NovelToon NovelToon
2 Tahun Menikah Kontrak Dengan Mu

2 Tahun Menikah Kontrak Dengan Mu

Status: tamat
Genre:Romantis / Fantasi / Cinta setelah menikah / Nikah Kontrak / Diam-Diam Cinta / Angst / Tamat
Popularitas:236.1k
Nilai: 4.6
Nama Author: Meymei

Lulu, seorang yatim piatu yang rela menerima pernikahan kontrak yang diajukan Atthara, demi tanah panti asuhan yang selama ini ia tinggali.
Lulu yang memerlukan perlindungan serta finasial dan Atthara yang memerlukan tameng, merasa pernikahan kontrak mereka saling menguntungkan, sampai kejadian yang tidak terduga terjadi. “Kamu harus bertanggung jawab!”
Kebencian, penyesalan, suka, saling ketertarikan mewarnai kesepakatan mereka. Bagaimana hubungan keduanya selanjutnya? Apakah keduanya bisa keluar dari zona saling menguntungkan?

Note: Hallo semuanya.. ini adalah novel author yang kesenian kalinya. Semoga para pembaca suka..

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Meymei, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

1. Digusur

Lu'lu'ul Maknunah, seorang perempuan berhijab lebar yang akrab disapa Lulu, tinggal di panti asuhan sejak bayi. Menurut Ibu Asih pemilik panti, Lulu ditinggalkan di depan pintu panti saat masih berusia 1 bulan. Walaupun sudah dilaporkan ke pihak yang berwajib, tidak ada kabar apapun tentang siapa yang meletakkan Lulu di sana atau siapa orang tuanya. Sehingga Ibu Asih mengangkat Lulu sebagai anak beliau dan membesarkannya bersama anak panti yang lain.

Berkat Ibu Asih, Lulu tumbuh menjadi anak perempuan yang sopan dan berprestasi. Setelah lulus SMA, Lulu melanjutkan pendidikannya di Universitas Terbuka. Selain biaya yang murah, ia juga bisa mengambil kuliah full di rumah tanpa harus datang ke universitas.

"Mbak Lulu.." panggil suara tua Ibu Asih.

"Kenapa Ibu kemari?" Lulu meletakkan loyang yang dipegangnya dan mendorong kursi roda Ibu Asih ke arah meja makan.

"Kenapa kamu menolak beasiswa dari PT. Perkasa?"

"Kalau Lulu ambil, siapa yang akan menjaga Ibu?"

"Masih banyak di sini yang bisa menjaga Ibu."

"Memang banyak, Bu. Tapi Lulu tetap tidak tenang jika jauh dengan Ibu, karena mengambil beasiswa itu berarti Lulu harus ke ibu kota yang jauh dari sini."

"Sayang, Nak."

"Tidak sayang, Bu. Lulu sudah kuliah sambil jualan kue sekarang."

"Maafkan Ibu, kamu harus mengurus semuanya."

"Tidak apa-apa, Bu. Ibu adalah Ibu Lulu, sudah seharusnya Lulu berbakti. Sebentar, Bu!"

"Kamu lanjutkan saja, Ibu tidak mengganggu lagi."

Ibu Asih menjalankan kursi rodanya, meninggalkan Lulu yang mengeluarkan kue dari dalam oven. Hari ini Lulu hanya bisa membuat dua jenis kue, yaitu pai brownies dan dadar gulung pisang coklat. Segera setelah semuanya siap, Lulu berganti pakaian dan bersiap mengantarkan kue ke cafe yang selama ini ia titipi.

"Kak, ini kue untuk hari ini."

"Kenapa jumlahnya tidak seperti biasanya?" tanya pemilik cafe.

"Maaf, Kak. Adik-adik sedang belajar untuk persiapan ulangan, jadi saya tidak punya banyak waktu untuk menyiapkan bahan."

"Tolong susun seperti biasa, ya? Ini uang untuk kue kemarin."

"Terima kasih, Kak."  Lulu menata kue yang ia  bawa ke dalam keranjang yang sudah tersedia, tanpa menyadari ada seseorang yang memperhatikannya.

