NovelToon NovelToon
Secret Wedding ( Jimmy & Alisa )

Secret Wedding ( Jimmy & Alisa )

Status: tamat
Genre:Tamat / Cintapertama / Nikahmuda / Cinta Seiring Waktu / Romansa
Popularitas:737.1k
Nilai: 4.9
Nama Author: sendi andriyani

Perjodohan antara dua keluarga yang membuat Jimmy harus menikahi gadis bernama Alisa, teman sekelasnya.

Jimmy pria dingin, cuek, acuh dan datar harus di hadapkan dengan Alisa yang berkepribadian terbalik dengan Jimmy.

Meski awalnya Jimmy sangat menentang perjodohan itu karena dia masih sekolah, tepatnya kelas 3 SMA, namun pada akhirnya dia mulai bisa menerima Alisa sebagai istrinya.

Cek kisah manis pasangan muda dan bagaimana mereka saling meyakinkan satu sama lain agar tetap percaya, hanya disini☺️

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon sendi andriyani, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Jimmy Marchy Leonard

Di kediaman Leonard

Jimmy menatap kedua orang tua nya dengan tajam, jika sudah mengumpulkan anggota keluarga seperti ini, pasti ada yang penting. Namun kali ini dialah yang menjadi topik pembicaraan nya dan Jimmy tak menyukai hal itu. 

"Jim, kami akan menjodohkan mu dengan anak sahabat kami." Ucap Raksa Leonard, papi Jimmy. 

"Sudah kuduga." Gumam Jimmy pelan, sangat pelan. 

"Gadis mana lagi, Pi?" Tanya Jimmy, ini bukan perjodohan pertama kali nya. Tapi yang ke berapa kali nya, namun sejauh ini Jimmy selalu menolak.

"Namanya Alisa, mungkin kamu sudah mengenal nya karena kalian teman sekelas kan?" 

"Alisa? Gadis cerewet itu, merepotkan!" Ucap Jimmy, dia seringkali di buat pusing dengan ocehan gadis itu di kelas, lalu sekarang di rumah juga? Astaga, hidupnya seperti di ujung tanduk. 

"Setidaknya dia gadis yang cerdas, tak seperti kau, Jim." Sindir Raksa, membuat Jimmy mendengus. 

"Tapi Pih, nilai Jimmy akhir-akhir ini bagus lho." 

"Bagus lah tante, dia kan nyontek tugas dari Alisa, jelas aja nilai nya bagus tinggal nyalin doang." Celetuk Farhan, ya dia adalah sahabat, kaki tangan, juga sepupu Jimmy. Sama badung dan nakal nya, tak jarang mereka berdua bolos dan memilih nongkrong di kantin dari pada masuk kelas.

"Sialan, awas Lo ya!" Mata Jimmy berkata seperti itu, membuat Farhan hanya tersenyum mengejek ke arah nya. Saat di rumah, dia tak takut pada Jimmy, namun di luar dia akan menjadi anak buah yang penurut.

"Astaga, sudah Pih itu keputusan yang tepat. Kali aja dengan menikah sama Alisa, Jimmy bisa berubah." Ucap Larissa, ibu Jimmy. 

"Ya, Papih juga berfikiran begitu. Rafi juga punya keluhan tentang putrinya yang susah di atur, dia juga berharap putra kita bisa membuatnya menjadi gadis penurut." 

"Ohh jadi ini awal mula perjodohan konyol ini? Alisa itu gadis cerewet, bisa-bisa telinga Jimmy rombeng denger celotehan nya." Ketus Jimmy.

"Tak ada penolakan ya, Jim. Hari Minggu, om Rafi dan Tante Alina akan kesini untuk membicarakan perjodohan ini." 

"Terserah Papi saja lah, gak ada guna nya Jimmy nolak juga." Ucap Jimmy, dia melengos dan memilih pergi dengan menarik kerah baju belakang Farhan, hingga membuat pemuda itu terangkat ke atas.

Dengan terpaksa dia mengikuti langkah Jimmy dengan langkah terseok.

"Apes dah, kalo gak mati seenggaknya gue sekarat." Rutuk Farhan dalam hati, sudah pasti mood Jimmy berantakan saat ini dan itu akan berpengaruh padanya.

"Ke basecamp." 

"Siap, bos." Jawab Farhan, perkiraan nya meleset. Nyatanya Jimmy tak melakukan apapun, dia hanya mengajak nya pergi ke basecamp.

