NovelToon NovelToon
Legacy Of Primordial

Legacy Of Primordial

Status: sedang berlangsung
Genre:Balas Dendam / Horror Thriller-Horror / Roh Supernatural / Fantasi Wanita
Popularitas:7.6k
Nilai: 5
Nama Author: Miss Pride

⚠️ Mohon di baca dulu deskripsinya 🙏🏻

Genre : Action, Fantasy, Mystery, Supernatural, Horror-Thriller, Psychological, Adventure

⚠️ Jangan Bom Like!

Sinopsis :

Seina, seorang putri Count yang terlahir dengan tubuh lemah dikucilkan setelah kematian ibunya.

Karena dia tidak dapat menahan penghinaan demi penghinaan yang datang padanya, dia memutuskan untuk pindah ke pelosok desa.

Bersama Millie dan Rin sebagai keluarga barunya, dia akan mendapati dirinya dalam penemuan tentang kebenaran di balik kematian ibunya.

Apa yang akan dia lakukan selanjutnya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Miss Pride, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Prolog : Buku Harian

13 Januari 1993, aku mulai menulis buku harian ini.

Hmm... dari mana aku harus menulisnya? Oh benar, pertama-tama aku harus memulai dari perkenalan.

Setelah merenung sejenak, aku mulai menggerakkan jariku untuk menulis pengenalan yang harus aku masukkan dalam buku harian.

Namaku adalah Seina, lebih lengkapnya adalah Seina Heatcliff. Tapi aku lebih suka jika seseorang tidak mengetahui nama belakangku.

Mm… kurasa ini sudah benar.

Adapun alasannya... Yah, itu karena aku tidak terlalu menyukai nama belakangku.

Biarkan aku menjelaskan mulai dari itu. Mewarisi nama belakang 'Heatcliff', aku terlahir sebagai putri sulung seorang Count. Namun, tidak seperti harapan banyak orang, aku terlahir dengan tubuh yang lemah.

Ini membuatku tidak dapat melakukan banyak hal, dan orang-orang di sekelilingku mulai memandangku dengan rendah. Bagaimana tidak? Ayahku, Count Bornova Heatcliff adalah seorang pria terhormat yang memiliki kemampuan hebat dalam ilmu pedang.

Di sisi lain, ibuku ‘Alyssa Heatcliff’ juga memiliki penampilan yang luar biasa dan bakat yang tidak lebih rendah dari ayah.

Sejak muda, keduanya memiliki banyak pencapaian dan nama mereka terkenal di seluruh kerajaan Minos. Ini juga sama untuk istri kedua. Itu adalah Countess Emer Heatcliff.

Meskipun sosoknya tidak sebanyak ibu, dia masih tetap luar biasa. Ayah telah mengenalnya sejak mereka berada di tentara dan keduanya sama-sama seorang pendekar pedang.

Namun, saat itu ayah telah bertunangan, jadi dia tidak bisa bebas untuk dekat dengan gadis lainnya. Tapi itu berbeda untuk Countess Emer. Dia tidak mengetahui situasi di pihak ayah dan diam-diam mulai tertarik kepadanya.

Yah, bagaimanapun, ayah memang memiliki wajah yang tampan dan juga banyak bakat. Bahkan tanpa mengenal dia terlalu lama, seorang gadis dapat dengan mudah jatuh hati padanya.

Dan hal inilah yang terjadi pada Countess Emer. Setelah dia menumbuhkan perasaan terhadap ayah, dia mulai mendekatinya. Akhirnya, keduanya mulai saling mengenal.

Namun, karena ayah juga seorang manusia, semakin lama dia dekat dengan seseorang, suatu saat pasti akan terjalin sebuah hubungan.

Dan begitulah... Ayah akhirnya mendapati dirinya mulai mengembangkan perasaan untuk Countess Emer. Namun, itu segera diikuti oleh rasa bimbang dan rasa bersalah. Sebelum Countess Emer, perasaannya terhadap ibu jauh lebih dalam.

Huh, ironisnya, dia tidak bisa mengabaikan sisi lainnya.

