibunya raja dan ratu tapi anaknya malah jadi ceo di perusahaan entertainment, memang orang tua dan anak beda pemikiran ya
Mega Prasetya T.R.N
sangat murah hati ya benjamin jordan orang lain berbaik hati pasti dikirim hadiah sementara hadiah yang diberikan benyamin jordan tidak main-main hadiahnya
Mega Prasetya T.R.N
pak manager yang punya toko laptop bisa ae ngelem anggun cantik😅😅
Mega Prasetya T.R.N
bayangkan loh kalau beneran hamil masak makanan yang ada dimeja langsung ludes dimakan anggun semua sampai artur melongo loh, masak lapar aja sampai sebegitunya kalau orang enggak hamil makan paling cuma sepiring aja langsung kenyang lah ini hidangan sak meja langsung dilahap makannya
Mega Prasetya T.R.N
apa mungkin anggun hamil lagi ya
Mega Prasetya T.R.N
rujak bebeg itu apa mirip kayak rujak buah ya
Mega Prasetya T.R.N
kak mau tanya apa ada kisah arthur anak nya anggun ya kalau ada buat please aku penasaran sama kisah arthur anak dari anggun
Mega Prasetya T.R.N
berarti yang ada dipikiiran chef muda itu berarti bukan rujak bebeg tapi rujak bebek mungkin😅😅
Mega Prasetya T.R.N
lagian kau aneh nggu-anggun dimana-mana restoran bintang lima itu kalau mbuat makanan dari daging bukan jajanan pinggir jalan
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!