Keduanya pun mengendarai motor besar dengan kenalpot bising mereka menjauhi rumah, tentunya dengan kecepatan tinggi yang membuat mereka seolah terbang. Tentunya ini sudah biasa bagi Jimmy dan Farhan, bahkan mereka sudah sering ugal-ugalan di jalan.

Hanya beberapa menit saja, keduanya sampai di basecamp, sebuah gedung yang di bangun Jimmy dengan uang tabungan nya untuk tempat menenangkan diri, sekaligus tempat berkumpulnya geng Kelelawar. 

Tanpa banyak omong, Jimmy masuk dan duduk di meja, dia menuang cairan berwarna merah dan menenggak nya dengan sekali tegukan. 

"Kenapa tuh bos kek gitu?"

"Masa lajang nya segera berakhir, bro." Jawab Farhan dengan kekehan pelan, takutnya terdengar Jimmy dan nanti dia akan mengamuk. Jika Jimmy mabuk, itu akan sangat merepotkan, khususnya bagi Farhan. Karena dia yang akan menghadapi kemarahan om dan Tante nya jika nanti melihat Jimmy pulang dengan keadaan tepar.

"Lolos dari harimau, nanti masuk sarang singa. Sial, sama aja." Gerutu nya pelan, dia memutuskan untuk membakar satu batang bernikotin dan menjepitnya di antara jemari nya, asap mengepul dari hidungnya.

Keesokan harinya, Jimmy pulang dengan langkah sempoyongan. Semalam dia memutuskan tak pulang untuk menghindari ceramah dari kedua orang tua nya, namun pulang siang hari juga seperti nya bukan ide yang bagus. 

"Mabuk-mabukan lagi, Jim?" Sindir Larissa, dia menatap tajam sang putra. Begitu pun Raksa, dia melakukan hal yang sama seperti sang istri.

"Mama lihat sendiri kan? Jadi, apa gunanya bertanya kalau Mama sendiri tau jawaban nya." Jawab Jimmy ketus, lalu melangkah pelan ke kamarnya di lantai atas. 

"Astaga, kelakuan putra kita semakin hari semakin menyimpang, Ma." 

"Mama sendiri udah bingung harus pake cara apalagi biar Jimmy gak mabuk-mabukan lagi, tapi semakin di larang Jimmy malah semakin tak terkendali." Jelas Larissa, dia sudah kewalahan menasehati putra bungsu nya itu. 

Sore harinya, Raksa memberitahukan sang istri bahwa pertemuan dua keluarga di percepat. Hanya sekedar perkenalan sambil makan malam. 

Larissa menghela nafas nya pelan di depan pintu kamar putranya, lalu perlahan mengetuk pintu. 

"Masuk.." 

Larissa membuka pintu kamar itu dan melihat sang putra sedang duduk di lantai dengan gitar yang sedang dia mainkan. 

"Kenapa Ma?"

"Malam ini bersiaplah, calon mertua mu akan datang berkunjung." Ucap Larissa, membuat Jimmy terkekeh.

"Biarkan saja mereka datang, lalu urusan nya denganku apa?" 

"Sayang, tolonglah. Turuti keinginan papi mu, sekali ini saja Nak." Bujuk Larissa membuat Jimmy tersenyum kecut.

"Ya, nanti Jimmy turun jika mereka sudah datang." Jawabnya, membuat Larissa tersenyum. 

"Terimakasih sayang, Mama akan bilang sama Papi." 

"Bilang saja, dia takkan perduli." Sinis nya, membuat Larissa menggelengkan kepala nya. Putranya ini kelewat dingin, acuh dan cuek, juga datar seperti tembok.

Larissa keluar dari kamar putranya, dia masuk ke dalam ruang kerja suaminya untuk memberitahukan kabar baik.

"Jimmy sudah setuju Pih." 

"Baguslah, Mama tolong persiapkan sajian nya."

"Siap Pih." Jawab Larissa, dia pun pergi keluar dari ruang kerja suaminya untuk mulai memasak.

Sedangkan di rumah Alisa, gadis itu hampir saja menangis karena merasa putus asa. Dia tak ingin kebebasan nya terenggut karena pernikahan yang tak dia inginkan, tapi sialnya dia tak bisa menolak perjodohan ini karena papa nya.

"Sayang, jangan menangis. Ini yang terbaik buat kamu. Calon suami kamu pemuda yang baik, dia pasti bisa jagain kamu." Ucap Alina.