Saat itu, dia akhirnya membuat sebuah pilihan, itu adalah pilihan untuk jujur pada keduanya. Tidak tegas bukan? Tentu, berita tersebut mengguncang kedua pihak wanita, ini terutama pada Countess Emer. Bahkan, dia dikatakan telah mengalami depresi yang cukup parah saat itu.

Di sisi lain, ibu dapat mengendalikan emosinya dengan mudah. Tidak hanya itu, setelah ibu mendengar tentang kondisi Countess Emer, ibu bahkan memilih untuk mengalah. Keputusannya ini menciptakan ketegangan dari berbagai pihak.

Ayah, yang menjadi pusat masalah juga sangat tertekan. Pada saat itu, pihak keluarga Countess Emer akhirnya mengajukan sebuah tawaran untuk semua pihak. Tawaran ini juga ditujukan untuk tanda damai sekaligus permintaan maaf.

Bagaimanapun, karena ketidaktahuan Countess Emer, masalah ini akhirnya tercipta. Keluarga mereka tidak ingin menambah perselisihan.

Jadi, mereka mengusulkan untuk menjadikan Countess Emer sebagai istri kedua. Meski ayah merasa bahwa hal ini kurang tepat, ia tetap mendiskusikannya dengan pihak ibu. Ibu tidak terlalu mengkhawatirkannya, asalkan pihak lain tidak keberatan, dia dengan mudah menerima usul tersebut.

Dengan demikian, ayah akhirnya menikahi keduanya.

Yah, itu dulu.

Dari sinilah aku masuk.

Sebagai keluarga besar, Countess Emer dan Ibu tanpa diduga sangatlah rukun. Bahkan, ia sangat mengagumi ibu. Itu sama baik di depan maupun di belakang. Hanya saja, itu semua menjadi rapuh setelah keduanya melahirkan.

Aku, yang terlahir dengan fisik lemah tidak memiliki bakat dan kekuatan untuk menjadi seorang pendekar pedang. Selain penampilan yang aku warisi dari ibuku, aku tidak memiliki hal lain untuk di banggakan.

Di sisi lain, adik perempuanku "Ava", yang merupakan putri dari Countess Emer, diberkati dengan bakat dan penampilan yang sama baiknya dengan ibunya. Hal ini mendorong beberapa pihak untuk membuat perbandingan pada kami berdua.

Tidak hanya para bangsawan, bahkan para pelayan seringkali membanding-bandingkan kelayakan kami dalam keluarga. Hal ini tentu saja tidak lepas dari pengetahuan ayah.

Hasilnya, kasih sayang yang dia berikan mulai condong kepada Ava. Bagaimanapun, tidak ada yang bisa diharapkan dari orang sepertiku. Ditambah, ayah tidak memiliki seorang putra. Ini hampir seperti situasi yang tak terhindarkan.

Pada awalnya, aku tidak terlalu memperhatikannya. Mungkin karena aku masih kecil pada saat itu, jadi aku tidak menyadarinya berkat bujukan ibu. Dan hal ini terus berlanjut hingga aku berusia empat belas tahun.

Pada saat itu, aku merasakannya ... Garis tipis yang ada berkat keberadaan ibuku, garis itu, garis yang menjaga kehidupanku benar-benar terhapus setelah kematiannya. Dan ini semua terjadi karena sebuah kecelakaan.

Atau itulah yang mereka katakan ...

Namun, aku hanya membutuhkan beberapa bulan untuk mengetahui kebenarannya. Dikatakan bahwa mereka diserang saat sedang dalam perjalanan. Alasannya tidak diketahui, dan aku juga tidak bisa memastikannya.

Tapi satu hal yang aku yakini, sesuatu yang penting telah diambil dari ibuku.

Aku masih mengingatnya dengan jelas. Hari itu, saat aku melihat mayat ibuku, sebuah perasaan yang tidak bisa dijelaskan memenuhi diriku. Tubuhku panas, namun juga kedinginan. Nafasku berat, dan otakku kesulitan untuk berjalan.

Apakah aku harus menyesal karena membiarkan dia pergi bersama rombongan? Mungkin tidak.

