NovelToon NovelToon
MULAN, JIWA YANG TERLAHIR KEMBALI

MULAN, JIWA YANG TERLAHIR KEMBALI

Status: sedang berlangsung
Genre:Reinkarnasi / Time Travel / Anak Genius / Mengubah Takdir / Fantasi Wanita
Popularitas:35.6k
Nilai: 5
Nama Author: indah_sakabian

CERITA FIKSI

*****

Mulan Benji, seorang wanita dewasa berusia 28 tahun, yang berprofesi sebagai agen intelejen swasta.
Tiba-tiba kehilangan kesadaran, ketika sedang menjalankan misi sebagai sugar baby.

Ketika membuka matanya kembali, Mulan tidak tau harus menangis atau tertawa.
Karena jiwanya kini telah berada di tubuh seorang gadis berusia 18 tahun.

Yang ternyata sedang 'HAMIL'.

Apa yang akan di lakukan Mulan, dengan makhluk sebesar 'kacang polong' yang ada di dalam perutnya????

Yuk ikuti kisah Mulan...!!

*****

(ASLI) Karya @indah_sakabian, hanya di Noveltoon.
[Penulis sudah berusaha keras menuangkan imajinasinya menjadi sebuah tulisan.
Maaf bila nanti ada kesamaan nama tokoh, atau nama suatu tempat yang di gunakan dalam cerita ini.🙏]

Mohon dukungannya ya, kakak pembaca sekalian.😊🙏

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon indah_sakabian, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

1. Bayi di dalam kardus

Manhattan, 15 Mei 1987.

Hampir semalaman hujan deras di sertai badai terus mengguyur pinggiran kota Manhattan, bagian barat.

Sekitar jam 03.00 dini hari hujan deras mulai mereda, digantikan dengan hujan biasa.

Tiga puluh menit kemudian menjadi hujan rintik, diteruskan dengan hujan gerimis yang belum bisa di pastikan kapan akan berhenti. Seakan masih belum cukup memberi minum tanah dan makhluk hidup di wilayah itu.

Pagi hari yang biasanya sudah ramai orang berlalu lalang, kini masih terlihat gelap dan sepi. Dewa Matahari (Apollo), seakan enggan bertegur sapa dengan Dewa Hujan (Zeus).

Banyak genangan air yang memenuhi setiap sisi ruas jalan, dan menghiasi luasnya halaman rumah.

"Klek"

Seorang wanita berusia 30-an tahun terlihat membuka pintu, dengan malas dia bersiap memulai aktivitas paginya.

Belum sempat melangkahkan kaki melewati pintu, netra wanita itu menemukan sebuah kardus berukuran besar, yang tergeletak tepat di depan pintu yang baru saja di buka.

"Huhhh,"

Wanita itu menghela nafas berat, dengan raut wajah yang entah lah, sulit di tebak.

Walaupun belum membuka kardus, wanita itu sudah bisa menebak isi yang ada di dalamnya.

"Pa"

Ketika kardus dibuka, nampak lah wajah bayi mungil yang masih terlelap. Bayi merah itu di bungkus selimut tebal, untuk membuatnya tetap hangat.

"Entah idiot mana lagi, yang tega meninggalkan bayi tak berdosa seperti ini." Gumam wanita itu, dengan tangan terulur untuk mengelus pipi si bayi.

Tanpa sadar bibir wanita itu membentuk senyuman penuh kasih sayang, saat bayi itu merespon sentuhannya dengan menggeliatkan tubuh mungilnya.

Detik berikutnya, wanita itu langsung menatap ke segala arah untuk mengamati sekelilingnya. Meskipun hal semacam ini sudah biasa terjadi. Tapi dia tetap mencoba mencari petunjuk, ataupun orang yang bisa menjawab pertanyaannya.

"Deg"

Jantung wanita itu seakan lupa cara berdetak, ketika melihat sosok berjubah hitam yang berdiri tegak di seberang jalan.

Sepertinya sosok hitam itu juga tengah menatap dirinya, mungkin lebih tepatnya menatap kardus yang berisi bayi.

Tanpa sadar, wanita itu langsung mengangkat tangannya kemudian sedikit menjauh dari bayi dan kardus di hadapannya.

"Apakah itu Hades (Dewa Kematian), atau Ares (Dewa Perang) yang berdiri di sana?!" tanyanya lirih pada dirinya sendiri, sedangkan matanya di buat semakin menyipit.