Selesai menata kue, Lulu berpamitan kepada pemilik cafe. Dengan sepeda motor jadul milik almarhum suami Ibu Asih, Lulu pergi ke pasar untuk membeli bahan. Tepung terigu, mentega, gula halus, telur, dan bahan lain segera memenuhi tas belanja yang ia bawa. Dari pasar, Lulu tak langsung kembali melainkan singgah ke sebuah toko buku bekas untuk mencari bahan untuk mengerjakan tugas kuliahnya. Sekitar pukul 11, Lulu baru sampai di panti asuhan.

“Oh, ini anak Ibu Asih?” tanya seorang laki-laki dengan jaket kulit berwarna hitam, saat Lulu memasuki ruang tamu.

“Anda siapa?”

“Mbak Lulu masuk ke dalam saja.” Kata Ibu Asih.

“Kenapa buru-buru disuruh masuk? Perkenalkan nama saya Roni, ini kartu nama saya.” Lulu menerima kartu nama dari Roni, yang tertulis nama, jabatan dan Perusahaan tempat Roni bekerja disana.

“Ada perlu apa Perusahaan besar seperti Bapak, kemari?”

“Saya mewakili Perusahaan untuk memberikan ini.” Roni mengambil kertas yang sebelumnya ada di atas meja dan memberikannya kepada Lulu.

Lulu membaca isi surat tersebut yang mengatakan bahwa Perusahaan akan menggusur panti asuhan dan akan memberikan kompensasi, karena tanah yang digunakan untuk mendirikan panti asuhan merupakan tanah hibah yang akan diambil kembali oleh keturunan yang bersangkutan. Selain surat keterangan, ada pula surat tanah atas nama Izqian Atthara Zaki.

“Kalau ini tanah hibah, kenapa ingin diambil kembali?”

“Yang menghibahkan tanah ini adalah Kakek dari pemilik tanah. Dan sekarang pemilik tanah ingin mengembangkan bisnis, sehingga mengambil kembali tanah ini dan akan dijadikan kebun tebu.”

“Tetapi hibah yang berlangsung saat itu antara Ayah Ratno dan pemberi hibah. Jika atasan Anda ingin mengambilnya kembali apakah tidak meyalahi aturan hukum?”

“Masalah hukum Anda tidak perlu khawatir, pengacara atasan saya yang akan mengurusnya.”

“Berikan kami waktu. Ada banyak penghuni di panti ini. Jika boleh, saya ingin bernegosiasi dengan atasan Anda.”

Roni Nampak berpikir. Ternyata anak dari pemilik panti lebih pintar dari yang ia kira. Daripada ia salah langkah dan menyebabkan kerugian, Roni memutuskan untuk menghubungi atasannya.

“Kenapa tidak kamu gertak saja?” tanya atasan Roni.

“Anak pemilik panti tahu hukum, Pak. Bisa-bisa saya dilaporkan sebagai kriminal!”

“Dasar..”

“Ada masalah apa?” sela pemilik Perusahaan yang kebetulan baru saja sampai.

“Roni belum berhasil menyuruh panti asuhan itu untuk pergi, Bos!”

“Kenapa?”

“Anak dari pemilik panti mengatakan ingin bernegosiasi dengan Anda.”

“Oh! Apa yang bisa ia tawarkan untuk bernegosiasi?”

“Saya juga tidak tahu, Bos.”

“Katakan kepada Roni, aku akan menemui anak pemilik panti itu besok.”

“Bos, yakin?” laki-laki itu mengangguk dan pergi begitu saja.

Roni yang mendengarkan percakapan atasannya dengan Bos besar, mengerti harus apa. Ia menyampaikan kepada Lulu, jika Bosnya akan menemuinya besok. Lulu mengangguk dan mengucapkan terima kasih.

Setelah kepergian Roni, Lulu menghampiri Ibu Asih.

“Kita bisa saja pindah, daripada berurusan dengan mereka.” Kata Ibu Asih.

“Pindah kemana, Bu?” Ibu Asih terdiam.

Beliau juga tidak tahu harus kemana, karena rumah itu adalah satu-satunya yang ia punya. Bahkan kebenaran tanah hibah juga baru beliau ketahui hari ini. Almarhum suaminya tidak pernah mengatakan apapun kepadanya.

Lulu memeluk Ibu Asih. Ia paham apa yang dipikirkan oleh Ibu Asih. Jika saja mereka hanya berdua, Lulu bisa saja mengajak Ibu Asih untuk mencari kontrakan. Tetapi mereka mengasuh 15 anak di panti dan 3 tenaga pembantu, dengan tabungannya ia tidak bisa menyewa kontrakan untuk mereka semua. Harapannya satu-satunya adalah bernegosiasi dengan pemilik tanah. Semoga saja pemilik tanah bisa mengerti situasinya dan memberikan keringanan.