Bagaimanapun, masa depan bukanlah sesuatu yang bisa diketahui oleh seseorang. Jadi, siapa yang seharusnya disalahkan adalah orang-orang yang melakukan penyerangan.

Apapun itu, dari sanalah garis hidupku berakhir. Sejak saat itu, aku merasa benar-benar telah ditinggalkan. Ayah selalu menatapku dengan matanya yang dingin, sedangkan Countess Emer memiliki tatapan kasihan.

Aku membenci hal ini. Siapa dia? Kenapa dia harus mengasihaniku?

Namun bukan itu yang membuatku sangat tidak senang. Ini adalah sisi lain, di pihak Ava dan para pelayan, bahkan juga para bangsawan. Sulit bagiku untuk menjelaskannya ... Bagaimanapun, tatapan mereka padaku sungguh tidak menyenangkan.

Itu bahkan terasa seperti penghinaan dan penghinaan. Ditambah lagi, tidak ada seorang pun yang mengambil tindakan, apakah itu ayah maupun Countess Emer. Jadi, aku hanya bisa menahannya.

Lambat laun, tatapan mulai berkembang menjadi bisikan, itu bahkan terus tumbuh menjadi cemoohan, kemudian penghinaan dan penghinaan yang lebih besar. Ironisnya, tidak ada satupun hal yang bisa aku lakukan terhadapnya.

Aku tidak memiliki kekuatan. Aku juga tidak memiliki bakat seperti anggota keluarga lainnya. Apakah aku menyesal? Itu, aku tidak tahu. Bagaimanapun, bukan keinginanku untuk dilahirkan dengan tubuh yang lemah dan sakit-sakitan.

Jadi, aku hanya bisa terdiam dan menahan setiap penghinaan yang datang.

Bagaimanapun, kejayaan Countess Alyssa telah berakhir, dan putrinya, Seina, tidak memiliki kemampuan untuk mengikuti rekam jejaknya.

Saat aku akhirnya berusia pertengahan empat belas, aku mulai merasa sesak. Aku tidak tahan untuk tinggal satu mansion dengan mereka. Jadi, aku berbicara pada ayah untuk membiarkanku tinggal di tempat yang jauh dari kediaman utama.

Aku tidak begitu penasaran dengan reaksinya, karena dia bahkan tidak repot-repot memandangku saat menyetujuinya.

Untungnya, dia masih menempatkan seorang pengawal wanita untuk mendampingiku sebagai pelayan. Namanya adalah Millie.

Awalnya, aku tidak terlalu peduli dengan keberadaannya. Namun, karena dunia luar jauh lebih sulit dari yang aku bayangkan, aku meminta dia untuk mengajariku banyak hal. Dan aku bersyukur akan keberadaan Millie di sisiku.

Bagaimanapun, hari-hari yang kuhabiskan di tempat baru cukup baik. Perasaan yang diberikan padaku benar-benar berbeda dengan yang kurasakan di rumah besar itu.

Di sini, di desa Reum, aku memiliki tetangga yang ramah, Millie yang kuanggap sebagai waliku, dan aku mengangkat seseorang untuk menjadi adikku.

Berbicara tentang seorang anak yang kuangkat sebagai adikku, dia sebenarnya adalah seorang gadis yatim piatu.

Dengan izin Millie, aku membuatnya tinggal di tempatku. Sebagai catatan, namanya adalah Rin. Dia adalah seorang gadis yang satu tahun lebih muda dariku dan memiliki kekuatan khusus. Yah, meskipun dia masih belum bisa menggunakannya.

Pada saat itu…

“Hoo~ apa ini? Apakah itu buku harian? Atau kamu sedang menulis novel lagi? ...Hm? A-apa ini? Kenapa kamu menyebutku dalam buku— aak!”

Tak.

Aku menutup buku harianku dan mengetuk dahi Rin dengan ringan.

“Ck. Kamu selalu cerewet. Juga, tidakkah kamu berbicara dengan tidak sopan kepadaku? Sudah berapa kali aku mengatakan, panggil aku kakak perempuan! Hm?”

“Uuh~ maaf kakak... tapi aku terlalu penasaran.”