"Lisa cuma merasa gak siap aja Ma, Alisa masih muda buat berumah tangga."

"Kalian akan di dewasakan oleh keadaan nanti." Jawab Alina, dia ingat betul. Dulu, dirinya juga menikah karena perjodohan. 

Hal yang sama pernah dia alami, rasa takut dan khawatir selalu saja menghantui nya. Dia juga merasa takut kebebasan nya akan hilang bersama status nya, namun dia tak menyangka perjodohan itu membawa cinta dan pernikahan mereka bertahan hingga saat ini. 

"Bersiaplah, sebentar lagi kita akan berangkat." Ucap Alina, gadis itu mengangguk dan beranjak ke kamar mandi. 

Singkatnya, tepat pukul 8 malam Alisa berangkat dengan menggunakan mobil. Dia duduk anteng di bangku belakang, namun keadaan hatinya benar-benar berantakan saat ini. 

"Huhh, gak mungkin gue kabur kan? Gue belom mau mati sekarang." Gumam Lisa sambil mengenyahkan pikiran buruk dari kepala nya. 

Hingga, mobil itu berhenti di garasi rumah mewah yang terlihat sangat asing di mata Alisa.

"Ayo masuk, Nak. Jangan bengong, kamu ini malu-maluin. Liat rumah orang sampe gak ngedip." Ucap Alina membuat Alisa terkekeh pelan.

Alina menggandeng lengan sang putri, kedatangan mereka mendapat sambutan hangat dari tuan rumah. Bahan Larissa tak segan, dia langsung memeluk Alisa dengan hangat.

"Ayu nya calon mantuku." Puji nya sambil mengusap wajah Alisa dengan lembut. 

"Ayo masuk, silahkan." Ajak Raksa, memang bagi Alisa ini bukan pertemuan pertama nya dengan Om Raksa, tapi mana dia tahu kalau dia punya anak laki-laki. 

"Panggilin Jimmy nya, Ma."

'Jimmy?' batin Alisa, Jimmy yang mana? Tunggu, tak mungkin Jimmy musuh nya di sekolah kan?

Namun dia di buat membulat saat melihat pria yang sangat menyebalkan turun dari tangga dengan senyum mengejek yang dia layangkan ke arah Alisa. 

"Nah, ini putra Om, Alisa."

"Kayaknya kita harus kenalan lagi sebagai calon suami ya, gue Jimmy Marchy Leonard." Jimmy mengulurkan tangan nya ke arah Alisa. 

Namun gadis itu sama sekali tak membalas uluran tangan pria itu, dia hanya menatap tajam pria itu. 

'Sialan, gimana bisa gue lupa kalo si Jimmy itu nama belakang nya Leonard?' rutuk Alisa dalam hati. 

.....

🌻🌻🌻🌻🌻

1
Hafis Ramadhan
Denis ko jdi gitu,,
Dede Fitri
Luar biasa
Luchos Selinaclara
kamukah itu...dennis?
Luchos Selinaclara
dennis and yuna?
yeonjunlope
Luar biasa
shadowone
panggilannya ketukar uda.
shadowone
yuna?
Rini Anggraini
suka sm ceritanya, lucu dan gemesin 😁
ALIKA🥰🥰CHEN ZHE YUAN.LIN YI
jimin alisa😁
Lodhy Pandi
cerita anak muda baguslah,aku suka cerita berbau mafia and geng" motor gitu
Istrinya Jungkook🌻: ada tuh, mari mampir🤣
total 1 replies
resaiza
jngn" denis ketua baru dari geng yang suka bikin rusuh itu
resaiza
knpa kaget cuma ciuman lewat lipblam kan kmu udah merasakn ciuman secara langsung lis,knpa kaget coba
Pina ajh
whh cerita ini sangat menarik dan bikin salting terus 😶😩
Styvn rzk
,gemezzzz
Styvn rzk
seruuuu
Lastri Jhie
sangat baguss
062002
lucu
sansan
Denis...
Fitriyani
aq sbg cewe g nyalahin Farhan,Krn Eva yg jls2 ngajak n nawarin,hanya cowo dgn iman yg bnr2 kuat yg berani nolak ajakn cewe utk bgtuan,apalagi hanya cowok ky Farhan yg pergaulan nya bs d dliat dr cerita ini.jd mnrt q sikap Farhan udh ok lh..🙏
Fitriyani
waaaah,jd itu ntar Lis...🤭
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!