.

.

.

.

.

Halo semuanya.. ketemu lagi dengan author!

Selamat membaca novel baru ini, semoga pembaca semuanya suka..

1
Ari Sawitri
amnesia ini anak .. perlu di getok dg 🔨 biar ga amnesia lagi. nyata nyata dia yg melepaskan alias menjatuhkan talak kok bs bs nya menyalahkan Rega 😏😏
Ari Sawitri
ya iya lah .. buat apa mengingat ingat suami yg tdk mempercayai istrinya dan goblok nya ga ketulungan kayak kamu 😡😡
Serenarara: Ubur-ubur makan sayur lodeh
Minum sirup campur selasih
Coba baca novel berjudul Poppen deh
Dah gt aja, terimakasih./Joyful/
total 1 replies
Ari Sawitri
🤣🤣🤣 sokoooorrr loe Attara.. makan tuh penyesalan kamu 😏 percaya dg pembokat drpd dg istri kamu sendiri. heran goblok kok dipelihara
Ari Sawitri
kenapa 2 bln itu rekaman itu tdk ada. klu ada cctv hrsnya dr kejadian sdh di cek ..
kapok kamu Attara siap siap hidup dgn penyesalan kamu 😏😂
Meymei: Tidak ada yang tahu selain tantenya kak 🤭
total 1 replies
Ari Sawitri
mantaappp .. sdh lupakan saja laki laki yg tdk bs percaya dg istri nya sendiri malah lebih percaya dg pembantu.. selamat menjemput penyesalan kamu Attara .. dr awal aku ga respect dg s
tokoh laki laki nya 😡
Ari Sawitri
iya greget banget sebenarnya siapa sih yg punya niat buruk ke Attara dan Lulu .. pengen aku pites aja dia😕🤔
Ari Sawitri
bukan nya istri nya ali td Adiba ya? kok jd Riska?
Meymei: Maaf kak, typo
total 1 replies
Ari Sawitri
apa harus dg terapi syock si attara baru sadar akan perasaan nya.. klu gt pergi aja Lulu biar Attar merasakan kehilangan. karena kadang saat kita sdh kehilangan kita baru tau klu kita ternyata sdh mencintai nya
Ari Sawitri
ga normal kayaknya kamu Attara.. aneh bgt nih manusia 😕🤨
Ari Sawitri
klu sholat walaupun dilarang suami harus tetap sholat. tdk bs dg berdiri kan bs dg duduk dan bersuci dh tayamum..harusnya lho ya bukan meninggalkan sholat krn alasan sakit
Meymei: Harusnya kak, tapi atthara agak laen 🤣
total 1 replies
Ari Sawitri
harusnya dr kejadian sebelumnya si Agnes sdh diberangus .. terlalu menyepelekan Agnes si attara makanya td spt ini. sdh tau Agnes ada orang yg disewa kok lama bgt ga ada tindakan hrs nunggu spt ini😏🤨
Wulan Shafie
harusnya lulu mnghilang dlu kasih pljran m suami yg gak prcya m istri,,jgn cm sbntr marahny
Meymei: Hehehe uda lama itu kak 😅
total 1 replies
Irma Windiarti
Luar biasa
Meymei: Terima kasih sudah mendukung karya ini kak 🥰
total 1 replies
Yuni
/Good/
Meymei: Terima kasih dukungannya kak 🙏🏻
total 1 replies
Irma Minul
Luar biasa
Meymei: Terima kasih atas dukungannya kak 😍
total 1 replies
indy
terima kasih kakak...
Meymei: Terima kasih juga atas dukungannya kakak 🥰
total 1 replies
indy
lulu mau selesai ya, ditunggu novel barunya...
Meymei: Siap kak.. tunggu lulus review kak😊
total 1 replies
uswatun hasanah
Luar biasa
Meymei: Terima kasih dukungannya kak 😍
total 1 replies
Lilis Elis
kurang bagus karna gk ada kelanjutannya
Meymei: Status masih ongoing kak😁
total 1 replies
Lilis Elis
dmna kelanjutannya ini
Meymei: Sabar ya kak, setiap hari jam 18.00 wita up 2 bab kecuali author ada kesibukan
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!