Wanita itu berharap bisa menembus jubah hitam yang di kenakan orang di sana, kemudian melihat isi di dalamnya. Apakah sosok itu tampan, ataukah sosok yang kekar.

Sayangnya usaha wanita itu tidak membuahkan hasil. Karena matanya hanyalah mata biasa, yang tidak memiliki kekuatan Waskita tembus pandang.

Jika wanita itu tak salah lihat, tangan kiri orang berjubah hitam itu memegang senjata api yang bisa mengeluarkan suara 'dor'.

Sosok tinggi berjubah hitam itu langsung pergi, setelah wanita itu melihat keberadaannya.

Setelah pulih dari keterkejutannya, dengan takut-takut wanita itu mencoba mengikuti orang berjubah hitam tersebut.

"Bruuum"

Terlambat. Orang berjubah hitam itu sudah pergi jauh dengan mobilnya.

Karena tidak berhasil mengejar sosok berjubah hitam, wanita itu langsung berbalik dan lari menghampiri kardus berisi bayi.

"Ah"

Setelah mengangkat bayi beserta selimutnya, wanita itu kembali di buat jantungan hanya dengan melihat isi di dalam kardus.

"GILA" satu kata yang lolos dari bibirnya.

Bola mata wanita itu seakan bisa melompat keluar detik itu juga. Ketika melihat banyaknya tumpukan uang dengan nominal seratus dolar per lembarnya, yang tersusun rapi di dalam kardus.

"Astaga,,, rasanya aku ingin pingsan," gumam wanita itu dengan badan gemetar dan mata setengah tertutup.

 "Oh tidak, jangan pingsan di sini." wanita itu langsung mengumpulkan kewarasannya lagi, kemudian menarik kardus berisi harta Karun ke dalam rumah dengan tergesa-gesa. Sedangkan tangan kirinya, mendekap bayi mungil itu semakin erat di pelukannya.

Setelah berhasil memasuki rumah dan menutup pintu, wanita itu duduk bersandar di pintu. Kemudian indera penciumannya menghirup udara sebanyak mungkin, untuk mengisi kekosongan yang sempat dialami otak dan paru-parunya.

Ketika sudah tenang, wanita itu kembali menatap bayi di pelukannya. Kemudian ke dalam kardus berisi tumpukan uang.

Ada secarik kertas putih yang di selipkan di antara tumpukan uang tersebut.

["MULAN BENJI. JAGA DENGAN NYAWA KALIAN."]

......................

Sejak saat itulah kehidupan seorang Mulan Benji dimulai.

Bayi Mulan seperti peri kekayaan dan keberuntungan yang di kirim Tuhan, untuk membantu menyelesaikan masalah di panti asuhan tersebut.

Dengan uang yang jumlahnya tidak sedikit itu, pihak panti bisa membeli, memperluas dan menyelesaikan masalah lahan panti yang saat itu akan di gusur.

Beberapa anak panti yang hampir putus sekolah karena keterbatasan biaya, akhirnya bisa terus mendapatkan kembali pendidikannya hingga jenjang yang lebih tinggi.

Suasana panti yang tadinya suram, langsung berubah setelah kedatangan Bayi Mulan. Bayi ber-uang kaya pembawa keberuntungan.

Mulan tumbuh dan besar di Panti Asuhan hingga lulus sekolah dasar.

Setelah lulus sekolah dasar, Mulan di jemput oleh beberapa orang berpakaian hitam. Kali ini mereka tidak lagi memakai jubah dan penutup kepala. Tapi jika di lihat lebih teliti, masih ada beberapa senjata yang disembunyikan di balik baju mereka.

Sejak saat itu, Mulan mulai kehilangan kebebasannya. Hari-harinya hanya di penuhi, pelatihan, pelatihan, dan pelatihan.

Semua pelatihan bisa di kuasai Mulan dengan mudah, tanpa kendala sedikit pun. Mungkin karena dia mewarisi gen dari ayahnya, yang juga seorang agen intel terbaik di masa jayanya.

Tuan Xavier Benji nama ayahnya, salah satu anggota agen intelijen swasta yang cukup di segani, karena keahliannya dalam IT dan bela diri.

Konon, suatu hari ayahnya menghilang selama seminggu. Ketika kembali, dia membawa bayi baru lahir yang belum sempat di bersihkan.

Dengan keadaan pakaian berlumuran darah, dan tubuh dipenuhi luka-luka yang cukup serius.

Tak sampai satu jam setelah menyerahkan bayi Mulan kepada orang yang bisa di percaya, Xavier Benji menghembuskan nafas terakhirnya.

