masih melajang di umur 26 tahun membuat Frans menjalani rutinitas dengan hambar bahkan tanpa sebuah senyuman .....
belum lagi sifat dingin dan tegas nya semakin membuat wanita takut dekat dengan nya ,,,,tapi tidak dengan si gadis kecil....
" Daddy " ucap gadis kecil itu menahan tawa
" sejak kapan aku menjadi Daddy mu ?" ucap nya dengan dingin merasa kesal mendengar panggilan gadis kecil yang baru saja di temui nya itu
" Daddy"
" berhenti memanggilku Daddy " kata Frans menatap gadis kecil itu tajam di tengah keramaian Mall
yuk baca 🥰🙏
S2: Bocil Nakal Istri Mafia
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mul_yaa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
bab 2 mentalnya kuat banget !
Frans kembali berjalan menuju tujuannya diikuti para staf nya menghadiri pertemuan dengan para investor dan rekan kerjanya ......
Frans memasuki ruangan VIP di dalam mall dimana semua orang telah menunggunya dengan wajah sedikit kusut tidak seperti biasanya yang tegas dan aura dingin nya entah mengapa pertemuannya dengan gadis nakal tadi cukup merubah mood nya siang ini ......
meeting pun dimulai dan berjalan dengan cukup baik walaupun Frans sedikit kurang fokus .......
selesai meeting Frans kembali ke kantornya dan makan siang bersama asisten sekaligus sahabatnya yaitu Rey..
"ehhhh,,,,, gadis nakal tadi mentalnya kuat banget yah " kata Rey sambil tertawa
" gadis mana?" kata Frans pura pura lupa padahal mah ingat banget ...tapi pelototan mata Rey membuat Frans mau tak mau bicara ...
" biasa ajah" jawab Frans dengan santai
" biasa aja lo bilang ,,,, cuma dia yang nggak takut sama pelototan mata harimau lo " kekeh Rey sambil tertawa mengejek...
" ehhhh,,,, lupa lo kan Daddy nya 🤣" tawa Rey yang juga tengah makan di sebelah Frans yang duduk di sofa ...
" kurangajar " emosi Frans lalu menarik rambut Rey dan memukulnya dengan bantal sofa sehingga terjadi lah perkelahian anak anak tua itu .....
begitulah mereka saat di luar jam kerja
" hmmmm"
" Papa ,,, Mama " kata Frans saat menoleh
" hebat ya kalian ,,,, udah umur berapa?"tanya sang Papa dengan sindiran halus nya
" Frans Pa,,,, dia emosi terus langsung jambak rambut Rey " adu Rey
" kenapa nggak bergulat aja biar sekalian Papa tonton sama Mama" jawab Papa lalu duduk di dekat Frans
" emang kamu bilang apa sama Frans ,,, Rey? " tanya Mama yang memakan makanan yang sedang di makan oleh Rey
" Frans,,,, mmmm mmm " mulut Rey langsung di bungkam oleh Frans ...
Mama dan Papa saling pandang lalu tersenyum geli ....
...............
" dari mana ?" suara dingin Daddy Ara yang sudah pasti marah saat Ara memasuki ruang keluarga dan duduk di sebelah Mommy nya ...
" dari mall Daddy " jawab Ara menatap Daddy .... tapi jawaban Ara tak menghangatkan tatapan Daddy ..
" Ara sayang ,,, kok kamu kabur kabur terus sih ... bahaya tauuu " kata Mommy Ara dengan lembut lalu memeluk dan mengelus kepala Ara ....
" Ara bosan Mom kemana mana harus di kawal sampai ke toilet pun ....Ara pengen hidup bebas juga " keluh Ara yang membuat Mommy sekaligus Daddy nya terdiam ....
Daddy yang tadinya marah sekarang justru melunak dan berpindah duduk di sebelah Ara dan juga memeluk Ara .....
" maafin Daddy ya nak ... gara gara Daddy kamu harus begini ... tapi mau bagaimana lagi kamu adalah putri mahkota penerus Daddy makanya banyak bahaya yang mengintai kamu Daddy hanya ingin kamu mengerti akan itu ya " jelas sang Daddy
" kenapa Ara nggak punya Adik aja sih Dad biar hidup Ara nggak gini banget " pinta Ara ...
" Daddy mau nya punya cucu ... bukan punya anak lagi udah tua Daddy kamu ...lagian punya anak satu aja udah bikin Daddy pusing sama tingkah nya " keluh Daddy ...
" ohhh,,, jadi Ara nggak pernah punya adik karna Daddy malas ya punya anak nakal " simpulan gadis polos itu ....
" hahahahaaaa " tawa Mommy memenuhi ruangan keluarga yang tadi nya hening
" kenapa Mom ? " tanya Ara
" Daddy kamu udah tua mana sanggup " kata Mommy dengan jahat nya ...
" enak aja bilang nggak sanggup ,,, mau berapa hah ,,, Daddy masih sanggup kok hasilin bibit unggul kapan perlu sepuluh " emosi sang Daddy mendengar istri nya
" hehheee ,,,, becanda Dad " kekeh Mommy senyum malu sekaligus takut juga kalau Daddy mengganas nanti ...
Ara hanya menatap Daddy yang sedang marah marah pada Mommy nya lalu tertawa tiba tiba saat ingat kejadian di mall tadi ...
" Daddy kok pemarah banget sih ,,, tadi Ara juga ketemu orang pemarah kayak Daddy di mall ?" kekeh Ara ....
" kayak Daddy kamu ?" tanya Mommy melotot sekaligus salah paham
" iya Mom " jawab anak polos nya
" lebih gantengan mana dari Daddy kamu " tanya Mommy dengan mata berbinar ...
" mmmmm" belum jadi Ara menjawab
" kau benar-benar menguji kesabaranku " kata Daddy lalu menggendong Mommy pergi ...
" ehhh ,,,, Ara ,,, Ara tolongin ,,,Mommy "
teriak Mommy di pelukan Daddy
" Mom ,,,, Dad ... mau kemana ?" kesal Ara berdiri menghentakkan kaki nya
" ke kamar sayang " jawab Daddy tanpa menoleh ....
" Daddy nyebelinnnn " teriak Ara menggema keseluruhan ruangan di rumah yang begitu besar itu ....
like and vote🤣