“Ck. Aku akan mengingatkanmu, jangan terlalu terbawa oleh rasa ingin tahu. Ada beberapa hal di dunia ini yang tidak boleh diketahui seseorang begitu saja.”

“Eh~ kalau begitu, coba sebutkan apa itu?”

“Heh, misalnya ... madam Veve selingkuh dengan Mr. Bernard.”

“... A-apa!? Apakah itu serius?”

Aku mengangkat bahu.

“Bagaimana menurutmu? Jika kamu terbawa oleh rasa penasaranmu dan akhirnya pergi untuk memastikan hal itu ... Jika pernyataanku barusan benar, apakah kamu pikir kamu bisa merahasiakannya? Dan jika kamu tidak bisa … huhu~ aku benar-benar ingin tahu apa yang akan terjadi padamu ...”

“... A-apa yang akan terjadi padaku?”

“Aku tidak tahu. Mungkin kamu akan berakhir di dalam karung dengan tubuh terpotong-potong? Atau mungkin … tubuhmu masih utuh tapi dikubur hidup-hidup? Siapa yang tahu?”

Sekali lagi, aku mengangkat bahu.

“...”

Rin terdiam saat dia memiliki ekspresi ketakutan di wajahnya. Melihat tanggapan ini, aku merasa puas.

“Seina, bercandamu terlalu berlebihan. Rin, jangan terlalu memikirkan apa yang dia katakan.”

“... J-jadi, itu semua … hanya bercanda, kan? Fiuh~ ha ha kamu benar-benar berhasil menakutiku, kakak perempuan. Hampir saja aku percaya bahwa madam Veve dan Mr. Bernard berada dalam hubungan gelap.”

“...”

“... Um, Rin, mengenai hal itu, banyak orang yang sudah mengetahuinya loh.”

“... Eh?”

Millie mengangguk dan berbicara dengan serius.

“Ya, banyak rumor dan saksi mata yang telah mengetahui perselingkuhan mereka.”

“...”

1
@ero_Lisa🐾
🌹🌹Meluncur
@ero_Lisa🐾
Seru nih /Angry/
أَشْرَف
Ngopi dulu thor/Coffee/
Aili: makasih kak giftnya
total 1 replies
si ciprut
bagaimana tadi...?
si ciprut
bikin novel tahuuu...
si ciprut
kui ngapain tumpukan🤣🤣🤣🤣
Aili: /Shhh//Shhh/
total 1 replies
si ciprut
Pride
arep ngaku dosa po...???
si ciprut: kok ngerti nek Ono koyo ngono hayo
Aili: /Grievance/anu
total 2 replies
si ciprut
Aku sudah mulai paham.
tapi kudu lanjut kie...
Aili: wkwk/Facepalm//Facepalm/

y kudu lanjut rek,, sepi ngene kyok kuburan🤣😭😭
si ciprut: masa ga lanjut.
kan .emang kudu sampai akhir. Ben ngerti ceritane.
sekalian nyontek titik lahh
🤣🤣🤣
total 3 replies
si ciprut
koyo Reog noooo
si ciprut: lhaahh
kemlinting
Aili: kok iso runu ki lohh/Facepalm//Facepalm/
total 2 replies
si ciprut
wkwkwkkwk
gimana gimana
🍒⃞⃟🦅
bhasa gaulnya aga laen/Blush/
أَشْرَف
3 iklan 1 🌹meluncur /Hey/
🍒⃞⃟🦅
burung hantu di legenda desanya?
serius/Scare//Scare/ baru aja lepas dari maut loh dia /Gosh//Toasted/
🍒⃞⃟🦅
/Scare/kok malah dijelajahi sih

emngnya nggk takut apa/Shame/
أَشْرَف
Aku menunggu MC dpt kekuatan /Determined/
夢見る者
Lanjut thor
Zizi
2 bunga biar makin smngt 🌹🌹
Aili: thanks zii
total 1 replies
أَشْرَف
Ditunggu kelanjutannya thor
Pena kinara
Yuhuuu
aku mampir
nanti aku lanjut bacanya
OkitaNiken
Huh awal yang berat...
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!