Selepas pemakaman Xavier Benji yang tertutup, orang itu membawa bayi Mulan ke panti asuhan yang sudah di sepakati sebelumnya.

Sudah bisa dipastikan kalau orang itu adalah sosok berjubah hitam, yang di lihat wanita pengurus panti kala itu.

...----------------...

Tapi ada satu keadaan yang tidak bisa di mengerti Mulan, maupun anggota agen intel lainnya.

Ketika Mulan mencari informasi tentang wanita yang di sebut ibu, dia tidak pernah berhasil.

Pernah suatu hari, ketika Mulan berusia 18 tahun. Maklum, masa di mana darah muda suka memberontak dan emosi meledak-ledak.

"Jangan panggil aku Mulan Benji, kalau tidak berhasil mendapatkan informasi atau identitas wanita itu."

Ucap Mulan penuh tekad, ketika duduk di depan komputer. Jari-jarinya dengan lincah mengetik keyboard, deretan angka dan huruf secara cepat tak berurutan memenuhi layar komputer, yang sulit di mengerti orang awam.

"Aaarrrghh" Sepuluh menit kemudian Mulan mengerang kesakitan, dengan memegangi kepalanya yang seperti di hantam benda berat.

Kejadian itu membuat beberapa anggota lainnya merasa aneh dan kebingungan.

Mulan akhirnya pingsan, dan anehnya lagi layar komputer langsung hitam, mati dengan sendirinya.

Setelah sadar, Mulan kehilangan ingatannya selama dua minggu.

Keadaan seperti itu terjadi lagi dan lagi. Yang terakhir, Mulan seperti orang idiot karena kehilangan ingatannya hampir tiga bulan lamanya.

Akhirnya Mulan menyerah untuk mencari informasi wanita sok misterius itu, yang sayangnya adalah ibu kandungnya sendiri.

"Untuk apa mencari tau tentang seseorang yang tidak ingin di ketahui. Buang-buang waktu dan tenaga. Hufh..!!" begitu dengus Mulan saat itu, yang berusaha menghibur dirinya sendiri.

...****************...

Haiii kakak pembaca semuanyaaa.

Jumpa lagi dengan othor amatiran indah_sakabian.

Mohon dukungannya untuk karya kedua aku yahhh...

Jangan lupa tinggalkan jejak. Like komen gif vote sangat di butuhkan othor.

Semoga karya kali ini bisa memenuhi retensi baca, supaya othor semakin semangat menulisnyaaa.

Mampir juga ke karya othor lainnya. Liona's 3rd Life. ☺️

1
Marina Arum
lanjuutt
Lala Kusumah
lanjuuuuuuuuuuutttt
Fransiska Husun
up up lagiiiii semangat thor
Marina Arum
lanjuuutt
Barbara
lanjuuuutt thorrr
Barbara
/CoolGuy//CoolGuy/
Barbara
lanjuuutttt
umaru-chan
di mna itu tor??, tempatnya sngt indah dan menenangkan🤩
Indah ind: Di pantai Baron, Jogja, kak... ☺️
total 1 replies
nadira ST
thor minta pencerahan ,dulu kan sebelum mulan pindah tubuh, dulu dapat misi trs meninggal gak dilanjut thor, dan mulan yang sekarang ko bisa hamil?
Indah ind: Okey,, di bab selanjutnya ya kak..
untuk Mulan yg sekarang, tunggu bab berikutnya lagi yaa..
/Kiss//Kiss/
total 1 replies
nadira ST
suuzon mulu lo malik sama mulan
azka aldric Pratama
jalan satu2'nya adalah tanya Mbah google 🤣🤣🤣🤣
Lina Sofi
asiteny sama bingung y
Herlina Susanti
lanjut thor smgt
Resti sepira
othor liburannya jngan lama lama,,biar cepat up lagiiii, ditunggu up nya yaaaa
Marina Arum
bolehlah boleh😅
Yusrina Ina
ok 👌👌👌 author selamat bercuti
🤗🤗🤗
princess Halu
yaa author liburan gak ngajak, mau dong ikutan../Sob//Sob/
princess Halu: tunggu ya tunggu ya
Indah ind: Ayuk lah.. nyusullllll../Facepalm//Facepalm/
total 2 replies
Yunita Widiastuti
☕️🍰
Indah ind: kopi sama cake... nomnom...
total 1 replies
Gedang Raja
tetap semangat dan terus berkembang hingga sukses dalam berkarya 💪💪💪👍👍👍
Yui
Luar biasa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!